Tag: Kirab

  • KPU Dipanggil Soal Kader Gerindra Kumpul di Rumdin

    KPU Dipanggil Soal Kader Gerindra Kumpul di Rumdin

    CILEGON, BANPOS – Terkait dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan Partai Gerindra Bawaslu memanggil KPU Kota Cilegon. Dugaan pelanggaran itu terjadi saat acara Kirab Pemilu 2024 di Kota Cilegon.

    Bawaslu menerima laporan bahwasanya partisipan partai dari salah satu parpol yakni partai Gerindra Kota Cilegon kedapatan kumpul-kumpul di rumah dinas Walikota Cilegon, Helldy Agustian.

    Kepala Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM pada KPU Cilegon, Nunung Nurjanah menyampaikan kedatangannya ke Bawaslu hanya sebagai saksi untuk memberikan klarifikasi kepada Bawaslu.

    “Ini klarifikasi terkait laporan ke Bawaslu soal acara Kirab Pemilu kemarin, terkait adanya kumpul-kumpul di rumah dinas salah satu parpol,” ujarnya kepada awak media saat ditemui di kantor Bawaslu Kota Cilegon, Rabu (1/11).

    Nurjanah menyampaikan bahwa pihaknya dipanggil oleh Bawaslu, lantaran pada saat acara Kirab Pemilu yang digelar pada 22 Oktober 2023 lalu. Pihak Bawaslu mendapatkan laporan bahwa pada momentum Kirab tersebut, salah satu parpol yakni partai Gerindra kedapatan kumpul-kumpul di rumah dinas walikota Cilegon.

    “Kami ditanya perihal rakor persiapan kami kepada parpol gimana teknisnya, kepada parpol seperti apa, kenapa ada acara kirab pemilu tapi hadirnya di rumah dinas,” ujarnya.

    Kepada Bawaslu, Nurjanah menyampaikan klarifikasi bahwasanya pihaknya telah mengundang seluruh tamu undangan termasuk parpol ke tempat yang telah ditetapkan oleh KPU.

    Di mana acara Kirab Pemilu 2024 di Kota Cilegon, kata dia, digelar di halaman depan kantor walikota Cilegon bukan di rumah dinas walikota Cilegon.

    “Kami mengundang tamu undangan termasuk parpol itu di tempat yang kami undang yaitu di halaman kantor walikota bukan rumah dinas walikotanya, kami tidak tahu menahu adanya kumpul-kumpul (di rumah dinas walikota,-red) itu,” tuturnya.

    Nunung meminta agar persoalan tersebut ditanyakan langsung ke Bawaslu. Sebab menurut dia, dalam persoalan tersebut pihaknya hanya dipanggil sebagai saksi untuk memberikan klarifikasi.

    Sementara itu, Anggota Bawaslu Kota Cilegon Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Eneng Nurbaeti mengatakan, pemanggilan KPU ini merupakan tindak lanjut dari adanya pelaporan terkait masalah Rumah Dinas Walikota yang di pakai untuk kumpul-kumpul salah satu parpol.

    “Kita panggil KPU ini untuk mengklarifikasi terkait apa-apa yang terjadi itu (Kirab Pemilu 2024-red), jadi saat ini kita masih mendalami kajian itu salah satunya kita panggil yang terkait untuk dilakukan klarifikasi,” ujarnya.

    “Karena kita punya waktu 14 hari, jadi dalam waktu 14 hari itu harus ada keputusan makanya kita panggil yang terkait untuk memberikan klarifikasi,” tandasnya.(LUK/PBN)

    Caption:
    LUKMAN HAPIDIN/BANTEN POS
    Komisioner KPU Kota Cilegon, Nunung Nurjanah saat keluar dari Kantor Bawaslu usai dilakukan pemanggilan oleh Bawaslu Kota Cilegon, Rabu (1/11).

  • Partisipasi Masyarakat Diharapkan Meningkat

    Partisipasi Masyarakat Diharapkan Meningkat

    CILEGON, BANPOS – Komisi Penyelenggara Umum (KPU) Kota Cilegon tuntas dan sukses melaksanakan sosialisasi Kirab Pemilu dengan menggelar jalan santai dan senam pagi, Sabtu (28/10). Seperti diketahui kegiatan sosialisasi yang digagas oleh KPU Cilegon itu merupakan rangkaian dari Kirab Pemilu 2024.

    Koordinator Divisi sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM pada KPU Kota Cilegon, Nunung Nurjanah mengatakan pada kegiatan yang dilakukan merupakan rangkaian Kirab Pemilu 2024. Dikatakan Nurjanah pada kegiatan jalan santai ini dirangkaikan dengan melakukan sosialisasi di lapangan GP yang berada di Kelurahan Ciwedus, Kecamatan Cilegon.

    “Kali ini kami melakukan jalan santai dan melibatkan masyarakat Cilegon. Namun selain menggelar jalan santai, kami pun melakukan sosialisasi langsung ke masyarakat sekitar. Kemudian kita juga melaksanakan upacara Sumpah Pemuda dan kita juga melaksanakan goes to campus nobar film kejarlah janji ke STTIKOM Insan Unggul sekalian sosialisasi Pemilu Serentak 2024,” kata Nurjanah kemarin.

    Nurjanah menyebutkan, bahwa adapun untuk acara Kirab Pemilu pihaknya telah selesai sosialisasi baik ke beberapa SLTA sederajat se-Kota Cilegon.

    “KPU di bantu dengan teman-teman penyelenggara Badan Adhoc (PPK dan PPS) sasaran Pemilih pemula, kemudian melakukan sosialisasi di Pasar Kranggot sasaran penjual dan pembeli, sosialisasi ke segmen Pemilih perempuan bertempat di aula Kecamatan Ciwandan (sasaran peserta ibu-ibu di wilayah kecamatan Ciwandan-Citangkil) dan juga melakukan sosialisasi ke segmen tokoh masyarakat bertempat di Aula Kecamatan Grogol (sasaran tokoh masyarakat/RT/ RW/ibu ibu kader), kemudian juga sosialisasi ke Lapas Kelas II A Cilegon sasaran warga binaan, dan juga sosialisasi kepada perwakilan masyarakat bersama PPK dan PPS serta sekretariat pada acara jalan santai dan senam pagi,” paparnya.

    Dikatakan Nurjanah, setiap kegiatan sosialisasi Kirab KPU dan di dampingi PPK PPS melakukan war-war keliling sosialisasi bendera Partai Politik peserta pemilu serentak 2024 di setiap pelaksanaan sosialisasi di wilayahnya.

    “Alhamdulillah sosialisasi pada Kirab Pemilu ini sudah tercapai 100 persen tinggal menghantarkan bendera kirab pemilu ke KPU Kota Serang,” ujarnya.

    Nurjanah berharap dengan telah dilaksanakannya sosialisasi ini semua masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya dengan baik dan bijak di Pemilu serentak pada Rabu, 14 Februari 2024 mendatang. “Harapannya tidak golput dan partisipasi masyarakat Pemilu nanti meningkat.(LUK/PBN)

  • Kirab Bendera Pemilu OTW Lebak

    Kirab Bendera Pemilu OTW Lebak

    LEBAK, BANPOS – KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak akan menerima Kirab Bendera Pemilu dari KPU Kabupaten Pandeglang pada 18 September mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua KPU Kabupaten Lebak, Ni’matullah, dalam pertemuan KPU Kabupaten Lebak bersama Bupati beserta jajarannya di Gedung Negara Kabupaten Lebak, Jumat (8/9).

    Ni’matullah mengatakan, Kirab Bendera Pemilu merupakan kegiatan yang bertujuan untuk sosialisasi serta memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, untuk berpartisipasi pada Pemilu.

    “Nantinya ada 20 bendera yang akan dikirabkan, yaitu bendera merah putih, bendera KPU dan 18 bendera partai politik peserta pemilu tahun 2024,” ujarnya.

    Ni’matullah menjelaskan, di dalam penyambutan Kirab Bendera tersebut, akan ditampilkan berbagai Budaya Kesenian Kabupaten Lebak.

    Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Lebak beserta jajaran atas dukungan berupa dana hibah yang telah ditandatangani berita acaranya oleh Pemkab Lebak bersama KPU beberapa waktu lalu.

    Sementara itu, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, menyambut baik hal tersebut, Ia juga mengapresiasi kolaborasi antara KPU Lebak dengan Pemerintah Daerah dalam mendorong promosi budaya yang ada di Kabupaten Lebak, sehingga menurutnya selain Kirab Bendera kegiatan ini juga merupakan sebuah Kirab Budaya Kesenian Kabupaten Lebak.

    “Pemkab lebak selalu mensupport dan mendukung karena ini adalah bagian dari agenda bersama karena suksesnya KPU adalah suksesnya Pemerintah Daerah,” singkat Iti. (MYU/DZH)