Tag: Kota Cilegon

  • Walikota Helldy Harap Pesantren Ibnu Syam Menjadi Lembaga Pendidikan Al-Quran Terdepan di Indonesia

    Walikota Helldy Harap Pesantren Ibnu Syam Menjadi Lembaga Pendidikan Al-Quran Terdepan di Indonesia

    CILEGON, BANPOS –  Walikota Cilegon, Helldy Agustian, berharap agar Pondok Pesantren (Ponpes) Ibnu Syam dapat menjadi lembaga pendidikan Al-Quran terdepan di Indonesia.

    Hal itu disampaikan Helldy saat memenuhi undangan Tasyakuran Milad ke-5 Pesantren Ibnu Syam yang berlokasi di Tegal Bunder, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Jumat 4 Agustus 2023 malam.

    “Saya berharap tema yang diusung hari ini menjadi doa kita semua untuk menjadikan Pesantren Ibnu Syam sebagai Kelembagaan Pendidikan Al-Quran yang terdepan di Indonesia,” ujar Walikota Cilegon Helldy Agustian sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon.

    Helldy Agutian yang juga politisi Partai Gerindra ini menjelaskan, Pesantren Ibnu Syam merupakan lembaga pendidikan yang menjadi kebanggaan Kota Cilegon.

    “Pesantren ini telah menunjukan menjadi kebanggaan Kota Cilegon di kancah Nasional. Kami doakan kedepan jauh lebih baik lagi, terutama dalam pendidikan berbasiskan Al-Quran,” terang Helldy.

    Pada kesempatan tersebut, Helldy mengaku takjub terhadap Pesantren Ibnu Syam yang telah membangun santri berakhlak mulia.

    “Saya takjub, di pesantren ini mengedepankan pendidikan akhlak. Ini menjadi hal yang penting bagi kami untuk mempersiapkan generasi emas Indonesia 2045 berbasiskan pendidikan Al–Quran. Kami Pemerintah Kota Cilegon akan support terhadap hal-hal seperti ini,” ucap Helldy.

    Atas capaian dan prestasi tersebut, Helldy menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pesantren Ibnu Syam, yang telah membawa Cilegon di kancah Nasional.

    “Pada kesempatan ini saya ingin apresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Pesantren Ibnu Syam yang telah membawa Cilegon menasional,” ungkap Helldy.

    Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Ibnu Syam, KH Ahmad Slamet Ibnu Syam menjelaskan bahwa, sejak pendiriannya pada tahun 2018, Pesantren Ibnu Syam telah tumbuh pesat.

    Awalnya pesantren tersebut beroperasi dari bangunan rumah yang merupakan peninggalan orang tuanya dengan hanya diisi delapan santri dan satu guru.

    “Seiring berjalannya waktu, kini jumlah santrinya telah bertambah menjadi 500 orang yang didukung 60 guru dan 100 staf,” papar KH Ahmad Slamet.

    Menurutnya, santri-santri tersebut, datang dari berbagai daerah, mulai dari Sabang hingga Merauke yang meliputi Kalimantan, Sulawesi, Aceh, dan juga Kota Cilegon sebagai daerah berdirinya Pesantren Ibnu Syam.

    Untuk diketahui, dalam kurun waktu lima tahun, Pesantren Ibnu Syam telah menghasilkan tahfidz-hafidz, dan hafidzah sebanyak 85 orang dengan rata-rata setiap tahunnya terdapat 20 orang yang berhasil menjadi hafidz dan hafidzah.

    “Salah satu santri dari Pesantren Ibnu Syam ini telah dipilih menjadi perwakilan Indonesia dalam ajang Seminar Al-Quran Internasional di Malaysia. Kami berharap keberhasilan tersebut dapat memberikan dukungan dan semangat bagi pesantren untuk terus meningkatkan fasilitas dan kualitas di masa yang akan datang,” tutur KH Ahmad Slamet.

    Ia menerangkan, Pesantren Ibnu Syam ke depannya akan terus berkomitmen dalam membimbing santri agar bisa menguasai dan menghafal Al-Quran, sehingga para santri bisa menjadi ahli Al-Quran seusai dengan visi dari pesantren. “Mudah – mudahan visi kami tersebut bisa diridhoi oleh Allah SWT,” ucapnya.(ADV)

  • Anggaran 2024, Helldy Agustian Prioritaskan Peningkatan Kualitas Pendidikan

    Anggaran 2024, Helldy Agustian Prioritaskan Peningkatan Kualitas Pendidikan

    CILEGON, BANPOS – Kepemimpinan Walikota Cilegon, Helldy Agustian, terus konsisten dalam memantapkan langkah pembangunan. Pada periode tahun anggaran (TA) 2024, orang nomor satu di kota baja ini masih menetapkan lima target utama pembangunan.

    Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan daya saing ekonomi melalui berbagai program, termasuk pada lima target utama pembangunan dari Helldy Agustian.

    Hal itu disampaikan Helldy yang juga Politisi Partai Gerindra pada Rapat Gabungan Pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Kota Cilegon TA 2024, yang digelar DPRD setempat di Jakarta, Senin 7 Agustus 2023 yang dilaksanakan hingga Rabu 9 Agustus 2023.

    “Guna mencapai target indikator makro pada kebijakan umum anggaran tahun 2024 dan sesuai dengan tema RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) Kota Cilegon tahun anggaran 2024 serta memantapkan kualitas SDM dan daya saing ekonomi menuju Cilegon baru, modern dan bermartabat, akan ditempuh melalui prioritas pembangunan,” tandas Helldy Agustian sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Senin 7 Agustus 2023 lalu.

    Helldy menjelaskan, prioritas pembangunan yang dijalankan di antaranya tentang Pemerataan Kesejahteraan Masyarakat, Peningkatan Layanan Pemerintahan, Peningkatan Kualitas Pendidikan, Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat dan Peningkatan Kualitas Pembangunan dan Kualitas Hidup Masyarakat.

    “Semoga segala daya dan upaya kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat di ridhoi oleh Allah SWT dalam membangun Kota Cilegon menjadi lebih baik dan memberikan kemanfaatan seluas- luasnya bagi kesejahteraan masyarakat Kota Cilegon,” ucap Helldy.

    Menurutnya, rapat gabungan pembahasan rancangan KUA/PPAS itu digelar berdasarkan amanat Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 18/2023.

    Rancangan KUA PPAS Tahun Anggaran 2024, kata Helldy, disusun dengan berpedoman pada dokumen RKPD tahun anggaran 2024 yang telah ditetapkan melalui Peraturan Wali Kota Nomor 18 tahun 2023 dan dalam rangka menjaga kesinambungan kebijakan pembangunan daerah berpedoman juga pada dokumen RPJMD Kota Cilegon tahun 2021-2026.

    Sementara itu, Ketua DPRD Kota Cilegon, Isro Miraj, menyampaikan apresiasi atas kehadiran peserta rapat gabungan.

    “Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada Walikota Cilegon, Wakil Walikota Cilegon, Sekretaris Daerah Kota Cilegon serta seluruh peserta rapat gabungan yang bersedia hadir hari ini,” ungkap Isro.

    Isro mengatakan, Rapat Gabungan tersebut merupakan tindak lanjut atas penyampaian rancangan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2024.

    Isro yang juga politisi Partai Golkar ini menyampaikan bahwa rapat gabungan merupakan tindak lanjut atas pencapaian KUA dan PPAS tahun anggaran 2024, pada Sidang Paripurna DPRD tanggal 20 Juli 2023 lalu.

    Dari data yang diterima, DPRD telah melakukan  kajian bersama ahli dan akademisi dan pada hari ini (Senin, red) peserta rapat gabungan akan melakukan pembahasan bersama sebagai amanat tata tertib DPRD Kota Cilegon. (ADV)

  • Siswanya Dirampas, Kepala SMA Swasta Cilegon Tuding SMA Negeri Lakukan Kecurangan

    Siswanya Dirampas, Kepala SMA Swasta Cilegon Tuding SMA Negeri Lakukan Kecurangan

    CILEGON, BANPOS – Puluhan Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Swasta yang tergabung dalam Asosiasi Kepala Sekolah Swasta (Akses) Cilegon menuding adanya penyerobotan atau perampasan belasan siswa SMA swasta untuk berpindah ke SMA Negeri.

    Akses Cilegon menilai perpindahan siswa SMA Swasta ke SMA Negeri dinilai tidak wajar, pasalnya Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) telah usai, bahkan sudah memasuki Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

    Buntut dari pembajakan itu, Asosiasi Kepala Sekolah Swasta (Akses) Cilegon mengeluarkan pernyataan sikap keluar dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kota Cilegon.

    Sekretaris Akses Cilegon, Muhammad Nurjaman, mengatakan bahwa buntut adanya kecurangan PPDB, MKKS SMA Cilegon terbelah dua.

    PPDB SMA Negeri di Kota Cilegon masih melakukan pelanggaran atau kecurangan. Praktik kecurangan SMA Negeri tersebut dinilai telah dilakukan bertahun-tahun sejak diberlakukannya PPDB sistem zonasi.

    “Pelanggaran atau kecurangan bertahun-tahun hingga saat ini yang dilakukan oknum dari pihak SMA Negeri dengan melakukan penarikan dan atau penerimaan peserta didik di luar jadwal yang telah diatur dalam juknis (Petunjuk Teknis) PPDB,” kata Nurjaman saat memberikan keterangan kepada awak media, Kamis (10/8).

    Kemudian dikatakan Nurjaman, ada peserta didik yang sudah masuk ke SMA Swasta di Kota Cilegon dan mengikuti pembelajaran, dibajak agar masuk SMA Negeri.

    “Sudah menerima peserta didik sedikit, dirampas pula. Ini terjadi berulang-ulang setiap tahun, kendati kami selalu meminta pengertian dan pemahaman mereka, namun tidak pernah digubris atau ditanggapi,” tuturnya.

    Dikatakan Nurjaman, dampak dari kecurangan SMA Negeri, beberapa SMA swasta sudah tutup. Pada 2021 lalu, 1 SMA Swasta tutup, kemudian pada 2023 ini bertambah 1 SMA Swasta tutup akibat kekurangan murid.

    “Dan ada 2 SMA Swasta yang saat ini sedang kolaps karena peserta didiknya sedikit,” ujarnya.

    Diungkapkan Nurjaman, pihaknya sebelumnya telah meminta kepada Kepala SMA Negeri di Kota Cilegon terutama kepada Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA di Kota Cilegon untuk berkomitmen dan berempati terhadap nasib SMA Swasta.

    “Demi tegaknya kebenaran, kejujuran dan keadilan, maka sebagai ungkapan rasa kecewa dan protes atas sikap para Kepala SMA Negeri Cilegon, kami seluruh Kepala SMA Swasta Kota Cilegon, menyatakan sikap mengundurkan diri dari keanggotaan MKKS SMA Kota Cilegon,” tegasnya.

    Lebih lanjut, Nurjaman menjelaskan, saat ini sudah ada 4 siswa SMA Swasta pindah ke SMA Negeri saat proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sudah berjalan. Pada tahun ajaran 2021/2022, bahkan ada 12 Siswa SMA yang sudah masuk ke SMA Swasta pindah ke SMA Negeri.

    “Kami di setiap Rapat MKKS kami ungkapkan, tetapi tidak ada perubahan dari Ketua MKKS,” tuturnya.

    Nurjaman yang juga Sekretaris MKKS SMA Kota Cilegon ini menambahkan, dari jumlah awalnya ada 18 SMA Swasta, saat ini tersisa 16 SMA Swasta di Kota Cilegon yang masih tergabung di Akses.

    “2 SMA Swasta sudah tutup akibat kekurangan siswa,” tutupnya.

    Saat dikonfirmasi menanggapi adanya protes dari Kepala Sekolah Swasta, Kepala MKKS SMA Kota Cilegon Agus Pancasusila mengklaim jika urusan PPDB di Kota Cilegon lebih kondusif dibandingkan di daerah lain.

    “Urusan PPDB di Cilegon itu jauh lebih kondusif dari pada kabupaten dan kota lain,” kata Agus.

    Agus juga meluruskan adanya siswa SMA Swasta yang pindah ke SMA Negeri di akhir masa PPDB.

    “Kalau ada yang terjadi diakhir-akhir masa PPDB, bahkan diawal masuk sekolah, itu semua dasarnya adalah kebijakan dan rekomendasi dari atas (KCD dan Dindikbud Banten), untuk menyelesaikan permasalah PPDB di akhir kegiatan,” tuturnya.

    Agus yang juga menjabat Kepala SMA Negeri 1 Cilegon ini mengaku jika SMA Negeri saat PPDB penuh dengan tekanan dari berbagai pihak.

    “Sekolah Negeri pada saat PPDB itu penuh dengan tekanan, jadi kami harus bisa menjaga agar semuanya tetap kondusif, dan mencarikan solusi dari setiap persoalan,” tandasnya. (LUK/DZH)

  • Pelayanan BPN Cilegon Dikeluhkan Masyarakat

    Pelayanan BPN Cilegon Dikeluhkan Masyarakat

    CILEGON, BANPOS – Pasca kejadian murkanya Anggota DPRD Kota Cilegon Hasbudin saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Cilegon yang dianggap melecehkan lembaga DPRD Kota Cilegon karena tidak datang saat di undang RPD oleh parlemen menemui babak baru.

    Ternyata persoalan pelayanan di BPN Kota Cilegon juga banyak dikeluhkan masyarakat Cilegon. Salah satu tokoh masyarakat Cilegon Rebudin, menyampaikan dirinya mengurus balik nama sertifikat lebih dari satu tahun belum ada kejelasan kapan selesainya.

    “Yang saya alami cukup ribet, kami masyarakat yang menghendaki legalitas secara hukum seakan-akan dipimpong. Ini pengalaman empiris saya dalam mengurus legalitas status hukum tentang kepemilikan hak saya ini menemukan kendala. Dan cukup membuat lelah, harus bagaimana?. Terus saya komunikasi kepada siapa sesungguhnya dari si A ke si B sebut saja petugas BPN nya waktu itu namanya Ali, Ali lempar lagi ke si B. Itu pengalaman-pengalaman tentang penerbitan legalitas SHM hak milik saya,” kata Rebudin kepada BANPOS, Selasa (8/8).

    Dirinya mengajukan balik nama sertifikat sejak Juli 2022 sampai saat ini belum ada kejelasan dari BPN Kota Cilegon. Padahal dirinya sudah mengikuti aturan yang diperintahkan oleh pegawai BPN akan tetapi prosesnya lama dan berbelit-belit.

    “Versi menurut BPN tumpang (tindih) padahal berarti itu ketidakjelian (BPN,red) padahal administrasi gambar oleh pihak BPN sendiri, meralat sendiri, merubah sendiri, kan lucu,” tuturnya.

    Ia juga mengingatkan kepada masyarakat agar berhati-hati dalam mengurus sertifikat di BPN Kota Cilegon.

    “Adanya program PTSL ini sesungguhnya mesti hati-hati masyarakat. Karena umumnya proses sertifikat program BPN yang PTSL itu terkadang dalam proses melakukan pengukuran tidak melibatkan tanah pemilik perbatasan kiri kanannya,” ujarnya.

    “Masyarakat harus berhati-hati agar tidak muncul dikemudikan hari semacam sengketa saling mengklaim. Kan nanti ribut di masyarakat merasa tanahnya dibawa ke tetangga,” tambahnya.

    Adanya keluhan masyarakat kepada BPN Kota Cilegon dialami juga oleh anggota DPRD Kota Cilegon. Diketahui diberitakan sebelumnya, Anggota DPRD Kota Cilegon Hasbudin murka saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Lintas Komisi I, II dan III dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon terkait Pengelolaan Aset, bertempat di Ruang Rapat DPRD Kota Cilegon, Senin (7/8).

    Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu murka lantaran Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Cilegon mangkir saat RDP, padahal Sekretariat DPRD Kota Cilegon sudah mengundang secara resmi untuk hadir di rapat tersebut.

    Dalam RDP itu, DPRD Cilegon dari lintas komisi membahas permasalahan aset di Kecamatan Pulomerak. Aset yang dibahas yaitu lahan eks Sangkanila, lahan Merak Beach Hotel dan lahan Pulau Merak Kecil.

    Dalam RDP itu, DPRD Kota Cilegon dari Komisi I, II dan III mengundang Badan Pengelola Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Bagian Hukum, Bagian Perekonomian, Camat Pulomerak, Manajemen Merak Beach Hotel dan BPN Kota Cilegon.

    Namun, tidak ada perwakilan yang hadir dari BPN Kota Cilegon.

    Hal itu membuat Anggota Komisi III DPRD Cilegon Hasbudin naik pitam. Ia merasa Lembaga DPRD Cilegon dilecehkan oleh pihak BPN Cilegon. “Ini saya anggap kurang ajar BPN,” kata Hasbudin dalam RDP di Ruang Rapat DPRD Cilegon, Senin (7/8).

    Hasbudin menegaskan, tidak adanya perwakilan BPN Cilegon yang hadir dalam RDP tersebut, disebut sebagai pelecehan terhadap institusi DPRD Cilegon. “Tidak menghargai lembaga DPRD, lembaga yang terhormat. Diundang tidak datang, suratnya diterima, ditelepon tidak diangkat, di WA (WhatsApp) tidak dijawab tapi dibaca. Artinya ini jelas-jelas BPN sudah melecehkan lembaga DPRD Kota Cilegon. Dan saya menganggap akhirnya diduga ini ada hal yang tidak beres antara BPN dengan Merak Beach Hotel,” kata Hasbudin dengan nada tinggi.

    Sementara itu, perwakilan Merak Beach Hotel Mulyaningsih mengatakan, mengenai lahan saat ini Merak Beach Hotel sertifikat kepemilikan pribadi. “Awal mulanya saya kurang tahu. Tapi, Merak Beach Hotel ini awalnya Bapak Roy Sungkono, kemudian dialihkan ke anaknya Roy Sadewo, setahu saya selama ini,” tuturnya.

    Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp Senin (7/8), Kepala BPN Cilegon Elfidian Iskariza terkait ketidakhadiran perwakilan dari BPN saat RDP tidak memberikan jawaban. Padahal pesan WhatsApp yang dikirim BANPOS sudah dibaca ditandai dengan centang biru. (LUK/PBN)

  • Angka Harapan Hidup Kota Cilegon Harus Ditingkatkan

    Angka Harapan Hidup Kota Cilegon Harus Ditingkatkan

    CILEGON, BANPOS – Angka usia harapan hidup diminta terus ditingkatkan. Hal itu disampaikan Wakil Walikota Sanuji Pentamarta saat menghadiri Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon di Aula Kantor Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Cilegon, Rabu (2/8).

    “Tolong ditingkatkan lagi usia harapan hidup di Kota Cilegon menjadi lebih tinggi karena Cilegon merupakan kota industri,” kata Sanuji, Rabu (2/8).

    Menurut Sanuji, perlu ada aksi yang lebih mengenai K3.

    “Saya berharap, kegiatan seperti K3 ini tidak berjalan terlalu lama. Tidak perlu sampai berhari-hari, tetapi diharapkan pelayanan publik berjalan lebih cepat lagi kedepannya,” tutur Sanuji.

    Dalam hal ini, Sanuji menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan K3 terkait pelayanan kesehatan publik tersebut.

    “Saya senang atas pelayanan kesehatan yang baik di Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) dan juga instansi kesehatan,” ungkapnya.

    Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Cilegon dr Febri Naldo menjelaskan, membudayakan K3 bukan hanya perlu diterapkan di pabrik saja, tapi juga di perkantoran.

    “Setiap pekerja adalah aset penting bagi sebuah perusahaan,” jelasnya.

    Diketahui, Sosialisasi K3 tersebut diikuti 53 peserta terdiri dari para Kepala Puskesmas dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon. (LUK/PBN)

  • KPU Cilegon Minta Doa Anak Yatim, Semoga Pelaksanaan Pemilu Sukses

    KPU Cilegon Minta Doa Anak Yatim, Semoga Pelaksanaan Pemilu Sukses

    CILEGON, BANPOS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon melakukan santunan bagi anak yatim di lingkungan Kantor KPU Kota Cilegon, Jumat (28/7/2023).

    Kegiatan diikuti oleh Ketua dan Anggota KPU Kota Cilegon beserta sekretariat KPU Kota Cilegon, kegiatan acara dilaksanakan dengan doa bersama dan pembagian santunan.

    Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat solidaritas antar sesama dan juga berdoa agar pelaksanaan Pemilu serentak 2024 berjalan dengan lancar.

    Selain itu, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hari istimewa bagi umat Islam, yakni 10 Muharram 1445 H.

    Ketua KPU Kota Cilegon Patchurrohman, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya merayakan 10 Muharram, tetapi juga berdasarkan imbauan dari KPU RI.

    “Sebagai bentuk kepedulian Komisi Pemilihan Umum terhadap generasi bangsa, santunan ini juga bertujuan untuk memperkuat solidaritas di antara kita semua,” ungkapnya.

    Usai memberikan santunan kepada anak yatim, Patchurrohman menyatakan harapannya bahwa bantuan yang diberikan dapat memberi manfaat bagi mereka.

    Pada kesempatan tersebut, Patchurrohman juga meminta dukungan doa dari anak-anak yatim agar semua kegiatan Pemilu yang dilaksanakan oleh KPU Kota Cilegon berjalan dengan lancar dan terhindar dari kendala-kendala besar.

    “Kesuksesan Pemilu tidak hanya ditentukan oleh penyelenggara, melainkan melibatkan peran dari semua pihak. Doa yang tulus juga memiliki pengaruh terhadap kesuksesan Pemilu,” katanya (LUK)

  • Tahun Ini, Sertifikat Tanah Elektronik Akan Diberlakukan

    Tahun Ini, Sertifikat Tanah Elektronik Akan Diberlakukan

    CILEGON, BANPOS – Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Badan Pertanahan Nasional (ATR/PBN) Republik Indonesia (RI) menyatakan akhir tahun ini akan mulai memberlakukan pembuatan sertifikat manual ke sertifikat elektronik.

    Demikian diungkapkan langsung Menteri ATR/Kepala BPN RI, Hadi Tjahjanto, saat menghadiri kegiatan pengarahan dan pembinaan kepada seluruh PPAT se-Provinsi Banten di salah satu Hotel di Kota Cilegon, Jumat (28/7/2023).

    Dikatakan Menteri Hadi, terkait sertifikat elektronik itu pihaknya saat ini sudah mulai melaksanakan pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

    “Iya sertifikat elektronik saat ini sudah dilaksanakan, khususnya milik BUMN ya berikutnya saya sudah minta bahwa sertifikat elektronik dapat dilaksanakan pada masyarakat itu sebelum akhir 2023 ini harus sudah berjalan,” kata Menteri Hadi kepada awak media.

    Menteri Hadi menyampaikan, program sertifikat elektronik tersebut merupakan tindak lanjut dari program PTSL yang memiliki tujuan yang sama untuk mempermudah masyarakat dalam membuat dokumen tanah.

    “Hanya satu lembar yang saat ini mungkin lebih dari 5 lembar atau 6 lembar itu akan mempermudah masyarakat dan tentunya dengan sertifikat ini adalah tindak lanjut dari program PTSL,” tuturnya.

    Lebih lanjut, Menteri Hadi menyatakan, melalui program sertifikat elektronik tersebut pihaknya dapat mencegah adanya mafia tanah di Indonesia.

    “Apabila wilayah itu menjadi wilayah kota lengkap, maka mudah kita untuk melakukan program digitalisasi ini. Oleh sebab itu kita terus mengejar menjadi Kota lengkap atau Kabupaten lengkap sehingga sistem digitalisasi ini bisa berjalan dengan baik, maka mafia tanah tidak akan ada yang bisa bermain lagi,” tandasnya. (LUK)

  • Sertifikat Tanah di Cilegon Dibagikan Door to Door ke Masyarakat

    Sertifikat Tanah di Cilegon Dibagikan Door to Door ke Masyarakat

    CILEGON, BANPOS – Sertifikat tanah hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dibagikan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto. Ia membagikan secara langsung sertifikat tanah ke masyarakat di Kota Cilegon, Kamis (27/7). Sertifikat tanah hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) ini diserahkan secara door to door oleh Menteri Hadi, saat di Lingkungan Sumur Menjagan, Kelurahan Kota Sari, Kecamatan Grogol.

    Mantan Panglima TNI saat penyerahan sertifikat tanah didampingi Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar, Walikota Cilegon Helldy Agustian dan sejumlah pejabat BPN, menyempatkan berbincang dengan para penerima.

    Pada penyerahan tersebut, Menteri Hadi diagendakan menyerahkan 16 sertifikat tanah untuk penerima di dua kelurahan yakni Kelurahan Kota Sari, Kecamatan Grogol dan Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Pulomerak.

    Menteri Hadi mengatakan, penyerahan sertifikat tanah di Kota Cilegon merupakan penyerahan kedua di Provinsi Banten setelah sebelumnya dilakukan hal yang sama kepada masyarakat di Kota Serang.

    “Hari ini saya door to door yang kedua, saya serahkan kurang lebih 11 sertifikat dan di desa ini, desa Kecamatan Grogol sebetulnya PTSL-nya sudah hampir selesai. Tinggal memang ada beberapa yang kita serahkan, memang agak terlambat karena mungkin ada permasalahan yuridis,” ujarnya kepada awak media, Kamis (27/7).

    Kemudian, Hadi pada kesempatan itu menyatakan, juga menyerahkan peta bidang untuk kelurahan. Penyerahan peta bidang untuk kelurahan dimaksudkan agar lurah dapat mengontrol peta bidang tanah di wilayahnya masing-masing.

    “Namun yang paling penting pada kesempatan ini juga saya serahkan peta bidang untuk lurah. karena selama ini lurah juga tidak memiliki peta bidang yang sudah lengkap atau yang sudah terdaftar. Ini kami serahkan sehingga ibu lurah ini bisa mengontrol wilayahnya mana ruang terbuka hijau, mana tempat masyarakat atau perumahan dan mana juga perumahan atau pabrik,” tuturnya.

    “Dan ini pun akan kita serahkan kepada seluruh kepala desa atau lurah di Indonesia apabila wilayahnya sudah terdaftar,” tambahnya.

    Dikatakan Hadi, secara umum, Provinsi Banten adalah masyarakat yang produktif. Berjalannya program PTSL sudah hampir selesai 70 persen. Dari target 5 juta bidang tanah, telah selesai 3,7 juta bidang tanah. Ia menyatakan, dengan adanya program PTSL memberikan dampak yang positif yakni pertambahan nilai ekonomi masyarakat menjadi meningkat.

    “Dan yang terjadi apa, ketika PTSL, kita serahkan ke masyarakat, bahwa economic value added-nya ini besar sekali,” ujarnya.

    Menteri Hadi mengaku akan terus melakukan kegiatan penyerahan sertifikat tanah PTSL. Hal itu untuk mencari nilai-nilai positif dari kegiatan.

    “Ini akan kita teruskan untuk kegiatan door to door untuk mencari informasi apa-apa saja nilai positif dari kegiatan PTSL,” paparnya.

    Salah satu warga penerima sertifikat tanah program PTSL, Safrudin, mengaku bersyukur telah mendapatkan sertifikat secara gratis. Program PTSL yang digulirkan pemerintah, kata warga Lingkungan Mekar Mulya, Kelurahan Mekarsari ini, sangat membantu masyarakat.

    “Semua serba gratis dan dipermudah. Terima kasih sudah diuruskan sudah dapat sertifikat dan dengan mudahnya tanpa ada biaya juga,” tandasnya. (LUK)

  • Komedian Doyok Janji Bantu Pasarkan Cemilan Wong Cilegon

    Komedian Doyok Janji Bantu Pasarkan Cemilan Wong Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Komedian Sudarmaji alias Doyok mulai kepincut alias tertarik produk olahan makanan ringan atau cemilan asli wong Cilegon pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).

    Ketertarikan Doyok ini ia sampaikan saat temu kangen dengan Walikota Cilegon Helldy Agustian, di kantor walikota, Senin (24/7).

    Antara Doyok dengan Helldy merupakan teman lama sejak keduanya berteman di Cimone, Kota Tangerang 22 tahun lalu.

    Pelawak kelahiran Porong Sidoarjo 17 Agustus 1954 itu lantas dibawa keliling Pemkot Cilegon. Mulai dari Mal Pelayanan Publik, Studio Radio Mandiri hingga kantor Setda.

    Saat di MPP, Doyok mengunjungi stand Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Gedung MPP. Doyok terkejut sebab CIlegon tidak hanya dikenal sebagai kota industri tapi juga banyak produk UMKM-nya.

    “Luar biasa ini produk UMKM Cilegon. Saya pikir Cilegon hanya bisa memproduksi besi baja atau bahan kimia, ternyata banyak produk UMKM yang rasanya enak-enak,” katanya.

    Doyok pun memborong sejumlah produk UMKM favorit. Mulai dari gipang, keripik gegetas, keripik daun singkong, ekstrak daun kelor hingga minuman wedang jahe.

    “Saya siap promosikan nih produk UMKM Cilegon yang luar biasa ini. Semoga semuanya laku keras sehingga akan bisa membuka lapangan pekerjaan bagi rakyat kebanyakan,” ucap Doyok.

    Pada kesempatan tersebut Doyok menyarankan agar para pelaku UMKM di Kota Cilegon berjiwa Putih. Putih yang dimaksud adalah produktif, ulet, teliti, inovatif dan hemat.

    “Biar makin sukses ikuti tips saya itu. Mudah-mudahan bisa go internasional,” tandas Doyok.

    Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengapresiasi kehadiran Doyok ke Kota Cilegon. Dia bilang bahwa Doyok adalah kawan lama yang dikenal sejak ia bekerja di Tunas Toyota Cimone.

    “Kita kenal sejak 22 tahun lalu. Kedatangan beliau (Doyok) ke Cilegon lebih pada temu kangen saja. Saya ucapkan terimakasih atas kedatangannya,” kata Helldy. (ADV)

  • Wakil Walikota Sanuji Sambangi Korban Kekerasan Geng Motor

    Wakil Walikota Sanuji Sambangi Korban Kekerasan Geng Motor

    CILEGON, BANPOS – Wakil Wali Kota Sanuji Pentamarta mengunjungi Ahmad Sofandi Bin Mulhat, warga Lingkungan Pegantungan Baru Kubang Laban, Kelurahan Panggungrawi, Kota Cilegon, yang terluka akibat ulah geng motor, Senin 24 Juli 2023.

    Ahmad Sofandi menderita luka serius di tubuhnya karena ditusuk oleh sekelompok remaja yang diduga geng motor pada Sabtu malam 22 Juli 2023 lalu.

    Atas kekerasan dan ulah geng motor tersebut, Sanuji meminta seluruh elemen masyarakat mulai dari pemerintah, aparat penegak hukum, tokoh masyarakat, ulama dan pemuda, untuk membangun perlindungan dan mencegah kejadian serupa tidak terulang lagi.

    “Saya mengajak, mari kita tingkatkan solidaritas dan soliditas. Mudah-mudahan dengan menjaga solidaritas sesama anak bangsa, kita bisa saling menghargai satu sama lain. Saling peduli dan kasih sayang. Tidak boleh lagi ada kekerasan,” tandas Sanuji.

    Sanuji pun merasa khawatir sebab akhir-akhir ini banyak insiden kekerasan di tengah masyarakat yang datang begitu saja dan sulit diduga.

    “Infonya pekan yang lalunya lagi, ada keributan oleh geng motor di Lingkungan Barokah. Ini membahayakan dan tidak boleh ada lagi,” terang Sanuji.

    Orang nomor dua di Pemkot Cilegon itu meminta pihak Puskesmas membantu proses penyembuhan Ahmad Sofandi.

    Selanjutnya, Sanuji berharap kepada seluruh institusi pemerintahan, terutama kecamatan berkordinasi dengan pihak-pihak lain. Mulai dari kelurahan hingga RT dan RW guna untuk mencegah kejadian serupa terulang.

    “Mulai hidupkan ronda malam untuk menjaga keamanan dan membangun kesadaran serta kewaspadaan warga,” ungkapnya.

    Selain itu, tambahnya, kegiatan patroli bersama juga perlu digalakkan untuk membangun soliditas dan solidaritas sosial dalam rangka mencegah sedini mungkin kekerasan dan kriminalitas. (ADV)