Tag: CAPRES PRABOWO

  • Partai PRIMA Banten Bagikan Susu Gratis dan Kaos Prabowo-Gibran, Warga Sambut Antusias

    Partai PRIMA Banten Bagikan Susu Gratis dan Kaos Prabowo-Gibran, Warga Sambut Antusias

    SERANG, BANPOS – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Rakyat Adil Makmur (DPW-PRIMA) Banten menggelar kegiatan bagi-bagi susu gratis di Stadion Maulana Yusuf Serang pada Kamis, 28 Desember. Aksi ini tak hanya menyajikan susu, tetapi juga membagikan kaos bergambar Prabowo-Gibran dan flayer berisi program unggulan dari Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2.

    Ratusan anak yang sedang bermain di stadion merespon dengan antusias terhadap pembagian susu dan kaos. Tak butuh waktu lama, stok susu dan kaos dari Partai PRIMA habis terbagi.

    Ketua Partai PRIMA Banten, Rizky Arifianto, menyatakan bahwa ini merupakan kali kedua mereka melakukan program bagi-bagi susu gratis. Komitmen mereka adalah melanjutkan kegiatan ini untuk memastikan kesehatan dan kekuatan anak-anak Indonesia.

    “Sejak pasangan Prabowo-Gibran menggagas program ‘Makan Siang Gratis dan Bagi-bagi Susu’ untuk anak-anak Indonesia, sejak saat itu pula kami antusias menyambut program ini, dan berkomitmen menjalankannya sampai anak-anak Indonesia sehat dan kuat,” kata Rizky.

    Menurutnya, program ini tidak hanya memiliki dimensi politis. Lebih dari itu, program tersebut dianggap sangat penting untuk memastikan kesejahteraan generasi muda Indonesia dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.

    “Harapan dari program ini kan mulia. Bisa mendongkrak kualitas gizi anak sekolah, memperbaiki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), dan tentu saja menggerakkan ekonomi nasional kita dalam 20 tahun kedepan,” tambah Rizky. (MYU/DZH)

  • Golkar Banten Sepakat Usung Prabowo di Pilpres

    Golkar Banten Sepakat Usung Prabowo di Pilpres

    SERANG, BANPOS – Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah mengaku fatsun dan tegak lurus terhadap keputusan DPP Partai Golkar yang mengusung Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Menurutnya, kemenangan Prabowo akan kembali terukir di Provinsi Banten.

    “Kami kader Partai Golkar di Provinsi Banten akan fatsun dan tegak lurus terhadap keputusan Partai. Termasuk dalam pilpres yang mengusung Pak Prabowo Subianto,” kata Tatu dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Senin (14/8/2023).

    Menurutnya, pertimbangan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengusung Prabowo punya nilai historis. Prabowo lahir dari Partai Golkar sehingga punya visi kekaryaan.

    “Dinamika politik adalah keniscayaan yang harus disikapi secara bijak dan penuh pertimbangan. Keputusan ini menurut kami berjalan sangat demokratis di Partai Golkar,” ujarnya.

    Tatu mengungkapkan, para Ketua DPD provinsi se-Indonesia telah melakukan silaturahmi di Bali pada 30 Juli.

    “Hasil pertemuan, kami seluruh ketua provinsi memberikan mandat kepada Pak Airlangga, selaku ketua umum Partai Golkar untuk melakukan komunikasi dengan partai politik dalam menentukan arah koalisi dan bakal calon presiden yang diusung,” ujarnya.

    Selain itu, kata Tatu, Airlangga telah melakukan pertemuan dengan para ketua Dewan Pembina, Dewan Pakar, dan Dewan Kehormatan Partai Golkar pada 2 Agustus. Pertemuan selanjutnya, dengan peni sepuh dan para mantan Ketua Umum Partai Golkar pada 4 agustus. Kemudian dengan ormendi (organisasi yang mendirikan dan didirikan, serta organisasi sayap Partai Golkar pada 6 Agustus.

    “Kami yakin, pertemuan tersebut menjadi sarana silaturahmi, komunikasi, konsolidasi, dan Ketua Umum atau Pak Airlangga menyerap saran pendapat dalam menyikapi dinamika politik yang terjadi, terutama perihal pemilihan bakal calon presiden yang diusung Partai Golkar,” tegasnya.

    Oleh karena itu, menurut Tatu, keputusan DPP Partai Golkar menetapkan pilihan kepada Prabowo adalah keputusan yang sangat demokratis dan matang.

    “Merujuk hasil pilpres sebelumnya, Pak Prabowo adalah pemenang di Banten dengan Raihan suara 61,54 persen. Kami yakin, kemenangan Pak Prabowo akan diraih kembali di Banten. Dengan penuh optimistis, akan meraih kemenangan suara pilpres secara nasional,” tegasnya. (AZM)

  • Ke Jokowi, Prabowo Main Hati

    Ke Jokowi, Prabowo Main Hati

    JAKARTA, BANPOS – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto kembali menebar pujian kepada Presiden Jokowi. Bahkan, Ketua Umum Partai Gerindra ini, kini sudah mulai main hati dengan Kepala Negara.

    Kemarin, Prabowo dua kali melempar pujian kepada Jokowi. Pertama, disampaikan di hadapan ribuan kader Gerindra, saat menghadiri acara bertajuk ‘Konsolidasi Kader Partai Gerindra Dapil 4 Jakarta Timur’, di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur.

    Di lokasi ini, Prabowo tiba sekitar pukul 10.00 WIB dengan pengawalan ketat. Purnawirawan Letnan Jenderal TNI ini, mengenakan seragam khas Gerindra berwarna krem. Dia hadir didampingi Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman.

    Ketika masuk ke lokasi acara, ribuan kader yang hadir menyambutnya dengan riuh. Mulai dari menyanyikan yel-yel hingga mengibarkan bendera Gerindra di dalam aula. Para kader juga membawa poster bergambar wajah Prabowo bertuliskan “Prabowo Presiden, Gerindra Menang”, “Prabowo untuk Indonesia”.

    Sebagian kader berebut salaman dengan Prabowo. Prabowo pun tidak canggung menyalaminya satu per satu. Sesekali, jebolan Akademi Militer 1974 ini, melempar senyum melihat sambutan yang begitu meriah.

    Ia lalu berpidato di atas panggung. Di momen inilah Prabowo melemparkan pujian kepada Jokowi. Awalnya, dia mengutarakan alasannya bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju, walaupun sempat menjadi rival Jokowi saat Pilpres 2014 dan 2019. Dia mengutarakan kesamaan hati dengan Jokowi .”Saya merasa beliau hatinya sama dengan saya,” ucapnya.

    Prabowo mengaku, setelah mengenal Jokowi, ada kesamaan visi dengan dirinya dalam membangun Indonesia. Oleh karena itu, dia tidak merasa ragu ketika ditawari menjadi Menteri Pertahanan.

    “Beliau cinta Merah Putih. Hati beliau Merah Putih. Beliau patriot. Karena itu, saya tidak ragu-ragu,” tegasnya.

    Prabowo mengungkapkan, keputusan tersebut tidak mungkin bisa memuaskan semua pihak. Namun, dia berterima kasih kepada para kader Gerindra yang tetap mendukungnya, meski berpindah haluan.

    Tak lupa, Prabowo meminta pendukungnya agar tidak ragu untuk berjuang bersama Jokowi dan mendukung semua program yang dibuatnya. “Kita tidak usah malu-malu, tidak usah ragu, bahwa benar Prabowo berjuang bersama Presiden Joko Widodo, nggak usah malu-malu,” pungkasnya.

    Kedua, dia memuji Jokowi saat berbicara di konsolidasi kader Gerindra, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Prabowo tiba di lokasi pukul 12.06 WIB. Kedatangannya disambut Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dan diiringi riuh teriakan serta tepuk tangan tamu yang hadir. “Prabowo Presiden! Prabowo Presiden! Prabowo Presiden!” pekik mereka.

    Sejumlah kader juga membawa poster dan mengibarkan bendera, saat Prabowo berjalan menuju mimbar. Di atas panggung, lagu daerah asal Maluku, Poco-poco terdengar diputar. Prabowo pun menari bersama dengan para kader Gerindra, termasuk Ahmad Muzani.

    Begitu lagu berakhir, sambutan disampaikan Prabowo. Dia melempar pujian kepada Jokowi yang membuat program hilirisasi produksi. Menurutnya, program itu merupakan kunci bagi Indonesia untuk menjadi negara yang kuat dan mampu membuat segala jenis kebutuhan yang diperlukan dunia.

    “Presiden kita mencanangkan program hilirisasi. Kita harus menjadi bangsa produsen. Bangsa manufaktur. Kita harus bikin mobil buatan kita. Motor buatan kita. Kita harus teruskan. Dahulu kita sudah bisa bikin pesawat terbang, sekarang kita harus teruskan pesawat terbang buatan Indonesia,” ujar Prabowo.

    Puji-pujian terhadap Jokowi bukan kali ini saja disampaikan Prabowo. Saat Rakernas Panguhan Simbolon dohot Baruna Indonesia (PSBI) di Hotel Arya Duta, Jakarta Pusat, Jumat (7/7), Prabowo menyebut Jokowi sebagai sosok yang mumpuni untuk mengatasi beberapa tantangan. Padahal, tak mudah memimpin 300 juta masyarakat.

    Kemudian, pada saat Rakernas XVI APEKSI di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7), Prabowo menyebut Presiden punya tekad kuat untuk menjual sumber daya alam Indonesia dengan barang jadi. Ia pun sepakat dengan tekad tersebut dan berniat melanjutkannya jika terpilih menjadi Presiden pada 2024.

    Wasekjen Partai Gerindra Kawendra Lukistian menerangkan, Prabowo merupakan menteri yang paling sering berbicara empat mata dengan Jokowi di Istana Negara. Lewat pertemuan itu, Prabowo menjadi sosok yang paling paham visi misi Jokowi. Rasa kagum itulah yang membuat Prabowo kerap melemparkan pujian.

    “Kita tahu bahwa Pak Prabowo ini sebagai menteri Pak Jokowi sangat intens berkomunikasi dan berinteraksi dengan Presiden Jokowi, semakin paham bagaimana ketulusan dan kerja keras Presiden Jokowi untuk rakyatnya, dan yang sama-sama kita ketahui Pak Prabowo selalu bicara jujur apa adanya,” kata Kawendra, tadi malam.

    Sementara, pengamat politik Adi Prayitno berpandangan, sikap Prabowo yang sering memuji Jokowi bisa dimaknai dua hal. Pertama, ada transisi sikap politik setelah Gerindra masuk koalisi pemerintah. “Setelah jadi Menhan, perlahan mulai terlihat perubahannya,” ujarnya, semalam.

    Kedua, pujian digunakan Prabowo sebagai strategi politik untuk menunjukkan dirinya paling taat ke Jokowi. Apalagi, Prabowo belakangan ini sering menghadap Presiden. Walaupun, kata Adi, bukan hanya Menhan yang ditemui Jokowi.

    “Tapi bisa kita lihat, makin hari semakin terlihat bahwa Prabowo merasa hatinya sama dengan Presiden untuk mengidentifikasi bahwa dia yang paling paham suasana hatinya Pak Jokowi,” jelasnya. (RMID)

  • Prabowo Happy Setiap Habis Ketemu Jokowi

    Prabowo Happy Setiap Habis Ketemu Jokowi

    JAKARTA, BANPOS – Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto menjadi salah satu menteri yang paling sering bertemu Presiden Jokowi. Ketua Umum Gerindra itu pun mukanya selalu happy setiap habis ketemu Jokowi.

    Fakta itu diungkapkan Sekretaris Jenderal Gerindra, Ahmad Muzani ketika ditanya mengenai isi pertemuan Prabowo dan Jokowi di Istana Negara, Senin (10/7).

    Mula-mula, Muzani mengatakan, Prabowo selalu semringah ketika ditanya isi pertemuannya dengan Jokowi. “Setiap kali saya tanya, bicara politik nggak, Pak? Pengen tahu saja lu. Nadanya semringah gitu,” kata Muzani di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, kemarin.

    Muzani kemudian, membocorkan isi pembahasan Prabowo dan Jokowi setiap bertemu. Menurut Muzani, sebagai Menhan, Prabowo tentu melaporkan kinerja kementerian yang dipimpinnya. Namun, dia tak menampik, keduanya juga membicarakan politik lantaran Prabowo merupakan bakal Capres.

    “Pak Prabowo beberapa kali saya tanya, kemudian ya beliau ngomong santai saja, bicara politik, gitu-gitu. Dari nada ngomongnya sih Pak Prabowo semringah,” ungkap Wakil Ketua MPR itu.

    Menurut Muzani, wajar apabila Jokowi rajin memanggil Prabowo. Sebab, Jokowi sangat peduli terhadap keamanan regional, kemampuan, serta kekuatan pertahanan Indonesia.

    Akhir-akhir ini, kata dia, keduanya juga kerap mendiskusikan permasalahan di Papua. “Itulah yang menyebabkan intensitas Pak Prabowo agak sering bertemu dengan Jokowi,” tukas Muzani.

    Hal senada dikatakan Wakil Ketua Umum Gerindra, Habiburokhman. Menurut dia, Prabowo dan Jokowi sangat bestie alias teman dekat.

    Dia meyakini, pertemuan Prabowo dan Jokowi untuk saling mendukung dan update informasi. “Jadi kalau bestie itu ada kejadian-kejadian apa saling update, saling menginformasi, dan saling support. Itu yang kita tangkap dari hubungan baik beliau berdua ini,” ujar Habiburokhman.

    Anggota Komisi III DPR itu menjelaskan, jika sepasang sahabat bertemu, maka mereka biasanya berbicara serius saat makan siang. Soal materi obrolan, dia meyakini bahas kebangsaan.

    “Soal bagaimana bangsa saat ini dan ke depan, baik sebagai Menteri pertahanan atau sebagai sahabat,” tuturnya.
    Lalu apa kata pengamat soal kedekatan Prabowo dengan Jokowi? Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar
    Indonesia, Ujang Komarudin melihat, adanya informasi positif yang dibagikan Jokowi kepada Prabowo. Makanya Prabowo selalu semringah setiap habis bertemu Kepala Negara.

    “Bukan cuma urusan negara karena Prabowo Menteri pertahanan, mungkin juga kabar baik persoalan Pilpres karena Prabowo kan Capres,” tukas Ujang Komarudin kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

    Selain itu, Ujang melihat, Jokowi sedang nyaman dengan Prabowo. Karena itu, tidak heran jika Jokowi sering bertemu Jokowi. (RMID)