Tag: bultang

  • Shesar Pede Hadapi Australian Open 2023

    Shesar Pede Hadapi Australian Open 2023

    JAKARTA, BANPOS – Pebulutangkis tunggal Indonesia janji tampil habis-habisan di ajang turnamen Sathio Group Australian Open 2023. Shesar Hiren Rhustavito Cs siap mengukir prestasi terbaik di ajang berhadiah total 420 ribu dolar AS ini.

    “Persiapan saya sudah oke. Cedera betis kiri juga sudah baik. Tinggal siap bertanding dan ingin meraih hasil yang lebih baik dibanding tahun lalu,” aku Vito, sapaan karib Shesar Hiren Rhustavito.

    Kejuaraan ini akan digelar di State Sport Center, Sydney, 1-6 Agustus 2023. Beberapa pemain muda selain Shesar Hiren Rhustavito yang ikut adalah Putri Kusuma Wardani, Ester Nurumi Tri Wardoyo, Komang Ayu Cahya Dewi (tunggal putri), dan Adnan Maulana/Nita Violina Marwah (ganda campuran).

    Tahun lalu, langkah Vito langsung terganjal di babak pertama. Dia disingkirkan Kodai Naraoka dari Jepang.

    “Untuk menghadapi Australian Open ini, persiapan saya juga cukup. Saya juga punya tekad untuk tampil optimal dan bisa berprestasi lebih baik dibanding tahun lalu,” tutur Vito.

    Ester dan Komang juga berambisi agar bisa selalu bermain baik saat turun berlaga. Keduanya pun ingin memanfaatkan kesempatan perdana tampil di level super 500 dengan sebaik-baiknya.

    “Semoga di setiap turun bertanding, performa saya bisa bagus dan maksimal. Apalagi, jarang-jarang kami bisa main di level super 500,” harap Ester.

    “Makanya, saya pasti akan all out saat tampil,” timpal Komang.
    Tim ini terbang ke Negeri Kanguru dengan maskapai Qantas nomor penerbangan QF 42. Mereka bertolak langsung menuju Sydney dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Minggu (30/7) pukul 20.15 WIB. (RMID)

  • Leo/Daneil Lanjut, Minions Dan Bakri Angkat Koper

    Leo/Daneil Lanjut, Minions Dan Bakri Angkat Koper

    Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berhasil mengamankan tiket ke perempatfinal Singapore Open 2023. The Minions dan Bakri terhenti di babak 16 besar.

    Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin tampil apik meraih kemenangan atas Kim Gi-jung/Kim Sa-rang dua gim langsung pada pertandingan berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Kamis (8/6).

    Leo/Daniel mampu amankan tiket ke perempatfinal Singapore Open 2023 setelah menang dua gim langsung, 21-14 dan 21-17.
    Sementara mantan peringkat 1 dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo kalah dua gim langsung dari ganda Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

    Kevin/Marcus takluk 18-21 di gim pertama. Di gim kedua, mereka kalah 9-21 dengan total waktu permainan 33 menit.
    “Lawan memang bermain bagus. Permainannya demikian cepat dan kuat tenaganya. Kami bisa main dan unggul cuma untuk satu-dua pukulan, setelah itu kalah,” kata Marcus.

    “Memang harus diakui, saya sangat berat sudah tambah umur. Kami ketinggalan terus. Kami juga sudah berkurang kecepatannya. Dengan karakter shuttlecock yang cepat, kami makin ketinggalan dan susah mengimbangi kecepatan lawan.’
    “Performa kami memang jelek, tidak seperti yang diharapkan. Kami sudah kalah, mau bagaimana lagi? Gim pertama masih bisa mengimbangi. Gim kedua kami sudah down.

    Sudah ketinggalan jauh. Mau mengejar sudah jauh poinya.” jelas Marcus.
    Sementara Kevin Sanjaya juga menyebut lawan memang bermain bagus. Dari semua aspek, lawan unggul semua. Kecepatan, power, dan pertahanannya sulit ditembus.

    “Gim pertama kami bisa memberikan perlawanan. Tetapi di gim kedua, poin kita sudah ketinggalan jauh. Mau mengejar pun sangat susah. Kami tidak tahu mau main apa lagi,” jelas Kevin.

    Ganda putra Indonesia lain, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana juga gagal menembus perempat final Singapore Open 2023. Langkah mereka dihentikan pasangan nomor satu Malaysia, Aaron

    Chia/Soh Wooi Yik, yang berstatus juara dunia 2022 mengalahkan Fikri/Bagas kalah straight game 21-18, 21-17 dalam duel berdurasi 37 menit.
    “Kami kalah di fokus dan konsistensi. Kami kurang tahan, terutama dari tengah pertandingan hingga akhir. Pada awalnya sudah berjalan baik. Sudah bisa unggul malah bisa dikejar,” kata Fikri.
    “Lawan kami akui lebih unggul dan bermain lebih rapi. Kami sebenarnya bisa bermain cukup baik.

    Hanya kalah siap. Bola-bola kecil lawan, lebih berani.”
    “Setelah kalah, kami akan fokus ke Indonesia Open. Latihan dan persiapan yang lebih baik. Kami akan berusaha revans saat ketemu di babak pertama Indonesia Open nanti,” tutup Fikri.

  • Kalah Pertama Di Awal Laga , Jojo Diminta Untuk Fokus Indonesia Open 2023

    Kalah Pertama Di Awal Laga , Jojo Diminta Untuk Fokus Indonesia Open 2023

    SINGAPURA, BANPOS – Langsung tumbang di awal laga pada turnamen Singapura Open, tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie diminta mengevaluasi diri dan bangkit di Indonesia Open pada pertengahan Juni mendatang.

    “Saya sarankan dia menerima kekalahan ini. Saya dorong dia untuk segera fokus untuk menghadapi Indonesia Open, pekan depan. Apalagi, persiapannya, juga oke. Fisik dan tekniknya sudah siap. Semoga saja, hasil buruk ini tidak mengganggu fokus dan penampilan di Indonesia Open nanti,” kata asisten pelatih tunggal putra PBSI, Harry Hartono kepada humas PBSI.

    Jojo, sapaannya, tersingkir di awal pentas Singapura Open 2023 seusai kalah dari wakil China, Shi Yu Qi. Jonatan Christie ditumbangkan Shi Yu Qi dalam babak pertama atau 32 besar. Jojo dibekuk Shi Yu Qi melalui straight game atau dua gim langsung via skor 21-19 dan 21-12.

    “Secara penampilan, performa Jojo kali ini kurang maksimal. Saya lihat dia kurang berani mengambil keputusan yang pas saat di lapangan. Dengan shuttlecock yang berkarakter relatif cepat, sebenarnya dia harus bisa bermain lebih agresif dan menguasai permainan depan. Dengan strategi ini, pola menyerangnya akan keluar dan ada peluang menang lebih terbuka,” kata Harry.

    “Sayang di pertandingan tadi, Jojo terlihat ragu-ragu. Padahal di levelnya Jojo, setiap pemain yang ragu sedikit dalam mengambil keputusan itu bakal menyulitkan diri sendiri dan sebaliknya akan sangat menguntungkan lawan.”

    Harry berharap Jojo mampu kegagalannya pada Indonesia Open yang akan digelarpada tanggal 13-18 Juni di Istora Senayan.

    “Saya optimistis, Jojo akan bisa tampil terbaik di Jakarta nanti. Ini karena didasari dia punya kualitas dan kualitas permainan di level atas. Jojo harus segera melupakan kegagalan ini dan segera me-refresh pikirannya untuk mempersiapkan diri tampil di Jakarta,” tutup Harry. (RMID)