Tag: Gebyar Vaksinasi

  • Targetkan Herd Immunity, Chandra Asri Gelar Vaksinasi Massal

    Targetkan Herd Immunity, Chandra Asri Gelar Vaksinasi Massal

    CILEGON, BANPOS – PT Chandra Asri Petrochemical (Chandra Asri) bekerja sama dengan Rumah Sakit Kencana kembali menggelar Program Vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat Kota Cilegon, bertempat di Sport Hall PCI Kecamatan Cibeber, Sabtu (5/3).

    Diketahui peserta vaksin mencapai 800 peserta. Pada kesempatan tersebut, Walikota Cilegon Helldy Agustian berkesempatan hadir dan turut melihat proses vaksinasi yang sedang diselenggarakan oleh Chandra Asri. Walikota menyampaikan rasa terima kasih serta apresiasinya kepada Chandra Asri karena telah peduli terhadap masyarakat Kota Cilegon.

    “Terima kasih pada Chandra Asri telah melakukan suatu kegiatan yang mulia, dan level segmentasinya pun dari mulai vaksinasi untuk anak-anak dan juga vaksin booster. Ini tentunya sangat membantu target Pemerintah dan juga merespon instruksi Presiden dalam percepatan vaksinasi, dengan tetap menjaga protokol kesehatan,” katanya.

    Sejak bulan Juli 2021, Chandra Asri telah mengambil bagian untuk turut serta menyukseskan program Vaksinasi Covid-19 yang digencarkan pemerintah agar terciptanya herd immunity. Hingga saat ini, Chandra Asri telah memfasilitasi lebih dari 11.000 orang yang terdiri dari karyawan, keluarga karyawan, mitra kerja serta masyarakat umum untuk mendapatkan vaksin Covid-19 baik dosis pertama, kedua dan vaksin booster.

    Pada 2022, Chandra Asri kembali mengambil peran dalam vaksinasi anak usia 6-11 tahun dan vaksin booster yang dilakukan sebagai upaya preventif dalam menanggulangi Covid-19.

    Sementara itu, Direktur Legal dan External Affairs PT Chandra Asri, Edi Rivai manyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Walikota Cilegon dalam kegiatan vaksinasi.

    “Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Walikota atas kehadirannya hari ini, kegiatan vaksinasi ini menargetkan vaksinasi untuk anak dan juga booster bagi orang dewasa. Upaya ini kami lakukan agar tercapainya herd immunity khususnya di Kota Cilegon,” kata Edi.

    Selain di Kota Cilegon, Chandra Asri juga menyelenggarakan vaksinasi untuk masyarakat di Wilayah Jakarta Barat dan bekerja sama dengan Lions Club dengan capaian 5.000 untuk vaksin anak sekolah dan 10.000 untuk booster orang dewasa.

    “Kontribusi yang dilakukan Chandra Asri di Kota Cilegon tidak hanya dalam hal vaksinasi, namun juga kegiatan tanggung jawab sosial lainnya baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi maupun sosial lingkungan yang tujuannya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Cilegon, tentunya hal ini dapat dicapai ketika ada sinergi dari Chandra Asri selaku pelaku usaha, Pemerintah Kota Cilegon dan juga masyarakat untuk menjadi mitra tumbuh bersama,” tandasnya.

    (LUK/RUL)

  • Targetkan 250 Ribu Dosis, BIN Bareng Pemkab Lebak Gebyar Vaksinasi

    Targetkan 250 Ribu Dosis, BIN Bareng Pemkab Lebak Gebyar Vaksinasi

    LEBAK, BANPOS – Tekan angka penyebaran virus Covid-19, Badan Intelijen Negara (BIN) dan Pemerintah Kabupaten Lebak, terus mengejar cakupan vaksinasi Covid-19 hingga diatas 50 persen.

    Agar herd immunity segera terwujud, Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren Al-Hikam di Kampung Pasirnangka, Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung dengan sasaran para santri dan masyarakat.

    Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Banten, Brigjen TNI Cahyono Cahya Angkasa mengatakan, target capaian vaksinasi yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Hikam sebanyak 300 santri dan masyarakat sekitar.

    Vaksinasi yang dilaksanakan pihaknya kata Kabinda, dalam rangka percepatan vaksinasi itu sebagai upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 dan juga membentuk herd immunity. Dengan vaksinasi yang menyeluruh sekarang ini, terbukti Banten sudah masuk ke zona kuning. Vaksinasi yang dilaksanakan di Kabupaten Lebak juga sebagai upaya mendorong Kabupaten Lebak kembali ke PPKM Level 2.

    “Kami bersyukur sekarang ini Banten masuk ke zona Kuning, dan diharapkan bisa ke zona hijau. Untuk itu kami mengakselerasi vaksinasi sehingga mempercepat herd immunity bagi masyarakat khususnya di Banten. Dalam pelaksanaan vaksinasi kami juga bekerja sama dengan pemerintah daerah, TNI dan Polri dalam percepatan vaksinasi,” katanya.

    Ia menjelaskan, untuk mendorong Kabupaten Lebak agar segera mencapai target vaksinasi karena itu BIN juga hadir, naiknya Kabupaten Lebak ke PPKM Level 3, karena capaian vaksinasi Lebak masih rendah. Untuk mencapai target 70 persen pada akhir tahun 2021 ini, diperlukan kerjasama antar semua pihak termasuk masyarakat. Sebab apabila virus ini tidak ditangani dengan baik, maka virus Covid-19 akan menjadi ancaman nasional.

    “Untuk itu BIN hadir, memberikan upaya pencegahan meluasnya Covid-19 salah satunya dengan vaksin,” jelas Lulusan Akmil tahun 1987 ini.

    Pimpinan Pondok Pesantren Al-Hikam KH. Bedi menyampaikan, dilaksanakannya vaksinasi Covid-19 di Ponpes yang dipimpinnya dalam rangka mewujudkan herd immunity bagi santrinya dan masyarakat sekitar. Jumlah santri dan masyarakat yang divaksin ada sekitar 300 orang dengan vaksin dosis pertama. Ia berharap capaian target vaksinasi di Kabupaten Lebak dapat terpenuhi.

    KH. Bedi menjelaskan, sebagai upaya meningkatkan herd immunity dan mencegah santri dan masyarakat terpapar virus yang tidak berwujud Covid-19, setelah divaksinasi ke depan santri semakin sehat dan terhindar dari Covid-19.

    “Semoga ikhtiar kita bisa membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi. Dengan divaksinasi ini, harapan kami semoga semua santri yang ada dan masyarakat dapat mencegah Covid-19 dan dapat segera belajar seperti biasa” pungkasnya.

    Sementara, Pemerintah Kabupaten Lebak terus mengejar cakupan vaksinasi Covid-19 hingga di atas 50 persen agar herd immunity bisa segera terwujud. Pemkab Lebak menargetkan 250 ribu dosis dapat disuntikkan kepada masyarakat dengan target dosis pertama pekan ini.

    “Secara masif selama 6 hari ke depan digelar pekan vaksinasi untuk masyarakat umum. Targetnya dosis pertama, untuk dosis kedua tetap dilayani,” kata Kasi Imunisasi, Surveilans dan Krisis Dinkes Lebak, Tb Mulyawan kepada wartawan.

    Mulyawan menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi selama gebyar vaksin dengan vaksin yang dilaksanakan pada hari-hari biasa tidak banyak perbedaan. Hanya saja, selama sepekan ini vaksinasi dilakukan secara masif dengan dibekali Instruksi Bupati Nomor 25 Tahun 2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Vaksinasi.

    “Untuk mendukung gebyar vaksinasi semua terlibat, TNI, Polri dan unsur lainnya. Harapan kami dengan masifnya pelaksanaan vaksinasi serta keterlibatan penuh seluruh unsur, masyarakat bisa tergerak mau mengikuti vaksinasi,” jelasnya.

    Menurut Mulyawan, sampai saat ini cakupan vaksinasi di Lebak berdasarkan data Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) baru mencapai 38 persen. Mulyawan menargetkan, dengan gebyar vaksinasi bisa mencapai 60 persen.

    “Dari gebyar vaksinasi ini targetnya 60 persen, dan target 70 persen cakupan vaksinasi dari 1.065.220 jiwa sasaran bisa tercapai pada akhir tahun ini,” pungkasnya. (CR-01/RUL)