Tag: HUT Kota Cilegon

  • Sekda Maman Mauludin: Jadilkan HUT Cilegon ke-25 Sebagai Ajang Pesta Rakyat

    Sekda Maman Mauludin: Jadilkan HUT Cilegon ke-25 Sebagai Ajang Pesta Rakyat

    CILEGON, BANPOS – Kota Cilegon tengah bersiap-siap untuk merayakan momen bersejarah dalam sejarahnya dengan menggelar rapat final sebagai bagian dari persiapan menuju peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Kota Cilegon yang akan digelar mulai 27 April hingga 6 Mei 2024 mendatang.

    Rapat final ini dilangsungkan di Aula Setda II Kota Cilegon pada Selasa (23/04), yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, serta dihadiri oleh jajaran petinggi pemerintah setempat. Salah satunya adalah Asisten Daerah III Setda Kota Cilegon, Syafrudin, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Pelaksana HUT Kota Cilegon ke-25.

    Perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 diharapkan menjadi sebuah ajang spektakuler yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Rangkaian acara mulai dari “Riung Mungpulung” hingga Cilegon Expo diharapkan mampu menyemarakkan suasana di kota ini.

    Acara puncak yang akan digelar pada tanggal 6 Mei 2024 di Alun-Alun Kota Cilegon yang dimeriahkan oleh penampilan artis ibu kota, Jamrud, serta dihadiri oleh sejumlah kepala daerah dari berbagai daerah di Indonesia.

    Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, menegaskan bahwa perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 akan menjadi milik seluruh masyarakat. Dari acara Riung Mungpulung hingga malam puncak, partisipasi langsung masyarakat sangat diharapkan.

    “HUT Kota Cilegon ini merupakan event untuk masyarakat, jadi tentu masyarakat boleh hadir langsung dan ikut serta dalam segala acara yang ada dalam perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 ini,” ujar Maman.

    Tak hanya memberikan keseruan bagi masyarakat, perayaan HUT Kota Cilegon juga memberikan dukungan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
    Ketua Panitia Pelaksana HUT Kota Cilegon ke-25, Syafrudin, menegaskan bahwa stan akan disediakan secara gratis untuk para pelaku UMKM.

    “Semoga banyak pelaku UMKM yang ikut berpartisipasi dalam acara HUT Kota Cilegon ini, dan tentu kami akan berikan stan untuk UMKM tersebut secara gratis,” terang Syafrudin.

    Menurutnya, pada hari jadi tahun perak ini akan memperluas ruang bagi pelaku UMKM.
    “Untuk pelaksanaan masih sama seperti tahun sebelumnya, namun ada sedikit penekanan dari Pak Wali untuk memperluas ruang atau tempat bagi pelaku UMKM,” ucapnya.

    Selain penampilan dari artis ibu kota, Jamrud, acara HUT Kota Cilegon tahun ini juga akan menampilkan band lokal, yaitu Rumput Hijau. “Selain artis ibu kota, kita juga akan menampilkan band lokal, yaitu Rumput Hijau. Semoga perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 ini dapat menjadikan Cilegon lebih maju dan lebih baik,” tandasnya.

    Perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 diyakini akan menjadi momentum yang berarti bagi kemajuan dan kesuksesan kota ini, dengan melibatkan semua elemen masyarakat serta memberikan dukungan nyata bagi pengembangan UMKM Kota Cilegon. (ADV)

  • Walikota Helldy Gandeng Industri Meriahkan HUT Kota Cilegon ke-25 tahun

    Walikota Helldy Gandeng Industri Meriahkan HUT Kota Cilegon ke-25 tahun

    CILEGON, BANPOS – Hari jadi Kota Cilegon ke-25 tahun tinggal menghitung hari, tepatnya pada 27 April mendatang. Sejumlah agenda kegiatan untuk meriahkan pun sudah disiapkan oleh Pemerintah Kota Cilegon di masa kepemimpian Walikota Helldy Agustian. Ada hal special pada peringatan hari jadi tahun ini dimana dirangkaikan dengan Program Akkopsi (Asosiasi Pemerintahan Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi) yang akan dihadiri Satu Menko dan tiga Menteri.

    Guna turut memeriahkan rangkain HUT Kota Cilegon ke-25 Walikota Cilegon Helldy Agustian turut mengajak seluruh kalangan industri di kota baja. Ia mengajak industry untuk ikut serta, terutama dalam rangkaian acara Cilegon Expo 2024. Hal itu disampaikan Helldy saat Rapat Bersama Persiapan HUT Kota Cilegon di Aula Setda Kota Cilegon, Senin (22 April 2024).

    Untuk diketahui Rangkaian Peringatan HUT Kota Cilegon ditandai dengan Riungmungpulung pada 27 April yang dilanjutkan dengan Rapat Paripurna. Sementara Cilegon Expo akan dilangsungkan selama lima hari mulai dari 3 sampai 7 Mei 2024.

    “Sebentar lagi kami menghadapi ulang tahun perak Kota Cilegon yakni Hari Jadi Ke-25. Kami meminta kepada Industri di Kota Cilegon untuk turut terlibat dalam acara hari jadi khususnya agenda Cilegon Expo 2024. Hal ini penting, karena dengan keterlibatan Industri artinya menegaskan bahwa Kota Cilegon merupakan Kota Industri,” ujar Helldy Agustian sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Senin 22 April 2024.

    Helldy yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota CIlegon menjelaskan, ada yang berbeda dari perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 kali ini. Sebab, peringatan HUT Kota Cilegon akan dirangkaikan dengan pelaksanaan program Akkopsi.

    “Perayaan HUT Kota Cilegon kali ini akan dirangkaikan dengan pelaksanaan kegiatan Akkopsi. Setelah pembukaan, kami akan membawa seluruh tamu undangan ke Cilegon Expo 2024, termasuk akan ada kedatangan satu Menteri Koordinato (Menko) dan tiga Menteri,” tandas Helldy.

    Olehkarenanya, Helldy berharap, keterlibatan kalangan industri pada perayaan HUT Kota Cilegon, terutama Cilegon Expo 2024 dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

    “Harapan kami dengan keterlibatan Industri dapat memberikan dampak besar untuk pertumbuhan perekonomian masyarakat Kota Cilegon,” ucap suami dari Hany Seviatry.

    Sementara itu, pada Cilegon Ekspo ditargetkan jumlah pengunjung 10.000 perhari. Sedangkan untuk pesertanya kantor dinas pelayanan publik, UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) dan Ekonomi Kreatif, Pemerintahan Kabupaten/Kota anggota Akkopsi, Komunitas, dan pelaku kuliner Kota Cilegon.(*)

  • Tutup Cilegon Fest 23, Walikota Helldy Janji Hadirkan Musisi Terbaik Lainnya

    Tutup Cilegon Fest 23, Walikota Helldy Janji Hadirkan Musisi Terbaik Lainnya

    CILEGON, BANPOS – Usai memberikan piala untuk pemenang lomba mewarnai, lomba fashion show dan lomba stand booth terbaik, Walikota Helldy Agustian, secara resmi menutup event Cilegon Fest 23.

    “Saya mengucapkan terimakasih sedalam-dalamnya dan Alhamdulillah untuk panitia pelaksana Cilegon Fest 23 ini dan tentunya kepada masyarakat Kota Cilegon yang saya cintai, sehingga acara Cilegon Fest 23 ini berjalan dengan baik, seru dan meriah,” ujar Helldy diatas panggung, Selasa (9/5).

    Helldy mengutarakan bahwa kegiatan Cilegon Fest 23 yang dilakukan dalam rangka memperingati hari jadi Kota Cilegon ke-24, semata-mata dipersembahkan untuk menghibur masyarakat Kota Cilegon.

    “Insyaallah jika Allah mengizinkan, tahun mendatang kita akan membuat acara Cilegon Fest yang lebih meriah dan dapat menghadirkan musisi-musisi yang lebih hebat dari saat ini,” janjinya.

    Diakhir, Helldy meminta kepada masyarakat agar dapat menjaga Kota Cilegon untuk terus damai dan memberikan kesan yang baik, serta positif kepada masyarakat wilayah lain. (MUF)

  • Disambut Meriah, Walikota Helldy Resmi Buka Cilegon Fest 23

    Disambut Meriah, Walikota Helldy Resmi Buka Cilegon Fest 23

    CILEGON, BANPOS – Usai menjamu makan para delegasi peserta kegiatan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorkomwil) III Asosiasi Pemeritah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) tahun 2023, di Hotel The Royal Krakatau, Cilegon, WaliKota Cilegon Helldy Agustian, mengajak seluruh peserta menuju Alun-alun Kota Cilegon.

    Hal itu dilakukan olehnya guna mengunjungi stand-stand pameran dan membuka pelaksanaan Cilegon Fest tahun 2023 dan membuka secara resmi Cilegon Fest 23.

    Dalam sambutannya di tengah-tangah masyarakat Kota Cilegon dan para tamu undangan, Helldy sangat mengapresiasi pelaksanaan pembukaan Cilegon Fest yang merupakan rangkaian dalam memeriahkan HUT Kota Cilegon ke-24 dapat berjalan dengan baik dan lancar.

    Helldy menjelaskan, pelaksanan Cilegon Fest 23 ini sebagai bentuk kecintaan Pemeritahan Kota Cilegon kepada masyarakat.

    Dimana, berbagai stand-stand dinas Kota Cilegon, Industri, UMKM-UMKM dan band artis Nasional dan band asli Kota Cilegon hadir di kegiatan tersebut secara gratis.

    “Saya sangat bersyukur dan bangga, Kota Cilegon dapat menyelenggarakan Cilegon Fest ini dalam rangka memeriahkan HUT Kota Cilegon ke-24 dan pelaksaan Rakorkomwil III APEKSI tahun 2023. Dimana malam ini, Kota Cilegon di hadiri sebanyak 24 para Wali Kota dari berbagai wilayah yang tergabung dalam APEKSI Wilayah III. Dan dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, hari ini secara resmi Cilegon Fest 23 saya buka,” ujar Helldy, dengan diiringin tepuk tangan oleh masyarakat Kota Cilegon dan para tamu yang hadir, Minggu (7/5).

    Helldy mengungkapkan, adapun selain menampilkan pameran-pameran di Cilegon Fest 23 sampai hari selasa nanti, berbagai kegiatan lainnya akan kita tampilkan, seperti akan dilaksanakan pemecahan rekor Muri pembuatan rabeg terbayak.

    “Hal ini akan tercatat secara nasional, di mana Kota Cilegon mampu mencatatkan rekor di Muri,” katanya.

    Diketahui, saat melakukan pembukaan Cilegon Fest 23, Helldy mengajak Ketua APEKSI, Bima Arya yang juga Walikota Bogor, Ketua Komwil III APEKSI yang juga Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono, para Walikota yang hadir, Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta dan para undangan lainnya untuk naik ke atas panggung untuk bersama-sama membuka pelaksaan Cilegon Fest 23. (MUF)

  • Turut Rayakan HUT Ke-24 Kota Cilegon, Bank BJB Siap Perkuat Sinergitas

    Turut Rayakan HUT Ke-24 Kota Cilegon, Bank BJB Siap Perkuat Sinergitas

    CILEGON, BANPOS – Sebagai mitra strategis Pemerintah Kota Cilegon, Bank BJB siap mendorong dan mendukung pembangunan di Kota Cilegon.

    Hal itu terungkap dalam saat jajaran Bank BJB Kantor Cabang Cilegon menyampaikan Selamat Hari Jadi Kota Cilegon ke-24 yang dirayakan pada tanggal 27 April.

    Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB, Widi Hartoto, memastikan komitmen Bank BJB untuk selalu beriringan dengan Pemkot Cilegon dalam membangun kita Cilegon yang lebih modern dan bermartabat.

    “Bank BJB akan selalu bersinergi dengan segenap insan Pemerintah Kota Cilegon dan masyarakat Kota Cilegon demi membangun Kota Cilegon yang modern dan bermartabat,” ungkap Widi.

    Diketahui, kegiatan Riung Mungpulung Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Cilegon ke-24 digelar di Halaman Kantor Walikota Cilegon. Perayaan HUT kali ini terasa spesial, karena Kota Cilegon sebelumnya berhasil meraih banyak penghargaan.

    Pemkot Cilegon di bawah kepemimpinan Walikota Helldy Agustian, dinilai sukses melaksanakan pembangunan berbagai sektor. Sehingga berhasil meraih lebih dari 30 penghargaan dari berbagai lembaga hanya dalam kurun waktu 2 tahun.

    Selain itu, Helldy juga mampu melaksanakan janji kampanye yang disampaikan dalam visi misi pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Helldy Agustian dan Sanuji Pentamarta dua tahun lalu.

    Seperti diketahui, 10 janji kampanye tersebut diantaranya program beasiswa full sarjana, penyerapan tenaga kerja, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dengan fasilitas utilitas dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal, fasilitas hobi dan komunitas. Kenaikan tunjangan kinerja ASN hingga kenaikan honor RT/RW.

    Walikota Cilegon, Helldy Agustian menerangkan, pihaknya akan terus melakukan berbagai program inovasi, terutama yang tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

    “Seperti program pengelolaan sampah jumputan, mudik gratis, pemasangan internet, pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) dan lainnya,” katanya. (MUF)

  • Satu-satunya di Provinsi Banten, Dindikbud Cilegon Luncurkan Aplikasi Educare Inklusi

    Satu-satunya di Provinsi Banten, Dindikbud Cilegon Luncurkan Aplikasi Educare Inklusi

    CILEGON, BANPOS – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon meluncur aplikasi Educare Inklusi. Inovasi milik Dindikbud Kota Cilegon tersebut di launching langsung oleh Walikota Cilegon Helldy Agustian dalam Riung Mungpulung HUT Kota Cilegon ke 24, Kamis (27/4).

    Dimana aplikasi yang diluncurkan Helldy Agustian tersebut, nantinya menyediakan informasi kepada masyarakat soal sekolah inklusi. Atau sekolah reguler seperti biasa dari mulai TK, SD, SMP yang menerima anak-anak dengan kebutuhan khusus.

    Namun, tentu saja dengan tingkat yang masih ringan di sekolah reguler. Aplikasi tersebut, menjadi satu-satunya di Kota Cilegon dan Provinsi Banten yang akan terus dikembangkan dan implementasikan. Kemudian secara perlahan aplikasi tersebut akan diimplementasikan dan dilengkapi.

    Sehingga bisa tersaji secara lengkap fasilitas sekolah, guru data anak-anak kebutuhan khusus, sarana prasarana kemudian juga kinerja guru dan kepala sekolah. Lalu, semua bisa mengakses sistem informasi ini.

    Kepala Dindikbud Kota Cilegon Heni Anita Susila menjelaskan, aplikasi ini diluncurkan sebagai bentuk kebutuhan terhadap informasi sekolah inklusi di Kota Cilegon.

    “Aplikasi ini menyediakan fitur-fitur yang bermanfaat untuk sekolah, dindikbud dan untuk orang tua siswa,” tuturnya.

    Kemudian diungkapkan Heni, di dalam aplikasi tersebut, ada informasi terkait sekolah inklusi dimana disajikan data anak-anak kebutuhan khusus, sarana prasarana kemudian juga kinerja guru dan kepala sekolah.

    “Ini merupakan gagasan inovasi yang kami luncurkan untuk satu kebutuhan proyek di dalam pelatihan kepemimpinan nasional tingkat 2 eselon 2. Dimana yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia,” ungkapnya.

    “Ini inovasi yang memang belum ada di Cilegon atau di Provinsi Banten, Insyaallah ini yang pertama,” sambungnya.

    Lebih lanjut, Heni menjelaskan, baik sekolah negeri maupun swasta yang menerima siswa berkebutuhan khusus yang ringan misalnya terlambat berpikir ada. Dengan adanya aplikasi ini bisa dilihat semuanya untuk kebutuhan masyarakat.

    “Bertahap ya implementasinya. Insyaallah secepatnya, ada sosialisasi dan pendataan sekolah-sekolah inklusi,” tandasasnya.

    Ditempat yang sama, Walikota Cilegon Helldy Agustian mengungkapkan, jika ASN di Kota Cilegon mulai level kepala dinas hingga lurah dituntut berinovasi. Terlebih inovasi tersebut nantinya diimplementasikan tidak dengan anggaran Pendapatan Asli Daerah (PAD).

    “Semua pasti bisa, sudah banyak yang tanpa PAD. Jadi nantinya APBD itu untuk program masyarakat,” tuturnya.

    Seperti diketahui pada kesempatan tersebut turut
    diluncurkan juga aplikasi satu data milik Diskominfo Kota Cilegon dan aplikasi Arsip milik Dinas Perpustakaan dan Arsip (DPK) Kota Cilegon. (LUK)

  • Dua Pejuang Asal Cilegon Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

    Dua Pejuang Asal Cilegon Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

    CILEGON, BANPOS – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon mengusulkan dua tokoh pejuang asal Cilegon untuk menjadi pahlawan nasional. Dua tokoh yang diusulkan Pemerintah Kota Cilegon yakni Ki Wasyid dan Ki Arsyad Thawil.

    Kedua tokoh pejuang ini merupakan tokoh yang sangat nyata dalam berjuang menumpas kezaliman yang di lakukan oleh kolonial Belanda terhadap petani Banten pada tahun 1888 Masehi.

    “Saya selaku Walikota Cilegon merasa sangat bangga dengan akan diusulkannya kedua pahlawan dari tanah Banten ini untuk menjadi pahlawan nasional,” kata Walikota Cilegon Helldy Agustian, saat membuka seminar pengusungan calon pahlawan nasional di The Royale Krakatau, Kamis (27/4).

    Helldy juga bercerita kilas balik tentang kiprah kedua tokoh tersebut untuk menggairahkan semangat memperjuangkan penindasan dari pemerintahan Hindia Belanda.

    “Hari ini merupakan kesempatan bagi kita dari kota Cilegon untuk memberikan penghargaan yang besar kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk tanah Banten melawan penjajah Belanda,” ungkapnya.

    Helldy berharap Ki Wasid dan Ki Arsyad Thawil yang berjuang dalam kemerdekaan khususnya dalam peristiwa sejarah pemberontakan petani Banten tahun 1888 yang berjuang dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia di masa tersebut dapat diangkat menjadi pahlawan nasional tahun 2023.

    “Melalui seminar nasional ini kami berharap kiranya tentang gelar pahlawan ini menjadi awal dari sebuah tanda jasa kepada para leluhur tokoh yang menjadi tauladan kita dari masa lalu sebagai bakti kita terhadap orang yang pernah berjasa di tanah Banten khususnya di Kota Cilegon,” tutup Helldy.

    Sementara itu, Kepala Dindikbud Kota Cilegon, Heni Anita Susila menyebut historiografi lokal yang berkembang di Kota Cilegon masih kurang dan minim informasi.

    Hal ini dibuktikan dengan minimnya masyarakat Kota Cilegon mengetahui tentang history atau kesejarahan lokal seperti Geger Cilegon yang dipandang sebagai identitas kedaerahan yang membanggakan masyarakat Kota Cilegon, namun perkembangannya informasi dan sumber-sumber yang didapat masih kurang dan perlu tindak lanjut melalui penelitian penelitian sejarah.

    “Oleh sebab itu Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan berupaya mengimplementasikan program pembinaan sejarah lokal untuk mewujudkan tokoh pejuang Cilegon menjadi pahlawan nasional. Selanjutnya, diharapkan seluruh tokoh pejuang Cilegon dan siapapun yang berkontribusi dalam memajukan pembangunan di Kota Cilegon dapat diberikan perhatian baik terkait gelar tanda jasa atau kehormatan maupun kesejarahannya,” papar Heni.

    Lebih lanjut, Heni mengatakan masyarakat Cilegon hanya mengenal tokoh-tokoh pejuang hanya Ki Wasyid sebagai tokoh sentral pahlawan lokal padahal saat pergerakan perlawanan petani Banten 1888 atau yang biasa dikenal dengan Geger Cilegon sampai saat belum kemerdekaan ada tokoh-tokoh yang berpengaruh seperti KH Arsyad Thawil, KH Tubagus Ismail, KH Yasin Beji, KH Syam’un, Haji Iskak dan KH Abdul Latif.

    “Kajian penelitian tokoh pejuang Cilegon sebagai calon pahlawan nasional merupakan kegiatan yang dilakukan dalam rangka menghimpun dan mengidentifikasi kesejarahan lokal atau penulisan kesejarahan lokal yang berguna sebagai bahan informasi bagi pelajar mahasiswa peneliti dan masyarakat Kota Cilegon serta mempublikasikan tokoh pejuang Cilegon sebagai calon pahlawan nasional,” pungkasnya.

    Ditempat yang sama, Sejarawan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Prof. Mufti Ali menilai beberapa tokoh sentral perang Geger Cilegon. Contohnya seperti Ki Wasyid dan Ki Arsyad Thawil yang dinilai layak mendapat gelar pahlawan nasional.

    Wakil Rektor UIN SMH Banten Bidang Akademik dan Kelembagaan itu melihat kiprah Ki Wasyid dan Ki Arsyad Thawil dalam perjuangan melawan penjajahan Belanda sangat nyata. Hal itu tercermin dari peristiwa Geger Cilegon itu sendiri, serta dibuangnya Ki Arsyad Thawil ke Manado, Sulawesi Utara, sedangkan Ki Wasyid wafat di Banten.

    “Beliau-beliau itu aktivis yang aktif perjuangannya dalam pemberontakan masyarakat Banten melawan Belanda. Hal itu yang mendorong Belanda kemudian segera membuat kebijakan politik etis,” ujar Mufti.

    Menurut Prof Mufti Ali, peristiwa Geger Cilegon itu berdampak terhadap semangat nasionalisme serta berubahnya kebijakan pemerintah kolonial Belanda terhadap kaum pribumi. Berdasarkan jurnal lama yang ada di Manado, Ki Arsyad Thawil dikenal sebagai tokoh yang mampu menjaga harmoni kehidupan antar umat beragama.

    “Kiprah beliau (Ki Arsyad Thawil) juga salah satunya melalui Yayasan Damai Sentosa yang didirikan olehnya sendiri,” jelasnya.

    Sebagai koordinator tim yang ditunjuk Pemkot Cilegon untuk menelusuri kiprah para tokoh Geger Cilegon, Prof Mufti Ali beserta tim sudah menelusuri jejak para tokoh tersebut hingga ke Manado. “Kami membawa beberapa dokumen seperti koran dan arsip dari Belanda. Termasuk peta Manado dan Minahasa di masa kolonial atau saat Ki Arsyad Thawil dibuang ke Manado,” ungkapnya. (LUK)

  • Maksimalkan Pelayanan, Kelurahan Pabean Rapatkan Barisan

    Maksimalkan Pelayanan, Kelurahan Pabean Rapatkan Barisan

    CILEGON, BANPOS – Guna memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon terus meningkatkan koordinasi di tingkat RT, RW maupun kepada Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP).

    Lurah Pabean, Nurul Hidayati mengatakan pihaknya terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan melibatkan semua unsur.

    Selain itu, pihaknya juga melakukan pembinaan kepada warga melalui RT, RW dan Linmas. Apalagi selama bulan Ramadan pihaknya rutin melakukan rakor dengan stakeholder di tingkat RT, RW di Kelurahan Pabean.

    “Kegiatan tetap dilakukan meskipun bulan Ramadan. Apalagi, kami di Kelurahan Pabean sering melakukan Rapat koordinasi dengan RT, RW, pertemuan rutin PKK, pembinaan Linmas, sosialisasi Asman Toga, monitoring ke posyandu di tiap lingkungan, pengajian rutin kelurahan,” kata Nurul, Kamis (27/4).

    Diakui Nurul bahwa selama bulan Ramadan, Kelurahan Pabean terus melakukan kolaborasi dengan beberapa OKP. Baik itu Risma (Remaja Islam Masjid) maupun OKP yang lainnya di bawah kordinasi Kelurahan Pabean.

    “Pada saat Ramadan kami Kelurahan Pabean terus bersinergi dengan Risma se-Lingkungan Karang Tengah mengadakan Kampung Ramadan, Tarjung, pembinaan Risma,” ujarnya.

    Kemudian dikatakan Nurul, pihaknya juga melakukan monitoring dan evaluasi pemasangan PJUTS (penerangan jalan umum tenaga Surya). Untuk memastikan pemasangan PJUTS tersebut, sesuai dengan visi misi Walikota Cilegon.

    “Alhamdulillah sejak 25 Maret hingga 19 April sudah terpasang 100 tiang, tinggal terus dievaluasi. Bahkan kemarin juga kami melakukan monitoring dan evaluasi pemasangan 6 titik WiFi,” tuturnya.

    Nurul mengungkapkan, pihaknya akan terus melakukan sinergitas dengan stakeholder terkait. Khususnya pada OKP yang ada di Kelurahan Pabean.

    “Kelurahan Pabean terus bersinergi dengan Karang Taruna Kelurahan Pabean, mengadakan Baksos bagi anak yatim dhuafa dan penyandang disabilitas, dan ditutup dengan Lomba Semarak Takbir,” tandasnya. (LUK)

  • Momen HUT Kota Cilegon ke 24, Honorer Kritik Pemkot Pertanyaan Nasib

    Momen HUT Kota Cilegon ke 24, Honorer Kritik Pemkot Pertanyaan Nasib

    CILEGON, BANPOS – Ditengah perayaan HUT Kota Cilegon ke 24, tenaga honorer menghadiahi Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon spanduk kritikan terhadap nasib mereka yang saat ini terkatung-katung. Spanduk tersebut dibentangkan didepan Gerbang Kantor Walikota Cilegon, Kamis (27/4).

    “Aksi teatrikal bentangkan spanduk pada HUT Kota Cilegon ke 24 ini merupakan bentuk kritik dan aspirasi para tenaga honorer terkait nasib para honorer kecuali honorer dindik dan nakes untuk lebih diperhatikan secara serius oleh Pemerintah Kota Cilegon sebagai bagian dari permasalahan fundamental pembangunan daerah khususnya dalam peningkatan SDM dan kapasitas layanan pemerintah sebagaimana janji visi dan misi kepala daerah yang tertuang dalam RPJMD, dan harus diatasi secara berkala dan komprehensif,” kata Unsur Dewan Pimpinan Presidium Forum Komunikasi Tenaga Teknis dan Administrasi Honorer (Fortrah) Kota Cilegon, Ficky Irfandi, Kamis (27/4).

    Lebih lanjut, Ficky menegaskan Pemerintah Kota Cilegon harus segera melakukan upaya konkret dan menjalin komunikasi intensif dengan pihak Kementerian PAN-RB dan BKN serta DPR RI terkait Formula terbaik dalam penyelesaian tenaga honorer agar menjadi PPPK maupun CPNS.

    “Berdasarkan tindak lanjut hasil database yang dilakukan tahun 2022 kemarin dan menagih janji Walikota Cilegon pada saat Istigosah Kubro di Masjid Pemerintah Kota Cilegon,” pungkasnya.

    Sementara itu, Koordinator Presidium Fortrah Kota Cilegon, M.Fatoni berharap Pemerintah Pusat maupun Pemkot Cilegon agar dapat memberikan kebijakan Afirmasi bagi honorer tenaga teknis di lingkungan Pemkot Cilegon.

    “Kami berharap Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kota Cilegon dapat memberikan kebijakan Afirmasi bagi tenaga teknis agar adanya pemberlakuan yang sama dengan tenaga honorer kesehatan dan pendidikan,” tandasnya. (LUK)