Tag: KPJ

  • Rayakan Hari Jadi yang Pertama, KPJ Kota Serang Gelar Baksos untuk Masyarakat

    Rayakan Hari Jadi yang Pertama, KPJ Kota Serang Gelar Baksos untuk Masyarakat

    SERANG, BANPOS — Dalam rangka merayakan hari jadinya yang pertama, Komunitas Penyanyi Jalanan (KPJ) Kota Serang menggelar bakti sosial. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kawasan Bogeg, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang pada Selasa (20/8).

    Mereka tidak sendiri, kegiatan bakti sosial itu juga turut mengundang KPJ Provinsi Banten serta masyarakat sekitar.

    Agenda bakti sosial yang dilaksanakan meliputi sunat massal gratis, santunan anak yatim, dan pembagian Al Quran.

    Ketua Pelaksana, Ahmad Amron, mengatakan kegiatan yang diselenggarakan kali ini merupakan bentuk rasa syukur KPJ Kota Serang zona Bogeg, karena mereka telah diterima baik oleh masyarakat.

    “Kita menyadari, kita hidup di jalanan. Akan tetapi kami tidak lupa untuk saling peduli ke lingkungan sekitar sebagai wujud terimakasih kami,” katanya.

    Roni, sapaan akrabnya, menyampaikan kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan oleh KPJ Kota Serang bisa terlaksana berkat hasil swadaya tanpa adanya bantuan dari pihak manapun.

    “Alhamdulillah dana yang kami dapat dari swadaya anggota dan kerjasama anggota,” terangnya.

    Sementara itu Ketua KPJ Provinsi Banten, Opung, yang juga turut hadir dalam kegiatan tersebut memberikan apresiasi.

    Menurutnya, kegiatan bakti sosial bisa menjadi motivasi untuk seluruh KPJ yang tersebar di Banten untuk bisa menciptakan kegiatan serupa.

    “Kegiatan ini merupakan kegiatan positif, bisa menjadi model bagi KPJ lain,” tandasnya. (TQS)

  • Demi Kemandirian Ekonomi, KPJ Rangkasbitung Lebarkan Usaha

    Demi Kemandirian Ekonomi, KPJ Rangkasbitung Lebarkan Usaha

    LEBAK, BANPOS – Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) Rangkasbitung melebarkan sayap kegiatan mereka demi kemandirian ekonomi, dengan cara membangun ekonomi kreatif melalui sejumlah usaha.

    Hal itu disampaikan oleh salah satu anggota KPJ Rangkasbitung, Franky. Ia mengatakan bahwa dalam tiga tahun terakhir, KPJ Rangkasbitung terjun ke berbagai usaha kreatif, sebagai bentuk upaya kemandirian ekonomi anggotanya.

    “Kita tiga tahun terakhir ini menggeluti berbagai bidang usaha dengan memproduksi aneka makanan camilan, lukisan, kerajinan souvenir dan sablon,” kata Franky, Selasa (14/11).

    Menurut dia, apa yang dilakukan oleh pihaknya merupakan bentuk upaya untuk meninggalkan jalanan, tempat mereka menggeluti profesi sebelumnya.

    Hasil produksi anggota KPJ, kata dia, tidak hanya dipasarkan di Rangkasbitung saja, namun juga sudah dipasok ke sejumlah daerah seperti Serang, Cilegon, Merak, Tangerang dan Jakarta.

    “Kami mendorong para anggota KPJ Rangkasbitung agar hidup mandiri menggeluti bidang usaha, dan tidak lagi hidup di jalanan dengan mengamen,” kata Franky.

    Hasil usaha yang digeluti anggota KPJ Rangkasbitung itu menurutnya, bisa menggulirkan perputaran uang hingga jutaan rupiah per hari. Bahkan, sebagian hasil rejeki usaha yang digelutinya disisihkan untuk kegiatan sosial termasuk sunat massal.

    “Kami berharap para anggota KPJ Rangkasbitung tetap kreatif dan inovatif untuk kemandirian, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan bersama keluarga,” ungkapnya.

    Anggota KPJ Rangkasbitung lainnya, Samsudin (45), mengaku dirinya kini memasarkan produk makanan camilan keripik pisang dan rampeyek ke kantor-kantor pemerintah, juga keluar masuk kampung dengan mengendarai kendaraan roda dua.

    “Kami bisa menghasilkan pendapatan rata-rata Rp300 ribu per hari,” tuturnya.

    Sementara itu, Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak, Imam Suangsa, mengatakan bahwa pemerintah daerah mengapresiasi kegiatan KPJ Rangkasbitung menggeluti bidang ekonomi kreatif, dengan memproduksi aneka makanan camilan dan kerajinan.

    Pemerintah daerah menurutnya, bekerja keras agar pelaku ekonomi kreatif di masyarakat tumbuh dan berkembang, sehingga bisa menghapus kemiskinan ekstrem pada 2024.

    “Kami mendorong anggota KPJ Rangkasbitung dapat berkiprah dengan aneka usaha untuk membangun ekonomi keluarga yang sejahtera,” tandasnya. (DZH/ANT)