Kategori: PERISTIWA

  • Gugus Tugas Covid-19 Polres Serang Diberi Extra Puding

    Gugus Tugas Covid-19 Polres Serang Diberi Extra Puding

    SERANG, BANPOS – Selain olah raga bersama 30 menit, Guna menjaga kesehatan seluruh personil Gugus Tugas dalam pencegahan penyebaran Covid-19 dari unsur Polres Serang, diberikan makanan tambahan berupa extra puding.

    Pembagian extra puding ini di bagikan usai melakukan apel pagi bersama di halaman Polres Serang, Senin (25/01/2020). Selain extra puding juga diberikan bubur kacang hijau, telur ayam, air mineral yang bertujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

    Menurut Kapolres Serang AKBP Mariyono, personel Polres sebagai salah satu tim gugus tugas dalam pencegahan penyebaran virus corona, harus dalam keadaaan fit dan sehat. Salah satunya dengan Memakan ektra podding bersama.

    “Ini untuk menjaga stamina tetap fit, setiap pagi anggota Polres Serang menerima extra puding di kantor Polres berupa pembagian bubur kacang hijau, telur rebus dan vitamin C,” pungkas Mariyono.

    Kegiatan ini akan terus berlangsung hingga masa pandemi virus corona dinyatakan selesai dan status bencana nasional atas pandemi corona virus resmi dicabut oleh pemerintah. (MUF)

  • Jelang Kerjasama Sampah Dengan Tangsel, Beko di TPAS Cilowong Terbakar

    Jelang Kerjasama Sampah Dengan Tangsel, Beko di TPAS Cilowong Terbakar

    TAKTAKAN, BANPOS – Mobil ekskavator atau biasa disebut beko yang digunakan oleh DLH Kota Serang untuk mengeruk sampah di TPAS Cilowong, hangus terbakar pada Sabtu (23/1) malam. Diduga, terbakarnya mobil beko tersebut akibat korsleting listrik.

    Padahal dalam waktu dekat ini, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akan membuang sampah ke TPAS Cilowong. Rencana tersebut tinggal menunggu kesepakatan antara DLH Kota Serang dengan DLH Kota Tangsel.

    Kepala DLH Kota Serang, Ipiyanto, membenarkan hal tersebut. Menurutnya, terbakarnya mobil beko itu terjadi pada pukul 23.00 WIB. Untuk memadamkannya, Damkar Kota Serang menurunkan hingga tiga mobil damkar.

    “Iyah betul. Kejadiannya itu sekitar pukul 23.00 WIB. Itu sampai jam 01.00 WIB dini hari baru padam. Sampai menurunkan tiga mobil damkar,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (24/1).

    Ia mengatakan, saat itu mobil beko sedang dalam kondisi digunakan. Namun tiba-tiba, muncul api dari bagian mesin yang berada di belakang mobil beko. Pihaknya pun menduga hal itu dikarenakan korsleting listrik.

    “Sepertinya korsleting listrik. Posisinya beko itu dalam kondisi dioperasionalkan. Posisi mesin kan di belakang, tiba-tiba nyala (api) dan orang yang mengoperasikan langsung lompat. Alhamdulillah tidak kenapa-kenapa,” tuturnya.

    Alhasil, saat ini mobil beko tersebut dalam keadaan rusak parah akibat dilahap si jago merah selama dua jam lebih. “Wah habis lah, orang kita aja sampai gunakan tiga damkar,” tandasnya. (DZH)

  • BPPKB Bantah Beking Tempat Hiburan Malam

    BPPKB Bantah Beking Tempat Hiburan Malam

    CILEGON,BANPOS,- Keberadaan Posko Lembaga BPPKB di Jalur Lingkar Selatan (JLS- sekarang Jl.Aat- Rusli) yang disoroti sejumlah pihak ditegaskan pengurus bukan sebagai beking tempat hiburan malam.

    ‘Saya tegaskan keberadaan Posko BPPKB di JLS ini bukan sebagai beking atau melindungi tempat hiburan malam. Posko di sini resmi. Fitnah yang selama ini berseliweran di media tidak benar,” tandas Ketua DPAC BPPKB Mancak, Dedi Kelana kepada BANPOS, di sekretariatnya, Sabtu (23/1).

    Selanjutnya membantah bahwa BPPKB sebagai beking tempat hiburan malam, Dedi juga membantah pernyataan seseorang yang mengaku pengurus DPD BPPKB Banten bernama Riki Yakub yang menuding sepihak dirinya menyogok uang dan terkena marah pengurus DPC BPPKB Kabupaten Serang.

    “Fitnah ke saya sudah cukup luar biasa. Saya dituding nyogok uang ke pengurus DPD mungkin biar posko yang di JLS yang saya kelola aman. Kan begitu tudingan orang yang mengaku bernama Riki. Berita yang disampaikan di media lain itu bohong semua. Omongan Riki bohong semua. Faktanya tidak seperti yang dituduhkan,” terang Dedi.

    Menurut Dedi, yang sebenarnya adalah kedatangan Dina BPPKB ke posko di lingkar untuk mengundang rapat kerja ketua DPC BPPKB Serang.

    “Datangnya Bu Dina itu untuk mengantarkan surat undangan. Tidak ada acara atau adegan tendang pintu segala macam. Bu Dina datang ke posko dua Minggu yang lalu dan datang secara baik- baik mengantarkan surat undangan rapat,” ujar Dedi.

    Terhadap beberapa fitnah tersebut, Dedi mendesak agar Riki memberikan klarifikasi dan memulihkan nama baiknya. Jika dalam waktu satu dua hari ini tidak ada itikad baik maka dirinya akan menempuh jalur hukum dengan tudingan mencemarkan nama baik pribadi dirinya dan lembaga BPPKB.

    “Baik sebagai pribadi dan pengurus BPPKB, saya tidak terima tuduhan sepihak ini. Apa yg disampaikan Riki tidak benar bahwa BPPKB mendukung tempat hiburan malam. Kami tunggu permintaan maaf dan Klarifikasinya. Jika tidak maka terpaksa dengan jalur hukum,” papar Dedi.

    Dalam kesempatan itu Dedi juga menjelaskan bahwa pendirian Posko di JLS sudah kesepakatan dengan Pengurus DPAC BPPKB Kecamatan Kramat Watu.

    “Saya ini tahu aturan organisasi. Pendirian Posko BPPKB ini sudah ijin dengan Kramatwatu sudah Ketua Kramatwatu. DPAC Mancak diserahi kewenangan memberdayakan potensi. Kita ini bukan asal bertindak tanpa dasar,” ucap Dedi.

    Dihubungi terpisah Wakil Ketua DPP BPPKB, Edi Junaedi menyatakan bahwa tindakan Riki sudah tidak benar mencampuri urusan lembaga BPPKB karena yang bersangkutan bukan sebagai pengurus dan tidak ada penugasan dari BPPKB.

    “Riki itu sudah tidak diakui p DPD BPPKB Banten. Kalo mengaku DPD Provinsi kepengurusan tidak sah dan tidak tercatat. Surat tugasnya juga tidak ada,” ungkap Edi.

    Adapun terkait keberadaan Posko BPPKB di JLS l, Edi menyebut sebagai langkah menggali potensi lembaga.

    “Posko di JLS yang dibangun Dedi itu tidak secara otomatis mendukung dan beking tempat hiburan malam. Harusnya orang luar itu bertanya dulu jangan asal nuduh.

    Setahu dirinya langkah Dedi mendirikan Posko tidak ada yang dilanggar. Bahkan ia memberikan apresiasi karena jangka panjangnya adalah agar warung remang- remang disepanjang JLS akan dibina untuk tidak dijadikan tempat maksiat.

    “Setahu saya Dedi dengan Posko nya itu sudah bekerjasama dengan Disperindag dan Pol PP untuk memberdayakan warung remang- remang menjadi pusat kuliner.

    Dikatakan Edi terkait adanya tempat hiburan malam di JLS bukan merupakan kewenangan BPPKB untuk menutup, melainkan tugas pemerintah.(BAR/PBN)

  • Keselarasan PLTU Jawa 9 & 10 dengan Nelayan Jadi Acuan DPRD Banten

    Keselarasan PLTU Jawa 9 & 10 dengan Nelayan Jadi Acuan DPRD Banten

    PULOMERAK, BANPOS – Relokasi nelayan dan perhatian terhadap mereka oleh manajemen PLTU Jawa 9&10 sangat baik. Pembuatan pangkalan nelayan dan berbagai fasilitas pendukung buat mereka, selayaknya dicontoh industri lainnya di wilayah yang sama, di Banten.

    Aspek keselarasan dengan lingkungan, juga ternyata sangat diperhatikan, dan dikelola baik. Demikian dinyatakan Komisi IV DPRD Provinsi Banten dari pengamatan mereka dalam agenda kunjungan ke pembangkit listrik berkapasitas 1000 x 2 MW yang dalam proses pembangunan tersebut. Kunjungan itu sendiri dilakukan Ida Rosida Lutfi dan Dede Rohana Putera, Kamis (21/1/2021).

    Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN) DPRD Provinsi Banten Dede Rohana Putera mengatakan, dari kegiatan monitoringnya di pangkalan nelayan di Suralaya, dia menemukan sejumlah fakta yang sangat baik. Dia gembira karena relokasi nelayan yang sebelumnya berada di Pantai Kelapa Tujuh, saaat ini oleh pihak PLTU Jawa 9&10 sudah direlokasi dan disediakan pangkalan yang layak.

    Dia bersama Ida Rosida Lutfi, kolega se-Komisi di DPRD Banten, dalam kerangka kerja kordinasi dan pengawasan lapangan mengenai pengelolaan limbah, mendapati hubungan manejemen PLTU yang sedang dibangun ini dengan nelayan dan warga sekitar, amat baik. Lingkungan sekitar juga dikelola profesional selaras.

    “Nelayan di Kelapa Tujuh itu ternyata direlokasi, dibuat area penampungan nelayan. Bagus ini. Ini saya lagi pelajari, nanti ini mau kita duplikasi nih, harusnya kalau bisa, PT Pelindo, harusnya PT.KS, harus lainnya, bagus tuh dibikin kayak gitu. Kalau saya lihat tadi hasil kunjungan, nelayan tidak merasakan dampak penggusuran untuk kepentingan proyek PLTU 9&10, jadi lebih baguslah. Mudah-mudahan ini nanti saya sampaikan ke industri-industri yang lain biar pada bisa bikin kaya gitu,” kata Dede saat dikonfirmasi, Jumat (22/1/2021).

    Dia menguraikan harapannya, agar industri memperhatikan kehidupan nelayan, warga sekitar, dan lingkungan hidup. Apa yang dilakukan manejemen PLTU Jawa 9&10, dinilai bisa menjadi contoh perlakuan baik itu. Fasilitas pangkalan, masjid yang sangat bagus, pemberdayaan UKM yang dilakukan perusahaan pembangkit, meyakinkan Dewan akan pembangunan berkeseinambungan.

    “Ya kita sih mudah-mudahan industri yang ada di Cilegon ini bisa bersahabat baik dengan nelayan lah, dengan lingkungan, masyarakat pecinta lingkungan ya, yang dimanaa disitu ada pedagang, ada nelayan. Kketika dibangun sama industri, bagaimana supaya mereka itu tetap bisa beraktivitas, nah ternyata ini jadi role model baru nih, percontohan,” jelasnya.

    Di kesempatan sama, dia mengungkapkan ada perhatian dewan terhadap nelayan di Tanjung Neneng, di kelurahan Kepuh, Ciwandan. Dia menilai, yang dilakukan oleh perusahaan di wilayah tersebut, kurang selaras dengan kepentingan warga di sekitarnya. Dewan berharap, ada perubahan konsep pembangunan lebih memperhatikan lingkungan din sana.

    Sementara itu, Ida Rosida Lutfi di kesempatan berbeda menekankan, bahwa industri di Banten memang harus memperhatikan nelayan. Ini pula yang menjadi fokus dalam pembahasan Perda RZWP3K.

    Ida yang juga Ketua Pansus menegaskan, pembahasan Perda itu transparan dan melibatkan unsur masyarakat, termasuk kalangan nelayan. Pansus bahkan telah turun langsung ke lapangan untuk mendengar pendapat dan memantau bagaimana peta yang ada.

    Menanggapi kunjungan anggota DPRD Banten, kalangan nelayan mengaku senang. Mereka berharap, adanya kunjungan dari legislatif dan langsung di lapangan bisa menegaskan, apa yang terjadi sebenarnya. Jika pun ada kekurangan, para nelayan berharap bisa menjadi bahan evaluasi untuk selanjutnya disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Banten.

    Ketua Nelayan Rukun Suralaya, Rebudin sependapat bahwa saat ini pangkalan nelayan sudah layak. Dia mengungkapkan, perhatian dari PLTU Jawa 9&10 sangat signifikan. Nelayan juga berharap pemerintah daerah memperhatikan mereka.

    “Diharapkan pemerintah daerah bisa memberikan bantuan kepada pada para nelayan terutama, bantuan kapal,” katanya.

    Dijelaskan Rebudin, bahwa dengan adanya pembangunan pembangkit listrik tersebut, berdampak positif bagi lingkungan sekitar. Selain telah dibangun pengkalan nelayan, maka mega proyek tersebut akan menyerap tenaga kerja.

    “Kami berharap, mega proyek yang berada di Suralaya, mampu menyerap tenaga lokal. Dengan demikian maka, perekonomiann masyarakat juga mengalami peningkatan, ditambah lagi musim pandemi corona ini, dirasa cukup sulit mendapatkan pekerjaan,” tandasnya. (LUK)

  • Helldy-Sanuji Belajar Pelayanan Publik ke Banyuwangi

    Helldy-Sanuji Belajar Pelayanan Publik ke Banyuwangi

    BANYUWANGI, BANPOS – Bentuk keseriusannya membangun Kota Cilegon, Walikota Cilegon Terpilih Helldy Agustian dan Wakil Walikota Cilegon Terpilih Sanuji Pentamarta melakukan kunjungan ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (22/1/2021). Kunjungan tersebut diterima dengan hangat oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.

    Sebelum menemui, Bupati Banyuwangi, Helldy-Sanuji melihat sejumlah fasilitas yang menjadi terobosan di daerah ujung timur Pulau Jawa tersebut. Antara lain Lounge Pelayanan Publik, Mal Pelayanan Publik dan ke pendopo beserta rumah dinas bupati.

    Diketahui Lounge Pelayanan Publik merupakan tempat yang digunakan untuk menerima tamu mulai dari tamu kedinasan yang berkunjung dalam rangka kunjungan kerja, studi banding maupun masyarakat umum. Dengan adanya Lounge Pelayanan Publik para tamu yang datang dapat duduk dengan nyaman sambil menunggu pihak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ingin ditemui.

    Pembuatan lounge pelayanan publik ini memanfaatkan ruang loby setda dan ruang bagian umum yang posisinya berada satu gedung tepatnya di lantai dasar. Ada sekira enam unit komputer yang terkoneksi dengan data penting kependudukan. Selain itu, tamu juga disuguhkan makanan dan minuman tradisional yang bisa diambil sendiri.

    “Kami terkesan dengan lounge ini karena di sini kita bisa memantau semua data. Mulai dari orang miskin by name by adres, progres pembangunan di setiap kecamatan hingga masalah lainnya,” kata Helldy, Jumat (22/1/2021).

    Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Banten ini yakin, dengan potensi dan sumber daya yang ada di Cilegon, lounge semacam itu bisa didirikan.

    “Kita punya PAD lebih dari Rp700 M (miliar, red) dan APBD lebih dari Rp2 T (triliun, red). Banyuwangi dengan PAD yang kurang lebih sama dengan kita, mestinya kita juga bisa,” terangnya.

    Ditempat yang sama, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengapresiasi kedatangan Helldy dan Sanuji ke Banyuwangi. Ia pun teringat 10 tahun lalu ketika baru terpilih menjadi bupati.

    “Saya juga waktu itu sebelum dilantik belajar dulu ke daerah lain yang sukses. Bahkan lebih dari satu daerah,” tuturnya.

    Bahkan, untuk membangun lounge tersebut Azwar Anas mengaku mendapat inspirasi dari salah satu kota di Kanada. “Saya senang kalau ada kepala daerah yang punya semangat belajar,” tandasnya. (LUK)

  • Komisi III DPR Setujui Komjen Sigit, Ini Harapan Ulama Banten

    Komisi III DPR Setujui Komjen Sigit, Ini Harapan Ulama Banten

    SERANG, BANPOS – Komisi III DPR telah menyetujui Komisaris Jenderal (Komjen) Listyo Sigit Prabowo menjadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri). Keputusan itu diambil setelah Komisi III DPR melakukan uji kepatutan dan kelayakan terhadap Sigit.

    Menanggapi hal itu, Pembina Majelis Zikir Bumi Alit Padjadjaran Cikeusal, Serang, KH Elang Mangkubumi berharap Komjen Listyo Sigit Prabowo mampu mengamankan NKRI dari ancaman radikalisme, melindungi serta melayani masyarakat dengan baik.

    Elang mengatakan jajaran Polri dari tingkat Polsek hingga tingkat teratas agar terus menerus menjalin silahturahmi kepada tokoh agama, tokoh masyarakat serta organisasi-organisasi lainnya sebagaimana telah dijalin dengan baik oleh Komjen Sigit.

    “Dengan adanya kegiatan yang dilakukan Polri dari tingkat Polsek sampai tingkat paling tinggi di Mabes Polri, dengan terus menerus untuk menjalin silaturahmi serta menjadi kontrol dari pada perkembangan pemahaman di masyarakat sekitarnya. Tentunya dengan para tokoh agama dengan tokoh pemuda, dengan tokoh masyarakat dan beberapa organisasi-organisasi yang lain, agar memasukan paham ke-NKRI-an,” ujarnya.

    Elang juga mengapresiasi statetmen Komjen Listyo Sigit Prabowo saat uji kepatutan dan kelayakan di DPR RI terkait penindakan peredaran narkoba, yang mengatakan tidak ada toleransi dan tidak boleh ada ruang bagi bandar narkoba di negara ini.

    “Beliau tegas dalam menyampaikan program Polri ke depan, dengan kepintaran dan emosional yang terukur menjadikan beliau sosok yang berwibawa dan bijaksana, seperti halnya tentang statetmen beliau perihal narkoba,” kata Elang.

    Bahkan, peringatan itu dilayangkan bukan saja kepada para bandar narkoba, tetapi juga kepada anggota Polri. Pilihannya hanya satu, pecat dan pidanakan. “Dan beberapa hal lain yang beliau sampaikan cukup membuat kami yakin dan percaya bahwa beliau mampu serta memiliki pengaruh besar untuk melindungi mengayomi serta mengamankan NKRI,” ujarnya.

    Elang juga mengukapkan atas nama pribadi dan seluruh alim ulama serta masyarakat Kabupaten Serang mendoakan yang terbaik untuk Kapolri. “Semoga dalam mengemban tugas dapat amanah dan mampu menjaga keamanan ketertiban serta kerukunan rakyat Indonesia,” ujarnya. (MUF)

  • Saat sertijab, Kapolres Serang Ingatkan Prokes

    Saat sertijab, Kapolres Serang Ingatkan Prokes

    SERANG, BANPOS- Kapolres Serang AKBP Mariyono memimpin upacara serah terima jabatan Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim), Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Kasatbinmas) dan 4 Kapolsek, Rabu (21/1/2021).

    Acara yang digelar di halaman Mapolres Serang, juga dihadiri Wakapolres Kompol Didid Imawan serta para Pejabat Utama (PJU).

    Jabatan Kasatreskrim diserahterimakan dari AKP Arief Nazarudin Yusuf kepada AKP David Adhi Kusuma. AKP Arief N Yusuf selanjutkan bertugas sebagai Kasatreskrim Polres Cilegon menggantikan AKP Maryadi. Sementara jabatan Kasatbinmas diserahterimakan dari AKP Yeni Rohaeni kepada AKP Bhakti Yasa Saputri.

    Kapolsek Cikande Kompol M Ridzy Salatun digantikan Kompol Salahuddin yang sebelumnya menjabat Kapolsek Ciwandan, Polres Cilegon. Jabatan Kapolsek Kragilan Kompol Dadi Perdana Putra diserahkan kepada Kompol Andhi Kurniawan. Kompol Dadi Perdana selanjutnya mendapat promosi jabatan sebagai Kasatreskrim Polres Tangerang Kota.

    Selain itu, jabatan Kapolsek Kopo yang saat dipegang Iptu Indik Rusmono diserahkan kepada Iptu M Ikhsan RJ Irianto dan Iptu Indik selanjutnya dipercaya menduduki kursi Kasatreskrim Polres Lebak. Sedangkan jabatan Kapolsek Pontang diserahkan dari AKP Sudibyo Wardoyo kepada AKP Bapi yang saat ini menjabat Kanitreskrim Polsek Ciruas.

    Dalam amanatnya Kapolres mengatakan mutasi dan rotasi di tubuh Polri adalah hal yang biasa dilakukan. Selain untuk penyegaran organisasi, juga bagian dari promosi untuk meraih karier yang lebih tinggi.

    Dalam kesempatan itu, Kapolres mengingatkan kepada seluruh jajarannya untuk terus meningkatkan kampanye protokol kesehatan melalui Operasi Yustisi untuk menekan penyebaran pandemi Covid-19.

    “Sampai saat penderita Covid-19 belum menunjukan angka penurunan, bahkan terus mengalami peningkatkan. Oleh karena itu, kepada seluruh personil agar meningkatkan kampanye protokol kesehatan melalui Operasi Yustisi sesuai yang diamanatkan Kapolri maupun Kapolda,” kata Kapolres dalam sambutan pada sertijab Kasatreskrim, Kasatbinmas dan Kapolsek di Mapolres Serang, Rabu (21/1/2021).

    Selain itu, Kapolres menegaskan, seluruh personil harus mensosialisasikan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat agar mematuhi anjuran pemerintah untuk tidak takut dan khawatir melakukan vaksinasi Covid-19, selain aman digunakan menurut BPOM, juga telah dijamin halal oleh MUI.

    “Lakukan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat manfaat vaksin dalam pencegahan penyebaran Covid 19 agar masyarakat bersedia untuk di vaksin sehingga pandemi ini cepat berakhir,” tandasnya. (MUF)

  • Kawanan Pembobol Mini Market Dicokok Resmob Banten

    Kawanan Pembobol Mini Market Dicokok Resmob Banten

    SERANG, BANPOS – Lima pelaku spesialis bobol mini market yang telah sebelas kali beraksi berhasil diringkus Tim Reserse Mobile (Resmob) Polda Banten di sejumlah lokasi. Tidak hanya para pembobol, Tim Resmob juga mengamankan 3 tersangka penadah barang hasil kejahatan. Penangkapan para pelaku dan penadah dilakukan mulai Jumat (15/1/2021).

    Kelima pelaku yaitu Hj (39), Is alias Yadi (34), YM (18), dan IF (18),warga Kacamatan Kasemen, Kota Serang serta Ri (15), warga Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang. Sedangkan tersangka penadah yaitu Gib (33), Fa (35), warga Kecamatan Kasemen serta Us (59), warga Kecamatan Serang, Kota Serang.

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum), Kombes Pol Martri Soni mengatakan pengungkapan kasus pencurian spesialis mini market ini merupakan hasil penyelidikan Tim Resmob yang dipimpin Kompol Amrin Siregar. Aksi kejahatan yang dilakukan kawanan pembobol ini terjadi Indomart Jln Raya Ciruas-Pontang Desa Kadikaran, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang pada Jumat (25/12/2020) dini hari.

    “Dari hasil penyelidikan diketahui kawanan pembobol Indomaret ini berada di sekitaran Kecamatan Kasemen. Pada Jumat (15/1) sekitar pukul 23.00 WIB, tersangka Hj berhasil diamankan berikut barang bukti handphone,” ungkap Direskrimum didampingi Kadubdit Jatanras, AKBP Agus Purwa Saptono ditemui awak media, Rabu (21/1/2021).

    Dari pemeriksaan tersangka Hj ini, lanjut Martri Soni, tersangka Hj mengaku melakukan aksi kejahatan di Indomaret Ciruas bersama Yadi dan Ri dengan cara memanjat pohon untuk naik ke atap toko kemudian menjebol mengunakan gunting dan linggis. Setelah berhasil masuk langsung mengambil rokok, susu, kosmetik dan barang- barang yang ada di indomart, kemudian keluar melalui jalan yang sama.

    “Dari keterangan tersangka Hj, Tim Resmob berhasil meringkus tersangka Yadi dan Ri pada Sabtu (16/1) dini hari berikut barang bukti 2 buah gunting besar dan kecil, linggis dan palu,” terang Martri Soni.

    Pengembangan terus dilakukan dan tersangka Hj mengakui telah sebelas kali melakukan pembobolan mini market di wilayah Kabupaten dan Kota Serang. Selain bersama Yadi dan Ri, dalam setiap aksinya, tersangka Hajiji juga dibantu dua rekannya IG dan YM. Dari pengakuan ini, tersangka IF dan YM berhasil ditangkap di rumahnya masing-masing.

    “Untuk tersangka Yadi berperan sebagai surveyer lokasi yang akan dijadikan sasaran dengan menggunakan motor. Sedangkan barang-barang hasil kejahatan diangkut menggunakan kendaraan angkot yang juga sudah kita amankan,” katanya.

    Sementara AKBP Agus Purwa Saptono menambahkan kawanan pembobol mini market ini menjual barang hasil kejahatannya kepada Gib, Fa, dan Us. Setelah berhasil mengamankan ketiga tersangka penadah, petugas hanya mengamankan barang yang tersisa yaitu 2 karung rokok berbagai merk.

    “Hanya dua karung rokok yang berhasil kami amankan, sedangkan barang lainnya sudah laku terjual. Untuk proses penyidikan, para tersangka ditahan di Rutan Polda Banten dengan jeratan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara, sedangkan dikenakan Pasal 480 dengan ancaman penjara 4 tahun,” tandasnya. (MUF)

  • ISNU Lebak Dukung Listyo Sigit Jadi Kapolri

    ISNU Lebak Dukung Listyo Sigit Jadi Kapolri

    LEBAK, BANPOS – Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Lebak mendukung Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri pengganti Jenderal Pol Idham Aziz yang memasuki masa purna bakti (Pensiun).

    Disampaikan Sekretaris Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Lebak, Usep Pahlaludin, Selasa (18/1).

    Menurut Usep, selain dekat dengan para ulama, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo memiliki rekam jejak dan prestasi yang baik. Ia (Listyo Sigit Prabowo – red) dapat menjalankan tugasnya dan tanggungjawabnya secara profesional.

    “Kami mendukung Surat Presiden kepada DPR RI yang mengusulkan nama Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri pengganti Idham Aziz yang memasuki pensiun,” katanya

    Dikatakan Usep, penetapan Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri sudah melalui proses dan seleksi yang ketat dengan menggunakan berbagai aspek penilaian mulai dari rekam jejak, integritas, kapasitas dan profesionalitas. Dijelaskan Usep, sejauh ini pihaknya menilai sosok Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo memiliki karakter yang ramah, low profile, bisa berkomunikasi dan berinteraksi baik dengan semua golongan atau kelompok.

    “Dia itu bertanggungjawab dalam menjalankan tugasnya, ramah kepada semua kelompok. Dia juga memiliki rekam jejak dan prestasi yang baik,” jelasnya.

    Usep menambahkan, waktu Listyo Sigit Prabowo masih menjabat sebagai Kapolda Banten, ia juga dikenal dekat dengan para ulama atau Kyai di Banten. Karena itulah tegas Usep, pihaknya dalam hal ini ISNU Kabupaten Lebak mendukung.

    “Waktu menjadi Kapolda Banten itu diketahui Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo dikenal dekat dengan para ulama di Banten,” tandasnya.(CR-01/PBN)

  • Laz Harfa Berangkatkan Relawan Bantu Korban Gempa Majene

    Laz Harfa Berangkatkan Relawan Bantu Korban Gempa Majene

    SERANG, BANPOS – Dalam upaya tanggap darurat Gempa Majene, LAZ Harfa memberangkatkan tiga orang relawan untuk terjun langsung ke lokasi bencana gempa Majene, Sulawesi Barat pada Senin (18/01/2021).

    Relawan yang diberangkatkan yaitu Ii Irfan, Ifan Apriyana dan Iswandi yang akan berada di Majene, Mamuju Sulawesi Barat selama satu pekan ke depan.

    “Keberangkatan kami adalah bentuk kepedulian mewakili dari Banten, membantu saudara kita yang sedang terkena musibah di sana, menyampaikan amanah dari para donatur dan muzakki” Ungkap ii Irfan,

    Ia melanjutkan bahwa di sana, LAZ Harfa akan bergabung bersama 22 anggota Forum Zakat lainnya dan relawan akan melakukan respon tanggap bencana “Kami akan membantu proses evakuasi, mendirikan tenda pengungsi dan dapur umum, dan akan coba koordinasi untuk menyediakan pelayanan kesehatan dan bantuan lainnya” Ungkap ii Irfan menjelaskan.

    Indah Prihanande, selaku Direktur Utama LAZ Harfa mengatakan bahwa untuk tahap awal ini LAZ Harfa akan membuka posko di Majene dan minimal akan mendampingi di sana selama 6 bulan yaitu hingga bulan Juli 2021.

    “Bantuan awal yang diberikan untuk tanggap bencana ini berupa dapur umum, makanan cepat saji, pakaian, selimut, dan kebutuhan lain yang memang sangat dibutuhkan saat ini” Ungkap Indah

    Indah juga mengatakan bahwa dalam jangka Panjang LAZ Harfa akan mendampingi para penyintas secara berkelanjutan, “Untuk selanjutnya, LAZ Harfa akan melakukan proses pemberdayaan menggerakkan ekonomi warga yang terdampak bencana” pungkas Indah.

    Sampai saat ini LAZ Harfa juga terus mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling bahu membahu membantu para korban bencana Gempa di Majene, Sulawesi Barat yang saat ini sangat membutuhkan bantuan.

    Selain itu, Laz Harfa juga turut merespons bencana lainnya yang terjadi di Indonesia di mulai dari Longsor Sumedang, Meletusnya Gunung Semeru hingga Banjir di Kalimantan Selatan. LAZ Harfa Kuatkan Indonesia dengan kepedulian-kepedulian dari para donatur, muzzaki, komunitas, masjid, sekolah-sekolah, dan semua elemen masyarakat lainnya baik. (RUL)