Tag: Donor Darah

  • Peringati HUT IKAHI ke-71, PN Pandeglang Gelar Aksi Donor Darah

    Peringati HUT IKAHI ke-71, PN Pandeglang Gelar Aksi Donor Darah

    PANDEGLANG, BANPOS – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) yang ke-71, Pengadilan Negeri (PN) Pandeglang menggelar donor darah, di ruang sidang PN Pandeglang, Jumat (8/3). Kegiatan ini dilakukan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan darah dan ketersediaan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Pandeglang, .

    Wakil Ketua PN Pandeglang, Joni Mauludin mengatakan, kegiatan donor darah yang bekerjasama dengan PMI Pandeglang ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan HUT IKAHI ke-71. Ia menjelaskan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh keluarga besar PN Pandeglang dari petugas keamanan hingga Ketua PN Pandeglang.

    “Keluarga besar PN Pandeglang mengikuti aksi donor darah bersama PMI Pandeglang, mulai dari petugas keamanan, pegawai, panitera, hakim, hingga Ketua PN Pandeglang turut serta,” kata Joni kepada wartawan.

    Melalui aksi donor darah ini, lanjut Joni, pihaknya berharap PN Pandeglang bisa konsisten melaksanakan bakti sosial donor darah ini.

    “Sebagai sumbangsih agar tidak hanya memberi pelayanan, namun sekaligus demi mendekatkan diri kepada masyarakat,” ujarnya.

    Menurutnya, tujuan kegiatan ini adalah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dan memenuhi stok darah PMI Pandeglang.

    “Tujuannya membantu pasokan darah di PMI Pandeglang, sehingga ketersediaan darah aman dan masyarakat tidak kesulitan saat membutuhkan darah,” ungkapnya.

    Sementara Kasubag Pelayanan Donor Darah PMI Pandeglang, Rulainsyah mengatakan, untuk saat ini ketersesiaan darah di PMI Pandeglang masih aman.

    “Kebutuhan darah dalam satu bulan sebanyak 1.000 kantong darah, namun dipastikan untuk saat ini ketersediaan masih aman. Pada kegiatan donor ini didapatkan sekitar 30 kantong darah,” ucapnya.

    Ruliansyah menambahkan, jenis golongan darah yang A menjadi golongan darah yang paling sulit dicari dan banyak yang membutuhkan.

    “Golongan darah A paling sulit dicari, padahal banyak dibutuhkan oleh pasien. Oleh karena itu, masyarakat untuk tidak takut ikut donor darah untuk membantu sesama yang membutuhkan darah,” ungkapnya. (DHE)

  • Peringati Hari Oeang, DJP Banten Gelar Donor Darah

    Peringati Hari Oeang, DJP Banten Gelar Donor Darah

    SERANG, BANPOS – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Banten menggelar kegiatan donor darah dalam rangka memperingati Hari Oeang Republik Indonesia ke 77. Donor darah dilaksanakan di Aula Krakatau Kanwil DJP Banten, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 34, Sumurpecung, Serang, Banten, Kamis (5/10).

    Selain diikuti oleh pegawai Kanwil DJP Banten, donor darah juga diikuti oleh pegawai dari 4 unit vertikal DJP lainnya yaitu Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Serang Timur, KPP Pratama Serang Barat, KPP Pratama Cilegon, dan KPP Pratama Pandeglang. Diketahui, agenda tersebut diikuti total 74 calon pendonor.

    Bekerja sama dengan Unit Donor Darah PMI Kabupaten Serang, sejumlah 61 kantong darah berhasil dikumpulkan setelah pegawai lolos pengecekan kesehatan oleh petugas PMI. Berdasarkan data, terkumpul 23 kantong golongan darah A, 20 kantong golongan darah B, 14 kantong golongan darah O, dan empat kantong golongan darah AB.

    Plt. Kepala Kanwil DJP Banten Wansepta Nirwanda, mengungkapkan bahwa kegiatan donor darah ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang diselenggarakan Kanwil DJP Banten dalam rangka memperingati Hari Oeang Republik Indonesia Tahun 2023. Dengan mengusung tema ’Kemenkeu Melayani Lebih Baik’, donor darah diselenggarakan dalam rangka membantu masyarakat yang membutuhkan.

    Semoga kegiatan donor darah dapat dilakukan secara rutin, tiga bulan sekali misalnya. Dengan donor darah, kita dapat mendapat kesempatan membantu masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.

    Meski demikian, Wansepta mengingatkan bahwa donor darah ini juga bermanfaat bagi pendonor. Menurutnya, donor darah merupakan salah satu alternatif yang tepat dalam menjaga kesehatan.

    “Tapi jangan lupa, bahwa donor darah juga bermanfaat bagi kita sang pendonor. Terlebih dalam kondisi cuaca yang seperti sekarang ini, kita harus pintar menjaga imun dan kesehatan. Saya rasa donor darah adalah salah satu alternatif menjaga kesehatan yang sangat tepat,” tandasnya. (MUF)

  • Lapas Rangkasbitung Gelar Donor Darah

    Lapas Rangkasbitung Gelar Donor Darah

    DALAM rangka memperingati Hari Dharma Karyadhika (HDKD) ke-78, Lapas kelas III Rangkasbitung Kanwil Kemenkumham Banten bekerja sama dengan PMI Kabupaten Lebak, melaksanakan kegiatan donor darah yang bertempat di aula Lapas Rangkasbitung, Rabu (2/8).

    “Kegiatan donor darah ini merupakan rangkaian perayaan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-78 tahun, yang mana seluruh petugas Lapas Rangkasbitung kita libatkan untuk melakukan donor darah,” ujar Kalapas Rangkasbitung, Suriyanta Leonardo Situmorang.

    Kegiatan ini diikuti oleh Kalapas Rangkasbitung, di dampingi Pejabat Struktural dan Jajaran pegawai Lapas Rangkasbitung.

    Sebelum dilakukan donor darah, peserta terlebih dahulu harus mengisi data yang telah disediakan oleh petugas dari PMI, dilanjutkan dengan uji skrining kesehatan.

    Apabila seluruh tahapan dinyatakan layak, maka peserta dapat mendonorkan darahnya.

    Suriyanta pun menyampaikan apresiasinya kepada seluruh Pegawai Lapas Rangkasbitung yang mengikuti kegiatan donor darah, karena ini sebagai salah satu wujud kepedulian kepada masyarakat dan bhakti terhadap nusa dan bangsa.

    “Kita petugas Pemasyarakatan tidak hanya terfokus memberikan pelayanan Pemasyarakatan saja, namun harus mampu berkontribusi kepada masyarakat dalam bentuk bhakti sosial dan kegiatan kepedulian kepada masyarakat lainnya seperti kegiatan donor darah kali ini karena setetes darah anda, nyawa bagi sesama,” tandasnya. (MYU/DZH)

  • Kebutuhan Darah di Lebak Diprediksi Meningkat Selama Ramadan

    Kebutuhan Darah di Lebak Diprediksi Meningkat Selama Ramadan

    LEBAK, BANPOS – Komunitas Salam Setetes Darah (KSSD) Kabupaten Lebak memprediksi kebutuhan selama bulan Ramadan meningkat yaitu di kisaran 1.200 kantong darah.

    Ribuan kantong darah tersebut kata Ketua Komunitas Salam Setetes Darah (KSSD) Kabupaten Lebak Mega Yulianti, akan digunakan untuk warga Kabupaten Lebak yang membutuhkan transfusi darah setiap bulannya khususnya bagi para pasien penderita thalasemia atau penyakit kelainan darah turunan yang membutuhkan transfusi darah.

    “Kita perkirakan selama bulan puasa nanti membutuhkan sebanyak 1.200 kantong darah dari berbagai golongan darah,” katanya

    Menurut Mega, selama bulan Ramadan biasanya jumlah pendonor darah akan lebih sedikit dibandingkan bulan-bulan biasanya. Untuk golongan darah yang paling banyak dibutuhkan adalah golongan darah A. Ia menyebut, jika pihaknya kekurangan darah yang dibutuhkan para pasien, terkadang pihaknya mencari pendonor darah.

    “Kalau kekurangan darah kadang kita mencari pendonor, atau kita barter dengan kota lain,” ucapnya.

    Karenanya, untuk memenuhi kebutuhan darah selama Ramadan pihaknya akan menggencarkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar mereka mau mendonorkan darahnya untuk membantu para pasien yang membutuhkan transfusi darah.

    “Kadang tidak sedikit masyarakat yang suka takut sama jarum, sehingga ga mau donor. Tapi terus kita bujuk biar mau. Kita selalu berikan edukasi, pemahaman kalau donor darah sangat bermanfaat bagi kesehatan,” ujarnya.

    Upaya ketersediaan darah bagi para pasien yang membutuhkan transfusi darah yang dilakukan Komunitas Salam Setetes Darah (KSSD) Kabupaten Lebak, mendapat apresiasi dari seorang pengurus relawan Lebak Sehati yang mengurusi kesehatan masyarakat tidak mampu.

    Apresiasi tersebut diberikan kepada KSSD, lantaran pihaknya juga tidak jarang kesulitan mendapatkan darah yang dibutuhkan pasien yang dibantunya. Dengan begitu ia berharap, ketersediaan darah yang dibutuhkan pasien benar-benar tersedia.

    “Kami yakin dengan adanya edukasi pentingnya donor darah untuk kesehatan tubuh yang dilakukan KSSD masyarakat mau mendonor. Terlebih, setetes darah yang kita berikan bisa menyelamatkan nyawa sesama. Karena itu kami memberikan apresiasi,” kata Habib.(CR-01/PBN)

  • Rayakan Milad ke-23, Himaguna Gelar Bakti Sosial

    Rayakan Milad ke-23, Himaguna Gelar Bakti Sosial

    LEBAK, BANPOS – Himpunan Mahasiswa Gunungkencana (Himaguna) menggelar bakti sosial berupa donor darah di gedung Kawadanaan, Kecamatan Gunungkencana, Kabupaten Lebak, Jumat (24/12).

    Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka Milad Himaguna ke-23, yang bekerjasama dengan PMI Kabupaten Lebak, KSR Kecamatan Gunungkencana dan Puskesmas Kecamatan Gunungkencana.

    Ketua Pelaksana kegiatan, Lalan kurniawan, mengungkapkan bahwa stok darah pada unit donor darah (UDD) Kabupaten Lebak saat ini sedang berkurang. Oleh karena itu, Humaguna memilih untuk melakukan aksi donor darah.

    “Dalam rangka milad Himaguna ke – 23, kami melaksanakan donor darah, kegiatan ini juga dilakukan untuk membantu UDD Kabupaten Lebak yang memang stok darah pada saat ini sedang berkurang,” ujarnya.

    Ia menyebutkan bahwa kegiatan berjalan dengan lancar. Terbukti dengan antusias masyarakat yang tinggi saat mengikuti bakti sosial tersebut.

    “Kegiatan ini berjalan lancar dan antusias masyarakat sangatlah luar biasa. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengajak masyarakat untuk membantu sesama,” terangnya.

    Lalan mengaku, jauh sebelum kegiatan bakti sosial, pihaknya terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan pemerintah kecamatan serta koordinator pendidikan. Hal itu dilakukan agar dapat menyosialisasikan dan mengajak masyarakat untuk melakukan donor darah.

    “Tentunya kami sangat berterimakasih kepada masyarakat yang sudah berpartisipasi, semoga kedepanya kegiatan bakti sosial ini bisa rutin kita lakukan untuk membantu sesama. Karena sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lainya,” tandas Lalan. (MUF)