Tag: Arab Saudi

  • RI Dapat Tambahan Mobil Golf Untuk Jemaah Haji

    RI Dapat Tambahan Mobil Golf Untuk Jemaah Haji

    JAKARTA, BANPOS – Tahun ini, Indonesia mendapat tambahan fasilitas dari Arab Saudi berupa mobil golf. Sarana transportasi ini akan digunakan untuk membantu pergerakan jemaah dari tenda di Mina hingga titik terdekat jamarat yang bisa diantar dengan mobil.

    Hal ini disampaikan Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas usai mengikuti pembukaan Muktamar Perhajian yang diselenggarakan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi di Jeddah, Selasa (20/6). Muktamar ini mengangkat tema “Fiqh at-Taysir fil-Hajj”.

    “Alhamdulillah untuk jemaah kita yang maktabnya nanti di Mina relatif jauh, kita mendapat tambahan fasilitas mobil golf untuk membantu mereka sampai titik terdekat dengan jamarat,” ujar Menag.

    “Ini sangat membantu, dan kita terus berupaya agar jumlahnya terus ditambah,” sambungnya.

    Menurut Menag, tambahan fasilitas berupa mobil memang diusulkan oleh Kementerian Agama berdasarkan hasil evaluasi penyelenggaraan ibadah haji tahun lalu. Menurutnya, seiring jarak tempuh yang cukup jauh dari tenda menuju jamarat, diperlukan sarana transportasi agar jemaah tidak terlalu kelelahan. Mobil golf juga akan sangat berguna dalam mempercepat proses evakuasi.

    “Tahun lalu kita minta ke Kementerian Haji agar disiapkan mobil golf di Mina untuk melakukan evakuasi jika terjadi sesuatu terhadap jemaah haji kita. Infonya tahun ini dipenuhi. Ada 15 mobil golf yang disiapkan,” bebernya.

    Untuk membantu mobilitas jemaah haji, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi juga menyiapkan ratusan kursi roda yang akan digunakan saat Armina, serta di area Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.(RMID)

  • Benzema Akhirnya Resmi Bela Al-Ittihad

    Benzema Akhirnya Resmi Bela Al-Ittihad

    ARAB SAUDI, BANPOS – Striker Karim Benzema tidak perlu berlama-lama nganggur setelah menyatakan keluar dari Real Madrid. Pemain asal Prancis itu resmi berseragam Al-Ittihad.

    Benzema resmi membela klub Arab Saudi, Al-Ittihad, setelah menandatangani kontrak selama tiga tahun dengan klub yang ber¬markas di Kota Jeddah itu.
    “Benzema ada di sini. Harimau baru akan mengaum. Selamat datang di Ittihad!” demikian pernyataan resmi Al-Ittihad seperti ditulis akun Twitternya.
    Benzema menyusul man¬tan rekannya di Real Madrid, Cristiano Ronaldo, yang lebih dulu berkiprah di kompetisi sepak bola Arab Saudi. Ronaldo bergabung dengan Al Nassr dari Manchester United setelah Piala Dunia 2022 Qatar.

    Setelah Ronaldo dan Benzema, diperkirakan Lionel Messi juga akan berkiprah di Arab Saudi. Kapten Timnas Argentina tersebut saat ini sedang mencari klub baru setelah tidak memperpanjang kon¬traknya di Paris Saint-Germain.

    Setelah sukses mendatangkan Benzema, Al-Ittihad mematok target tinggi di musim de¬pan. Selain ingin mempertahankan gelar liga, klub yang bermarkas di Jeddah itu juga ingin mencapai prestasi tertinggi di Liga Champions Asia, bahkan juga Piala Dunia Antar Klub.

    Presiden Al Ittihad Anmar bin Abdullah Alhailae mengatakan, memboyong Benzema dari Real Madrid menjadi salah satu pen¬capaian bersejarah klub.
    Benzema, kata dia, adalah pemain sepak bola dunia yang akan menunjukan kekuatan ter¬baiknya bersama klub.

    “Dia bergabung dengan klub dan liga yang kompetitif, di negara yang punya ambisi besar di dalam maupun luar lapangan. Kami tahu sorotan akan menga¬rah kepadanya. Kami tidak sabar melihatnya memakai seragam Nomor 9 Al Ittihad musim de¬pan,” ujar Abdullah.

    Sebagaimana diketahui, Al Ittihad baru saja menjuarai Liga Arab Saudi setelah bersaing ketat dengan Al Nassr yang diperkuat mantan rekan setim Benzema, Cristiano Ronaldo.

    Itu menjadi gelar liga pertama Al Ittihad sejak musim 2008-2009. Al Ittihad merekrut Benzema dengan bayaran gaji 200 juta euro atau set¬ara Rp 3,1 triliun per musim.

    Meski sudah berusia 35 tahun, peraih Ballon d’Or itu masih tampil tajam musim lalu dengan torehan 31 gol dari 43 laga.
    Arab Saudi, yang berambisi menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030 atau 2034, saat ini me¬mang berusaha mendatangkan pemain-pemain terbaik di dunia untuk berkiprah di kompetisi domestik mereka.

    Sebelumnya, gelandang Real Madrid dan Kroasia Luka Modric, kiper Tottenham Hugo Lloris, dan rekan setimnya di Prancis N’Golo Kante, juga dilaporkan masuk daftar pemain yang diincar klub-klub Arab Saudi. (RMID)

  • Benzema Akan Di Gencar Club Arab Saudi

    Benzema Akan Di Gencar Club Arab Saudi

    EROPA, BANPOS – Rumor tranfers kepindahan Karim Benzema ke klub Arab Saudi Al Ittihad sudah jelas. Kali ini, pemain asal Prancis itu sudah teken kontrak berdurasi 3 tahun.

    Kabar yang dilaporkan AFP ini diklaim bakal terbukti kebenarannya karena narasumbernya adalah orang dalam Al Ittihad. “Benzema sudah teken kontrak untuk transfernya ke Al Ittihad, untuk periode tiga tahun dimulai dari musim depan,” sebut AFP merujuk informasi sumbernya tersebut.

    Karim Benzema sendiri sebelumnya sudah menuntaskan kontraknya di Real Madrid. Penyerang veteran berusia 35 tahun itu tidak memperpanjang kontraknya yang habis pada 30 Juni ini.

    Fabrizio Romano, jurnalis Italia yang rutin membocorkan transfertransfer di dunia sepakbola, lantas mengklaim Karim Benzema sudah siap berlabuh ke Al Ittihad.

    Setelah itu, ada pula penampakan Benzema yang diklaim sudah menenteng jersey Al Ittihad, yang semakin menambah deras spekulasi ia akan segera merumput di Arab Saudi.

    Bersama Real Madrid, yang diperkuat sejak lama oleh Benzema, membuat 648 penampilan. Dalam top skor sepanjang masa klub tersebut, ia cuma kalah dari Cristiano Ronaldo yang saat ini juga merumput di Arab Saudi bersama Al Nassr.

    Potensi kedatangan Karim Benzema ke Al Ittihad juga akan membuat dunia persepakbolaan di Arab Saudi kian bergelora. Apalagi ada pula rumor Lionel Messi berpeluang gabung Al Hilal.

    Merujuk informasi AFP, Arab Saudi saat ini memang sedang mengincar lebih dari 10 pesepakbola top yang pernah menjuarai Liga Champions atau Piala Dunia, demi menambah daya tarik terhadap liganya. (RMID)

  • Preview Piala Dunia 2022: Arab Saudi vs Meksiko

    Preview Piala Dunia 2022: Arab Saudi vs Meksiko

    JAKARTA, BANPOS – Arab Saudi untuk keenam kalinya tampil dalam putaran final Piala Dunia dan pernah mencapai 16 besar dalam debutnya pada 1994.

    Jika mereka bisa mengalahkan Meksiko seperti saat menumbangkan Argentina 2-1 pekan lalu, maka The Green Falcons mengulangi pencapaian terbaiknya 18 tahun silam itu.

    Tetapi seperti halnya Saudi, semua penghuni Grup C termasuk Meksiko yang berada di urutan terbawah, sama-sama berpeluang maju ke babak itu.

    Jika Arab Saudi ingin mengulangi pencapaian 1994, maka mereka harus mengalahkan Meksiko, apa pun hasil pertandingan Grup C lainnya antara Polandia dan Argentina.

    Hasil imbang masih bisa mengangkat Saudi ke 16 besar tetapi syaratnya Polandia harus mengalahkan Argentina. Bahkan kalah pun masih berpeluang, hanya jika kalah satu gol sambil berharap Polandia menghujani gawang Argentina dengan banyak gol.

    Arab Saudi mengejutkan dunia sepak bola ketika menumbangkan Argentina 2-1 dalam pertandingan pertama fase grup sebelum takluk 0-2 kepada Polandia dalam pertandingan kedua.

    “Tidak seorang pun di dunia ini yang mengira kami bisa bermain dalam level ini. Ya, di Arab Saudi kami mengenal semua pemain dengan baik, tetapi mereka tidak dikenal oleh penggemar bola di seluruh dunia,” kata pelatih Saudi Herve Renard dalam jumpa pers menjelang laga melawan Polandia.

    Seperti dalam dua pertandingan pertama, Saudi akan didukung ribuan suporter karena dengan berkendara saja warga Arab Saudi sudah sampai di Qatar.

    “Qatar adalah Arab Saudi dan Arab Saudi adalah Qatar. Ini tanah kami, tribun penonton akan penuh,” kata penggemar Ismail Hobeish kepada Reuters.

    Apalagi Renard menjanjikan bahwa pada pertandingan di Lusail melawan Meksiko nanti itu skuadnya akan tampil penuh energi dan hasrat menang yang sama.

    “Kami butuh suporter untuk membuat sejarah. Saya ingin stadion hijau lagi, mungkin kami akan bermain dengan kostum putih, tapi itu tidak penting, kami ingin dukungan dari suporter,” sambung Renard seperti dikutip Reuters.

    Namun ada sejumlah faktor yang membuat perjuangan Arab Saudi itu tidak akan dilalui dengan mudah mengingat Meksiko lebih berpengalaman keluar dari lubang jarum. Mereka sudah delapan kali berturut-turut mencapai 16 besar.

    Meksiko harus mengalahkan Arab Saudi setidaknya dengan selisih tiga gol, sambil berharap Polandia tidak dikalahkan oleh Argentina. Jika juara Copa America 2021 itu mengalahkan Polandia, maka akan berat bagi Meksiko.

    Meksiko juga akan memasuki arena pertandingan dengan bekal catatan bagus tidak pernah kalah dari Arab Saudi dalam lima pertandingan sebelumnya, termasuk menang dua kali dengan masing-masing menyarangkan lima gol pada Piala Konfederasi FIFA.

    Masalahnya Meksiko dihadapkan kepada penyakit tumpulnya barisan depan sampai tidak mampu menciptakan satu pun gol saat menghadapi Polandia dan Argentina. Mereka bisa mengalami pengalaman buruk tak bisa mencetak gol dalam sebuah turnamen Piala Dunia.

    “Selama ada peluang, kami harus selalu berusaha,” kata pelatih Meksiko Tata Martino. “Arab Saudi harus memenangkan pertandingan ini dan mencetak gol, begitu pula kami.”

    Prediksi sebelas pemain pertama

    Arab Saudi (4-1-3-2): Mohammed Alowais; Saud Abdulhamid, Abdulelah Al-Amri, Hassan Al-Tambakti, Sultan Al-Ghannam; Mohamed Kanno; Feras Al-Buraikan, Ali Al-Hassan, Sami Al-Najei, Salem Al-Dawsari; Saleh Al-Shehri

    Meksiko: Guillermo Ochoa; Jorge Sanchez, Hector Moreno, Cesar Montes, Jesus Gallardo; Hector Herrera, Andres Guardado, Luis Chavez; Hirving Lozano, Raul Jimenez, Alexis Vega

    Skenario pertandingan

    Pesta gol belum menjadi tema umum Piala Dunia 2022 ini, tetapi pertemuan hidup mati ini bisa menjadi drama adu mencetak gol mengingat kedua tim berusaha keras menang agar lolos ke 16 besar.

    Pesta gol juga mungkin terjadi di sini karena kedua tim sama-sama mengekspos kelemahan lini tengahnya.

    Dipimpin Salem Al-Dawsari, Arab Saudi selalu membawa ancaman di sepertiga akhir lapangan. Tetapi mungkin juga dalam laga ini Meksiko menemukan kembali sentuhannya di depan gawang lawan sehingga memenangkan laga ini walau mungkin tak cukup mengantarkan mereka ke 16 besar.

    Meksiko harus mewaspadai secara khusus Al-Dawsari karena sang kapten tengah bernafsu mencetak gol lagi untuk menyamai pencapaian Sami Al Jaber sebagai pencetak gol Piala Dunia terbanyak untuk Arab Saudi dengan tiga gol.

    Pelatih Herve Renard sendiri sudah menegaskan bahwa Al-Dawsari bersemangat tampil. Dia akan berlaku sebagai sayap untuk striker tunggal Saleh Al-Shehri di ujung serangan.

    Sedangkan di lini tengah, Arab Saudi terpaksa mengganti Abdulelah Al-Malki karena sudah mendapatkan dua kartu kuning dan membuat kesalahan yang berujung gol Robert Lewandowski saat kalah dari Polandia.

    Posisinya bisa diisi oleh Ali Al-Hassan atau Nawaf Al-Abed. Riyad Sharahili juga bisa dimainkan sejak awal untuk lebih menguatkan lagi pertahanan setelah pulih dari masalah cedera.

    Namun Renard kemungkinan memasang Saud Abdulhamid, Abdulelah Al-Amri, Hassan Al-Tambakti, dan Sultan Al-Ghannam sebagai kuartet pertahanan yang melindungi penjaga gawang Mohammed Alowais dalam formasi 4-1-3-2.

    Meksiko juga memiliki perhatian lebih kepada lini tengah setelah pemain veteran Andres Guardado dipaksa keluar karena masalah otot sewaktu menghadapi Argentina. Tapi Guardado sepertinya baik-baik saja.

    Dia akan dimainkan bersama Hector Herrera dan Luis Chavez sebagai trio gelandang yang dibebani misi mengusai sektor ini dan memasok bola untuk trisula lini depan yang kembali diisi Hirving Lozano, Raul Jimenez, dan Alexis Vega.

    Sementara kiper Guillermo Ochoa akan mendapatkan perlindungan duo bek Hector Moreno dan Cesar Montes yang akan diapit Jorge Sanchez dan Jesus Gallardo dari kedua sayap pertahanan.

    Statistik penting kedua tim

    Arab Saudi dan Meksiko sudah lima kali saling berhadapan sejak pertemuan pertama mereka pada Januari 1995. Meksiko memenangkan empat pertandingan tersebut, termasuk yang terakhir pada 1999.

    Meksiko tak bisa mencetak gol dalam empat pertandingan Piala Dunia terakhirnya.

    Arab Saudi ingin menyamai atau melampaui pencapaian 16 besar Piala Dunia 1994 yang juga merupakan debut mereka.

    Terakhir kali Meksiko terhenti pada fase grup adalah pada Piala Dunia 1982.

    Meksiko harus menang untuk bertahan dalam turnamen ini. Mereka pasti lolos jika Polandia mengalahkan Argentina dalam pertandingan Grup C lainnya.

    Arab Saudi mencapai babak 16 besar jika menang.

    Hasil imbang akan membawa Saudi ke babak knockout jika Polandia mengalahkan Argentina, tetapi jika kedua pertandingan seri, Saudi tersingkir karena juara Copa America hanya berselisih jumlah gol. (ANT)

  • BP2MI Gagalkan Pemberangkatan CPMI Ilegal

    BP2MI Gagalkan Pemberangkatan CPMI Ilegal

    SERANG, BANPOS – Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Wilayah Banten, berhasil menggagalkan pemberangkatan nonprosedural sejumlah Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) ilegal. CPMI tersebut diduga menjadi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang rencananya akan berangkat ke Arab Saudi di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (7/12).

    Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) BP2MI Wilayah Banten, Joko Purwanto, mengungkapkan bahwa sebanyak 4 CPMI itu salah satunya berasal dari Desa Pamanuk, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang. Sementara tiga lainnya berasal dari Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Cianjur.

    “Saya menerima laporan dari LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) di Banten, bahwa akan ada 4 CPMI terdiri dari satu laki-laki dan tiga perempuan yang akan berangkat menuju Jeddah, Arab Saudi, melalui Bandara Soekarno Hatta,” ungkap Joko.

    Ia menjelaskan, dari laporan tersebut, diketahui para CPMI itu mengaku akan dipekerjakan sebagai petugas kebersihan di sebuah hotel. Namun, mereka tidak memiliki kelengkapan dokumen yang dipersyaratkan sesuai dengan UU No. 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan PMI

    “Pencegahan ini berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 260 Tahun 2015 tentang Penghentian dan Pelarangan Penempatan TKI pada Pengguna Perseorangan di Negara-Negara Kawasan Timur Tengah, dimana Arab Saudi merupakan salah satu dari 19 negara yang dilarang penempatannya oleh pemerintah,” jelasnya.

    Saat mendapatkan informasi dari LSM Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) pada pukul 15.00 WIB, saat itu Joko sedang berada di Wisma Atlet Pademangan Jakarta. Guna berkoordinasi terkait kepulangan 199 PMI ke daerah asal dari Malaysia, bersama Dansatgas Penanganan Covid-19, langsung meluncur ke Bandara Soekarno Hatta.

    Setibanya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Joko menginstruksikan petugas BP2MI untuk segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait di Bandara Soekarno Hatta, untuk mencegah keberangkatan 4 CPMI tersebut ke Timur Tengah. Tepat pukul 17.00 WIB, petugas berhasil mengamankan keempat CPMI tersebut.

    “Tindakan cepat dan terukur ini sesuai dengan perintah Kepala BP2MI untuk mencegah penempatan nonprosedural PMI,” ucapnya.

    Ia menegaskan, pemerintah tidak akan melarang warganya untuk bekerja ke luar negeri. Asalkan sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.

    “Untuk proses lebih lanjut, kami berkoordinasi dengan UPT BP2MI Wilayah DKI Jakarta, untuk pendataan dan proses pemeriksaan lebih mendalam sebelum kepulangan ke Daerah Asal CPMI tersebut,” tandasnya. (MUF)