Tag: Kecelakaan

  • Seorang Pria Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Api

    Seorang Pria Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Api

    CIBEBER, BANPOS – Nasib naas menimpa seorang pria asal Rawa Arum, Kota Cilegon, Banten, bernama Aliudin Nasib (76). Pasalnya, dirinya tewas tertabrak keret,a saat berjalan menyusuri rel kereta api.

    Peristiwa itu terjadi pada Senin (14/2), sekitar pukul 15.25 WIB, ketika korban berjalan menyusuri rel dari arah Cilegon menuju Cibeber. Dimana, saat dirinya berjalan di bawah flyover Cibeber, kereta datang dan korban tak berusaha menghindar.

    “Pada saat itu, korban berjalan di atas perlintasan kereta api dari arah Cilegon menuju Cibeber, setibanya di TKP pada saat bersamaan melaju kereta api jurusan Rangkas menuju Merak sehingga terjadi kecelakaan,” kata Kapolsek Cibeber AKP Suhel di Cilegon, Senin (14/2).

    Korban mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut. Polisi yang menerima laporan kecelakaan itu langsung mengevakuasi korban.

    Polisi menyatakan korban tewas di tempat kejadian setelah kereta api. “Akibat dari kejadian tersebut korban mengalami luka dan meninggal dunia di tempat kejadian,” ujarnya.

    Polisi mengevakuasi korban ke RSUD Cilegon untuk identifikasi lebih lanjut.

    (RUL/NET)

  • Libatkan 3 Kendaraan, Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak Kembali Terjadi

    Libatkan 3 Kendaraan, Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak Kembali Terjadi

    SERANG, BANPOS – Tabrakan beruntun melibatkan 3 kendaraan kembali terjadi di Jalan Tol Tangerang-Merak. Peristiwa kecelakaan kali ini terjadi di KM 58.800 Desa Undar-andir, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Jumat (21/1).

    “Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan namun diduga disebabkan oleh rem blong kendaraan truk,” ujar Kepala PJR Korlantas Induk Ciujung, Kompol Wiratno.

    Ia menjelaskan, kecelakaan beruntun terjadi sekira pukul 07:00 WIB. Menurutnya, ketiga kendaraan diketahui jalan beriringan dari arah Merak menuju Tangerang.

    “Saat kecelakaan terjadi kondisi arus lalulintas sedang padat,” tuturnya.

    Berawal saat truk colt diesel bernomor polisi BE 8606 NB, yang dikemudikan Hari Nurdiansyah (25) yang berjalan di lajur 1 mengalami rem blong. Lantaran warga Sukadana, Lampung Timur ini tidak dapat mengendalikan, kemudian truk menabrak Daihatsu Calya A 1057 BC yang dikendarai Andriyanto (40).

    Pengemudi Calya warga RSS Pemda Kota Serang, kaget karena mobil yang dikendarainya terdorong dan menabrak kendaraan ELF A 7518 B yang dikemudikan Suhaemi (49) warga Wanayasa, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang.

    “Akibat kecelakaan beruntun tersebut, kendaraan Calya mengalami kerusakan bagian depan dan belakang dan posisi terjepit. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian dan kasus ditangani Unit Lakalantas PJR,” jelasnya.

    Kompol Wiratno kembali mengingatkan kepada seluruh pengguna jalan tol, selain memperhatikan kondisi fisik, juga perlu pemeriksaan kendaraan sebelum berkendara. Wiratno menjelaskan bahwa terjadinya kecelakaan didominasi selain faktor pengemudi, juga faktor kendaraan.

    “Saya mengimbau agar memperhatikan kondisi kendaraan sebelum berkendara di jalan tol, jika kondisi lelah gunakan rest area yang telah disiapkan oleh pengelola jalan tol. Yang juga utama menjaga jarak aman dan kecepatan kendaraan,” tandasnya. (MUF)

  • Sopir Truck Penyeruduk Empat Kendaraan di Tol Tangerang – Merak, Ditangkap

    Sopir Truck Penyeruduk Empat Kendaraan di Tol Tangerang – Merak, Ditangkap

    SERANG, BANPOS – Sopir dump truk yang menyeruduk empat kendaraan di Tol Tangerang Merak KM 66, Lingkungan Pipitan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, pada Minggu (1/11) kemarin, akhirnya berhasil ditangkap.

    Pelaku berinisial EF (35) yang sebelumnya mencoba melarikan diri, karena ingin menyelamatkan diri dari amukan massa, diantar oleh pemilik truk ke jajaran Polda Banten. Hal tersebut diungkap Direktur Lalu Lintas Polda Banten, Kombes Pol Rudy Purnomo saat ditemui oleh sejumlah awak media diruang kerjanya, Senin (2/11).

    “Iya benar, pelaku sudah kami amankan pukul 1.30 WIB, ia diantar oleh pemilik truck. Dan, saat ini pelaku masih kami mintai keterangan lebih lanjut untuk kelengkapan proses penyelidikan,” ungkap Dirlantas Polda Banten Kombes Rudy Purnomo.

    Adapun keterangan awal yang didapat, Rudy menjelaskan bahwa pelaku mengaku sedang mengantuk saat mengendarai truk. Dan, sebelum terjadi kecelakaan pelaku sempat tertidur di bahu jalan dan diperingati oleh petugas tol.

    “Jadi si sopir ini dalam keadaan ngantuk berat. Sebelum kejadian dia tidur di bahu jalan dibangunkan patrol dan diminta melanjutkan perjalanan, lebih kurang satu kilometer terjadi kejadian tabrakan,” katanya.

    Ia melanjutkan, saat terjadi kecelakaan, mobil patrol PJR, mobil derek dan kendaraan Ertiga sedang dievakuasi di bahu jalan akibat kecelakaan. Namun, begitu akan diderek, tiba-tiba mereka ditabrak dari arah belakang.

    Diketahui, akibat peristiwa kecelakaan tersebut, enam orang mengalami luka-luka termasuk dua orang anggota Polri yakni Bripda Indra Bayu Aji dan Aiptu Sapta Digdaya. Empat orang korban lainnya yakni penumpang mobil Suzuki Ertiga B 1979 WZB, M. Nasan (56) dan Raji warga Kabupaten Tangerang. (RUL)

  • 3 Orang Tewas Pada Tabrakan Maut di Tol Merak

    3 Orang Tewas Pada Tabrakan Maut di Tol Merak

    TANGERANG, BANPOS – Tabrakan maut antara minibus Honda Jazz dengan truk trailer terjadi di tol Tangerang-Merak, tepatnya di KM 28 Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Selasa (14/7/2020) malam. Dalam kecelakaan tersebut, tiga penumpang Honda Jazz tewas di lokasi kejadian. Sedangkan satu penumpang lainnya luka berat.

    Korban tewas diketahui bernama Farel FM (18) warga Majasari yang juga merupakan sopir Honda Jazz, Agil Nursalim (18) warga Kecamatan Keroncong dan Neng Hayanah (19). Sedangkan satu korban luka berat bernama Hilma Faizatul Hayat (18), warga Majasari, Kabupaten Pandeglang. Hingga saat ini, penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan petugas Unit Lakalantas Polres Kota Tangerang.

    Berdasarkan keterangan, sebelum mengalami musibah, minibus Honda Jazz yang dikemudikan Farel dengan 3 penumpang datang dari arah Jakarta menuju arah Merak. Setiba di lokasi kejadian, Farel yang mengemudikan mobil diduga berpindah lajur dari lajur 1 ke lajur 2.

    Karena tidak cukup ruang, minibus yang dikendarainya pun membentur body belakang kendaraan truk trailer Hino B 9413 FEH yang dikemudikan Syaefullah (41), yang berjalan di lajur 2. Akibatnya, bagian depan Honda Jazz ringsek dan sopir berikut dua penumpang tewas di lokasi kejadian. Ketiga korban tewas dan satu penumpang luka berat langsung dievakuasi ke RS Hermina Bitung.

    Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten, Kombes Pol Rudi Purnomo, membenarkan kejadian laka lantas yang menewaskan 3 penumpang Honda Jazz tersebut. Terkait penyebab kecelakaan, Dirlantas belum dapat menjelaskan secara pasti karena masih dalam penyidikan personel Unit Laka Lantas.

    “Untuk kepastian penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan namun diduga akibat kurang antisipasi pengemudi Honda Jazz dalam mengendarai kendaraan,” terang Rudi Purnomo.

    Dalam kesempatan itu, Dirlantas mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk memperhatikan kecepatan kendaraan dan jaga jarak saat melaju di jalan tol, serta tidak memaksakan diri mengemudi saat kondisi badan tidak fit. Selain itu, perlu pemeriksaan rutin kendaraan, karena penyebab kecelakaan bukan hanya faktor pengemudi tapi juga kendaraan.

    “Jadi perlu ada pemeriksaan kendaraan saat akan melaju di jalan. Jika tidak fit atau mengantuk, silahkan beristirahat di rest area terdekat,” tandasnya. (DZH)

  • Terlibat Kecelakaan, Siswa SMK di Kota Serang Dilarikan ke Rumah Sakit

    Terlibat Kecelakaan, Siswa SMK di Kota Serang Dilarikan ke Rumah Sakit

    SERANG, BANPOS – Seorang pelajar SMKN 2 Kota Serang tertabrak angkot saat hendak menyebrang jalan di depan halte SMKN 1 Kota Serang Jl. KH Abdul Hasan Fatah, Senin (13/1) sekitar pukul 16.40 WIB.

    Berdasarkan keterangan saksi mata, korban hendak menyebrang menggunakan sepedanya, namun hanya melihat ke salah satu arah.

    “Posisinya pas ketabraknya memang tidak melihat. Karena kami terhalang pandangannya. Yang pasti saat tertabrak suaranya kencang sekali,” ujar Utoro Ajie, alah satu saksi mata yang juga merupakan guru SMKN 1 Kota Serang.

    Korban yang tidak diketahui namanya tersebut langsung dalam kondisi tidak sadarkan diri, dengan luka di kepala yang menurut keterangan saksi, cukup parah.

    “Korban sudah tidak sadarkan diri. Kepalanya pecah di bagian dahi, berdarah cukup banyak,” tuturnya.

    Ia mengaku jika dilihat dari pakaian yang dikenakan, korban merupakan siswa dari SMKN 2 Kota Serang.

    “Dilihat dari badge dan seragamnya, itu anak sekolah sebelah (SMKN 2). Jadi kami langsung minta tolong ke mereka,” ungkapnya.

    Sementara di lokasi, korban dinaikkan ke angkot yang menabrak, untuk dibawa ke rumah sakit. Salah satu satpam SMKN 2 Kota Serang terpantau turut ikut dalam angkot tersebut.

    “Dibawa ke Rumah Sakit Drajat aja,” teriak salah satu warga kepada satpam dan supir angkot. (DZH)