_CORNER_
MEGABINTANG asal timnas Argentina, Lionel Messi ogah dicap mata duitan. Dia menolak bayaran tinggi dari Barcelona dan klub Arab Saudi.
Padahal dilansir onefootball.com, Messi akan dibayar 500 juta euro per tahun atau Rp 7,9 triliun jika pindah ke Arab Saudi. Dengan perhitungan setahun 365 hari, maka Messi bakal mendapat bayaran Rp 21,8 miliar per hari bersama klub Al Hillal, Arab Saudi.
La Pulga, menolak dan memastikan telah menyepakati pindah ke klub David Beckham, Inter Miami di Amerika Serikat. Awalnya, Messi ditanya soal penolakannya kembali ke klub Barcelona. Messi mengatakan Barca merayunya kembali dengan Iming-iming gaji setinggi langit. Tapi dia menolaknya.
“Uang bukanlah motivasi utama saya. Ketika berdiskusi dengan Barca, kami sama sekali tidak membicarakan soal uang. Barca sebenarnya telah mengirim proposal. Tapi, mereka tidak memberikan penawaran secara resmi. Saya sama sekali tidak pernah mendiskusikan perkara gaji dengan Barca. Jika termotivasi dengan uang, saya pasti akan pergi ke Arab Saudi,” tuntas Messi.
Klub Arab saudi, Al Hilal hingga kini terus merayu Messi supaya bergabung ke Liga Arab Saudi. Al Hilal menawarkan uang sebesar 500 juta euro per tahun kepada La Pulga dengan tenggat waktu selama 15 hari. Jika tidak tawaran itu akan hangus.
Messi sebenarnya, sangat ingin kembali membela panji Blaugrana. Namun, ia memilih hengkang ke Amerika karena belum bisa melupakan kenangan buruk dua tahun lalu.
“Saya sangat senang ketika tahu ada peluang kembali ke Barca. Tapi di sisi lain, kenangan buruk ketika berpamitan dua tahun lalu masih menghantui saya,” ujar Messi kepada Diario Sport dan Mundo Deportivo.
“Saya tidak ingin kembali terjebak di situasi serupa. Saya tidak mau hanya mengikuti arus dan menyerahkan urusan masa depan kepada orang lain,” sambung penyerang berumur 35 tahun itu.(ENK)