Tag: Gerindra

  • Prabowo Tunjuk Fikri Febriansyah Jadi Pimpinan DPRD Pandeglang

    Prabowo Tunjuk Fikri Febriansyah Jadi Pimpinan DPRD Pandeglang

    PANDEGLANG, BANPOS – DPP Partai Gerindra secara resmi menunjuk Fikri Febriansyah, menjadi Pimpinan DPRD Pandeglang, dan Jojon Suhendar Andari menjadi Ketua Fraksi Gerindra DPRD Pandeglang untuk Periode 2024-2029.

    Surat Keputusan (SK) tersebut di berikan langsung oleh Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni, pada rabu, 4 September 2024 lalu.

    Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni menegaskan, kader Gerindra yang saat ini diberi amanah oleh rakyat untuk menjadi wakil rakyat dan saat ini menjadi pimpinan di DPRD Kabupaten, Kota maupun Provinsi Banten harus senantiasa menjalankan amanat dari ketua umum Partai Gerindra yakni pak Prabowo Subianto.

    “Sesuai amanat yang disampaikan oleh pak Prabowo, sebagai insan yang diberi mandat oleh rakyat untuk menjadi wakil rakyat dan Pimpinan di DPRD, harus menjaga amanah serta kepercayaan masyarakat dengan sekuat tenaga bekerja dan membela rakyat,” kata Andra Soni kepada wartawan, Kamis (5/9/2024).

    Sementara itu, Anggota DPR RI dari Partai Gerindra, Ali Zamroni menilai, keputusan Prabowo Subianto yang menunjuk Fikri Febriansyah menjadi pimpinan DPRD Pandeglang dan Jojon Suhendar Andari menjadi Ketua Fraksi Gerindra DPRD Pandeglang, merupakan cerminan jika Gerindra percaya kepada kaum muda untuk menjadi pemimpin.

    “Dua sosok ini merupakan kader muda potensial di Gerindra, ini merupakan bukti bahwa partai Gerindra sangat perhatian dengan kaderisasi dan percaya kaum muda untuk memimpin,” kata Ali Zamroni.(DHE)

     

     

  • Meski PKS Usung Uyun, Dimyati Malah Dukung Helldy di Cilegon

    Meski PKS Usung Uyun, Dimyati Malah Dukung Helldy di Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Dimyati Natakusumah, memberikan dukungan kepada Helldy Agustian untuk terpilih kembali menjadi Walikota di Pilkada Cilegon 2024 ini.

    Padahal, PKS bersama dengan NasDem, telah mengusung lawan tarung dari Helldy di Pilkada Cilegon, yakni duet Isro-Uyun.

    Dimyati mendukung Helldy alih-alih duet yang diusung partainya, semata-mata karena merasa Partai Gerindra, yang mengusung Helldy, mendukung Dimyati di kontestasi Pilgub.

    Hal tersebut dikatakan Dimyati saat mengunjungi Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon, Jumat (19/7).

    “Ini baru satu periode mudah-mudahan bisa lagi. Karena gini saya didukung Gerindra satu garis,” kata Mr Dim sapaan akrab Dimyati.

    Karena menurutnya, bilamana walikotanya dari Partai Gerindra, maka bisa berkoordinasi langsung dengan pemerintah pusat dalam membangun Kota Cilegon.

    “Kalau beliau (Helldy) jadi walikota kan nanti integralnya dari pak Prabowo, nanti ke bawah gubernur dan walikotanya beliau anak pak Prabowo wah Kota Cilegon bisa lebih maju,” tuturnya.

    Mantan Bupati Pandeglang dua periode ini menyanjung Helldy di masa kepemimpinannya yang menorehkan banyak prestasi.

    “Luar biasa saya lihat kemajuannya luar biasa, perkembangannya luar biasa, BUMD yang kemarin bermasalah sekarang sudah bagus dan bagaimana kerjasama dengan Krakatau Steel seperti apa saya mengapresiasi kinerja pak wali (Helldy Agustian),” tuturnya.

    Ditempat yang sama, Walikota Cilegon Helldy Agustian mengaku sudah kenal lama dengan Dimyati Natakusumah.

    “Alhamdulillah pak Dimyati dengan saya kan bukan hanya kali ini kita kenal, kita sudah cukup lama berhubungan baik apalagi dengan Bupati Pandeglang istri beliau saya dari SMP sudah kenal,” tandasnya. (LUK)

  • Dapat Restu PKS, Budi-Agis Paten Jadi Paslon di Pilkada Kota Serang 2024

    Dapat Restu PKS, Budi-Agis Paten Jadi Paslon di Pilkada Kota Serang 2024

    SERANG, BANPOS – Langkah Budi Rustandi dan Nur Agis Aulia untuk maju sebagai calon pasangan Walikota dan Wakil Walikota Serang 2024 semakin mantap, setelah keduanya menerima Surat Keputusan (SK) bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PKS.

    Surat tersebut mereka terima langsung dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS di Aula Kantor DPTP PKS pada Senin (15/7).

    Dalam SK nomor 629.11.6/SKEP/DPP-PKS/2024, DPP PKS memberikan restu kepada Budi Rustandi untuk maju sebagai bakal calon Walikota Serang dan Nur Agis Aulia sebagai bakal calon Wakil Walikota Serang periode 2024-2029.

    “Menetapkan: Bakal calon Walikota dan bakal calon Wakil Walikota Kota Serang Provinsi Banten periode 2024-2029 dari Partai Keadilan Sejahtera. Kesatu: Budi Rustandi sebagai bakal calon Walikota Kota Serang Provinsi Banten periode 2024-2029 dari Partai Keadilan Sejahtera,”

    “Kedua: Nur Agis Aulia, S.Sos. sebagai bakal calon Wakil Walikota Kota Serang, Provinsi Banten periode 2024-2029 dari Partai Keadilan Sejahtera,” kutip BANPOS dalam surat keputusan tersebut pada Senin (15/7).

    Kemudian di salah satu poin yang tertera dijelaskan bahwa, SK tersebut dapat menjadi landasan bagi pasangan Budi-Agis mendaftarkan diri ke KPU sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Serang 2024.

    “Memerintahkan Dewan Pengurus Daerah Kota Serang Partai Keadilan Sejahtera untuk mendaftarkan Bakal Calon Walikota dan Bakal Calon Wakil Walikota, Kota Serang Provinsi Banten periode 2024-2029 dari Partai Keadilan Sejahtera ke Komisi Pemilihan Umum Daerah berdasarkan keputusan ini,” terangnya.

    Ketua DPD PKS Kota Serang, Hasan Basri, mengatakan selain memastikan sosok Budi Rustandi berpasangan dengan Nur Agis Aulia dengan adanya SK itu juga memantapkan PKS dan Gerindra berkoalisi di Pilkada Kota Serang 2024.

    Dia mengatakan setelah dilakukan penyerahan SK, pihaknya akan segera melakukan pertemuan konsolidasi dengan partai Gerindra untuk membahas rencana strategi pemenangan paslon yang mereka usung.

    “Kita akan konsolidasi partai pengusung, Gerindra dan PKS. Ya, mungkin nanti buat tim gabungan dan persiapan deklarasi setelah itu sosialisasi pasangan,” katanya kepada BANPOS saat dihubungi melalui sambungan telepon WhatsApp.

    Disinggung mengenai koalisi dengan partai lain, Hasan mengatakan, pihaknya tidak menutup kemungkinan perihal itu.

    Baik Gerindra maupun PKS, katanya, sama-sama membuka pintu bagi partai manapun yang ingin bergabung menjadi koalisi dan mengusung pasangan Budi-Agis di Pilkada Kota Serang tahun ini.

    “Ya insyaallah ada beberapa partai akan gabung lagi,” ucapnya.

    Namun, meskipun sudah dipastikan menjadi pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Serang 2024, Hasan mengatakan pihaknya saat ini belum bisa memastikan kapan pasangan itu akan dideklarasikan.

    “Nanti kita mungkin ada obrolan bareng ya antara PKS dan Gerindra. Kita nanti konsolidasi bareng, promosi, mapping. Sekalian kita membicarakan deklarasi,” tandasnya.

    Selain mendapatkan SK dari PKS, sebelumnya, Budi dan Agis mendapat surat rekomendasi dari partai Gerindra untuk maju sebagai pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota di Pilkada Kota Serang 2024.

    Dalam surat rekomendasi dengan nomor 06.0963/Rekom/DPP-GERINDRA/2024, pengurus pimpinan pusat memberikan restu kepada sosok Budi Rustandi untuk maju sebagai bakal calon (Balon) Walikota serta berpasangan dengan Nur Agis Aulia sebagai Balon Wakil Walikota di Pilkada Kota Serang tahun ini.

    “Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya (DPP Partai GERINDRA) menyetujui dan merekomendasikan Budi Rustandi, S.E. sebagai Bakal Calon Walikota dan Nur Agis Aulia, S.Sos. sebagai Bakal Calon Wakil Walikota Kota Serang,” bunyi dalam surat tersebut yang dikutip BANPOS pada Minggu (14/7).

    Selain itu dalam surat tersebut juga terdapat sejumlah tugas yang harus mereka laksanakan sebagai persiapan menghadapi Pilkada Kota Serang 2024. Setidaknya ada lima tugas yang diberikan oleh DPP Gerindra untuk keduanya.

    Tugas itu di antaranya yang pertama, berkoordinasi dengan pengurus DPD, DPC, PAC, dan pimpinan ranting partai Gerindra untuk menyusun dan melaksanakan kerja pemenangan di wilayah penugasan. Kedua, melaksanakan kerja terukur untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas calon kepala daerah dan atau wakil kepala daerah, dan partai Gerindra.

    Ketiga, melengkapi partai koalisi untuk memenuhi persyaratan minimal 20 persen kursi DPRD. Keempat, bersedia mentaati Manifesto Perjuangan, AD/ART, dan arahan partai Gerindra.

    Kemudian yang terakhir, jika kelengkapan partai koalisi tidak dapat dipenuhi hingga batas waktu yang ditentukan maka, DPP partai Gerindra akan mengevaluasi penugasan ini.

    Dihubungi melalui sambungan telepon WhatsApp, Budi Rustandi mengatakan, setelah mendapatkan surat rekomendasi tersebut dirinya akan semakin gencar terjun ke masyarakat untuk mensosialisasikan visi-misi dan program kerjanya.

    Selain untuk mensosialisasikan visi-misi dan program kerja, kegiatan terjun ke masyarakat semata dilakukan untuk menaikan popularitas dan elektabilitas pasangan Budi Rustandi dan Nur Agis Aulia di Pilkada Kota Serang 2024.

    “Lalu bagaimana visi-misi saya ini tersampaikan termasuk program unggulan ke masyarakat yang realistis begitu, bukan hanya janji-janji,” katanya pada Minggu (14/7).

    Di samping itu dia juga menyampaikan bahwa dengan adanya surat rekomendasi tersebut maka, Gerindra dan PKS akan berkoalisi di Pilkada Kota Serang 2024. Meski begitu Budi mengatakan, pihaknya tidak menutup peluang bagi partai lain untuk ikut bergabung dalam koalisi yang mengusungnya itu.

    “Tentunya partai koalisi saya dengan PKS akan terbuka untuk partai lain, silahkan saja kalau misalkan ada yang mau bergabung ya, terbuka,” terangnya.

    Karenanya, hingga saat ini baik dirinya maupun Nur Agis Aulia masih berusaha melobi sejumlah partai agar mau ikut bergabung dalam koalisi Gerindra dan PKS.

    “Ya sementara ini kita masih lobi-lobi, masih komunikasi,” ujarnya.

    Menambahkan, Nur Agis Aulia mengatakan bahwa setidaknya ada sejumlah program unggulan yang telah disiapkan untuk masyarakat. Program unggulan itu di antaranya pengentasan pengangguran, penataan lingkungan, serta peningkatan kualitas infrastruktur di Kota Serang.

    Berbicara soal pengentasan pengangguran, Agis menjelaskan, pihaknya akan merealisasikan program satu keluarga, satu pengusaha dan optimalisasi balai pelatihan kerja untuk masyarakat.

    “Nanti kita akan coba berantas pengangguran melalui program satu keluarga satu pengusaha, sama balai pelatihan keterampilan untuk peningkatan skill dan kompetensi,” tandasnya. (TQS)

  • Buruh Paving Block Rangkasbitung, Siap Menangkan Andra Soni Gubernur Banten

    Buruh Paving Block Rangkasbitung, Siap Menangkan Andra Soni Gubernur Banten

    LEBAK, BANPOS- Ketua DPRD Banten Andra Soni yang dikabarkan ditugaskan partai Gerindra untuk maju menjadi calon Gubernur Banten periode 2024-2029 kali ini mendapat dukungan dari buruh paving block di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

    Menurut para buruh, mereka merasa terwakili dan bangga terhadap perjalanan hidup seorang Andra Soni yang ternyata dulunya pernah merasakan menjadi buruh.

    “Perjalan hidup Bang Andra Soni cukup menarik dibeberapa media massa dan media sosial yang muncul belakangan ini. Tentu pencalonan dia wajib kita dukung untuk menjadi Gubernur Banten. Seandainya dia terpilih dan menang, tentu kita sebagai buruh mempunyai kebanggaan serta motivasi kelak untuk anak-anak kami,” kata Fernando salah seorang buruh yang menfikuti diskusi tentang bagaimana sosok Andra Soni sebagai Gubernur Banten 2024-2029, Jum’at (1/6/2024)

    Selain jadi motivasi, lanjut Fernando, untuk keluarga juga Andra Soni disebut sangat focus memperjuangkan persoalan kesehatan untuk masyarakat dan pendidikan bagi anak yang berprestasi. Tentunya hal ini menjadi harapan besar bagi para buruh paving blok.

    “Tiga peristiwa yang sering kali dialami keluarga dari para pekerja saat ini yaitu pendidikan, kesehatan dan lapangan pekerjaan. Dari banyaknya berita di media, Bang Andra Soni selalu berbicara itu dan akan menjadi focusnya,” ungkapnya.

    Sementara itu, Koordinator Relawan Jokowi Bergerak Bersama Prabowo Provinsi Banten, Moh Jumri sangat senang dan berterima kasih kepada para buruh bongkar muat paving block yang telah bersedia mendukung Andra Soni menjadi Gubernur Banten. Kata Jumri, apa yang menjadi pembahasan dan masukan dari pekerja bongkar muat tersebut, akan disampaikan kepada Andra Soni agar bisa dirasakan saat menang di Pilgub nanti.

    “Masukan dan aspirasi dari kalangan gen z milenial, emak-emak, petani dan para buruh akan kita sampaikan ke calon Gubernur nanti. Bahkan, apabila ada yang bisa dilakukan sekarang, tentu beliau ikut membantunya,” kata Jumri.

    Menurutnya, Andra Soni juga tentunya sangat senang ketika dirinya bisa memberikan manfaat bagi orang banyak. Namun kebalikannya, dia merasa bersedih mana kala persoalan tersebut tidak bisa dibantu karena ada keterbatasan dirinya.

    “Jadi dari semua rangkaian obrolan agar Andra Soni menang Pilgub Banten di empat kabupaten dan empat kota. Mereka sangat berharap agar Andra Soni bisa menang sekali putaran,” ungkapnya.(DHE)

  • Ikut Penjaringan Bacalon Walikota Cilegon di Partai NasDem, Helldy Minta Restu Surya Paloh

    Ikut Penjaringan Bacalon Walikota Cilegon di Partai NasDem, Helldy Minta Restu Surya Paloh

    CILEGON, BANPOS – Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cilegon sekaligus Walikota Cilegon Helldy Agustian ikut meramaikan penjaringan bakal calon (Bacalon) Walikota Cilegon dari Partai NasDem pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kota Cilegon, Sabtu (4/5).

    Pengambilan formulir penjaringan diwakili langsung oleh Sekretaris DPC Gerinda Cilegon Cilegon yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon Hasbi Sidik didampingi Wakil Ketua DPC Gerindra Kota Cilegon Faturohmi, Ketua Dewan Pembina DPC Gerindra Kota Cilegon Sokhidin, caleg terpilih Fauzi Desviandy yang merupakan putra Walikota Cilegon Helldy Agustian
    dan para pengurus Partai Gerinda Kota Cilegon.

    Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Cilegon Hasbi Sidik mengatakan kedatangan pihaknya di Kantor DPD NasDem Cilegon ini sebagaimana sesuai arahan dan kebijakan partai untuk mendaftarkan bakal calon kepala daerah melalui penjaringan dari partai besutan Surya Paloh.

    “Partai Gerinda baru di NasDem saja mendaftarkan untuk kepala daerah, karena sesuai dengan arahan dan kebijakan dari partai,” kata Hasbi usai mengambil formulir penjaringan Bacalon Walikota Cilegon di kantor Partai NasDem Cilegon, Sabtu (4/5).

    Meski demikian, kata Hasbi, pihaknya tidak menutup kemungkinan untuk bergabung dengan partai lain jika ada arahan dan kebijakan dari pimpinan karena Partai Gerindra merupakan partai terbuka.

    “Kalau dengan Partai Nasdem ini kan sangat sahabat baik secara personal maupun secara lembaga, kebetulan di Cilegon kita selalu bersama-sama, sehingga mungkin pimpinan kita juga melihat itu sebuah persahabatan politik. Makanya pada kesempatan ini kita mendaftarkan diri ke NasDem,” ujar Hasbi.

    “Jadi kami mewakili saja, yang kami daftarkan Pak Wali (Helldy Agustian – red) itu sebagai calon kepala daerah, karena beliau yang sudah diamanahkan langsung oleh DPD maupun DPP untuk melanjutkan dua periode di Kota Cilegon,” sambungnya.

    Dirinya berharap, melalui ikhtiar yang baik ini bisa berkolaborasi bersama untuk membawa kemajuan Kota Cilegon yang lebih baik lagi. “Karena kita punya visi sama yaitu membangun Kota Cilegon,” tandasnya.

    Sementara itu, Sekretaris DPD Partai NasDem Cilegon Mas Munir Bratakusuma menyampaikan apresiasinya kepada tim pencalonan Helldy Agustian yang sudah datang untuk mengambil formulir penjaringan Bacalon Walikota Cilegon dari Partai NasDem.

    “Ini sebagai bentuk penghargaan atau apresiasi dari Partai Gerindra kepada Partai Nasdem karena secara institusi dan pribadi NasDem dan Gerindra sudah terjalin kerja sama yang sudah lama, serta punya sejarah kerja sama yang cukup panjang di Kota Cilegon,” tuturnya.

    Munir juga menyampaikan bahwa pihaknya siap bekerja sama dengan partai mana pun termasuk dengan Gerindra, yang terpenting tujuannya adalah untuk membangun Kota Cilegon dalam mewujudkan kemakmuran masyarakat.

    Seperti diketahui, Walikota Cilegon Helldy Agustian menjadi orang kelima yang mengambil pendaftaran penjaringan di Partai NasDem Cilegon setelah sebelumnya Dede Rohana Putra, Isro Mi’raj, Alawi Mahmud dan Fadli Kristiandi. NasDem sendiri membuka penjaringan Bacalon Walikota Cilegon dari Partai NasDem pada Pilkada 2024 yang dibuka sejak tanggal 1 sampai 7 Mei 2024. (LUK)

  • Partai Gerindra Rayu Nasdem Berkoalisi di Pilwakot Serang 2024

    Partai Gerindra Rayu Nasdem Berkoalisi di Pilwakot Serang 2024

    SERANG, BANPOS – Tekad keseriusan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Serang, Budi Rustandi untuk maju mencalonkan diri sebagai Walikota Serang tahun ini semakin tidak terbendung. Sempat sebelumnya menyambangi DPD PKS Kota Serang, dirinya kini mencoba peruntungan membangun koalisi dengan mengunjungi kantor DPD Partai Nasdem Kota Serang pada Sabtu (6/4).

    Budi Rustandi tidaklah sendiri, dalam kunjungannya kali ini turut didampingi oleh sang istri beserta jajaran pengurus DPC Partai Gerindra Kota Serang. Mereka tiba di lokasi sekitar pukul 14.51 WIB.

    Setibanya di lokasi, rombongan pengurus DPC Partai Gerindra Kota Serang disambut hangat oleh publik tuan rumah, Partai Nasdem Kota Serang. Kedatangan Budi beserta jajaran disambut langsung oleh Ketua DPD Partai Nasdem Kota Serang, Roni Alfanto.

    Diskusi mengenai peluang terjadinya koalisi antara Gerindra dengan Nasdem di Pilwakot Serang dilangsungkan secara tertutup.

    Ditemui seusai menggelar pertemuan, Budi mengatakan, kunjungannya kali ini dalam rangka membahas kemungkinan terjadinya koalisi antara Partai Gerindra dengan Nasdem di Pemilihan Walikota (Pilwakot) Serang 2024.

    Budi menyampaikan, dalam pertemuan tersebut kedua belah pihak baru sebatas membicarakan kemungkinan terjadinya koalisi, belum sampai pada tahap menentukan siapa sosok yang akan maju di Pilwakot Serang nanti.

    “Kita obrolannya masih membahas perahu aja, tidak lebih daripada itu,” ujarnya.

    Saat disinggung mengenai alasan, kenapa Partai Nasdem yang dipilih untuk diajak menjadi mitra koalisi? Pria yang kini masih aktif menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Serang periode 2019-2024 itu menjelaskan alasannya karena pada gelaran Pileg Kota Serang 2024, Nasdem menjadi salah satu partai yang memiliki tren kenaikan jumlah suara yang positif.

    Dia menuturkan, berdasarkan perhitungan internal partainya, partai Nasdem mengalami kenaikan jumlah suara sekitar sebesar 69 persen, bila dibandingkan dengan hasil Pileg tahun sebelumnya.

    Karena alasan itulah kemudian, Budi mengatakan, partai Gerindra menyatakan diri berminat untuk berkoalisi dengan partai Nasdem di Pilwakot Serang nanti.

    “Nasdem ini partai bagus yang punya kenaikan 69 persen dihitungan Gerindra, makanya kami datang ke mari,” ungkapnya.

    Budi sangat berharap, pada pertemuan kali ini partai Nasdem mau menerima ajakan dari Gerindra untuk berkoalisi di Pilwakot Serang 2024.

    “Dan semoga Nasdem bisa bersama-sama Gerindra berkoalisi dalam rangka untuk memajukan Kota Serang,” ucapnya.

    Sementara itu di sisi lain, menanggapi perihal ajakan partai Gerindra untuk berkoalisi, Ketua DPD Partai Nasdem Kota Serang Roni Alfanto mengaku pihaknya sangat menyambut baik ajakan tersebut.

    Bahkan, Roni mengatakan, kemungkinan terjadinya koalisi di antara kedua partai itu hampir terwujud.

    “Insyaallah perahu itu sudah hampir terwujud,” terangnya.

    Terlebih lagi bila menilik hasil Pileg tahu ini, partai Nasdem berhasil meraih enam kursi DPRD Kota Serang.

    Dan apabila perolehan tersebut digabung dengan perolehan kursi partai Gerindra yang sebanyak lima kursi, maka persyaratan pencalonan itu sudah lebih dari cukup.

    “Lima tambah enam itukan sudah 11, sedangkan perahu yang kita butuhkan cuman sembilan,” tuturnya.

    Kendati dianggap sudah mencukupi, apabila hanya terjadi koalisi dua partai. Namun, Roni mengatakan pihak tidak menutup kemungkinan mengajak partai lain untuk ikut bergabung dalam koalisi.

    “Tapi tentunya tidak menutup kemungkinan partai lain (ikut bergabung),” ujarnya. (TQS).

  • Budi Rustandi ‘Colek’ Hasan Basri, Ajak Berkoalisi di Pilwalkot Serang 2024

    Budi Rustandi ‘Colek’ Hasan Basri, Ajak Berkoalisi di Pilwalkot Serang 2024

    SERANG, BANPOS – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Serang Budi Rustandi mulai melakukan manuver jelang perhelatan Pemilihan Walikota (Pilwakot) Serang 2024. Pada kesempatan kali ini, dirinya mulai melakukan penjajakan koalisi dengan menyambangi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Serang pada Kamis (4/4).

    Dalam kunjungan itu Budi Rustandi nampak didampingi oleh sang istri beserta jajaran pengurus DPC Partai Gerindra Kota Serang. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Ketua DPD PKS Kota Serang, Hasan Basri.

    Ditemui seusai menggelar pertemuan, kepada awak media Budi menjelaskan dalam pertemuan silaturahmi tersebut ada banyak hal yang dibahas oleh kedua belah pihak. Dan salah satu poin yang menjadi pembahasan dalam pertemuan itu adalah mengenai kemungkinan terjadinya koalisi antara Partai Gerindra dengan PKS di Pilwalkot Serang 2024 nanti.

    “Yang pertama kali saya kunjungi adalah partai PKS dalam rangka berbincang-berbincang sama Ketua PKS Kota Serang, bagaimana untuk Pilkada Kota Serang ke depan,” katanya.

    Budi mengatakan, dirinya tidak memungkiri jika Partai Gerindra dengan PKS akan bergabung dalam satu koalisi di Pilwalkot Serang 2024. 

    Bahkan, tanpa sungkan, pria yang masih aktif menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Serang itu mengakui bahwa dirinya sangat mengharapkan PKS mau berkoalisi dengan partainya.

    “Berharap apapun nanti kedepan PKS tetap bersama saya. Harapan saya paling besar kepada PKS,” terangnya.

    Budi menjelaskan, alasan mengapa dirinya lebih memilih PKS sebagai mitra koalisi partainya di Pilwalkot Serang 2024 nanti karena menurutnya, partai berlambang bulan sabit dan padi itu memiliki kader dengan loyalitas yang tinggi.

    Selain itu alasan lainnya adalah karena chemistry antara Partai Gerindra dengan PKS telah terbangun cukup lama di parlemen, sehingga Budi tidak merasa ragu dan sungkan untuk mengajak PKS berkoalisi.

    “Tidak bisa dipungkiri PKS punya di dalam parlemen kita ini punya chemistry tersendiri, dan memang menjadi bagian seperti ya PKS insyaallah bisa berjalan bersama saya,” tuturnya.

    Sementara itu menanggapi perihal ajakan Partai Gerindra untuk berkoalisi di Pilwalkot Serang nanti, Ketua DPD PKS Kota Serang Hasan Basri mengaku pihaknya masih perlu melakukan pertimbangan terhadap ajakan tersebut.

    Karena menurutnya, bagaimanapun DPD PKS Kota Serang perlu meminta masukan dan saran dari pengurus di tingkat DPW dan DPP PKS sebagai bahan pertimbangannya.

    “Kita akan pertimbangkan. Kan kalau nanti keputusan dari DPP dan DPW,” terangnya.

    Tidak hanya membuka peluang kepada Partai Gerindra untuk berkoalisi, Hasan mengaku, partainya siap berkoalisi dengan partai manapun di Pilwalkot Serang 2024 nanti.

    “Kita siap bekerjasama dengan siapapun, dengan partai manapun. Dan kita siap bekerjasama dengan tokoh manapun,” tandasnya. (TQS)

     

  • Sekjen DPP Gerindra ‘PeDe’ Prabowo Hattrick di Banten pada Pilpres 2024

    Sekjen DPP Gerindra ‘PeDe’ Prabowo Hattrick di Banten pada Pilpres 2024

    SERANG, BANPOS – Partai Gerindra menunjukkan kepercayaan dirinya dengan mengatakan, mampu kembali memetik kemenangan yang ketiga kalinya di Provinsi Banten pada penyelenggaraan Pilpres di 2024 mendatang.

    Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani pada Rabu (20/12).

    “Pak Prabowo dan mas Gibran pasangan nomor urut 2 di Pilpres yang akan datang bisa menang besar di Provinsi Banten,” katanya saat ditemui usai menggelar Rapat Konsolidasi dengan kader Partai Gerindra di Graha Mahesa, Kota Serang.

    Keyakinan itu bukan tanpa dasar, Muzani mengatakan, kepercayaan diri itu didasari atas hasil survei yang selalu menunjukan, pasangan Prabowo-Gibran selalu unggul suara bila dibandingkan dengan pasangan lainnya.

    Ditambah lagi, menurutnya, sosok Prabowo cukup dapat diterima oleh masyarakat Banten dari berbagai kalangan.

    Oleh sebab itulah ia merasa yakin, jika Capres dan Cawapres nomor urut dua itu mampu kembali menang telak di Banten untuk yang ketiga kalinya.

    “Begitu besar harapan orang Banten kepada pak Probowo untuk bagaimana memikirkan, melindungi, dan menjadikan kekuasaannya untuk membantun orang Banten,” ujarnya.

    Berbicara soal target kemenangan, Muzani berharap suara Prabowo dan Gibran di Banten mampu mengungguli perolehan suara di Pilpes 2019 lalu.

    Di mana pada waktu itu Prabowo mampu unggul suara sebesar 63 persen di Banten.

    “Harapannya kalau di tahun 2019 itu 63 persen, harapannya lebih,” ucapnya.

    Sementara itu menyinggungn soal persiapan debat calon wakil presiden (Cawapres) pada 22 Desember 2023 mendatang, Muzani mengatakan sosok Gibran Rakabuming Raka siap menghadapi momen tersebut.

    Bahkan menurutnya, tema permasalahan yang akan diangkat dalam sesi debat nanti bukanlah hal yang baru bagi Gibran, mengingat putra sulung Presiden Jokowi itu merupakan Walikota Solo.

    Karena latar belakang itulah, tentu, Gibran sangat siap untuk menghadapi pertanyaan yang akan diajukan kepadanya.

    “Sebenarnya masalah itu bagi beliau nggak ada yang baru, karena beliau kan Walikota Solo,” tegasnya.

    Kemudian ia pun menegaskan, kendatipun banyak pihak yang meragukan kapasitas Gibran di sesi debat nanti, menurutnya hal itu justru akan menguntungkan pihaknya.

    Sebab dengan begitu maka, tidak akan menjadikan beban bagi Gibran untuk dapat menghadapi sesi debat tersebut karena banyak pihak yang menyepelekannya.

    “Semakin diragukan bagi kami semakin enteng untuk menghadapi debat itu,” tandasnya. (CR-02)

  • Pertama di Indonesia, TKD Prabowo-Gibran Tingkat Kota Serang Resmi Dibentuk

    Pertama di Indonesia, TKD Prabowo-Gibran Tingkat Kota Serang Resmi Dibentuk

    SERANG, BANPOS – Dalam rangka memperkuat konsolidasi pemenangan pada Pilpres 2024, pimpinan partai-partai pendukung pasangan calon Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tingkat Kota Serang, sepakat membentuk Tim Kampanye Daerah (TKD) tingkat Kota Serang, Minggu (19/11) malam. Pembentukan tersebut dilakukan dalam rapat konsolidasi akbar dan diketuai oleh Ketua DPC Partai Gerindra Kota Serang, Budi Rustandi, dan Ketua DPD Partai Golkar Kota Serang, Ratu Ria Maryana, sebagai sekretarisnya.

    Hadir dalam kesempatan tersebut, seluruh partai pengusung Prabowo-Gibran beserta para relawannya. Tak hanya itu, hadir juga Ketua TKD Prabowo-Gibran tingkat Provinsi Banten, Airin Rachmi Diany dan Koordinator TKD Banten, Andra Soni.

    Ketua TKD Prabowo-Gibran Kota Serang, Budi Rustandi, menegaskan bahwa seluruh pimpinan partai politik yang hadir siap memenangkan Prabowo-Gibran yang ditandai dengan pembacaan ikrar secara bersama-sama.

    “Pada tahun 2019 kemarin dalam Pilpres, di kota Serang sosok Prabowo Subianto memperoleh kurang lebih sekitar 69 persen dan tentunya ini menjadi barometer bagi kita semua untuk lebih optimis dalam pemenangan pilpres di 2024,” ujar Budi saat membacakan orasi.

    Dalam konferensi pers, ia mengatakan bahwa konsolidasi akbar dilakukan sebagai bentuk komitmen partai-partai pendukung Prabowo-Gibran, untuk memenangan kontestasi Pilres 2024 dalam satu putaran.

    “Tadi sudah dibacakan oleh bu Ratu Ria (saat konsolidasi) bahwa kami semua siap untuk memenangkan pasangan nomor urut dua, pak Prabowo dan mas Gibran, dalam satu putaran,” katanya.

    Budi menyampaikan, pihaknya juga telah bersepakat untuk mempersiapkan tim-tim turunan, yang akan bergerak di akar rumput, mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan, hingga ke setiap titik-titik TPS yang ada di Kota Serang.

    “Nanti kita akan berkelanjutan lagi, strateginya seperti apa untuk memastikan kemenangan Prabowo-Gibran di Kota Serang. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan TKD tingkat Provinsi Banten dan TKN, sehingga gerakan kita semakin kuat,” tandasnya.

    Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Kota Serang, Ratu Ria Maryana menyatakan, dengan terbentuknya TKD Kota Serang, maka gerak dari partai-partai beserta relawan Prabowo-Gibran akan semakin terarah. Hal ini juga merujuk pada target, di mana paslon nomor urut 2 ini ditarget bisa memenangkan Pilpres satu putaran.

    “Kami akan terus memperkuat konsolidasi kita. Kami sudah bersepakat untuk bersinergi. Walaupun masing-masing mempunyai warna tersendiri, namun kita semua sudah melebur satu tekad satu tujuan, untuk bisa memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran,” ungkapnya.

    Ratu Ria menyebut, arah gerak dari TKD nantinya akan benar-benar menyasar isu-isu yang menyentuh masyarakat secara langsung. Dengan begitu, TKD Kota Serang turut menyampanyekan program-program dari pasangan Prabowo-Gibran yang dampaknya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat.

    “Kami bersepakat untuk melakukan kampanye program-program dari pak Prabowo dan mas Gibran. Dan yang pasti, program tersebut harus yang menyentuh langsung masyarakat,” katanya.

    Ratu Ria pun menuturkan bahwa TKD Kota Serang, merupakan TKD tingkat kota/kabupaten pertama di Indonesia yang dibentuk.

    “Ini merupakan TKD tingkat kota/kabupaten pertama yang dibentuk se-Indonesia. Ini menjadi bukti komitmen kami dalam memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran,” tandasnya. (MUF)

  • Narasi Capresnya Soal Upah Buruh ‘Disesatkan’, Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran Angkat Suara

    Narasi Capresnya Soal Upah Buruh ‘Disesatkan’, Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran Angkat Suara

    JAKARTA, BANPOS – Pemenggalan pernyataan Capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, soal upah buruh membuat makna apa yang disampaikannya menjadi tidak sesuai dengan konteks, atau dalam kata lain ‘sesat’.

    Hal itu pun membuat Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Dominggus Oktavianus, angkat bicara. Menurutnya, pemenggalan video pernyataan Prabowo, menjadi penyesatan narasi bagi sosok Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

    Ia mengatakan. penyesatan narasi ini dilakukan oleh sejumlah kalangan dengan memenggal pernyataan untuk menunjukkan seolah Prabowo tidak paham persoalan buruh dan tidak berpihak pada buruh. Padahal kejadian sebenarnya bertolak belakang.

    Dominggus menjelaskan bahwa konteks pernyataan Prabowo adalah subsidi beberapa kebutuhan dasar kaum buruh, yang masuk dalam komponen upah seperti kesehatan, pendidikan, transportasi, dan bahkan makan siang untuk anak-anak buruh.

    Dengan adanya subsidi terhadap komponen tersebut maka akan meringankan pengusaha sekaligus membantu kaum buruh.

    “Pernyataan Pak Prabowo harus dilihat dalam kerangka strategi industrialisasi nasional. Lihat sejarah, tidak ada negara yang sukses melakukan industrialisasi tanpa peran negara mensubsidi kebutuhan-kebutuhan dasar sehingga kapitalisme industri dapat berkembang sampai tahap yang paling maju,” ujarnya dalam keterangan tertulis kepada BANPOS, Sabtu (11/11).

    Bahkan pria yang juga merupakan Sekjen Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) ini menegaskan, di negeri kapitalis seperti Amerika Serikat pada akhir abad 19 dan awal abad 20, negara berperan besar membangun infrastruktur untuk dapat menekan biaya produksi.

    “Sementara di Tiongkok sektor usahanya bisa semaju sekarang antara lain karena negara berperan sangat besar menutup komponen biaya upah melalui pendidikan dan kesehatan gratis selain stimulus lainnya,” terang Dominggus.

    Sebagaimana diketahui, beberapa kalangan merespon pernyataan capres Prabowo Subianto mengenai persoalan upah yang disampaikan dalam kegiatan Sarasehan 100 Ekonom 2023 di Jakarta (10/11).

    Bermula dari pertanyaan Guru Besar FEB UI, Prof. Telisa Aulia Febianty, bagaimana mengatasi kepentingan buruh dan pengusaha dalam soal pengupahan, karena hal ini selalu menimbulkan kontroversi.

    Prabowo menjawab, pada intinya, bahwa persoalan upah akan diatasi pemerintah dengan mensubsidi sebagian komponen kebutuhan buruh sehingga buruh tidak perlu terlalu menuntut kenaikan upah kepada pengusaha.

    Pernyataan ini dipenggal hanya pada bagian bahwa buruh tidak perlu menuntut, sehingga membangun persepsi seolah Prabowo tidak berpihak kepada kaum buruh.

    “Kita harus membiasakan kampanye yang jujur dan sehat, sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar mengenai gagasan para calon,” tegas Dominggus. (DZH)