DINAS Perikanan (Diskan) Kabupaten Pandeglang akan membagikan jutaan benih ikan nila merah bantuan dari Diskan Provinsi Banten kepada para petani atau pembudidaya ikan air tawar yang ada di Kabupaten Pandeglang.
Sekretaris Dikan Kabupaten Pandeglang, Nasir mengatakan, Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan) air tawar di Kabupaten Pandeglang saat ini seperti tengah mati suri, karena hasil produksinya belum dapat memenuhi kebutuhan daerah sendiri bahkan harus mendatangkan dari Sukabumi.
“Ini membuat kita prihatin dan tengah berupaya membangkitkan kembali dengan menyiapkan 1,5 juta benih ikan nila merah. Untuk dibagikan kepada Pokdakan,” kata Nasir kepada wartawan, Selasa (8/2).
Menurutnya, benih ikan nila sebanyak 1,5 juta ekor tersebut merupakan bantuan dari Dikan Provinsi Banten. Tujuan dibagikannya bantuan tersebut, agar produksi ikan air tawar di Pandeglang mengalami peningkatan.
“Jangan sampai tidur dan jangan sampai mendatangkan lagi dari Sukabumi. Secara potensi, Pandeglang bisa berdaya saing karena memiliki ketersediaan air tawar yang melimpah,” jelasnya.
Akan tetapi, lanjut Nasir, keberadaan Pokdakan air tawar saat ini masih sedikit. Hal itu diketahui dari masih minimnya serapan bantuan benih ikan tahun 2022.
“Pemprov Banten menyiapkan benih ikan sebanyak 1,5 juta ekor, sedangkan yang masuk baru 400 ribu ekor. Oleh karena itu kita imbau kepada temen-temen, warga Pandeglang yang punya balong agar segera mengajukan permohonan bantuan benih ikan,” ujarnya.
Nasir menambahkan, bantuan benih ikan dari Diskan Provinsi tersebut merupakan benih ikan nila unggul, sehingga jika dibudidayakan hasilnya akan bagus.
“Ini merupakan hasil sinergitas antara Diskan Pandeglang dengan Diskan Provinsi Banten. Hanya saja, itu tadi daya serapnya masih kecil masih kalah jauh dengan Kabupaten Lebak yang siap menyerap 2 juta ekor benih ikan nila merah,” ungkapnya.(DHE/ENK)