Tag: Angin Kencang

  • Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, Pohon di Rangkasbitung Barat Tumbang Timpa Pagar Warga

    Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, Pohon di Rangkasbitung Barat Tumbang Timpa Pagar Warga

    LEBAK, BANPOS – Memasuki musim hujan, Kabupaten Lebak khususnya di Kecamatan Rangkasbitung belakangan ini sering terjadi hujan lebat disertai angin kencang. Hal tersebut mengakibatkan banyak pohon tumbang.

    Seperti yang terjadi di pusat Kota Rangkasbitung tepatnya di Jalan Ir. Juanda, Kampung Leuwikaung, Kelurahan Rangkasbitug Barat pada Senin (27/11).

    Warga sekitar lokasi, Saprudin, mengatakan bahwa pohon tersebut tumbang sekitar pukul 14.45 WIB saat hujan deras disertai angin kencang terjadi.

    “Karena angin cukup kencang, akhirnya pohon tumbang hingga akarnya juga ikut terangkat,” ujarnya kepada Wartawan.

    Ia menjelaskan, dalam kejadian tersebut tidak ada korban lantaran jalan sedang sepi tak ada pengendara.

    “Hanya menimpa pagar rumah warga aja,” tandasnya.

    Semetara Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizki Pratama mengatakan, petugas langsung melakukan evakuasi pohon dan pembersihan begitu mendapatkan informasi.

    “Petugas dalam pelaksanaan evakuasi pohon dan pembersihan batang pohon, karena kondisi pohon yang menghalangi jalan,” ujar Febby.

    Ia menghimbau kepada pengendara roda dua dan empat untuk diharapkan berhati-hati saat terjadi angin kencang.

    “TetapĀ  berhati-hati, karena jika ada angin kencang rentan terjadi pohon tumbang. Apalagi di jalanan wilayah Rangkasbitung banyak pohon jenis trembesi,” tandasnya. (MYU/DZH)

  • Potensi Angin Kencang Masih Terjadi di Tangerang

    Potensi Angin Kencang Masih Terjadi di Tangerang

    TANGERANG, BANPOS – Potensi angin kencang masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah dalam waktu dua hari ke depan. Termasuk di wilayah Tangerang seperti beberapa hari lalu. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini adanya potensi angin kencang yang masih bisa terjadi.

    “Berdasarkan analisis dinamika atmosfer pada Senin (7/3), fenomena angin hingga lebih dari 30 km per jam masih dapat berpotensi terjadi untuk dua hari ini,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto dalam keterangan tertulis BMKG, Senin (7/3).

    BMKG menyebutkan sejumlah wilayah yang berpotensi akan terkena angin kencang itu adalah Banten, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), Kalimantan Tengah bagian selatan, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan.

    Guswanto menjelaskan, timbulnya angin kencang tersebut dipicu oleh adanya pola sirkulasi siklonik di wilayah perairan Laut Timor yang membentuk pola pertemuan angin di wilayah Lampung, Banten, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Kalimantan bagian selatan, Sulawesi dan Nusa Tenggara.

    Memasuki periode Maret hingga April 2022, kata Guswanto, sebagian besar wilayah di Tanah Air akan memasuki masa peralihan musim, yakni dari musim hujan hingga kemarau (pancaroba). Oleh sebab itu, masyarakat diimbau agar tetap waspada bila cuaca ekstrem seperti hujan lebat dalam durasi singkat yang disertai angin kencang, kilat dan petir ataupun puting beliung.

    Masyarakat juga diharapkan untuk menghindari kegiatan pelayaran di area perairan dengan gelombang tinggi, waspada terhadap terjadinya gelombang tinggi dan kerusakan bangunan terutama di daerah rentan. Sedangkan bagi stakeholder, diharapkan dapat terus berkoordinasi dengan seluruh pihak-pihak terkait yang menangani kebencanaan.

    Sebelumnya, angin kencang telah terjadi di sekitar wilayah Banten dan Jabodetabek. Terjadinya angin kencang juga diikuti hujan dengan intensitas ringan hingga lebat dalam durasi singkat, sehingga beberapa fasilitas umum mengalami kerusakan.

    BMKG menilai kejadian itu dipicu oleh sistem awan konvektif jenis cumulonimbus (Cb) yang bergerak dari wilayah barat Banten ke arah timur menuju wilayah Jabodetabek dengan dimensi sistem awan yang cukup memanjang dari utara ke selatan.

    Guswanto menjelaskan, kecepatan angin berada pada kisaran rata-rata lebih dari 30 Km/ jam, bahkan di beberapa lokasi angin kencang yang terukur ada yang mencapai lebih dari 50 Km / jam yang terjadi sekitar pukul 12.00-13.00 WIB, seperti di Tangerang Selatan 57 Km / jam dan Cengkareng 52 Km/ jam.

    (MADE/BNN)