Tag: Kota Cilegon

  • Kota Cilegon Barometer Kendalikan Inflasi di Banten

    Kota Cilegon Barometer Kendalikan Inflasi di Banten

    CILEGON, BANPOS,- Kota Cilegon merupakan salah satu dari 90 kota/kabupaten yang menjadi barometer pengendalian inflasi di Indonesia.

    Dimana, Kota Cilegon telah memberikan kontribusi signifikan dan menjadi yang terbaik dalam mengendalikan inflasi 2022 hingga awal 2023 di Provinsi Banten.

    Demikian terungkap pada acara Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon di Rumah Dinas Wali Kota Cilegon, beberapa waktu lalu.

    “Pasar Kranggot (Kota Cilegon-red) menjadi barometer inflasi. Dimana, di Provinsi Banten hanya ada tiga wilayah yang dijadikan barometer pengendalian inflasi yaitu Kota Cilegon, Kota Serang dan Kota Tanggerang,” ujar Walikota Cilegon Helldy Agustian sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Senin 26 Juni 2023 lalu.

    Menurut Helldy, Kota Cilegon telah memberikan kontribusi signifikan dalam mengendalikan inflasi 2023 hingga awal 2023 dan menjadi yang terbaik di Provinsi Banten.

    Kota Cilegon di tahun 2022 dan awal tahun 2023 menjadi kota terbaik dalam mengendalikan inflasi di Provinsi Banten, sehingga diharapkan dapat menjadi proyek percontohan secara Nasional.

    Helldy yang juga politisi Partai Gerindra mengungkapkan, kegiatan Gerakan Pangan Murah memiliki dampak yang signifikan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.

    Melalui program tersebut, masyarakat dapat memperoleh bahan pokok makanan dengan harga yang lebih terjangkau, sehingga sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

    “Gerakan pangan murah ini sangat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok. Sebab, harga yang ditawarkan itu pasti akan jauh lebih murah dari harga pasar,” papar Helldy.

    Menurutnya, dalam menyikapi persoalan ketahanan pangan, Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon akan menciptakan sebuah aplikasi khusus yang memungkinkan para petani dapat memasarkan hasil tani secara langsung kepada konsumen tanpa melalui perantara.

    Harapannya, hal itu dapat meningkatkan pendapatan petani dan memberikan akses lebih mudah bagi konsumen untuk mendapatkan produk pertanian segar langsung dari sumbernya.

    “Kami berencana akan membuat aplikasi untuk para petani. Aplikasi tersebut nantinya bisa digunakan para petani untuk memasarkan hasil taninya langsung kepada konsumen. Jadi, tidak perlu lagi ada perantara untuk memasarkan hasil panen nya nanti,” terangnya.

    Sementara itu, Eva Sarifah selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon mengatakan, pihaknya terus berkomitmen melaksanakan kegiatan serupa guna menjaga ketahanan pangan di Kota Cilegon.

    “Untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga kebutuhan pokok di Kota Cilegon. Gerakan Pangan Murah ini berfokus dalam menyediakan berbagai komoditas kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, terigu, telur, gula, cabai, dan lainnya dengan harga yang terjangkau untuk masyarakat,” tandas Eva.(ADV)

  • Kali Kranggot Kota Cilegon Penuh Sampah

    Kali Kranggot Kota Cilegon Penuh Sampah

    CILEGON, BANPOS – Tumpukan sampah terlihat di sepanjang Kali Kranggot yang berada di Kecamatan Jombang, Kota Cilegon. Bahkan, sampah yang berada di permukaan kali nyaris meluber ke Jalan Kranggot.

    Selain banyak sampah, Kali Kranggot juga alirannya tidak begitu lancar akibat adanya beberapa bangunan diatasnya. Selain itu, permukaan air hampir meluber ke badan jalan.

    Salah satu warga Kranggot, Ade Putra mengatakan, sampah yang ada di Kali Kranggot dari hulu dan ada dari pasar.

    “Kali sekitar 2 meter, ini kalau habis hujan air bisa sampai ke jalan,” ujar Ade.

    Dikatakan Ade, kali Kranggot merupakan kali irigasi. Tidak setiap hari ada airnya lantaran terkadang air ditutup dari hulu.

    “Pengennya dibersihin,” tuturnya.

    Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon Sabri Mahyudin mengakui jika pada Senin, (10/7) Kali Kranggot dipenuhi sampah. Namun, pada Selasa (11/7) sudah bersih lantaran sampah sudah diangkat.

    “Sudah dibereskan. Diangkut sampahnya,” kata Sabri, Selasa (11/7).

    Sabri berharap kesadaran warga untuk bersama-sama menjaga aliran kali agar tetap bersih.

    “Tinggal kesadaran masyarakat di sepanjang aliran untuk sama-sama menjaga kali yang ada,” harapnya.

    Selain itu, Sabri mengimbau masyarakat yang membuang sampah bukan di aliran kali. Sebab, di sekitar Kali Kranggot juga ada Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Pasar Kranggot yang juga bisa dimanfaatkan warga untuk membuang sampah.

    “Di Kali Kranggot juga ada jembatan yang rendah membuat akumulasi sampah menumpuk,” tandasnya. (LUK/PBN)

  • Puluhan Pelajar di Kota Cilegon Diberikan Bimbingan Dunia Kerja

    Puluhan Pelajar di Kota Cilegon Diberikan Bimbingan Dunia Kerja

    CILEGON, BANPOS – Sebagai upaya memperkenalkan dunia kerja bagi siswa, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon memberikan bimbingan jabatan bagi calon tenaga kerja di SMK Yabhinka Cilegon, Selasa (11/7).

    Kepala Disnaker Kota Cilegon Panca Nugrahestianto Widodo mengatakan, selain mempersiapkan diri saat menghadapi dunia kerja, kegiatan ini juga sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kota Cilegon.

    “Supaya menambah wawasan kepada anak-anak SMK, khususnya bahwa mereka harus dapat mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja,” katanya.

    Panca meminta, pihak sekolah untuk memotivasi para siswa agar lebih bersemangat dalam menghadapi dunia kerja. Terlebih, dengan adanya kolaborasi dengan industri di Kota Cilegon.

    “Materinya bagaimana cara melakukan perekrutan perusahaan, cara menarik perhatian dalam membuat cv dan wawancara,” ujarnya.

    Di tempat yang sama, Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja pada Disnaker Kota Cilegon Hidayatullah menambahkan, kegiatan ini dinilai sangat efektif untuk menekan angka pengangguran. Dimana saat ini Kota Cilegon berada di peringkat 4 di Provinsi Banten.

    “Sudah turun angka pengangguran di Kota Cilegon tahun ini. Alhamdulillah peringkat ke 4 di Provinsi Banten. Sebelumnya ke 7,” ungkapnya.

    Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Yabhinka, Beben Yulius menyambut baik adanya penyuluhan ini. Ia berharap, bisa terus berkolaborasi dengan Disnaker Kota Cilegon, terutama dalam memberikan pelatihan-pelatihan tenaga kerja.

    “Mudah-mudahan selanjutnya akan tercipta kolaborasi yang baik untuk menciptakan SDM anak-anak Kota Cilegon yang berdaya saing dengan kota lainnya,” katanya. (LUK/PBN)

  • Warga Kota Cilegon Jadi Korban TPPO

    Warga Kota Cilegon Jadi Korban TPPO

    CILEGON, BANPOS – Warga Cilegon N (47) yang tinggal di Lingkungan Kependilan, Kelurahan Panggung Rawi, Kecamatan Jombang menjadi korban TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang). Korban N dijanjikan bekerja sebagai asisten rumah tangga di Arab Saudi.

    Kabid Penanganan Bencana dan Warga Negara Migran Korban Tindak Kekerasan pada Dinas Sosial (Dinsos) Kota Cilegon, Tb Hkualizaman membenarkan adanya warga Cilegon yang menjadi korban TPPO. Berdasarkan keterangan dari anak korban jika N saat ini sudah diamankan usai digerebek oleh kepolisian di suatu tempat penampungan agen pekerja di wilayah Jakarta Selatan pada Rabu (5/7/2023).

    “Dari keterangan anaknya ini, jika korban ini ikut diamankan waktu lagi di tempat penampungan di daerah Jakarta Selatan,” kata Hkualizaman, Selasa (10/7).

    Waway sapaan akrabnya menambahkan, usai diamankan oleh pihak kepolisian, N sempat menghubungi keluarganya melalui KemenPPA. “Saat ini N diamankan di rumah milik PPA,” tambahnya.

    Hal senada dikatakan Pekerja Sosial pada Dinas Sosial Kota Cilegon, Farid Alamsyah. Ia menjelaskan, N merupakan pekerja migran ilegal dari Kota Cilegon. N dijanjikan bisa bekerja di Arab Saudi oleh sepupunya yang sudah bekerja di Arab Saudi.

    “Jadi dia ini dijanjikan bisa bekerja di Arab Saudi oleh sepupunya. Korban mencoba kerja di luar negeri tanpa sepengetahuan pihak keluarga,” ujarnya.

    Dikatakan Farid, berdasarkan informasi dari pihak keluarga, N ingin bekerja di Arab Saudi karena terbentur ekonomi. Mengingat, suaminya telah lama sakit dan hanya menerima gaji Rp900 ribu sebagai petugas satpam di suatu perumahan.

    Sementara, keenam anaknya ini baru dipecat di salah satu perusahaan di Kota Cilegon.

    “Memang faktor ekonomi korban ini mau bekerja di luar negeri. Tapi, dia mendaftar tidak memiliki kelengkapan data alias ilegal,” tandasnya. (LUK/PBN)

  • Koperasi yang Kuat dan Berdaya Saing Wujudkan Kemajuan Ekonomi di Cilegon

    Koperasi yang Kuat dan Berdaya Saing Wujudkan Kemajuan Ekonomi di Cilegon

    CILEGON, BANPOS,- Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon tengah bersiap menyambut perayaan hari jadi koperasi ke- 76 pada 12 Juli. Kehadiran koperasi yang kuat dan berdaya saing akan menjadi kunci dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan ekonomi di Kota Cilegon dan seluruh Indonesia.

    Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon Didin S Maulana sebagaimana rilis Dinas Kominfo setempat menyatakan bahwa acara puncak hari koperasi akan dilakukan di akhir bulan Juli, dengan agenda peluncuran duta koperasi ukm, penyerahan badan hukum koperasi syariah, dan penyampaian penghargaan kepada koperasi.

    “Pada acara puncak hari koperasi nanti ada sejumlah agenda yang sudah kita persiapkan. Salah satunya pemberian penghargaan kepada koperasi yang sudah melaksanakan pendidikan keanggotaan. Selain itu ada agenda peluncuran duta koperasi ukm,” ujar Didin di kantornya, hari ini.

    Didin yang juga mantan Kadis Kominfo menjelaskan bahwa pada Hari Koperasi Nasional tahun 2023 juga akan menjadi momentum peringatan Hari Koperasi Nasional dengan thema “Bangga Berkoperasi, Indonesia Maju”.

    Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya peran koperasi dalam perekonomian Indonesia.

    “Koperasi merupakan sokoguru ekonomi bagi masyarakat. Kami berharap melalui peringatan ini, masyarakat semakin menyadari bahwa koperasi adalah usaha yang sesuai dengan karakteristik negara kita. Kita semua, dapat bersama-sama mendorong pertumbuhan koperasi,” terang Didin.

    Didin mengungkapkan, dengan adanya peringatan Hari Koperasi Nasional yang diperingati setiap tahun, diharapkan koperasi di Kota Cilegon dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

    Didin sangat optimis bahwa kehadiran koperasi yang kuat dan berdaya saing akan menjadi kunci dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan ekonomi di Kota Cilegon dan seluruh Indonesia.

    Untuk diketahui, pada acara hari koperasi tersebut pihaknya juga akan mengundang pengurus Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Cilegon, sebagai tamu kehormatan.

    “Acara diawali berdialog dgn gerakan koperasi (pengurus Dekopinda) tentang perkoperasian di kota Cilegon, dilanjutkan pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur dalam memperingati hari koperasi ke-76. Momen kebersamaan dengan gerakan koperasi ini, akan terus kami lakukan untuk kemajuan koperasi di kota Cilegon,” ucap Didin. (ADV)

  • Walikota Cilegon Helldy Agustian Tekankan Pentingnya Sanitasi Berkelanjutan

    Walikota Cilegon Helldy Agustian Tekankan Pentingnya Sanitasi Berkelanjutan

    CILEGON, BANPOS – Kualitas hidup yang bersih dan sehat mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kota Cilegon, khususnya akan pentingnya kepemilikan jamban. Hal ini ditegaskan Walikota Cilegon Helldy Agsutian disela acara peyerahan bantuan jamban kepada 20 kepala keluarga di Kelurahan Bulakan, Senin (10/7) dari sejumlah perusahaan.

    Helldy mengungkapkan, kegiatan penyerahan bantuan jamban tersebut sejalan dengan program Pemkot Cilegon dalam mencapai target sanitasi yang berkelanjutan.

    “Adanya bantuan jamban ini sangat sejalan dengan program pemerintah terkait sanitasi berkelanjutan. Setidaknya, berdasarkan data, masih terdapat dua persen lagi masyarakat Kota Cilegon yang belum memiliki jamban, sementara 98 persen sudah memiliki,” ujarnya.

    Atas data tersebut, Helldy meminta kepada setiap lurah untuk segera melakukan pendataan terhadap masyarakat yang belum memiliki jamban. Pemkot Cilegon akan terus berupaya untuk menyelesaikan permasalah tersebut.

    Untuk diketahui, bantuan puluhan jamban di wilayah Kelurahan Bulakan tersebut diinisiasi oleh PT Hafis Nuryatama Kontruksi dan PT Bangun Lintas Samudra. Bantuan tersebut dilakukan kedua persuhaan untuk mendukung upaya Pemkot Cilegon dalam upaya pengadaan sanitasi yang layak bagi masyarakat.

    “Kami mengapresiasi dan berterima kasih atas kepedulian para pihak perusahaan dalam membantu meningkatkan sanitasi yang layak bagi masyarakat Kota Cilegon, khususnya bagi warga Kelurahan Bulakan,” ucap Helldy yang juga politisi Partai Gerindra Kota Cilegon.

    Menurutnya, dengan adanya sinergitas antara pemerintah, perusahaan dan masyarakat, maka program-program bantuan tersebut diharapkan dapat terus berkelanjutan, sehingga dapat memberikan manfaat kepada lebih banyak lagi bagi keluarga di Kota Cilegon.

    ”Kita tidak bisa membangun Kota Cilegon ini sendirian. Perlu adanya kolaborasi antara pemerintah, industri dan masyarakat. Saya harap bantuan seperti ini dapat berlanjut. Sebab, bantuan sangat bermanfaat untuk masyarakat,” tuturnya.

    Sementara itu, Direktur PT Hafis Nuryatama Kontruksi, Edison Sitorus mengatakan, jamban merupakan kebutuhan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya memberikan dukungan dengan memberikan bantuan pembangunan jamban kepada masyarakat.

    ”Di zaman yang modern saat ini, jamban menjadi kebutuhan yang paling mendasar bagi setiap masyarakat. Semoga bantuan yang kami berikan ini bisa memberikan dampak positif bagi kelangsungan hidup masyarakat Cilegon,” harapnya.

    Tampak hadir pada acara penyerahan bantuan jamban tersebut, Camat Cibeber Sofan Maksudi, Direktur PT Banten Lintas Samudera Bae Bomin, Lurah Kelurahan Bulakan Nuriyah, perwakilan Dinas Kesehatan Kota Cilegon, para ketua RT/RW se Kelurahan Bulakan dan masyarakat sekitar.(ADV)

  • Utamakan Keselamatan Masyarakat Dalam Berlalu Lintas, Polres Cilegon Gelar Operasi Patuh Maung 2023

    Utamakan Keselamatan Masyarakat Dalam Berlalu Lintas, Polres Cilegon Gelar Operasi Patuh Maung 2023

    CILEGON, BANPOS – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cilegon melaksanakan Operasi Patuh Maung 2023 yang dilaksanakan selama 14 hari ke depan, di wilayah hukum Polres Cilegon.

    Operasi tersebut dilaksanakan guna memastikan keselamatan masyarakat, dalam berkendara.

    Kasatlantas Polres Cilegon, AKP Riska Tri Arditia, menjelaskan bahwa Operasi Patuh Maung 2023 dilaksanakan mulai 10 Juli sampai 23 Juli 2023 di daerah hukum Polres Cilegon Polda Banten.

    Dalam pelaksanaannya kata AKP Riska, pihaknya mengedepankan tindakan preventif, edukatif dan humanis dengan penegakan hukum Tilang Electronic Mobile dan Statis.

    Dalam Operasi Patuh Maung 2023, lanjut AKP Riska ada tujuh sasaran untuk pengguna jalan.

    Ketujuhnya yakni pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi kendaraan bermotor masih di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang.

    Selanjutnya, tidak menggunakan helm standar SNI atau tidak menggunakan safety belt, pengemudi kendaraan bermotor dalam pengaruh alkohol, pengemudi kendaraan bermotor yang melawan arus serta pengemudi kendaraan bermotor yang melebihi batas kecepatan.

    “Operasi Patuh Maung 2023 guna mengedukasi masyarakat terkait pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas. Kita juga dari Satlantas Polres Cilegon juga akan melakukan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas. Penindakan dilakukan dengan kamera elektronik Mobile dan Statis,” kata AKP Riska, Senin (10/7).

    Mantan Kasatlantas Polres Pandeglang ini mengimbau masyarakat Kota Cilegon, untuk mematuhi tata tertib berlalu lintas dengan melengkapi surat-surat dan kelengkapan kendaraannya.

    “Patuh dan tertib berlalu lintas cermin moralitas bangsa,” tutup Polwan berparas cantik ini.

    Sementara itu, saat hari pertama Operasi Patuh Maung 2023 Senin (10/7) di Landmark Cilegon, Kanit Turjawali Satlantas Polres Cilegon, Ipda Kyflan Ahmad Syukur, mengatakan sebanyak 10 pelanggar lalu lintas ditindak.

    Yang paling banyak ditemukan dalam operasi tersebut menurutnya, pelanggar yang tidak menggunakan helm.

    “Untuk hari ini penindakan peneguran lisan yang tertangkap. Di data kami sudah 10 pelanggar yaitu 5 tidak menggunakan helm, 2 tadi tidak menggunakan safety belt, dan 3 tadi melawan arus,” tuturnya kepada BANPOS saat ditemui di lokasi, Senin (10/7).

    Kyflan mengungkapkan, sebanyak 30 personel gabungan Polres Cilegon diterjunkan dalam operasi Maung tersebut.

    Selain itu, kata Kyflan operasi tersebut kedepannya akan dilakukan dibeberapa titik kerawanan pelanggaran yang ada di masyarakat.

    Lebih lanjut, Kyflan menerangkan, dalam operasi itu pihaknya mengedepankan langkah preventif atau pencegahan, sosialisasi dan kegiatan edukatif kepada masyarakat.

    Adapun untuk penegakan hukumnya pihaknya menggunakan penindakan sistem elektronik baik statis maupun mobile.

    Dengan demikian, lanjut Kyflan apabila ditemukan pengendara yang melanggar secara kasat mata. Seperti tidak menggunakan helm, melawan arus, berboncengan lebih satu orang dan tidak menggunakan safety belt maka akan dilakukan peneguran secara lisan maupun tulisan.

    “Ketika secara kasat mata di dapati oleh petugas di lapangan maka akan dilaksanakan peneguran secara lisan dan tertulis,” ujarnya.

    Kyflan menghimbau kepada masyarakat agar mengutamakan keselamatan pada saat berkendara. Seperti menggunakan helm, safety belt, dan melengkapi surat-surat kendaraannya.

    “Tujuan dari OPS Patuh Maung ini adalah untuk menghimbau kepada masyarakat bahwa keselamatan itu bukan untuk anggota kepolisian tapi untuk diri pribadi,” tandasnya. (LUK/DZH)

  • Dalam Seminggu Ribuan Masyarakat Kunjungi MPP Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon, kembali menerima permohonan untuk membuka gerai pelayanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Cilegon. Permohonan kali ini datang dari PT Taspen yang ingin membuka gerai di MPP.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat ini jumlah gerai yang ada di MPP Kota Cilegon sebanyak 22 gerai dengan dengan 123 layanan yang meliputi pelayanan, perizinan, non perizinan, serta layanan administrasi kependudukan masyarakat.
    MPP menyediakan 75 jenis layanan dari 21 instansi dengan menggunakan sistem pelayanan yang terpadu, kolaboratif, akuntabel dan profesional. Beberapa instansi tersebut antara lain, Kejaksaan Negeri Cilegon, Polres Cilegon, BPKAD, PDAM, Disdukcapil, DPMPTSP, DPK, Disnaker dan masih ada beberapa instansi dari Kota Cilegon maupun Provinsi Banten.

    Plt Kepala DPMPTSP Kota Cilegon, Tb Dendi Rudiatna mengatakan, keinginan PT Taspen membuka gerai di MPP lantaran pengunjung yang datang ke MPP terus bertambah setiap harinya. Selain itu juga untuk, meningkatkan cakupan pelayanannya, terutama bagi pensiunan.

    “Kali ini yang ingin mengajukan dari Taspen, karena setiap harinya pengunjung MPP terus meningkat,” kata Dendi, Minggu (9/7).

    Meski demikian, untuk menambah jumlah gerai itu pihaknya harus berkoordinasi dengan gerai yang sudah berdiri. Hal itu dilakukan, guna menyesuaikan waktu operasional layanan di MPP.

    Dendi menuturkan, awal berdiri jumlah gerai di MPP Kota Cilegon sebanyak 18 gerai. Namun, seiring berjalannya waktu gerai di MPP terus bertambah dan kini sudah ada sebanyak 22 gerai dengan 123 layanan di MPP Cilegon.

    “Di MPP saat ini jumlahnya ada 22 gerai dengan 123 layanan,” ujar Dendi.
    Dendi mengungkapkan, saat ini layanan yang paling banyak dilakukan di MPP ada layanan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DKCS) yang saat ini sudah berganti nama menjadi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cilegon.

    “Paling banyak layanan dari DKCS,” ujarnya.

    Dendi mengungkapkan, dalam seminggu masyarakat yang berkunjung atau melakukan layanan ke MPP bisa mencapai 1000 kunjungan. Dengan demikian, maka dalam sehari bisa mencapai sekitar 100 lebih kunjungan.

    “Seminggu bisa mencapai 1000 kunjungan lebih, jadi dalam sehari bisa sekitar seratusan pengunjung,” tuturnya.

    Karena jumlah gerai layanan di MPP terus bertambah, Dendi mengaku akan mengusulkan kepada pimpinan untuk memperluas MPP seperti memperluas gedung atau membangun gedung baru.

    “Kedepan kita akan usulkan kepada pimpinan agar dilakukan perluasan, karena tempatnya mulai terbatas,” tandasnya. (LUK/PBN)

  • Merantau ke Cilegon untuk Jadi Gepeng dan Anjal, 7 Orang Diamankan Satpol PP

    Merantau ke Cilegon untuk Jadi Gepeng dan Anjal, 7 Orang Diamankan Satpol PP

    CILEGON, BANPOS – Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Cilegon kembali mengamankan tujuh orang yang terdiri dari gelandangan pengemis (gepeng) dan anak jalanan (anjal) di sekitar Masjid Agung Kota Cilegon.

    Dari hasil razia tersebut, petugas Satpol PP langsung menggiring gepeng dan anjal tersebut ke Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kota Cilegon untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.

    “Hari ini kami menerima tujuh gepeng dan anjal dari teman-teman Satpol PP yang terjaring di sekitaran wilayah Masjid Agung Cilegon. Ini dilakukan lantaran gepeng dan anjal sering kali mengganggu terutama yang sedang beribadah,” kata Analis Pelayanan Sosial pada Dinsos Kota Cilegon, Supandi, usai melakukan pembinaan, Jumat (7/7/2023).

    Diungkapkan Supandi, dari ketujuh yang dibina tersebut semuanya ‘perantau’ atau berasal dari luar Cilegon yang sengaja datang ke Cilegon, untuk mencari nafkah dengan cara mengemis atau minta-minta.

    “Setelah kita data hampir semua warga dari luar Cilegon ada dari Kota Serang dan Labuan Pandeglang,” tuturnya.

    Menurutnya, dari ketujuh orang tersebut semuanya orang baru atau belum pernah terjaring oleh Satpol PP sebelumnya. Namun sangat disayangkan dari ketujuh orang itu, dua diantaranya masih duduk di bangku SMP.

    “Ada dua pelajar SMP asal Labuan Pandeglang. Makanya kalau terjaring kembali tidak bakal kami pulangkan selain dijemput oleh guru atau orang tuanya,” terangnya.

    Kemudian Supandi menegaskan, jika nanti terjaring kembali dan melakukan aktivitas yang mengganggu ketertiban umum, maka pihaknya bakal mengirimkan ke Panti Rehabilitasi yang berada di Bogor, Jawa Barat.

    “Tadi kita buatkan surat pernyataan dan apabila nanti terjaring yang kedua kali dan melakukan aktivitas seperti ini di wilayah Kota Cilegon, akan kita kirim ke Panti Rehabilitasi yang ada di Bogor,” tegasnya.

    Supandi berharap, dengan dilakukannya pembinaan dan pernyataan untuk tidak melakukan mengemis kembali mudah-mudahan tidak akan mengulangi lagi. “Sehingga Kota Cilegon bisa tertib bersih dari pengemis,” tandasnya. (LUK/DZH)

  • Walikota Cilegon Helldy Agustian Beri Motivasi Pasien Cuci Darah

    Walikota Cilegon Helldy Agustian Beri Motivasi Pasien Cuci Darah

    CILEGON, BANPOS,- Jiwa kemanusiaan Walikota Cilegon Helldy Agustian tak diragukan lagi. Meski ditengah kesibukannya, ia masih menyempatkan diri untuk mengunjungi pasien cuci darah di salah satu Rumah Sakit di kota Cilegon, Rabu 28 Juni 2023 lalu.

    Kehadiran Helldy yang juga politisi Partai Gerindra di ruangan hemodialisa itu untuk memberikan motivasi kepada para pasien cuci darah, agar tetap semangat dalam menjalani proses penyembuhannya.

    Untuk diketahui, dalam sepekan, dari hari Senin-Sabtu ada kurang lebih 60 pasien cuci darah yang dibagi menjadi dua sesi pagi dan siang yang menjalani proses cuci darah di rumah sakit milik pemerintah tersebut.

    Pada kesempatan itu, Helldy mengatakan bahwa seseorang yang sedang sakit merupakan ujian. Bila mampu bersabar atas ujian tersebut akan dapat menggugurkan dosa-dosanya.

    “Sesuai hadits yang diriwayatkan Bukhari bahwa setiap muslim yang terkena penyakit, pasti akan dihapuskan kesalahannya, sebagaimana pohon menggugurkan daun-daunnya,” ucap Helldy.

    Dalam kesempatan tersebut, Helldy pun berharap kepada para pasien cuci darah untuk terus bersabar sambil menjalankan ikhtiar, agar sakit yang diderita menjadi penggugur dosa.

    “Jadikan ini sebagai cobaan, karena sakit ini bukan lain untuk menggugurkan dosa kita,” tutur Helldy.

    Helldy juga mengingatkan agar para pasien cuci darah itu tetap semangat, sebab obat yang paling mujarab yang bisa menyembuhkan sebuah penyakit itu adalah motivasi dari dalam diri pasien itu sendiri.

    “Kita harus tanamkan dari diri kita itu untuk semangat agar sembuh. Kekuatan Allah SWT yang bisa menyembuhkan segala macam penyakit dan juga semangat kita. Mukjizat Allah kalau mau kasih kesembuhan itu pasti sembuh, perantaranya boleh dari dokter tapi kalau Allah sudah berkehendak pasti akan terjadi,” tandas Helldy.

    Helldy mengajak kepada pasien cuci darah untuk tetap happy, karena semua penyakit itu bisa jadi datangnya dari hati. Oleh karena itu siapapun yang sedang sakit diusahakan harus happy.

    “Meski kita sedang sakit usahakan untuk tetap happy. Termasuk yang penting adalah menjaga imun di dalam tubuh kita. Meningkatkan imun juga sangat penting untuk menangkal setiap penyakit. Pokoknya usahakan tetap semangat untuk sembuh,” ungkap orang nomor satu di Kota Cilegon ini seraya terus menyampaikan semangat kepada para pasien cuci darah.(ADV)