Tag: ACT

  • Alhamdulillah, Muhani Akhirnya Dirawat di RSUD Berkah Pandeglang

    Alhamdulillah, Muhani Akhirnya Dirawat di RSUD Berkah Pandeglang

    PANDEGLANG, BANPOS – Muhani, pemuda Pandeglang yang sempat diberitakan sudah 5 bulan tergeletak lemas di rumahnya akibat tidak memiliki biaya untuk berobat, akhirnya diboyong ke RSUD Berkah Pandeglang pada Kamis (28/5).

    Hal ini disampaikan oleh Direktur Aksi Cepat Tanggap (ACT) Banten, Ais Komarudin. Ais mengatakan pihaknya mendapatkan informasi bahwa Muhani telah dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang.

    “Iyah sudah dibawa. Tadi dapat informasi dari Karang Taruna setempat bahwa Muhani sudah dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang,” ujarnya kepada BANPOS.

    Ais mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan kunjungan ke kediaman Muhani pada Rabu kemarin. Kedatanhan pihaknya bersama dengan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A).

    Menurutnya, Muhani terindikasi mengidap tumor setelah sebelumnya hanya terindikasi tipus. Sebab, setelah berobat di Puskesmas, satu bulan kemudian muncul benjolan pada dada Muhani.

    “Setelah diperiksa di puskesmas bulan lalu, pak Muhani dinyatakan mengidap penyakit tipus. Tapi setelah satu bulan berobat, ternyata muncul benjolan didadanya yang terindikasi sebagai tumor,” jelas Ais.

    Setelah berdiskusi bersama pihak keluarga dan aparatur setempat, disepakati bahwa Muhani akan berobat secara intensif agar dapat segera sembuh dan kembali beraktivitas dan hari ini pun sudah diboyong ke rumah sakit.

    “Kami sudah berkoordinasi dengan RSUD Berkah Pandeglang. Alhamdulillah pihak rumah sakit siap menerima pak Muhani untuk berobat,” katanya.

    Ais pun mengatakan bahwa pihaknya telah bertemu dengan pemuda yang menginisiasi penggalangan bantuan untuk Muhani, yakni Saepul Anwar. ACT pun bersepakat untuk ikut menggalang bantuan.

    “Kami akan coba ikut menggalang donasi. Kemudian kalau memang harus dirujuk ke RS Cipto, maka kami akan dampingi dan mempersiapkan rumah singgah untuk keluarga serta kebutuhan lainnya,” tandas Ais. (DZH)

  • Iti Ajak Gotong Royong Bangun Pasca-bencana

    Iti Ajak Gotong Royong Bangun Pasca-bencana

    LEBAK, BANPOS – Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, mengundang stakeholder dan elemen masyarakat dalam rapat terbatas. Hal ini bertujuan, agar seluruh pihak dapat turut serta dalam penanganan pembangunan pasca-bencana yang melanda enam Kecamatan.

    Turut hadir dalam acara tersebut, organisasi nirlaba profesional yang memfokuskan kerja-kerja kemanusiaan pada penanggulangan bencana, Aksi Cepat Tanggap (ACT).

    Dalam rapat terbatas yang dilaksanakan di gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Lebak, Rabu (22/1), Iti mengajak Stakeholder dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) seperti PT Adikarya, PT Wika dan BUKAKA untuk turut serta dalam pembangunan pasca-bencana.

    “Ya karena kita keterbatasan anggaran, kita mengajak mereka untuk ikut andil dalam pembangunan pasca-bencana. Ada 26 jembatan yang rusak dan butuh perbaikan,” katanya

    Iti mengungkapkan, apa yang disampaikannya dalam rapat bersama Stakeholder dari BUMN dan BUMD bisa terealisasi mengingat masyarakat di 30 desa yang terdampak bencana banjir dan longsor sangat membutuhkan akses jalan untuk beraktivitas.

    “Mudah-mudahan bisa cepat terealisasi, semuanya itu untuk kepentingan masyarakat,” ungkapnya

    Kepala Program Aksi Cepat Tanggap (ACT) Banten, Sukma Jayalaksana menyatakan, pada rapat dengan Bupati Lebak Stakeholder dari BUMN dan BUMD itu membahas rencana pemulihan pasca-bencana.

    Adapun program yang akan pemerintah coba sosialisasikan diantaranya pembangunan infrastruktur jembatan.

    Sukma mengaku, pihaknya turut hadir untuk menjalin kebersamaan dalam kepedulian terhadap umat dengan direncakannya pembangunan beberapa jembatan penghubung asa bagi masyarakat.

    “Karena keterbatasan anggaran untuk pembangunan, ibu Bupati Lebak mengajak untuk turut serta dalam pembangunan jembatan sebanyak 26 jembatan yang rusak akibat bencana dan butuh perbaikan,” katanya.(MG-01/PBN)