Tag: Airin Rachmi Diany

  • DPP Golkar Tarik Dukungan ke Airin Rachmi Diany di Pilgub Banten 2024

    DPP Golkar Tarik Dukungan ke Airin Rachmi Diany di Pilgub Banten 2024

    DPP Golkar tarik dukungan untuk Airin Rachmi Diany di Pilgub Banten 2024 dan mengikuti kesepakatan di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

    Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah membenarkan bila Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, menarik dukungan pada Airin Rachmi Diany di pencalonannya sebagai Gubernur Banten 2024.

    Golkar di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadalia bakal mengikuti keputusan Koalisi Indonesia Maju (KIM).

    Di mana, hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, saat ia bersama Airin melakukan pertemuan.

    “Saya malam kemarin dengan bu Airin ke Ketum Bahlil, ada Pak Sekjen dan disampaikan bahwa rekomendasi, dengan berat hati, dan mohon maaf enggak bisa diberikan ke Bu Airin, SK belum diterima dengan pernyataan itu. Kami selaku kader harus memahami dan Ketum sampaikan ini buat keselamatan Partai Golkar,” kata Ratu Tatu Chasanah, Ketua DPD I Golkar Banten, saat menghadiri deklarasi Airin-Ade di ICE BSD, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu, 25 Agustus 2024.

    Lanjut dia, hingga saat ini DPP Partai Golkar masih merumuskan pada pasangan calon yang akan bertarung di Pilkada Serentak 2024, baik itu wilayah Banten dan lainnya.

    “SK B1 KWK belum diterima dari DPP ke Provinsi, masih dirumuskan, nanti akan diserahkan dan saya akan ambil. Namun memang, yang pasti soal penarikan dukungan pada bu Airin, itu yang baru saya tahu,” ujarnya. (MPD)

  • H-1 Deklarasi Airin oleh PDI Perjuangan, DPP Golkar Belum Bersikap

    H-1 Deklarasi Airin oleh PDI Perjuangan, DPP Golkar Belum Bersikap

    JAKARTA, BANPOS – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar hingga saat ini belum memberikan sikap terkait rencana pencalonan Airin Rachmi Diany sebagai Calon Gubernur Banten, oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

    Diketahui, deklarasi oleh PDIP itu rencananya akan dilaksanakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Minggu (25/8) pukul 10.00 WIB.

    Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, TB Ace Hasan Syadzily, saat dihubungi mengaku tidak bisa mengomentari rencana deklarasi dan surat undangan deklarasi yang dikeluarkan DPD Golkar Banten.

    “Saya belum tahu sikap DPP jadi saya belum bisa mengomentari. Saya sendiri masih ada kegiatan di Bali ini. Mohon maaf,” kata Ace.

    Selain DPD Golkar Banten, DPD PDI Perjuangan Banten juga mengeluarkan surat yang sama yang ditandatangani ketuanya yang juga bakal calon wakil gubernur Airin, Ade Sumardi dan sekretarisnya Asep Rahmatulloh.

    Meski demikian, Laison Officer (LO) Pilkada Serentak DPP PDIP untuk Provinsi Banten, Bonnie Triyana, juga mengaku tidak tahu terkait rencana deklarasi.

    “Saya belum denger tuh,” singkatnya. (MYU)

  • DPP PDIP Belum Tahu Besok Deklarasi Airin-Ade

    DPP PDIP Belum Tahu Besok Deklarasi Airin-Ade

    LEBAK, BANPOS – Beredar kabar Bakal Calon Gubernur Banten, Airin Rachmy Diany yang telah mendapatkan restu dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk bergandengan dengan Ketua DPD PDIP Banten, Ade Sumardidi Pilkada November mendatang yang akan dideklarasikan pada Minggu (25/8) di Tangerang bersama dengan para pasangan calon bupati dan Walikota di Banten.

    Liaison officer (LO) Pilkada 2024 Serentak PDI Perjuangan di Provinsi Banten, Bonnie Triyana, mengatakan bahwa dirinya belum mendapatkan informasi akan hal tersebut.

    “Saya belum dengar tuh,” singkat Bonnie saat dihubungi BANPOS pada Jumat (23/8).

    Saat ditanyakan terkait deklarasi yang hendak dilakukan pada akhir pekan ini, Bonnie tidak memberikan jawaban.

    BANPOS berupaya menghubungi Ketua DPD PDIP Banten yang juga Bakal Calon Wakil Gubernur Banten, Ade Sumardi untuk mengkonfirmasi kabar tersebut.

    Namun, hingga berita ini ditulis, BANPOS belum mendapatkan respon dari pihak terkait. (MYU)

  • Sikap Beringin Banten, Airin Tetap Nyalon Pilgub Meski Tanpa Restu DPP

    Sikap Beringin Banten, Airin Tetap Nyalon Pilgub Meski Tanpa Restu DPP

    SERANG, BANPOS – Isu tak direstuinya Airin Rachmi Diany oleh DPP Partai Golkar untuk maju Pilgub Banten bersama dengan PDIP, berhembus usai bocornya rencana deklarasi yang akan digelar pada Minggu (25/8) di ICE BSD, Tangerang.

    Namun, Beringin Banten tetap tidak goyah dengan isu tersebut. Bahkan, sejumlah punggawa mengaku tidak masalah jika memang DPP enggan memberikan restu, lantaran telah keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang syarat dukungan.

    Saat ini, mobilisasi massa sudah mulai dilakukan oleh Partai Golkar di Banten, bahkan hingga ke tingkat kecamatan. Mereka telah mempersiapkan diri untuk berangkat bersama, menuju ICE BSD pada Minggu 25 Agustus pukul 07.00 WIB.

    Punggawa menengah dari partai berlambang beringin itu mengatakan kepada BANPOS, bahwa sampai saat ini memang tidak ada kabar dari DPP mengenai sikap atas rencana deklarasi besok.

    “Apakah informasinya nggak sampai ke kami karena hanya ada di tingkatan pimpinan saja, atau memang tidak ada restu seperti yang diisukan,” ujarnya yang menolak disebut namanya, Sabtu (24/8).

    Namun yang pihaknya ketahui, seluruh pimpinan Golkar di Banten bersepakat bahwa Airin harus tetap maju pada Pilgub 2024 ini. Bahkan, meski harus tanpa ada Golkar di belakangnya.

    “Kita semua tahu ibu Airin merajai berbagai survei. Artinya masyarakat Banten menginginkan bu Airin untuk maju. Ini juga telah diamini oleh teman-teman PDIP dan PPP. Jadi kami tetap akan maju,” tegasnya.

    Meski demikian, pihaknya tetap berharap DPP Partai Golkar memberikan restu dan rekomendasi kepada Airin, agar seluruh kerja-kerja partai yang telah dilakukan selama ini, tidak hilang sia-sia.

    “Semoga ‘pembangkangan’ ini membuat DPP terbuka matanya, kalau akar rumput itu semua ingin agar Airin menjadi Gubernur Banten. Jangan sampai untuk menjaga koalisi KIM Plus, sampai-sampai mengorbankan keinginan masyarakat Banten,” ungkapnya. (RED)

  • Pengamat: Elektabilitas Tinggi, Airin Harus Didukung Golkar

    Pengamat: Elektabilitas Tinggi, Airin Harus Didukung Golkar

    SERANG, BANPOS – Mantan Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany dinilai masih berpeluang untuk maju di Pilkada Banten. Hal itu terlihat dari dukungan yang kuat dari kader Golkar dan masyarakat Banten.

    Pengamat Politik Hudjolly menyampaikan, Airin memiliki pengaruh elektoral yang kuat di Banten. Selain ia sebagai mantan walikota Tangsel dua periode, Airin juga sudah dikenal oleh banyak masyarakat Banten.

    “Dukungan terhadap Airin di Pilkada banyak disampaikan oleh berbagai kalangan, hasil survei Lembaga Survei Indonesia, elektabilitas atau tingkat keterpilihan Airin Rachmi Diany mencapai 77,3 persen. Itu menunjukkan masyarakat Banten menginginkan Airin jadi gubernurnya,” katanya, Senin (19/8/2024).

    Selain itu, ia menilai Airin merupakan kader Golkar yang menonjol. Prestasinya saat menjadi Walikota Tangsel dua periode diakui publik, bahkan saat pemilu legislatif kemarin Airin memperoleh total suara sejumlah 302.878. Mencetak rekor sebagai calon anggota DPR RI dengan perolehan suara terbanyak di internal Partai Golkar secara nasional.

    Ia menambahkan, Partai Golkar di Banten cukup solid untuk memenangkan Airin di Pilkada. Para kader Golkar satu suara mendukung Airin, mesin Golkar di Banten sudah matang untuk memenangkan.

    Menurutnya, kekuatan yang dimiliki Airin itu seharusnya menjadi pertimbangan yang kuat bagi DPP Golkar untuk mengusung Airin di Pilkada Banten. Apalagi Partai Golkar sudah mengeluarkan rekomendasi kepada Airin untuk maju di Pilkada Banten.

    “Ini ujian bagi golkar, mengukur kredibilitas Golkar dalam memupuk kader yang potensial. Saya percaya Golkar bukan partai kartel tapi memang sungguh-sungguh partai kader yang konsisten,” pungkasnya.

    Sementara tokoh masyarakat Banten, Jaka Ruseno menilai, Airin merupakan tokoh yang paripurna untuk memimpin Banten. “Bu Airin ini sosok yang cerdas dan bijaksana, saya rasa beliau sosok pemimpin yang dibutuhkan Banten,” katanya.

    Ia menilai, Airin mengetahui persoalan apa saja yang harus diselesaikan di Banten. Karena selama ini sering terjun ke masyarakat untuk menyerap aspirasi masyarakat. “Beliau sudah sering mendengar apa yang diinginkan masyarakat, jadi ya jika nanti jadi gubernur sudah paham persoalan apa saja yang harus diselesaikan di Banten,” ujarnya.

    Sementara itu di Jakarta, kepada wartawan, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyatakan, Partai Golkar masih mempertimbangkan untuk mengusung Airin di Pilkada Banten. Namun pihaknya sebelumnya sudah menyerahkan Surat Keputusan Rekomendasi untuk Airin.

    Dengan demikian, Airin berpeluang untuk diusung Golkar di Pilkada Banten. “Golkar baru mengeluarkan SKep. Kita lihat perkembangannya,” ujar dia. (RED)

  • Survey Terbaru : Arief Tempel Airin, Andra Soni Cuma 3,61 Persen

    Survey Terbaru : Arief Tempel Airin, Andra Soni Cuma 3,61 Persen

    SERANG, BANPOS – Bakal calon gubernur Banten Airin Rachmi Diany kembali unggul dalam survei Pilkada Banten. Terbaru, dalam survei yang dirilis oleh PolLead Consulting, elektabilitas atau keterpilihan Airin mencapai 41,28 persen ditempel mantan Walikota Tangerang Arief Wismansyah 24,67 persen.

    Dalam rilis yang diterima wartawan, Minggu (28/7/2024), Manajer Riset dan Kajian Stratejik PolLead Consulting Sugeng Lubar mengatakan, kemenangan Airin dalam survei ini, sama dengan yang telah dirilis sebelumnya.

    “Sosok Airin Rachmi Diany 41,28 persen. Sedangkan nama Arief Wismansyah 24,67 persen. Kemudian, Rano Karno 10,11 persen dan Dimyati Natakusumah 4,68 persen,” ujar Sugeng

    Bagaimana dengan Andra Soni, kader Gerindra yang saat ini menjadi bakal calon gubernur Banten? Andra memperoleh 3,61 persen. Lalu ada Ade Sumardi dengan perolehan 1,77 persen. Sementara itu responden tidak tahu/tidak menjawab 13,88 persen.

    Pengambilan sampel survei menggunakan metodelogi multi-stage random sampling. Jumlah responden mencapai 1.200 orang dengan margin of error +/_ 2,9 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Periode survei dilakukan pada 15-20 Juli 2024 dengan cara wawancara tatap muka secara langsung di delapan kabupaten kota Provinsi Banten.

    Keunggulan Airin dalam survei pernah dibahas dalam podcast media Kumparan. Airin menanggapi survei tersebut sebagai bagian dari evaluasi dan ukuran kerja-kerja politik dalam proses pemenangan Pilkada Banten. Kemudian memotivasi untuk terus menjalankan strategi dengan baik.

    “Bagi saya survei selalu menjadi ukuran, apakah yang kita lakukan sudah benar. Karena pilkada bukan hari ini, tapi 27 November. Jadi survei ini sebagai ukuran, dan memotivasi bahwa kerja kita sudah benar. Dan harus lebih maksimal lagi. Kekurangan kita apa, maka sudah harus diperbaiki,” ujar Airin. (RED)

  • Demokrat PPP Gabung Poros Andra-Dim, Airin-Ade Didesak Segera Deklarasi

    Demokrat PPP Gabung Poros Andra-Dim, Airin-Ade Didesak Segera Deklarasi

    SERANG, BANPOS – Sejumlah parpol akhirnya memberikan sinyal dan keputusannya gabung ke poros Pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten. Sementara PKB disinyalir masih tunggu lampu hijau jatah kursi di Kabinet Prabowo-Gibran untuk bergabung dalam poros itu. Sedangkan poros lainnya, Airin-Ade didesak untuk segera mendeklarasikan diri sebagai Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.

    Akademisi UIN SMHB Serang, Saeful Bahri dihubungi melalui telepon genggamnya, Minggu (14/7) pernyataan resmi Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sudah terlihat pasti masuk ke poros Andra-Dim pada Pilgub Banten telah diramalkan sebelumnya. Sementara DPP PKB melalui Ketua Umumnya, Muhaimin Iskandar masih menunggu signal dari Prabowo.

    “Sepertinya (resmi ke Andra-Dim) karena analisis AHY realistis juga , tidak mau, tidak bareng dengan Gerindra, karena AHY  itu di pemerintahan presiden terpilih (Prabowo) ingin tetap di Kabinet (menteri),” kata Saeful.

    Ia menjelaskan,  AHY sejak menjadi Menteri Agraria/ATR BPN popularitasnya semakin tinggi. Bahkan masuk tiga besar sebagai tokoh muda nasional bersama Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. 

    “Sejak di kabinet elektabilitas ratingnya makin tinggi. Tokoh nasional d Indonesia selain Anies dan Ridwan Kamil sebagai tokoh nasional muda,” ujarnya.

    Sedangkan, DPP PPP yang secara terang benderang bergabung ke poros Andra-Dim ini lanjut Saepul hampir sama dengan Demokrat, yakni meminta jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran. 

    “Kalau PPP level provinsi semua parpol kalkulasinya level kabinet, kalaupun PPP merapat lagi ke Banten maju, masuk akal karena, Bakal Cawagub Banten yakni, Andra Soni adalah  representasi Gerindra, jangan sampai kalah, walaupun Golkar yang sudah jelas mengusung  Airin yang elektabilitasnya sangat tinggi, kalau banyak sahabat koalisi akan sangat Pede (percaya diri, red) bagi poros Andra-Dim. Jadi sangat wajar, kalau PPP ini masuk dukung Gerindra, di satu sisi, Andra Soni tidak boleh kalah dan PPP dapat kursi menteri,” ungkapnya.

    Kepentingan abadi lanjut Saeful, yang akhirnya membuat Demokrat dan PPP  sudah dipastikan akan mengeluarkan surat keputusan (SK) untuk pasangan Andra-Dim. “Dalam politik itu tidak ada teman dan musuh abadi, yang ada adalah kepentingan abadi,” ujar Saepul 

    Apalagi, kata dia, Gerindra dalam konstelasi Pilkada serentak 2024, tolak ukur yang utama adalah Pilkada  Gubernur, dan salah satu yang menjadi kekuatannya adalah memenangkan Andra Soni sebagai Gubernur Banten periode 2024-2029. Jadi   seperti memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada  Demokrat untuk melakukan bargaining di Pilkada tingkat bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota di Banten.

    “Tapi untuk kabupaten/kota AHY atensinya tidak lebih tinggi, makanya menyerahkan ke kabupaten/kota. Keuntungan poros Andra- Dim, adalah tambah sahabat koalisi di Pilgub Banten,” ungkapnya.

    Dengan banyaknya sahabat kolasi bagi Gerindra pada Pilgub Banten akan meringankan perjuangan, dan membuka peluang kemenangan sebesar-besarnya, walaupun yang dihadapi adalah kader Golkar Airin Rachmy Diani dengan  popularitas elektabilitas cukup tinggi.

    “Sekali lagi bagi Andra-Dim, yang pasti nambah pasukan, nambah amunisi, Demokrat ini kan kategorinya papan partai atas, setidaknya ada  pimpinan (kursi Wakil Ketua) di DPRD Banten, dan  Indonesia Maju ini, Demokrat dapat kapling, dapat golden tiket di Pandeglang (mengusung kadernya di Pilkada Pandeglang),” ungkapnya.

    Dan khusus untuk PKB, lanjut Saepul saat ini keputusan ada ditangan Ketua Umum Muhaimin Iskandar. Cak Imin tengah menggaungkan adanya Panitia Khusus (Pansus) Haji, sehingga akan menambah panjang nilai agar nantinya dijadikan salah satu menteri di era Prabowo mendatang.

    “Kalau PKB, saya pikir ada selaras kepentingan PKB nanti akan diakomodasi di Kabinet tidak, ini kan  untuk negosiasi, apalagi ada Pansus Haji, langsung Muhaimin yang mimpin.PKB kasarnya bisa jadi strateginya di daerah telah ngalah, karena tidak ada jagoan, kalaupun PKB ngotot ke Airin, dan ada peluang menang di Airin, tapi kalkulasi PKB di nasional tidak diuntungkan. PKB juga tidak ingin rugi, gabung ke Andra-Dim . Sekali lagi hitunganya kursi kabinet. Tapi untuk pastinya, kita tunggu 27 Agustus nendatang pendaftaran kepala daerah serentak. Apakah Andra-Dim borong partai. Airin ditinggalkan dan hanya akan koalisi dengan PDIP,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Ketum DPP Demokrat AHY pihaknya kepada wartawan meminta  agar persoalan mendukung atau tidak mendukung Airin Rachmy Diani tidak dibesar-besarkan.

    “Mudah-mudahan tidak di-blow up menjadi sesuatu yang seolah-olah KIM (Kabinet Indonesia Maju) tidak kompak, KIM tidak kokoh, mudah-mudahan tidak dibawa terlalu jauh karena kan sekali lagi kami berkomunikasi dengan baik dan saling menghormati satu sama lain,” katanya.

    Sementara,  Sekjen PPP Arwani Thomafi menyebut partainya akan mengusung politisi Gerindra Andra Soni di Pilgub Banten mendatang. Arwani menyebut pernyataan dukungan resmi akan segera disampaikan.

    “Untuk Gubernur Banten yang sudah kita sampaikan dukungan ke Andra Soni, Partai Gerindra,” kata Arwani kepada wartawan di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Jumat pekan lalu.

    Pada bagian lain, Ketua Umum Relawan Puan Bersama Wong Cilik (Republik), Harda Belly mendesak pasangan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi agar segera dideklarasikan. Menurutnya, hal itu perlu dilakukan untuk memberikan kejelasan dalam perjuangan politik di ajang Pilgub Banten kali ini.

    “Golkar-PDIP harus segera mendeklarasikan dukungannya terhadap Airin-Ade. Meskipun akan bersaing dengan koalisi lain, namun Airin-Ade merupakan pilihan koalisi rakyat,” tandanya. 

    Harda Belly menyatakan dukungannya agar Airin menggandeng Ketua DPD PDIP Banten, Ade Sumardi sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur Banten di Pilkada pada November mendatang. 

    “Pasangan Airin-Ade bukan hanya menjadi pasangan yang paling ideal namun menjadi harapan warga Banten,” ujar Harda kepada BANPOS, Minggu (14/7).

    Harda menilai bahwa rekam jejak keduanya menjadi faktor utama dalam penilaian kapasitas dan kredibilitas sebagai calon pemimpin daerah. Dia menambahkan bahwa baik Airin maupun Ade memiliki pengalaman yang luas dan terbukti dalam berbagai aspek kepemimpinan.

    “Airin dan Ade sudah memiliki pengalaman yang sangat matang yang menunjukkan kemampuan mereka yang tidak diragukan lagi,” katanya.

    Harda juga mengapresiasi prestasi Airin saat menjabat sebagai Walikota Tangerang Selatan, serta peran Ade Sumardi sebagai mantan Wakil Bupati Lebak yang dekat dengan masyarakatnya.

    “Saya yakin Airin dan Ade mampu memimpin Banten ke arah yang lebih baik. Mereka telah terbukti dalam berbagai prestasi seperti penghargaan dalam penanganan Covid-19 dan pengelolaan keuangan yang tertinggi dalam akuntansi,” jelasnya.(RUS/MYU/ENK)

  • Serap Aspirasi Masyarakat, Airin Keliling Banten

    Serap Aspirasi Masyarakat, Airin Keliling Banten

    SERANG, BANPOS – Bakal calon gubernur Banten Airin Rachmi Diany menunjukkan keseriusanya untuk mengabdi kepada masyarakat. Bahkan untuk memahami masalah di delapan kabupaten/kota se-Provinsi Banten, Airin keliling hingga pelosok, dari desa ke desa.

    “Sejak awal, Ibu Airin ditugaskan oleh Partai Golkar untuk menjadi calon gubernur di Pilkada Banten. Maka tugas utama yang beliau lakukan adalah bersilaturahmi dengan masyarakat, keliling Banten. Memahami masalah langsung dari bawah, bukan hanya dari data,” kata Sekretaris DPD Partai Golkar Bahrul Ulum kepada wartawan, Kamis (16/5/2024).

    Menurut Ulum, prinsip kader Partai Golkar adalah kekaryaan. Makna dari itu, setiap kader harus mampu menguasai masalah yang dihadapi masyarakat, kemudian membuat solusi terbaik yang harus dilakukan. “Maka cara Bu Airin keliling Banten adalah pola menemukan fakta yang kemudian dikorelasikan dengan data,” ujarnya.

    Ulum menegaskan, Airin adalah kandidat tunggal bakal calon Gubernur dari Partai Golkar. Segala penugasan yang diberikan kepada Airin, lanjutnya, telah dilakukan tahap demi tahap. Mulai dari meningkatkan perolehan suara atau kursi di pemilu legislatif, hingga selanjutnya memenangkan pilkada serentak.

    “Alhamdulillah, seperti kita tahu, Partai Golkar telah meningkatkan perolehan kursi di DPR RI daerah pemilihan Banten III. Ibu Airin sukses melaksanakan penugasan Partai Golkar pada tahap pemilu legislatif. Hasil kerja bersama juga, Golkar meraih kursi maksimal di DPRD Banten dan kabupaten/kota,” tegas Ulum.

    Sementara itu, saat pemaparan visi misi di forum DPW Partai NasDem Provinsi Banten, Airin mengaku sudah berkeliling ke semua kecamatan di Provinsi Banten. Bahkan ia menyebut, semua kecamatan di Banten sudah didatangi.

    “Saya sudah berkeliling, di empat kabupaten dan empat kota, dari 155 kecamatan sudah saya datangi. Dari 1552 desa/kelurahan, masih ada sekitar 400-an lagi yang belum dikunjungi,” ujar Airin.

    Ia mengaku sudah banyak mendengar aspirasi yang disampaikan atau diinginkan oleh masyarakat. Hasil keliling Banten tersebut, kata Airin, menjadi catatan penting bagi dirinya dalam memproyeksikan visi misi maupun program yang akan dilakukan ketika diberi amanah menjadi gubernur Banten.

    “Semua aspirasi masyarakat, harus kita urai dan susun, menjadi sebuah program prioritas. Karena pengalaman saya (menjadi walikota Tangerang Selatan), lima tahun waktu yang singkat, kita harus membuat program skala prioritas dengan anggaran pemerintah daerah yang ada,” ujar Airin.

    Berbekal pemahaman akan isu masalah yang didengar dan dilihatnya langsung, Airin membuat visi ‘Mewujudkan Provinsi Banten yang Beriman, Sejahtera, Unggul, Berkelanjutan, dan Maju’. Visi tersebut dijabarkan dalam misi yang lengkap mulai dari sisi keagaamaan, birokrasi, pelayanan publik, peningkatan sumber daya manusia, hingga pemerataan dan transformasi ekonomi.

    “Konsep besar visi misi yang insya Allah saya lakukan, adalah kebersamaan dan pemerataan pembangunan. Maka tagline yang selalu saya sampaikan adalah Banten maju bersama,” pungkasnya. (RED)

  • Survei Airin Unggul, PDIP Buka Penjaringan

    Survei Airin Unggul, PDIP Buka Penjaringan

    SERANG, BANPOS – Bakal calon gubernur Banten Airin Rachmi Diany diunggulkan dalam dua survei terkait pemilihan kepala daerah (Pilkada) Banten. Sementara PDIP mengaku dirayu sejumlah partai untuk berkoalisi dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten periode 2004-2009 itu.

    Minggu (21/4) Partai Golkar merilis hasil survei yang dilakukan oleh internal partai maupun dua lembaga independen. Baik survei internal maupun survei yang dilakukan Indonesian Politics Research and Consulting (IPRC) dan ARCHI Research and Strategy, menunjukkan posisi Airin unggul dalam Pilkada Banten.

    “Alhamdulillah, proses hasil survei internal kami, diperkuat dari lembaga independen, Ibu Airin unggul di Pilkada Banten. Namun kami terus menguatkan mesin Partai Golkar di Pilkada Banten, termasuk proyeksi pilkada kabupaten/kota. Hasil survei harus jadi penyemangat,” kata Sekretaris DPD Partai Golkar Banten Bahrul Ulum kepada wartawan, Minggu (21/4/2024).

    Dalam survei simulasi pertanyaan terbuka yang dilakukan IPRC, Airin unggul dengan perolehan suara 20,2 persen. Disusul Rano Karno 14,2 persen, Wahidin Halim 10,6 persen, Iti Octavia Jayabaya 6,6 persen, dan Ahmed Zaki Iskandar (5,8 persen).

    Kemudian dalam simulasi tertutup menggunakan lima nama, persentase Airin mencapai 25,3 persen, Rano Karno 18,5 persen, Wahidin Halim 16 persen, Iti Octavia 10,5 persen, dan Yandri Susanto 0,8 persen. Namun, angka undecided voter masih tinggi, mencapai 28,8 persen.

    Survei ini dilakukan pada tanggal 20-30 September 2023 di 8 kabupaten/kota, melibatkan 1.220 responden yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling. Margin of error survei ini adalah +/- 2,87 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

    Sementara menurut hasil survei ARCHi Research and Strategy, Airin meraih 22,22 persen, Rano Karno 14,81 persen, Iti Octavia Jayabaya 13,58 persen, Arief R Wismansyah, 11,11 persen, Ratu Ageng Rekawat 9,88 persen, Wahidin Halim 8,64 persen, Gembong R Sumedi 7,41 persen. Kemudian ada nama-nama lain, serta belum menentukan pilihan 12,35 persen

    Metode survei ini dirilis Maret 2024 dengan menggunakan metode sampling. Terdapat sekitar 400 responden. Metode pengambilan data dengan telesurvey. Margin of error 5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan terhadap 49,01 persen laki-laki dan 50,99 persen perempuan. Rentang usia 17-56 tahun ke atas.

    Menurut Ulum, hasil survei telah menunjukkan hasil dari proses sosialisasi Airin maupun jaringan partai politik. 

    “Bu Airin telah diberi tugas oleh pengurus pusat Partai Golkar untuk sosialisasi, dan hasilnya telah berdampak pada popularitas dan elektabilitas sebagai calon Gubernur Banten,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Serang ini.

    Namun Ulum menegaskan, survei bukan hasil akhir Pilkada Banten. Oleh karena itu, kerja-kerja politik untuk proses pemenangan Pilkada harus terus dilakukan. 

    “Termasuk kami harus kembali memanaskan dan menggerakan mesin kader pasca pemilu legislatif dan pilpres. Insya Allah, kami akan membulatkan kemenangan, pileg, pilpres, dan pilkada serentak,” pungkasnya.

    Terpisah, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Banten akan membuka penjaringan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten mulai hari ini, Senin (22/4). Pendaftaran penjaringan akan dibuka hingga Selasa (30/4) mendatang.

    Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon (Balon) Gubernur – Wakil Gubernur Banten periode 2024-2029, Muhlis mengatakan, selain penjaringan tim dari DPD PDI Banten akan melalukan penyisiran  rekam jejak kandidat pendaftar sebelum ditetapkan oleh DPP PDIP.

    “Tim bersama dengan DPC-DPC akan melakukan penelusuran untuk mengetahui lebih dalam lagi seperti apa bakal calon kepala daerah yang daffar itu. Hal ini penting kami lakukan agar sosok calon kepala daerah-wakil kepala daerah nanti yang kami sampaikan ke DPP PDIP benar-benar memiliki integritas,” ujarnya.

    Meski baru dibuka hari ini, lanjut Muhlis, sejumlah pihak sudah mulai melakukan pendekatan kepada partai berlambang kepala banteng itu. Mereka terdiri dari berbagai latar belakang, mulai dari politisi, pengusaha bahkan mantan birokrat. Mereka berharap nantinya mendapatkan rekomendasi DPP sebagai calon kepala daerah – wakil kepala darrah yang akan bertarung pada Pilgub Banten 2024 ini. 

    “Ya, ada yang ke saya (Melakukan pendekatan, red),  ke Ketua DPD (Ade Sumardi). Pendaftarannya memang  akan dibuka untuk umum, baik dari internal (kader PDIP), maupun eksternal (luar) ,” katanya.

    Ia menjelaskan, meski mereka melakukan lobi-lobi politik, akan tetapi PDIP memiliki rambu-rambu yang harus diikuti oleh semua kandidat.  “Kita punya mekanisme dan aturan. Jadi semua bakal calon yang daftar, yang pertama harus lolos administrasi seperti disyaratkan oleh  KPU,” katanya.

    Syarat lainnya  lanjut Muhlis yang juga Anggota DPRD Banten ini mengaku,  kandidat memiliki satu pemahaman dengan Trisakti Bung Karno. 

    “Di partai kami juga memiliki syarat. Calon harus memiliki visi dan misi partai, kita juga nanti akan ada sesi wawancara sehingga kita mengetahui seperti apa visi dan misi calon selama lima tahun kedepan, dalam membangun Provinsi Banten,” ungkapnya.

    Terkait dengan koalisi partai-partai di parlemen atau non parlemen, Muhlis mengaku pihaknya sampai saat ini masih terus membangun komunikasi politik.

    “Syarat dukungan calon yang diusung partai politik ialah minimal 25 perolehan suara sah atau 20 persen kursi DPRD  Kita kan jumlah kursi dan suaranya belum mampu megusung sendiri. Koalisi diperlukan agar bisa maju. Kami selalu melakukan komunikasi dengan semua partai politik,” terangnya. 

    Muhlis juga menambahkan, nantinya semua calon kandidat kepala daerah dan wakil kepala daerah yang mendapatkan rekomensasi DPP PDI P diwajibkan mengikuti sekolah partai. “Itu syarat harus diikui oleh calon kepala daerah maupun wakilnya. Mereka semua harus ikut sekolah partai” pungkasnya. (RUS/ENK)

  • Airin Apresiasi Peran Perempuan Golkar di Pemilu 2024

    Airin Apresiasi Peran Perempuan Golkar di Pemilu 2024

    JAKARTA, BANPOS – Melonjaknya suara Partai Golkar tidak terlepas dari peran kader perempuan Partai yang tergabung dalam organisasi sayap Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG). Selain ikut bertarung sebagai caleg, kader perempuan Partai Golkar juga aktif membantu pemenangan dalam struktur di berbagai tingkatan.

    Hal tersebut terungkap dan disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat KPPG Airin Rachmi Diany dalam acara Buka Puasa Bersama dan Santunan Yatim PP KPPG di aula lantai 1, Graha Partai Golkar, Minggu, (31/3/2024).

    Dalam sambutannya Airin mengaku, melihat dan menyaksikan secara langsung peran kader Perempuan Partai Golkar dalam membantu pemenangan Partai Golkar.

    “Selama pemilu 2024 berlangsung, saya menyaksikan perjuangan kader Perempuan Partai Golkar di berbagai dapil begitu luar biasa. Saya merasa terharu dengan perjuangan teman-teman. Saya mengapresiasi semua usaha teman-teman untuk membantu memenangkan Partai Golkar. Saya ucapkan terimakasih banyak. Karena kesigapan dan peran serta kader Perempuan, kini suara partai golkar naik signifikan,” ujar Airin.

    Selain itu, Airin meminta para perempuan Golkar untuk bersiap menghadapi tahapan terakhir momentum poliltik di Indonesia, yaitu pilkada 2024. Airin ingin kader perempuan Partai Golkar memenangkan calon kepala daerah di berbagai provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia.

    “Perjuangan belum berakhir, ada satu tahapan lagi yang perlu kita tuntaskan Bersama yaitu menjadi pemenang pilkada. Saya berharap seluruh kader perempuan Partai Golkar bahu membahu agar menempatkan kader menjadi kepala daerah yang mumpuni,” ujarnya.

    Menurut Airin, kemenangan besar di pemilu akan sangat lengkap jika ditambah dengan kemenangan teritorial. “Agar harapan kita bersama, bisa terwujud. Golkar menang, rakyat Indonesia Sejahtera,” pungkas Airin. (RED)