Tag: AL mutakbar

  • Al Puji Reformasi Birokrasi Pemkot Tangerang

    Al Puji Reformasi Birokrasi Pemkot Tangerang

    TANGERANG, BANPOS – Reformasi birokrasi yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang, mendapat pujian dari Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar. Pasalnya, Pemkot Tangerang berhasil membawa pelayanan pemerintah dalam bentuk digitalisasi.

    Hal itu disampaikan oleh Al Muktabar dalam kegiatan Ekspedisi Reformasi Birokrasi Berdampak di
    Taman Elektrik Kota Tangerang, Minggu (29/10). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari
    peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Banten ke-23.

    Dalam kegiatan itu, Al Muktabar mengatakan bahwa dalam hal Digitalisasi Pemerintahan, Pemkot
    Tangerang dinilai telah berhasil menerapkan reformasi birokrasi berdampak kepada masyarakat Kota
    Tangerang.

    "Tadi saya menyimak bapak Wakil Walikota telah menyampaikan berbagai kemajuan yang dilakukan
    oleh Pemkot Tangerang, dan progres ini memiliki pencapaian yang luar biasa. Tepuk tangan untuk Kota
    Tangerang," puji Muktabar.

    Ia pun menyampaikan bahwa kegiatan ekspedisi itu dilakukan selain dalam rangka HUT Banten, juga
    dalam rangka peninjauan hasil pembangunan serta komitmen untuk memastikan birokrasi itu harus
    berdampak positif kepada masyarakat.

    "Ini adalah bagian dari komitmen di mana birokrasi itu harus melayani dan perlu dilakukan pembaruan-pembaruan. Dan sekarang tematiknya adalah birokrasi yang mengedepankan digitalisasi pemerintahan," tutur Al.

    Wakil Walikota Tangerang, Sachrudin, mengatakan bahwa Kota Tangerang yang merupakan bagian dari
    Provinsi Banten, terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan ikut
    menerapkan sistem birokrasi yang efektif dan efisien serta transparan melalui sistem digitalisasi
    pemerintahan.

    "Dengan berbagai upaya dan kerja keras, kita berhasil memperbaiki sistem pelayanan publik,
    mengurangi birokrasi yang berbelit, dan memastikan bahwa pemerintah dapat melayani masyarakat
    dengan lebih baik di mana Kota Tangerang telah mengalami pertumbuhan yang pesat menjadi kota yang
    layak huni, layak investasi, layak dikunjungi dan menjadi kota pintar yang mengedepankan teknologi
    informasi," tandas Sachrudin. (DZH)

  • TPT Tinggi, Job Fair Untuk Menampung Pengangguran 

    TPT Tinggi, Job Fair Untuk Menampung Pengangguran 

    SERANG. BANPOS – Job Fair 2023 ini merupakan rangkaian agenda HUT Ke-23 Provinsi Banten. Kegiatan ini bagian upaya kita untuk mengurangi angka pengangguran. Demikian disampaikan Pj Gubernur Banten Al Muktabar saat membuka Job Fair 2023 yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Banten di Halaman Masjid Raya Al Bantani, KP3B Curug, Kota Serang, kemarin.

    Dikatakan, Job Fair tersebut juga sebagai langkah Pemprov Banten dalam memfasilitasi perusahaan
    dan para pencari kerja. Adapun perusahaan yang terlibat dalam kegiatan tersebut merupakan
    perusahan yang ada di Provinsi Banten, baik yang bergerak pada bidang jasa, kimia dasar, logam,
    plastik dan lainnya.

    "Tadi juga ada BP2MI yang memberikan informasi terkait lapangan pekerjaan untuk ke luar negeri," katanya.

    "Ini juga menjadi momen kita melakukan link and match sistem pendidikan vokasi kita yang disesuaikan dengan lapangan pekerjaan, mudah-mudahan ini menjadi langkah kita dalam mengurangi angka pengangguran," lanjutnya.

    Al Muktabar juga menyampaikan, saat ini pihaknya terus mendorong hilirisasi industri. Harapannya
    langkah itu dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru.

    "Hilirisasi juga membuka peluang lapangan pekerjaan, sehingga hulu dan hilir itu kita penting
    menjadi perhatian bersama," jelasnya.

    Pada kesempatan tersebut, Al Muktabar juga meninjau stand perusahaan-perusahaan yang
    mengikuti Job Fair 2023. Dirinya juga menyapa para pelamar pekerjaan yang sedang menunggu
    verifikasi lamarannya.

    Kepala Disnakertrans Banten Septo Kalnadi mengungkapkan l, Job Fair tersebut dilaksanakan selama 2 hari, mulai dari 25-26 (kemarin) Oktober 2023. Melibatkan 53 perusahaan yang ada di Provinsi
    Banten.

    "Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan kesempatan yang luas bagi masyarakat dalam
    mencari pekerjaan," ujarnya.

    Disampaikan, pada hari pertama Job Fair 2023 tersebut terdapat 5.469 orang yang telah mendaftar secara online. Pada hari kedua jumlah pelamar diprediksi masih akan terjadi penambahan pendaftaran.

    "Dalam proses administrasi Job Fair ini kita lakukan secara digitalisasi. Kita berharap pada job fair ini dapat menyerap tenaga kerja kurang lebih 5.000. Termasuk peluang kerja ke luar negeri," katanya.

    "Job Fair juga dilakukan secara berjenjang oleh Kabupaten/Kota," pungkasnya. 

    Jumlah pengangguran di Provinsi Banten tertinggi di Indonesia, dan terbanyak diwilayah perkotaan yakni 8,06 persen sedang di perdesaan 7,73 persen.  Berdasarkan data BPS, Februari 2023 tingkat pengangguran terbuka (TPT) sebanyak 486,35 ribu orang atau 7,97 persen.

    Disebutkan, terdapat 253,07 ribu orang atau 2,73 persen penduduk usia kerja yang terdampak
    COVID-19. Terdiri dari pengangguran karena COVID-19 sebanyak 30,99 ribu orang, Bukan Angkatan
    Kerja (BAK) karena COVID-19 sebanyak 8,10 ribu orang. Sementara tidak bekerja karena COVID-19
    sebanyak 19,58 ribu orang, dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena
    COVID-19 sebanyak 194,40 ribu orang. (RUS/AZM)