Tag: ade sumardi

  • Ini Kriteria Calon Pendamping Ade Sumardi di Pilbup Lebak

    Ini Kriteria Calon Pendamping Ade Sumardi di Pilbup Lebak

    LEBAK, BANPOS – Berbagai nama telah bermunculan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Lebak pada November 2024 mendatang.

    Bahkan, nama Wakil Bupati Lebak dua periode (2014-2019 dan 2019-2024), Ade Sumardi pun digadang-gadang menjadi sosok yang berpeluang besar dalam perebutan kursi nomor satu di Bumi Multatuli.

    Saat dihubungi BANPOS, Ade mengatakan jika Kabupaten Lebak membutuhkan sosok yang benar-benar ingin memajukan daerah yang kaya akan potensi ini.

    “Lebak butuh sosok, kita semua butuh sosok yang kritis cerdas yang peduli kemajuan (Kabupaten) Lebak,” kata Ade, kemarin.

    Ia yang juga Ketua Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Provinsi Banten masih enggan untuk menyebutkan siapa yang akan mendampinginya dalam kontestasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lebak periode 2024-2029.

    “Kita lihat nanti ya. Yang terpenting doa yang terbaik buat kita semua, buat kemajuan Lebak tercinta ke depan,” terangnya. (MYU/DZH)

  • Wabup: Pemuda Harus Siap Jadi Pemimpin

    Wabup: Pemuda Harus Siap Jadi Pemimpin

    LEBAK, BANPOS – WAKIL Bupati (Wabup) Lebak, Ade Sumardi, menghadiri acara dialog publik yang digelar KNPI
    Malingping bertempat di Resto de Batete, Malingping, Minggu (30/10). Dialog publik yang mengangkat
    tema 'Pesan Pemuda Masa Lalu Untuk Pemuda Masa Depan' ini merupakan rangkaian hari Sumpah
    Pemuda yang ke 95.

    Dalam materi yang disampaikan, Ade mengatakan bahwa peran pemuda sangat penting dalam mengisi
    sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, terutama dalam menata masa depan yang berkelanjutan.
    Menurut Ade, menjadi kewajiban bagi para pemuda untuk mengasah diri, agar kelak siap menghadapi
    masa depan segala problematikanya.

    “Pemuda itu harus mendapatkan terpaan agar kelak menjadi sosok yang kuat secara mental dan mampu
    menghadapi tantangan yang semakin kompetitif, sehingga kelak mampu menjadi pemimpin yang ideal.
    Bukan pemimpin karbitan yang tiba-tiba muncul tanpa melalui proses terpaan yang matang,”
    ungkapnya.

    Wabup pun memisalkan sosok Presiden Soekarno semasa mudanya, sebagai sosok seorang pemimpin
    yang lahir melalui proses panjang, sehingga mampu membuktikan kompetensinya di dunia. Lantang di
    setiap podium internasional mengangkat harkat martabat bangsa Indonesia.

    “Soekarno itu semasa mudanya seorang santri dari Kiyai Cokroaminoto. Di sana dia banyak mendapat
    terpaan mengasah kemampuan. Saat jadi pemimpin, ia sudah matang dengan skill dan pengalamannya,”
    katanya.

    Ade pun mengaku senang menyaksikan anak muda yang memiliki semangat belajar dan kritis pada
    setiap persoalan. "Di sini saya sangat senang melihat pemuda-pemuda Lebak yang terus belajar,
    mengasah keterampilan dan kritis terhadap setiap persoalan di masyarakat," paparnya.

    Sementara, Ketua KNPI Malingping, M Febi Pirmansyah, menyampaikan rasa terimakasih kepada semua
    kalangan atas terselenggaranya kegiatan dialog ini.

    “Rasa terimakasih saya sampaikan kepada semua kalangan yang telah ikut bersama-sama dalam
    menyukseskan kegiatan ini, tentunya rasa hormat dan terimakasih yang amat besar kepada Bapak Wakil
    Bupati yang sudah menyempatkan hadir ditengah waktunya yang padat. Dan memberikan petuah
    kepada kaum muda sebagai pewaris peradaban,” ujarnya.

    Febi menyebut bahwa sebagai generasi muda, pemuda harus memiliki semangat juang yang tinggi dan
    konsisten dalam melakukan setiap gerakan, khusunya dalam mengembangkan setiap potensi diri yang
    ada.

    “Pemuda harus siap dan semangat terus, tentunya konsistensi yang menjadi kunci, karena setiap orang
    punya potensi pada diri masing-masing, tinggal apakah kita mau menggali atau justru berdiam diri,”
    tuturnya. (WDO/DZH)

  • PDIP dan Ganjar Menyodok ke Atas di Banten, Pengamat: Kader Partai Bekerja

    PDIP dan Ganjar Menyodok ke Atas di Banten, Pengamat: Kader Partai Bekerja

    SERANG, BANPOS – Elektabilitas Calon Presiden Ganjar Pranowo mengalami peningkatan di penghujung September pada simulasi 3 nama berdasarkan data sosio-demografi Lembaga Survei Indonesia (LSI). Mengomentari hal itu Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai mesin politik PDI Perjuangan terkonsolidasi dengan baik di Banten.

    “Ini menunjukkan hasil-hasil kerja politik partai pengusung bekerja dengan baik. Itu bisa dilihatkan sejak beberapa bulan lalu Sekjen PDIP Hasto dan PPP mengepung Banten untuk menggerakkan mesin politik,” terang Ujang, Kamis (12/10).

    Selain pergerakan relawan Ganjar, Ujang menilai peran seluruh kader PDI Perjuangan dalam mendongkrak elektabilitas Ganjar juga sangat berpengaruh. Termasuk Rano Karno di Tangerang Raya yang kembali maju sebagai anggota DPRI yang disebutnya ikut berpengaruh meningkatkan elektabilitas Ganjar Pranowo di Banten.

    “Kemungkinan besar iya (peran Rano Karno-red) karena menjadi salah satu tokoh kunci. Bisa jadi karena dia kan dulu Wakil Bupati Tangerang, Wakil Gubernur, dan pernah jadi Gubernur, lalu anggota DPR RI dari Banten,” ujarnya.

    Senada dengan itu Direktur Eksekutif IndexPolitica Indonesia Denny Charter mengatakan mesin politik dan kader PDI perjuangan di Banten berperan penting dalam meningkatkan elektabilitas Ganjar Pranowo.

    Denny menjelaskan, dalam survei Pilkada Banten 2024 yang dirilis lembaganya menunjukkan Rano Karno memiliki elektabilitas dan popularitas tertinggi mencapai 85,56% di Banten. Hal itu diyakini juga ikut berkontribusi terhadap elektabilitas Ganjar di Banten, selain kerja-kerja mesin politik PDI Perjuangan.

    “Bisa jadi karena parpol saat ini hanya PDIP, sementara mereka sudah bergerak. Dan kader-kader juga sudah bergerak. Dan harus diakui, popularitas RK pasti akan berpengaruh terhadap elektabilitas Ganjar di Banten, termasuk kerja-kerja mesin politik PDI Perjuangan,” ujarnya.

    Menanggapi hal tersebut Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Banten Ade Sumardi mengatakan selain kader partai, Relawan Ganjar, dan partai pengusung, figur Ganjar Pranowo sendiri juga sangat disukai oleh masyarakat Banten.

    “Terhadap beliau (Ganjar Pranoro- red) ya masyarakat Banten, setelah kita telusuri ke bawah, ternyata tingkat kesukaan rakyat kepada Pak Ganjar sangat luar biasa, sangat menyukai. Terus juga teman-teman PDI Perjuangan, juga partai pengusung yang mengkampanyekan Ganjar, termasuk peran para relawan,” ujarnya.

    Ade mengungkapkan, sekalipun kesukaan masyarakat Banten terhadap Ganjar cukup tinggi, namun popularitasnya masih perlu dinaikkan agar elektabilitasnya bisa semakin terus menanjak.

    “Kesukaan rakyat Banten ke Pak Ganjar tinggi. Popularitasnya juga masih perlu dinaikkan. Nah, sehingga teman-teman relawan, teman-teman PDI perjuangan, partai koalisi pendukung Pak Ganjar, nah ini harus terus memperkenalkan Pak Ganjar yang sangat diterima oleh masyarakat. Dan sosok Pak Ganjar yang jujur juga menjadi sosok yang disenangi oleh masyarakat Banten,” terangnya.

    Ade mengatakan pergerakan kader PDI Perjuangan yang mengkampanyekan calon presidennya dengan masif di masyarakat juga mempengaruhi .

    “Oh iya, semua gerak. Dari semua caleg mengkampanyekan calon presidennya, sangat mempengaruhi. Dan juga figur beliau yang sangat diterima karena kejujuran dan kecerdasan beliau yang diakui masyarakat Banten, alhamdulillah kita bersyukur kepada Allah,” katanya.

    Untuk diketahui, berdasarkan data yang didapat dalam simulasi 3 nama berdasarkan data sosio-demografi Lembaga Survei Indonesia (LSI) selama tiga bulan terakhir elektabilitas Ganjar Pranowo mengalami tren peningkatan di Banten yakni 15,0 persen (Juli), 29,1 persen (Agustus), dan 39,2 persen (September). Pada September 2023 untuk pertama kalinya elektabilitas Ganjar mengungguli elektabilitas Prabowo Subianto dan Anies Rasyid Baswedan. (RED)

  • Sekolah Lansia Pertama Lebak Diresmikan

    Sekolah Lansia Pertama Lebak Diresmikan

    LEBAK, BANPOS – WAKIL Bupati (Wabup) Lebak, Ade Sumardi, meresmikan Sekolah Lanjut Usia (Lansia) Bina Keluarga Lansia (BKL) Matahari Kabupaten Lebak. Sekolah lansia tersebut merupakan yang pertama di Kabupaten Lebak. Peresmian berlangsung di Wisma Sugri Rangkasbitung, Jumat (22/9).

    Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten, Rusman Effendi; Tenaga Ahli BKKBN
    Pusat, dr. Rio; Ketua TP-PKK Kabupaten Lebak, perwakilan Dinas DP3AP2KB Lebak, serta unsur
    Forkopimcam Kecamatan Rangkasbitung.

    Kepala Perwakilan BKKBN, Rusman Effendi menjelaskan bahwa BKL Sekolah Lansia di Kabupaten Lebak
    merupakan sekolah ke dua yang diresmikan di Provinsi Banten.

    “Ini sekolah lansia yang ke 2 di Banten. Kehadiran ini tentunya untuk melakukan pembinaan instensif
    kepada lansia agar tetap sehat, aktif, produktif dan bermartabat,” ujar Ruslan.

    Sementara, Wabup Lebak, Ade Sumardi, mengapresiasi atas dibentuknya Sekolah Lansia yang digagas
    oleh BKKBN Provinsi Banten. Pihaknya pun berharap dengan adanya sekolah tersebut, dapat memberikan banyak manfaat.

    “Saya sangat mengapresiasi, semoga kehadiran sekolah ini bisa bermanfaat, terutama untuk pemberdayaan lansia agar tetap sehat dan produktif,” ungkapnya.

    Menurut Wabup, pembentukan BKL sekolah lansia merupakan bukti kehadiran pemerintah untuk para lansia yang ada di Lebak.

    “Selain sesuai amanat Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan
    dan Pembangunan Keluarga. Juga untuk menjadikan para lansia tetap bisa produktif,” jelas Ade.

    Di akhir, Ade mengimbau para lansia yang nantinya akan lulus dari BKL Sekolah lansia, untuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapat serta mengajarkan kepada lansia yang lain.

    “Semoga nanti para lansia yang sudah lulus bisa memanfaatkan ilmunya dan juga di lingkungannya bisa mengajarkan,” tandasnya. (WDO/DZH)

  • Pramuka Garuda Diusulkan Masuk Kuliah Jalur Prestasi

    Pramuka Garuda Diusulkan Masuk Kuliah Jalur Prestasi

    LEBAK, BANPOS – Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Lebak mengusulkan kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), agar Pramuka Garuda asal Lebak bisa masuk perguruan tinggi melalui jalur prestasi.

    Diketahui, usulan tersebut merupakan apresiasi untuk Pramuka yang aktif dan berprestasi, dalam
    kegiatan Pramuka di Kabupaten Lebak.

    Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi, dalam sambutannya di acara
    penganugerahan penghargaan kepada pramuka tingkat Kwarcab Kabupaten Lebak di Pendopo Bupati
    Lebak, Sabtu (19/8) malam.

    Hari ini saya menyampaikan kepada kalian semua bahwa Pramuka Garuda diusulkan diterima di
    perguruan tinggi melalui jalur prestasi ke Kemendikbud. Itu semua merupakan reward bagi kalian yang
    aktif dan berprestasi di kegiatan Pramuka, ujar Ade dalam sambutannya.

    Ade memaparkan, medali bukan hanya simbolis pengalungan semata, tetapi ada proses dan
    pengimplementasian dalam kehidupan sehari-hari mengenai nilai Dasa Darma dan nilai Kepramukaan.
    Ia berharap, Pramuka Garuda mengamalkan Dwi Darma berbakti kepada orangtua dan pantang
    menyerah, untuk menghadapi tantangan zaman yang selalu berubah setiap saat. Wakil Bupati Lebak
    juga mendoakan agar kelak Pramuka Garuda menjadi pemimpin-pemimpin negeri yang hebat.

    "Penghargaan itu bukan hanya sebuah kalungan medali penghargaan, itu adalah hasil implementasikan
    ke dalam kehidupan sehari-hari. Jadi kalian tadi sudah disematkan pengalungan penghargaan, dan saya
    selaku ketua cabang mengucapkan selamat kepada kalian semua dan itu prestasi kalian yang sangat luar
    biasa, tandasnya. (MYU/DZH)

  • 58 Paskibraka Siap Kibarkan Bendera di Kabupaten Lebak

    58 Paskibraka Siap Kibarkan Bendera di Kabupaten Lebak

    LEBAK, BANPOS – Para calon pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Lebak tahun 2023, siap untuk mengibarkan bendera pada pelaksanaan HUT RI ke-78. Para calon Paskibraka tersebut pun dipastikan merupakan calon-calon murni yang mengikuti seleksi.

    Demikian disampaikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Lebak, Ade Sumardi. Ia mengatakan bahwa untuk seleksi Paskibraka tingkat Kabupaten Lebak, dipastikan tidak ada permainan atau titipan pada proses seleksi yang telah dilakukan Pemkab Lebak.

    Menurut Ade, pihaknya telah memberikan apresiasi kepada peserta yang telah terpilih dan segera dipersiapkan, guna menjalankan kewajibannya mengibarkan bendera merah putih pada upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tingkat Kabupaten Lebak.

    “Saya pastikan tidak ada jalur titipan pada seleksi calon Paskibraka. Kalian semua berada di sini benar-benar hasil seleksi yang dilakukan oleh panitia. Saya merasa bangga dan memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada anak-anak yang terpilih. Saat ini semuanya tinggal fokus menjalankan amanah untuk mengibarkan bendera merah putih pada saat HUT RI ke 78,” ujarnya, Jumat (4/8).

    Ade pun berharap, semua calon Paskibraka agar segera mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh. “Amanat yang diemban para Paskibraka tidak mudah, karena dituntut harus berhasil ketika melaksanakan pengibaran bendera pusaka nanti. Jadi harus bersiap dengan sungguh-sungguh,” katanya.

    Selain itu, Ade mengatakan sebagai calon Paskibraka hasil seleksi ketat itu, maka harus membuktikan jika peserta merupakan yang terbaik diantara yang baik. Karena, mereka mampu lolos seleksi dari tahap awal dan menyisihkan ribuan peserta seleksi lainnya.

    “Tugas adik-adik tidak mudah nanti. Karena untuk menaikan bendera pusaka dibutuhkan mental yang kuat, jadi saatnya ini jadi ajang pembuktian para Paskibraka merupakan yang terbaik hasil seleksi,” jelas Ade.

    Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Lebak, Sukanta, kepada BANPOS mengatakan bahwa jika saat ini calon Paskibraka hasil seleksi berjumlah 58 orang. Saat ini, mereka tengah mengikuti pendidikan dan latihan agar pada saatnya nanti punya mental kuat saat melakukan pengibaran bendera.

    Mantan Camat Malingping ini menjelaskan, sejak jauh hari sebelumnya, Pemkab telah melakukan seleksi calon Paskibraka dan dilakukan secara terbuka, karena diumumkan ke publik. Kata Sukanta, pada saat awal pendaftaran, sebanyak 800 orang yang mendaftar. Setelah melalui seleksi yang ketat, maka yang terpilih sekitar 58 orang saja.

    “Mereka saat ini tengah dilatih secara serius oleh pelatih. Karena tugas mereka sangat berat, yaitu harus bisa melaksanakan tugasnya ketika melakukan pengibaran dan penurunan bendera merah putih, pada peringatan HUT Ri ke 78 nanti,” tandasnya. (WDO/DZH)

  • Wabup Lebak Takbiran Bersama para Narapidana Lapas Rangkasbitung

    Wabup Lebak Takbiran Bersama para Narapidana Lapas Rangkasbitung

    LEBAK, BANPOS – Menyambut hari Raya idul Fitri 1443 H Wakil Bupati (Wabup) Lebak, Ade Sumardi berkesempatan melaksanakan takbiran bersama seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemayarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitug Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten yang berlangsung di Ruang Aula Lapas Rangkasbitung, Minggu (1/5/2021) malam.

    Turut hadir Forum komunikasi pimpinan daerah, diantaranya Kapolres Lebak, Kasdim/0603 Lebak, Kejaksaan Negeri Lebak, Sekertariat Daerah Lebak, Ketua Baznas Lebak Ketua FSPP beserta unsur OPD lainnya.

    Kalapas Rangkasbitung menjelaskan bahwa keadaan seluruh WBP dalam keadaan sehat, di hari raya mulai Senin pagi akan dilaksanakan berbagai agenda kegiatan.

    “Izin pak warga seluruhnya sehat dan baik, besok akan diberikan remisi kepada 78 orang dan 2 langsung bebas. Selama hari raya juga diberikan layanan khusus mulai dari makan bersama dengan menu nuansa lebaran, layanan video call dan layanan titipan makanan juga ada kegiatan hiburan didalam,” Kata Kalapas melaporkan kepada Wabup Lebak.

    Dalam sambutan, Wabup Lebak Ade Sumardi menyampaikan salam dari Ibu Bupati Lebak yang tidak dapat hadir karena kondisi kesehatannya, namun telah menitipkan pesan kepada semua jajaran di Lapas dan para WBP.

    “Ini kami diamantkan ibu bupati ke Lapas untuk bersilaturahim, melaksanakan malam takbiran bersama, karena ini tradisi yang baik yang sudah berjalan secara berbudaya, pesannya tetap sabar dan istiqomah menjadi pribadi yang lebih baik, inshallah cepat kembali ke masyarakat,” ujar Wabup.

    Di kesempatan tersebut, Wabup Ade Sumardi pun turut memberikan titipan zakat dari Baznas Lebak untuk seluruh WBP. Titipan hadiah diterima Kalapas secara simbolis. Pada giat ini kegiatan dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. (WDO)

  • Pemkab Lebak Klaim Kinerjanya Capai 89,5 Persen

    Pemkab Lebak Klaim Kinerjanya Capai 89,5 Persen

    LEBAK, BANPOS – Pemerintah Kabupaten Lebak menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dan Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 di Aula Multatuli Setda Lebak, Senin (28/3).

    Acara berlangsung secara Hibrid (daring dan luring)  yang dibuka oleh Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi. Turut hadir Unsur Forkopimda, Instansi Vertikal, Kepala Perangkat Daerah, TP PKK, DWP, Organisasi Kemasyarakatan, Lembaga Profesi, Alim Ulama, BUMN, BUMD, Lembaga Pendidikan, Serta Lembaga Mahasiswa dengan narasumber Direktur Sumber Daya Energi, Mineral Dan Pertambangan Bappenas Yahya Rahman Hidayat, Wawan Gunawan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Provinsi Banten, Wawan Gunawan dan Kepala Bappeda Provinsi Banten, Mahdani.

    Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi, menyampaikan sedikitnya empat prioritas pembangunan yaitu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, peningkatan kualitas infrastruktur dengan tetap memelihara kualitas lingkungan hidup dan meningkatkan kualitas tata kelola pemerintah daerah.

    Menurut Ade, tahun 2023 adalah tahun kelima masa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Lebak, tahun 2023 ini merupakan tahapan pembangunan terakhir, sehingga arah kebijakan pembangunan akan difokuskan dalam upaya mewujudkan visi pembangunan sebagaimana yang diamanatkan dalam dokumen RPJMD.

    “Bila saat ini posisi kita untuk capaian kinerja dalam RPJMD sudah mencapai 89,5 persen berarti dalam kurun waktu dua tahun terakhir ada 10,5 persen lagi capaian RPJMD yang harus kita selesaikan bersama. Kita optimis dengan bersama sama mampu mencapai target yang telah ditentukan,” katanya.

    Kepala Badan Peneltian dan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Kabupaten Lebak Virgojanti mengatakan, bahwa pihaknya hanya melaksanakan perencanaan secara umum dan implementasinya ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

    “Itu adalah strategi kami diperencanaan. Kalau implementasi ke OPD terkait. Kalau kami perencanaan umum, perencanaan teknis di dinas-dinas, termasuk penerima manfaat silahkan secara detail dengan dinas,” katanya.

    Sekretaris Bapelitbangda Widi menambahkan. Musrenbang Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun 2023 ini mengangkat tema ‘Akselerasi pertumbuhan industri pariwisata untuk pemulihan ekonomi.’

    Menurut Widi, tema tersebut diimplementasikan melalui empat prioritas pembangunan yaitu, meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, meningkatkan kualitas infrastruktur dengan tetap memelihara kualitas lingkungan hidup dan meningkatkan kualitas tata kelola pemerintah daerah.

    “Tema tersebut juga merupakan kesinambungan tahapan pembangunan guna mewujudkan visi RPJMD 2019-2024 yaitu Lebak sebagai destinasi wisata unggulan nasional berbasis potensi lokal,” katanya.

    Anggota DPRD Lebak dari Partai Gerindra Bangbang Sp sebelumnya mengkritisi soal program ‘Lebak sebagai destinasi wisata unggulan nasional berbasis potensi lokal’ yang menjadi visi Bupati dan Wakil Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya – Ade Sumardi. Kritikan tersebut disampaikan lantaran ia tidak melihat capaian yang signifikan.

    “Saya menyarankan agar Pemkab Lebak fokus pada program yang menjadi prioritas yang terdapat dalam RPJMD. Dengan begitu, capaiannya akan benar-benar terlihat dan jelas,” katanya.(HER/PBN)

  • Ade Sumardi Minta Warga Dekati Pejabat Langit

    Ade Sumardi Minta Warga Dekati Pejabat Langit

    MALINGPING, BANPOS – Wakil Bupati (Wabup) Lebak Ade Sumardi, menyatakan, warga seharusnya mendekat kepada para habib, ulama., dan juga kyai, yang ia sebut sebagai pejabat langit.

    Demikian disampaikan oleh Ade saat turut meresmikan pembangunan Mushola Al-Karim di Kampung Sawah Desa Pagelaran, Kecamatan Malingping yang baru selesai dibangun dalam kunjungannya ke Malingping.

    Ade mengatakan pentingnya meningkatkan keimanan dalam menghadapi perkembangan zaman dan semakin maju dalam teknologi informasi. Ade pun mengimbau agar masyarakat lebih mendekatkan diri pada habib ulama dan kiyai daripada hanya menyerap informasi yang belum jelas sumbernya.

    “Supaya tidak nyasar dekati pejabat langit, yaitu para habaib dan ulama,” ujar Wabup.

    Ade menyebut, keberadaan dan peran serta para kyai dan tokoh masyarakat sangat membantu tugas pemerintah.

    “Pemerintah memfasilitasi, kehadiran para kyai telah membantu tugas pemerintah, urusan negara bukan hanya sekedar tanggung jawab pemerintah saja, tapi tanggung jawab bersama seluruh masyarakat. Oleh karenanya masyarakat harus tahu dan paham serta ikut berperan dalam dunia politik, Pak kyai tolong ajarkan masalah siyasah kepada masyarakat, agar tidak terjebak dari hal-hal yang bisa menyesatkan,”ujar Ade.

    Sementara Ketua panitia pembangunan Mushola Al-Karim Ustadz Rusdin menjelaskan Mushola Al-Karim ini dibangun dari hasil swadaya masyarakat dengan ukuran 12 X 12 Meter di atas tanah wakaf seluas 500 M dari keluarga H Sali, yakni Oman Surahman. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh donatur yang telah membantu terselenggaranya bangunan tersebut.

    “Kami mengucapkan terima kasih kepada panitia pembangunan, masyarakat, dan seluruh donatur yang telah membantu dari nol hingga bangunan mushola ini selesai terwujud, wabil khusus kepada keluarga yang mewakafkan tanah untuk pengadaan mushola,”terang Rusdin.

    Terpisah, keluarga pemberi wakaf, Oman Surahman membenarkan bahwa pihak keluarganya tersebut mewakafkan tanah seluas 500 M untuk digunakan pembangunan Mushola.

    “Betul, kami sudah mewakafkan tanah seluas 500 meter untuk pembangunan Mushola dan kegiatan keagamaan bagi masyarakat. Harapan saya mudahan bisa lebih meningkatkan keimanan di kampung kami,” paparnya.

    Dalam peresmian Mushola itu juga dihadiri Kepala Kesbangpol Kabupaten Lebak Sukanta, anggota DPRD Lebak Agus Ider Alamsyah dan Agus Ismatullah juga para kyai, tokoh masyarakat dan warga sekitar.(WDO/PBN)

  • Rayakan HUT ke 48, PDI-Perjuangan Banten Bagikan Tumpeng Untuk Rakyat

    Rayakan HUT ke 48, PDI-Perjuangan Banten Bagikan Tumpeng Untuk Rakyat

    SERANG, BANPOS – Dalam situasi Covid-19 yang merupakan kasus wabah luar biasa, PDI-Perjuangan Banten bernegosiasi menangani keadaan, perayaan hari ulang tahun partai besutan putri Bung Karno tersebut, dilaksanakan secara daring. Sementara itu, filosofi tumpeng dipilih untuk membangun ikatan batin dengan rakyat.

    “Perayaan kali ini kita lakukan dengan cara yang berbeda dalam situasi yang tidak biasa. Seluruh dunia sedang dilanda pandemic Covid-19. Karenanya kita mengatur agar bagaimana pelaksanaan perayaan hari ulang tahun tetap meriah, tanpa mengabaikan kewajiban kita sebagai masyarakat dunia terhadap wabah tersebut. Kami memilih tumpeng sebagai media komunikasi untuk mengikat hubungan batin yang baik dengan rakyat,” ungkap Ketua DPD PDI-Perjuangan Banten Ade Sumardi melalui rilis media, Minggu (10/1/2021).

    Alasannya, tumpeng dianggap symbol yang menggambarkan hubungan batin antara manusia dengan Tuhan, dan antara sesame manusia itu sendiri, khususnya manusia Indonesia sebagai sebuah bangsa.

    “Dalam konteks HUT PDI-Perjuangan, ini adalah upaya menjaga hubungan spiritual. Agar seluruh komponen bangsa dan alam semesta menjadi harmonis. Dari bentuknya tumpeng itu kan kerucut membesar kebawah, ini artinya yang dibawah (rakyat) harus mendapatkan porsi yang lebih banyak dibanding yang diatas (pejabat),” terang putu incu kasepuhan Banten Kidul tersebut..

    Ia juga mengatakan, biasanya PDI-Perjuangan akan mengundang pihak-pihak yang akan diberikan haknya seperti masyarakat miskin dan anak yatim. Karena situasi Covid – 19, maka cara yang dipilih adalah mengantarkan langsung kepada masyarakat oleh para kader partai berlogo banteng tersebut.

    “Sedianya kita akan undang masyarakat penerima tumpeng pada acara seremonial perayaan. Namun kita tahu situasi Covid-19 melarang kita, karenanya kita akan antar langsung kepada masyarakat yang berhak, seperti anak yatim, para pengayuh becak, pengemudi angkutan umum,” jelasnya.

    Sementara Sekjen PDI-Perjuangan Asep Rahmatullah mengatakan, rangkaian akan berlangsung sampai akhir Januari 2021, dimana partainya juga akan melakukan penghijaun di beberapa titik yang dianggap perlu, contohnya aliran sungai Dadap Kecamatan Kosambi Kabupaten Tangerang.

    “Kita semua tahu kerusakan alam akibat kelalaian kita sendiri di beberapa titik di Banten. Contohnya di Dadap, kita merasakan kesulitan para nelayan dalam mencari ikan akibat dari pencemaran lingkungan, kondisinya dijejali sampah, itu kita bersihkan. Di Selatan (Lebak) juga kita tahu kondisinya memprihatinkan, ini akan kita tanami ribuan pohon untuk ketersediaan air bagi anak cucu kita dimasa depan,” terangnya sambil menunjukan aktivitas kader PDI-Perjuangan di wilayah-wilayah tersebut. (DZH)