Tag: HAMAS

  • Rayakan Milad Ke-23 Tahun, HAMAS Komitmen Kawal Pemerintahan di Kota Serang

    Rayakan Milad Ke-23 Tahun, HAMAS Komitmen Kawal Pemerintahan di Kota Serang

    SERANG, BANPOS — Himpunan Mahasiswa Serang (HAMAS) mengaku akan berkomitmen dalam mengawal jalannya pemerintahan di Kota Serang. Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) HAMAS, Irham, dalam acara ‘Project Officer Public Hearing bersama Calon Walikota dan Wakil Walikota Serang periode 2024-2029’ yang sekaligus juga perayaan Milad HAMAS ke-23 tahun yang digelar di salah satu cafe Kota Serang pada Kamis (31/10/2024).

    Dalam sambutannya, Irham mengatakan, sebagai mahasiswa seluruh kader HAMAS siap berperan aktif sebagai mitra kritis pemerintah. Karena katanya, pemerintah tidak bisa berjalan sendirian dalam melaksanakan program kerjanya.

    Oleh karenanya perlu ada peran serta mahasiswa dalam mengawal program pemerintah, khususnya yang ada di Kota Serang. “Kepala daerah yang terpilih, Walikota Serang dan Wakil Walikota Serang ini tidak bisa berjalan sendirian maka perlu ada peranan mahasiswa,” katanya.

    Kemudian karena kehadiran peran mahasiswa sebagai mitra kritis pemerintah dirasa penting, maka, Irham menegaskan, kader HAMAS siap untuk menjalankan tugas tersebut.

    “Makanya kedepan teman-teman khususnya kader HAMAS, perkuat kembali diskusinya, bangun kembali kreativitasnya, lalu kemudian kelak kader HAMAS siap ditempatkan di posisi manapun,” ujarnya.

    Menambahkan, Ketua Departemen Internal PP HAMAS, Haidir Faqih, mengatakan kader HAMAS berkomitmen akan melakukan pengawasan terhadap jalannya pemerintahan sejak proses Pilkada berlangsung.

    “Temen-temen dari pengurus pusat itu akan mengawal dari jalannya Pilkada bahkan, sampai 100 hari kedepan sampai seterusnya. Itu sikap dari kami,” ujarnya.

    Di samping itu berbicara soal Pilkada, Haidir Faqih berharap semua pasangan calon kepala daerah yang berkontestasi di Pilkada tahun ini dapat benar-benar merealisasikan semua janji politiknya. Karena hal itu berkaitan langsung dengan kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat Kota Serang.

    “Semoga apa yang telah diprogramkan dan direncanakan dapat terealisasi, bertanggung jawab, dan amanah untuk menjaga nama baik Kota Serang,” tandasnya.

     Sebagai informasi, acara tersebut turut dihadiri oleh calon Walikota dan Wakil Walikota Serang 2024 baik dari nomor urut 1, 2, maupun 3. 

    Nomor urut 1 dihadiri oleh calon Walikota Serang, Ratu Ria Maryana. Sementara nomor urut 2 dihadiri oleh calon Wakil Walikota Serang, Nur Agis Aulia. 

    Sedangkan nomor urut 3 dihadiri oleh sosok Wakil Walikota Serang, Heriyanto Citra Buana. (TQS)

  • Gencatan Senjata Dikabarkan Ditunda, Israel Gak PeDe Urus Pembebasan Sandera dari Hamas

    Gencatan Senjata Dikabarkan Ditunda, Israel Gak PeDe Urus Pembebasan Sandera dari Hamas

    PALESTINA, BANPOS – Rencana gencatan senjata dan pembebasan sandera antara tentara pendudukan Israel dengan Palestina yang diwakili Hamas, dikabarkan ditunda.

    Padahal seharusnya, gencatan senjata dan pembebasan sandera dilaksanakan pada Kamis (23/11) hari ini, tepatnya pukul 10 pagi waktu setempat, atau 15.00 WIB.

    Daam keterangannya, Dewan Keamanan Nasional Israel menuturkan tidak ada sandera yang akan dibebaskan sebelum Jumat (24/11), yang artinya gencatan senjata minimal akan tertunda selama satu hari.

    “Pembicaraan untuk membebaskan sandera kami, masih berlangsung. Awal pembebasan sandera akan dilakukan sesuai perjanjian asli antara kedua belah pihak. Tidak dilaksanakan sebelum hari Jumat,” ungkap Dewan Keamanan Nasional Israel dalam pernyataannya, seperti dikutip CNN International, Kamis (23/11).

    Dewan Keamanan Nasional Israel tidak memberikan penjelasan detail mengenai alasan penundaan gencatan senjata tersebut. Namun diyakini, Israel tidak percaya diri dengan proses pembebasan sandera dari Hamas.

    Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara Pasukan Pertahanan Israel, Daniel Hagari, pada saat konferensi pers beberapa waktu yang lalu. Daniel mengaku bahwa pembebasan sandera merupakan hal yang rumit.

    “Ini adalah proses rumit yang belum diselesaikan. Bisa memakan waktu dan bertahan dalam beberapa tahap,” kata Daniel Hagari.

    Hagari menambahkan, untuk mengelola proses tertib penerimaan sandera darı Hamas, militer Israel memastikan kerja sama dengan semua badan terkait.

    “Hari-hari mendatang akan dipenuhi dengan momen kelegaan dan saat-saat kesakitan,” ucap Hagari.

    Dia menyebut, Kepala Staf Umum Militer Israel (IDF) Herzi Halevi telah menyetujui rencana dan tahapan perang di masa datang, khususnya kesiapan dalam beberapa hari ke depan.

    Diketahui, pada Rabu (22/11) dini hari, Kabinet Israel menyetujui kesepakatan pembebasan sandera Hamas, dengan imbalan gencatan senjata empat hari di Gaza.

    Tahanan Palestina di penjara Israel juga akan dibebaskan sebagai bagian dari kesepakatan.

    Malamnya, militer Israel mengatakan, mengkoordinasikan kembalinya sandera dari Gaza bukanlah tugas mudah.

    Informasi lainnya, disebutkan jika penundaan akan terjadi lantaran Israel belum menerima nama sandera yang akan dibebaskan oleh Hamas.

    Di sisi lain, penandatanganan perjanjian gencatan senjata pun belum ditandatangani hingga saat ini. (DZH/RMID)

  • Netanyahu: Gencatan Senjata Sama Saja Menyerah Pada Teroris, Ini Waktunya Perang

    Netanyahu: Gencatan Senjata Sama Saja Menyerah Pada Teroris, Ini Waktunya Perang

    ISRAEL, BANPOS – Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menegaskan, pihaknya ogah melakukan gencatan senjata dalam perang melawan Hamas Palestina. Gencatan senjata, kata Netanyahu, sama artinya dengan menyerah pada Hamas. Menyerah pada terorisme.

    “Sama seperti AS yang tidak menyetujui gencatan senjata setelah pemboman Pearl Harbor atau setelah serangan teroris 9/11, Israel juga tidak akan menyetujui penghentian permusuhan dengan Hamas, setelah serangan mengerikan pada 7 Oktober,” kata Netanyahu di Tel Aviv, seperti dikutip BBC, Selasa (31/10/2023).

    “Alkitab mengatakan, ada waktunya untuk damai, ada waktunya untuk berperang. Sekarang ini, adalah waktu untuk berperang,” ujar Netanyahu.

    “Perang demi masa depan kita bersama. Saat ini, kita menarik garis antara kekuatan peradaban dan kekuatan barbarisme,” imbuh politisi berusia 74 tahun itu.

    Netanyahu menuturkan, serangan Hamas 7 Oktober 2023 mengingatkan, kita tak mungkin bisa mewujudkan janji masa depan yang lebih baik. Kecuali, dunia yang beradab bersedia memerangi kaum barbar.

    “Israel tidak memulai perang, tapi kami akan memenangkannya. Hamas adalah bagian dari poros kejahatan yang dibentuk Iran,” ucapnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Netanyahu menegaskan komitmennya untuk memulangkan sandera.

    “Hamas tak mungkin melakukannya, kecuali mereka berada di bawah tekanan,” tandas politisi yang akrab disapa Bibi. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/194900/netanyahu-gencatan-senjata-sama-saja-menyerah-pada-teroris-ini-waktunya-perang

  • Ratusan Juta Rupiah Terkumpul untuk Palestina

    Ratusan Juta Rupiah Terkumpul untuk Palestina

    TANGERANG, BANPOS – Konflik berdarah antara warga Palestina dengan tentara pendudukan Israel hingga saat ini masih berlangsung. Berbagai pihak pun mulai memberikan bantuan kemanusiaan, guna meringankan beban warga yang berada di daerah konflik. Salah satu bantuan datang dari Kota
    Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel).

    Di Kota Tangsel, penggalangan dana dipimpin langsung oleh Walikota Tangsel, Benyamin Davnie.
    Bersama jajaran Forkopimda, pihaknya berhasil mengumpulkan bantuan kemanusiaan untuk warga
    Palestina mencapai lebih dari setengah miliar rupiah.

    "Sebelum hari ini, dari ASN terkumpul Rp415 juta lebih dan pada pagi hari ini terkumpul Rp55 juta
    rupiah, dan ditambah dari Kecamatan Pondok Aren sebesar Rp28 juta, kemudian juga ada BKMT tadi
    Rp4 juta," ujar Benyamin usai mengikuti Salat Istisqa' dan Doa serta Donasi untuk Palestina di Lapangan Cilenggang, Serpong pada Sabtu (28/10).

    Dimana kata Benyamin, donasi ini nantinya akan diserahkan ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota
    Tangerang Selatan untuk diserahkan ke Baznas pusat yang kemudian nantinya dikirimkan ke Palestina.
    "Simpati dan donasi kita untuk Palestina silakan terus dilakukan oleh masyarakat," ucapnya.

    Bahkan Benyamin mengingatkan kepada semua soal pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang
    secara jelas dan gamblang menolak segala bentuk penjajahan di muka bumi.

    "Saya ingin mengingatkan pembukaan UUD 1945 yang mengatakan bahwa sesungguhnya kemerdekaan
    itu hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak
    sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan," ucapnya.

    Selain dari itu, kita khususkan doa kita bersama agar kemerdekaan Palestina agar segera terwujud.

    "Semoga Allah SWT segera mengabulkan doa kita dan memberikan kemerdekaan penuh kepada
    saudara-saudara kita di Palestina. Dan kepada seluruh elemen masyarakat, organisasi, lembaga dan
    sebagainya yang telah berinisiatif menggalang dana untuk Palestina, saya ucapkan terima kasih. Semoga
    Allah meridhoi setiap langkah dan kebaikan kita bersama," ungkapnya.

    Terpisah, Badan Amil dan Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Tangerang sejak 23 sampai 29 Oktober 2023,
    telah mengumpulkan dana sebesar Rp141.932.229 untuk membantu rakyat Palestina yang sedang
    menghadapi serangan dan blokade Israel.

    Ketua BAZNAS Kota Tangerang, KH. M. Aslie Elhusyairy, mengatakan bahwa dana yang terkumpul akan
    diserahkan ke BAZNAS Pusat untuk disalurkan kepada lembaga kemanusiaan yang membantu rakyat
    Palestina seperti UNRWA, Jordan Hashemite Charity Organization, dan Jordan Medical Aid for
    Palestinians.

    "Pemilihan lembaga mitra penyaluran bantuan untuk Palestina dilakukan dengan menjalankan tiga
    prinsip aman yaitu aman syar'i, aman regulasi, dan aman NKRI," katanya.

    Dia pun menyampaikan apresiasi kepada warga yang sudah menyalurkan bantuan bagi rakyat Palestina
    melalui BAZNAS. (DZH/ANT)

  • Gaza 2023 Seperti Hiroshima 1945

    Gaza 2023 Seperti Hiroshima 1945

    PALESTINA, BANPOS – Kondisi Gaza saat ini benar-benar memprihatinkan. Di kanan-kiri terlihat bangunan hancur, rata dengan tanah. Puing-puing bangunan berserakan, menimbun rumah, kendaraan pribadi dan juga korban yang belum bisa dievakuasi. Mayat-mayat berlumuran darah tergeletak di banyak sudut. Gaza di tahun 2023 seperti Hiroshima di tahun 1945.

    Sudah 3 pekan tentara Israel membombardir Palestina, tapi belum ada tanda-tanda bakal berhenti. Dunia termasuk Indonesia juga telah bersuara keras mengutuk serangan itu. Namun, Israel tetap tak bergeming. Rudal-rudal tetap saja diluncurkan ke Gaza. Sasarannya macam-macam. Mulai dari pemukiman, gedung bertingkat, sekolah, masjid, gereja dan bangunan lainnya.

    Setiap harinya, ratusan mayat bergelimpangan berlumur darah. Suara sirine ambulans tak henti-hentinya berteriak, membawa setiap korban yang masih bisa diselamatkan ke rumah sakit. Isak tangis jutaan warga Palestina menjadi pemandangan umum di sana.

    Berdasarkan catatan otoritas setempat, perang Hamas dengan Israel, sejak Sabtu (7/10/2023) menyebabkan 1.400 korban tewas di pihak Israel dan mayoritas adalah warga sipil. Sementara, menurut Kementerian Kesehatan Palestina, lebih dari 7.700 orang tewas di Gaza, termasuk sekitar 3.500 anak-anak.

    Seorang pakar militer bernama Fayez al-Duwairi memprediksi, bahan peledak yang dijatuhkan Israel di Gaza memiliki kekuatan yang sangat besar. Jumlah bahan peledak yang digunakan tentara Zionis itu hampir setara dengan yang dijatuhkan Amerika Serikat ke kota Hiroshima, Jepang.

    Fayez menuturkan, jumlah bahan peledak yang dijatuhkan Israel di Jalur Gaza itu mirip seperti pada masa Perang Dunia II. Diketahui, berat bom Hiroshima adalah 15,12 ton. Sementara bom yang dijatuhkan Israel di Gaza adalah 1,5 ton. Namun, bom itu menunjukkan perkembangan peningkatan dan efektivitas bom.

    Dengan kestabilan jumlah bahan peledak dapat membuat jumlah ini setara dengan bom Hiroshima. Diketahui, ketika bahan peledak disebarkan ke area yang luas, bahan peledak itu akan lebih kuat ketika jatuh di satu tempat.

    Fayed mengatakan, bahan peledak yang dijatuhkan di Hiroshima berjenis TNT. Sedangkan yang digunakan Israel adalah campuran yang dikenal dengan nama RDX atau bahan peledak penuh. Kekuatannya pun setara dengan kekuatan TNT. Sehingga, daya hancur bahan peledak yang dijatuhkan di Gaza melebihi yang dijatuhkan di Hiroshima.

    Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, ini sebagai fase kedua dari perang tiga minggu yang bertujuan untuk menghancurkan kelompok militan di Palestina. Hasilnya, penduduk Gaza tak bisa mengakses komunikasi dan internet hampir total, imbas bombardir tanpa ampun dari pesawat dan tank tempur Israel.

    Para panglima militer Israel memberi isyarat bahwa mereka bersiap untuk melakukan serangan darat yang diperluas. Netanyahu memperingatkan Israel akan menghadapi perang yang panjang dan sulit, tetapi tidak menyebut serangan saat ini sebagai invasi ke Palestina.

    Bukan hanya kondisinya yang mirip Hiroshima pasca dijatuhkan bom atom, kondisi di Gaza bahkan disebut bencana besar oleh lima organisasi di bawah PBB: WHO, UNICEF, WFP, UNDP, dan UNFPA. Mereka menyebut lebih dari 1,6 juta jiwa sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan, dengan anak-anak, wanita hamil, dan orang lanjut usia menjadi kelompok paling rentan.

    “Gaza berada dalam situasi kemanusiaan yang menyedihkan sebelum terjadinya permusuhan terbaru. Sekarang ini merupakan bencana besar. Dunia harus berbuat lebih banyak,” katanya, mengutip Channel News Asia, Minggu (29/10/2023).

    Sekjen PBB Antonio Guterres mengecam aksi Israel. Menurutnya, fakta bahwa dunia internasional telah menemui konsensus untuk melakukan gencatan senjata seharusnya menjadi momentum untuk ‘jeda’ sejenak.

    “Sayangnya, alih-alih berhenti sejenak, saya malah dikejutkan oleh peningkatan pemboman yang belum pernah terjadi sebelumnya dan dampaknya yang menghancurkan. Sehingga melemahkan tujuan kemanusiaan,” kata Guterres, Minggu (29/10/2023).

    Sebelumnya, pada Jumat (27/10), 120 negara sepakat agar Israel dan Hamas melakukan gencatan senjata kemanusiaan. Hanya saja, 14 negara menolak hal tersebut, termasuk Amerika Serikat dan Israel.

    Guterres mengatakan, situasi saat ini harus menjadi tanggung jawab dunia. Karena pada akhirnya, sejarah yang akan menilai perbuatan kita semua. “Ini adalah momen yang nyata. Setiap orang harus memikul tanggung jawabnya. Sejarah akan menilai kita semua,” pesannya.

    Founder & Chairman Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal memprediksi, perang Israel-Hamas akan semakin buruk. Pasalnya, Israel bertekad menghancurkan Hamas. Sementara, Hamas akan memberikan perlawanan.

    Menurut Dino, perdamaian bisa dicapai dengan solusi politik. Sebab, solusi militer tidak akan menyelesaikan masalah. Sedahsyat apapun serangan Israel, tak mungkin membungkam semangat rakyat Palestina untuk merdeka.

    “Israel juga tidak akan mungkin menaklukkan secara militer bangsa Palestina selamanya. Di lain pihak, ribuan rudal dan bom dari Hamas ke Israel secara realistis juga tidak akan mungkin mengakhiri kontrol Israel terhadap Gaza dan tepi barat,” ulas Dino.

    Ia memandang, harus ada solusi politik berdasarkan perundingan yang disepakati. Seperti status Yerussalem, jutaan pengungsi Palestina di luar negeri, batas wilayah Palestina perlu dikembalikan seperti sebelum tahun 1997, status Masjid Al Aqsa, dan suatu peraturan bersama yang bisa menjamin keamanan masing-masing pihak.

    Kata Dino, solusi politik ini sebenarnya sudah ada, yakni solusi dua negara (two states solution). Israel dan Palestina yang merdeka harus hidup berdampingan secara damai, sama-sama mengakui dan menghormati keberadaan dan kemerdekaan masing-masing.

    “Namun sayangnya, tidak pernah goal. Karena sama-sama ditentang oleh kelompok keras masing-masing. Akhirnya situasi konflik terus berlanjut dan bahkan semakin merosot,” pungkasnya.

    Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka, edisi Senin (30/10), dengan judul “Mayat Berlumuran Darah, Gedung-gedung Rata Dengan Tanah, Gaza 2023 Seperti Hiroshima 1945”. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/194709/mayat-berlumuran-darah-gedunggedung-rata-dengan-tanah-gaza-2023-seperti-hiroshima-1945

  • Korban Tewas Perang Israel-Palestina Tembus 8.005, Mayoritas Kelompok Rentan

    Korban Tewas Perang Israel-Palestina Tembus 8.005, Mayoritas Kelompok Rentan

    GAZA, BANPOS – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina di Ramallah menginformasikan, jumlah korban tewas dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023, telah meningkat jadi 8.005 orang.

    Sementara jumlah korban luka, mencapai lebih dari 20 ribu orang.

    Data yang dihimpun pada Minggu (29/10/2023) ini, mengambil data dari sumber-sumber di daerah kantong yang dikuasai Hamas.

    “Sebanyak 73 persen atau hampir tiga perempat dari mereka yang tewas, merupakan populasi rentan. Terdiri dari anak-anak, perempuan dan orang lanjut usia,” jelas Kemenkes Palestina, seperti dikutip CNN International, Senin (30/10/2023).

    Korban tewas yang dilaporkan mencapai 116 personel medis, mengingat banyak rumah sakit yang terkena serangan militer. Dua belas rumah sakit dan 32 pusat perawatan primer, tidak dapat beroperasi karena pemogokan atau kekurangan bahan bakar.

    Dalam informasi sebelumnya, sebanyak 24 rumah sakit di Gaza utara, dengan kapasitas gabungan 2.000 tempat tidur, telah diperintahkan untuk dievakuasi. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/194778/korban-tewas-perang-israelpalestina-tembus-8005-mayoritas-kelompok-rentan

  • Konflik Israel Vs Hamas Memanas, Saudi-Iran Makin Lengket

    Konflik Israel Vs Hamas Memanas, Saudi-Iran Makin Lengket

    PALESTINA, BANPOS – Hubungan antara Iran dengan Arab Saudi terus membaik dan makin lengket saja. Kini, kedua negara itu tengah membahas upaya membantu Palestina, yang tengah digempur Israel sejak akhir pekan kemarin.

    Presiden Iran Ebrahim Raisi melakukan percakapan perdana dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), Rabu (11/10) malam waktu setempat, lewat telepon.

    Dikutip Reuters, kemarin, Raisi dan MBS satu suara mengenai perlunya menghentikan kejahatan perang Israel. Berbagai ide dan rencana pun dibahas keduanya selama 45 menit percakapan itu.

    Perbincangan lewat telepon itu merupakan yang pertama antara kedua pemimpin sejak kesepakatan normalisasi hubungan Iran-Arab Saudi dicapai pada Maret 2023 yang dimediasi China. Kedua negara berpengaruh di Timur Tengah ini sebelumnya bermusuhan, memutus hubungan diplomatik selama tujuh tahun.

    “Pangeran Mohammed mengatakan kepada Presiden Raisi bahwa Riyadh berkomunikasi dengan semua pihak internasional dan regional untuk menghentikan eskalasi yang sedang berlangsung,” ungkap Wakil Kepala Staf Presiden Iran untuk Urusan Politik, Mohammad Jamshidi mengenai pembicaraan kedua pemimpin itu.

    Pangeran MBS juga menegaskan, Riyadh menolak segala bentuk serangan terhadap warga sipil. Meski demikian, tidak disebutkan secara rinci upaya-upaya apa yang telah disepakati Pangeran MBS dan Raisi untuk menghentikan serangan Israel di Jalur Gaza.

    Pada akhir pekan tepatnya 7 Oktobrr lalu, pasukan militan Hamas melancarkan serangan kejutan besar-besaran terhadap Israel. Tak tinggal diam, Israel membalas serangan hingga sampai saat perang antara Israel dan Hamas merenggut nyawa lebih dari 1.200 orang di masing-masing pihak.

    Sebagai informasi, Hamas (Harakat al-Muqawwamatul Islamiyyah) sejak tahun 2007 berkuasa di Jalur Gaza, setelah memenangkan mayoritas kursi di Parlemen Palestina pada pemilihan 2006, dan mengalahkan Fatah, faksi berkuasa di Palestina.

    Pada Minggu (8/10), Israel menyatakan perang dengan Hamas dan mengumumkan blokade penuh atas akses air, listrik dan makanan di Jalur Gaza. Para pejabat Gaza melaporkan, lebih dari 1.000 orang tewas dalam serangan balasan Israel melalui serangan udara dan artileri.

    Korban serangan Israel tidak hanya di Gaza, di wilayah lain Palestina, Tepi Barat, korban luka mencapai 130 orang. Ketika perang berkecamuk, kekhawatiran meningkat atas nasib setidaknya 150 orang yang disandera Hamas di Gaza. Para sandera itu adalah warga Israel dan warga asing dan yang berkewarganegaraan ganda.

    Krisis kemanusiaan di Gaza semakin dalam. Kemarin, jet-jet Israel terus menggempur daerah padat penduduk. Serangan itu sebagai tanggapan atas serangan Hamas, Sabtu (7/10). Sementara itu, Pemerintah Israel membentuk kabinet perang darurat. Dan memerintahkan rumah sakit untuk ber￾siap-siap menghadapi eskalasi kekerasan yang diperkirakan akan terus terjadi.

    Para pengamat mengatakan, perang tersebut telah memberikan pukulan berat terhadap kemungkinan kesepakatan normalisasi hubungan antara Arab Saudi dan Israel. Proses tersebut didorong Amerika Serikat dengan sejumlah tawaran untuk Arab Saudi, termasuk jaminan keamanan dan bantuan pengembangan program nuklir sipil. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/192374/konflik-israel-vs-hamas-memanas-saudiiran-makin-lengket/2

  • Jokowi: Hentikan Perang Segera..!

    Jokowi: Hentikan Perang Segera..!

    PALESTINA, BANPOS – Presiden Jokowi dan sejumlah pimpinan negara telah bersuara keras tentang perang yang terjadi di jalur Gaza. Semua serempak menyerukan agar perang segera dihentikan. Namun, hingga kemarin (10/10/2023), Israel belum terlihat mengendurkan tensi serangannya. Israel masih bombardir Gaza tanpa berhenti semenit pun.

    Menurut laporan Al-Jazeera, pengeboman yang dilakukan pasukan udara Israel terpusat ke dalam kota Gaza yang sudah terkepung sejak Selasa (10/10/2023) dini hari. Bom terus berjatuhan menghantan banyak tempat di Gaza. Kapal-kapal milik Angkatan Laut Israel, menurut laporan Alarabiya, melancarkan beberapa serangan udara ke area pantai Gaza dan Khan Younis.

    Bahkan untuk lebih meningkatkan serangan, Angkatan Udara Israel menarik pulang pasukan­nya yang sedang berada di Eropa. Menurut laporan Times of Israel, lara prajurit yang sedang tidak bertugas ini diangkut dengan pesawat angkut berat jenis C-130 dan C-130J. Rencananya para prajurit ini diterjunkan dalam perang melawan Palestina.

    Militer Israel, dalam pernyataannya, menyebut pihaknya telah melancarkan serangan terhadap lebih dari 200 target di dalam Jalur Gaza untuk memus­nahkan militan Hamas. Serangan itu juga menargetkan area Rimai di Gaza City yang menjadi lokasi gedung kementerian dan pemerintahan Hamas.

    Akibat serangan udara Israel ini, gedung-gedung di Gaza hancur, rata dengan tanah. Jumlah korban tewas pun bertambah menjadi sedikitnya 770 orang. Sekitar 4.000 orang lain­nya mengalami luka.

    Menanggapi eskalasi yang terus meningkat, Presiden Jokowi mendesak agar perang dan tindak kekerasan dihenti­kan. Khususnya yang terjadi di daerah konflik antara Palestina dan Israel agar tak terus-terusan memakan korban jiwa.

    Presiden 2 periode ini men­dorong agar akar permasala­han yang menimbulkan kon­flik Palestina dan Israel segera diselesaikan sesuai dengan ke­tentuan yang telah disepakati. “Akar konflik tersebut yaitu pen­dudukan wilayah Palestina oleh Israel harus segera diselesaikan sesuai dengan parameter yang sudah disepakati PBB,” kata Jokowi, di Istana Merdeka, Ja­karta, Selasa (10/10/2023).

    Pada kesempatan tersebut, Kepala Negara juga menyam­paikan upaya pemerintah dalam memastikan keselamatan warga negara Indonesia (WNI) di Palestina. Ia mengatakan telah menginstruksikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan jaja­ran kementerian terkait segera mengambil tindakan cepat untuk melindungi WNI yang berada di wilayah konflik.

    Hal senada disampaikan Wapres Ma’ruf Amin. Kata dia, pemerin­tah kini memprioritaskan untuk melindungi dan mengevakuasi WNI yang berada di Gaza. Saat ini kata Kiai Ma’ruf, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Amman, KBRI Beirut, dan KBRI Kairo untuk mengevakuasi WNI.

    Kiai Ma’ruf mengatakan, Indonesia juga terus mendorong pertempuran Israel-Palestina dapat dihentikan dengan jalur damai. “Kedua belah pihak harus menghentikan pertempurannya dan kembali kepada penyelesaian damai two state solution,” kata Kiai Ma’ruf dalam keterangannya di sela kunjungan kerja ke Papua, Selasa (10/10/2023).

    Sementara itu, Ketum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla mengatakan, konflik Israel Palestina yang berujung pada blokade pasokan air sampai makanan akan berdampak besar bagi kehidupan di Jalur Gaza. Diperki­rakan, sebanyak 2,5 juta orang di Gaza akan kesulitan memeroleh kebutuhan sehari-hari.

    “Kita melihat situasi, di Gaza, Israel, Palestina. Dan Gaza tentu akan menjadi masalah kemanusiaan yang besar di hari-hari yang akan datang,” kata Jusuf Kalla usai pertemuan dengan perwakilan Palang Merah Inter­nasional dan Bulan Sabit Inter­nasional di Markas Pusat PMI, Jakarta pada Selasa (10/10/2023).

    Menilik situasi di Gaza, JK meminta bangsa Indonesia untuk membantu rakyat Gaza. Menu­rutnya, paling tidak dengan cara doa bersama. Ia pun berjanji akan membantu mengevakuasi WNI yang terjebak di sana. Meski, kata JK, sangat tidak mu­dah untuk melakukan evakuasi WNI dari Jalur Gaza, terlebih lagi akses Palang Merah dan Bulan sabit Merah internasional sangat terbatas.

    Sementara itu, dukungan para pemimpin dunia terhadap Palestina terus mengalir. Putra Mahkota Arah Saudi, Pangeran Mohammad bin Salman (MBS), ikut memberikan pernyataan. Pen­guasa de facto Arab Saudi tersebut dilaporkan menelepon Presiden Palestina Mahmud Abbas mendesak penyelesaian masalah.

    “Arab Saudi terus mendukung rakyat Palestina untuk mencapai hak sah mereka atas kehidupan yang layak. Guna mencapai ha­rapan dan aspirasi mereka, dan mencapai perdamaian yang adil dan abadi,” kata Pangeran MBS dikutip Saudi Press Agency, Selasa (10/10/2023).

    Presiden China Xi Jinping pun menyerukan pihak-pihak terkait untuk tetap tenang, menahan diri dan segera mengakhiri permu­suhan untuk melindungi warga sipil dan menghindari memburuknya situasi.

    “Jalan keluar mendasar dari konflik ini terletak pada penera­pan solusi dua negara dan pem­bentukan Negara Palestina yang merdeka,” tegas Jinping.

    Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Rabu 11/10/2023 dengan judul Israel Bombardir Gaza, Jokowi: Hentikan Perang Segera..! (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMIDhttps://rm.id/baca-berita/internasional/192062/israel-bombardir-gaza-jokowi-hentikan-perang-segera/2

  • Dialog Polemik Aset, Perwakilan Kota Serang Tidak Hadir

    Dialog Polemik Aset, Perwakilan Kota Serang Tidak Hadir

    CURUG, BANPOS – Setelah saling lempar pernyataan soal aset, Himpunan Mahasiswa Serang (Hamas) menggelar dialog dengan menghadirkan ketua DPRD Kabupaten dan Kota Serang. Dialog tersebut merupakan tindak lanjut dari polemik penyerahan aset dari Pemkab Serang kepada Pemkot Serang yang tak kunjung usai.

    Namun dalam dialog tersebut, Ketua DPRD Kota Serang yang seharusnya hadir dalam kegiatan itu, ternyata tidak dapat hadir. Sehingga, dialog tersebut hanya diisi oleh perwakilan dari Kabupaten Serang.

    Ketua umum Hamas, Busaeri menyayangkan ketidakhadiran ketua DPRD kota Serang, Budi Rustandi. Sehingga dialog berlangsung dengan melibatkan Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum, serta pihak Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Serang.

    “Tujuannya adalah untuk bagaimana mencari titik atau solusi terkait polemik aset ini,” ujarnya, usai menggelar kegiatan dialog Kupas Tuntas Polemik Aset Daerah Kabupaten – Kota Serang, di Gedung serbaguna DPRD Provinsi Banten, Sabtu (1/2).

    Berdasarkan penuturannya, Busaeri menginginkan adanya sebuah keharmonisan pemerintahan baik di Kota maupun Kabupaten Serang. Sebab, jika dilihat daripada perkembangan media cetak maupun daring, baik ketua dewan Kota dan Kabupaten saling beradu argumen.

    “Kamk menilai hal tersebut tidak etis. Oleh karenanya, perlu dipertemukan keduanya,” tuturnya.

    Pihaknya berencana akan melayangkan surat audiensi kepada Gubernur Banten Wahidin Halim, untuk merekomendasikan hasil dari dialog hari itu. Ia meminta agar Gubernur dapat memfasilitasi pertemuan kedua pimpinan daerah yang dianggap belum dapat menyelesaikan persoalan aset tersebut.

    “Kami ingin Gubernur Banten secepatnya memfasilitasi atau memediasi pertemuan kepala daerah, untuk bisa menyelesaikan persoalan aset,” tandasnya.

    Sementara itu, ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum menanggapi Kota Serang dalam mendesak untuk dilakukan penyerahan aset Kabupaten ke Kota Serang yang disebut berkaitan dengan PAD, ia justru melihat bahwa hal itu hanya untuk meningkatkan jumlah aset di neraca Kota Serang.

    “Framing yang saya tangkap adalah, kalau aset ini sudah diserahkan maka aset di neraca kota akan bertambah. Secara neraca aset itu saja semuanya, tidak ada kaitanya dengan PAD dan sebagainya,” ujarnya saat ditemui usai kegiatan.

    Lebih lanjut ia mengatakan bahwa jika dilihat pada persoalannya, hanya satu yaitu Pemkab Serang belum sanggup untuk membangun Pusat pemerintahan (Puspem) secara kemampuan keuangan daerah. Ia menyebut pihak Provinsi Banten dalam hal ini harus turun tangan.

    “Sesegera mungkin mengalokasikan anggaran untuk pembangunan pusat pemerintahan kabupaten Serang,” pintanya.

    Meskipun demikian, ia menampik adanya kata ‘polemik’ dalam dialog tersebut. Menurutnya, antar kedua pemerintahan harus selaras, seiring dan sejalan.

    “Menurut saya ini bukan polemik. Bagaimanapun, Pemkab maupun Pemkot dalam melakukan kebijakannya, adalah untuk kebaikan masyarakat Kabupaten atau Kota Serang,” jelasnya.

    Ketidakhadiran Budi Rustandi sebagai Ketua DPRD kota Serang, yang kerap kali memberikan pernyataan persoalan aset, tak menjadi masalah bagi Ulum. Meskipun sebelumnya, di dalam forum dikatakan bahwa hal tersebut sangat disayangkan karena dialog diisi oleh satu pihak saja.

    “Saya tidak akan pernah menghindar hadir dalam undangan untuk bisa berdialog dan berdiskusi. Jangankan diskusi dalam gedung, menemui demonstran saja siap,” tegas Ulum.

    Ia mengaku tak ingin berkomentar dengan ketiadaan pihak Kota Serang, dalam hal ini Budi Rustandi. Namun ia menegaskan, bahwa ia akan menjadi seorang Bahrul Ulum yang akan terus menyempatkan hadir dalam momen dialog apapun.

    “Tidak dalam kapasitas untuk saya menyayangkan, karena Bahrul Ulum ya Bahrul Ulum, tidak mau mengurusi orang lain,” tandasnya. (MUF)

  • Dituding Kampanye Terselubung, Tatu : Memang Penting?

    Dituding Kampanye Terselubung, Tatu : Memang Penting?

    KRAMATWATU, BANPOS – Tudingan dari Himpunan Mahasiswa Serang (HAMAS) tentang adanya kecurigaan soal kampanye terselubung dalam pembagian mobil ambulance ditanggapi dingin oleh Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah.

    Saat BANPOS mencoba untuk menjelaskan pertanyaan yang ingin diajukan, Tatu langsung memotong pertanyaan tersebut.

    “Memang penting?” ujarnya sambil berlalu diiringi oleh ledakan tawa dari awak media, Kamis (26/12).

    Sebelumnya diketahui, Ketua PP HAMAS, Busaeri, menuding adanya kampanye terselubung yang dilakukan oleh Bakal Calon Bupati petahana, Ratu Tatu Chasanah. Hal ini karena pada ambulans desa yang dibagikan, hanya ada foto Tatu saja, tidak ada foto Wakil Bupati Serang, Pandji Tirtayasa.

    “Ada yang menarik untuk disoroti terhadap mobil ambulans desa tersebut. Ternyata desain atau tampilan dari mobil tersebut hanya yang terpampang foto Bupatinya saja. Foto Wakil Bupatinya kok enggak ada?,” ujarnya kepada BANPOS, Jumat (20/12) yang lalu.

    Ia mengatakan, seharusnya apabila ambulans tersebut merupakan bantuan yang berasal dari APBD Kabupaten Serang, maka seyogyanya bukan hanya foto Bupati Serang saja yang tergambar pada mobil ambulans tersebut, namun juga harus ada foto Wakil Bupati.

    “Ini menjadi pertanyaan. Bantuan ini sebetulnya diberikan mengatasnamakan pribadi atau bagaimana? Seharusnya kalau bantuan ini dari APBD Pemkab Serang, maka harus ada dong foto dari Wakil Bupatinya di mobil tersebut,” jelasnya.

    Oleh karena itu, ia meminta agar bantuan yang berasal dari uang masyarakat tersebut, ditunggangi oleh kepentingan politik dari Bupati Serang yang juga akan mencalonkan diri pada Pilkada 2020 mendatang.

    “Jangan sampai program bantuan ini ada unsur politisnya. Karena kita ketahui bersama, Kabupaten Serang sebentar lagi akan menghadapi Pilkada yang juga diikuti oleh para petahana,” tegasnya. (DZH)