Tag: Lapas Cilegon Diminta Minim Pengaduan

  • Lapas Cilegon Diminta Minim Pengaduan

    Lapas Cilegon Diminta Minim Pengaduan

    CILEGON, BANPOS – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten melalui Kepala Divisi (Kadiv) Pelayanan Hukum dan HAM Kemenkumham Banten Andi Taletting Langi memberi arahan kepada Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Cilegon Sudirman Jaya yang baru menjabat menggantikan pejabat yang lama Erry Taruna saat acara lepas sambut, di Aula Lapas Kelas IIA Cilegon, Senin (20/12/2021).

    Andi menyampaikan empat arah kepada Kalapas Cilegon yakni untuk meningkatkan kinerja kedepan agar lebih baik lagi.

    Arahan pertama, ia meminta pembangunan zona integritas, agar Lapas Cilegon benar-benar berintegritas dan menguatkan SDM yang ada, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

    “Bagaimana semua akan terwujud bila SDM nya sudah profesional dalam menjalankan tugas. Jadi pak kalapas kita ini di wilayah Banten jadi ibaratnya jarum jatuh pusat langsung dengar. Ini perlu kehati-hatian dalam melaksanakan pengambilan kebijakan karena bagaimanapun kita sebagai pimpinan, pertama melindungi anak buahnya demi menjaga nama besar organisasi kita,” tegasnya.

    Kemudian yang kedua, ia meminta agara Lapas Cilegon nihil pengaduan. Oleh karena itu, perlu pentingnya menggandeng media, kita bisa menyampaikan kegiatan positif di lapas Cilegon.

    “Yang kedua upayakan Lapas Kelas IIA Cilegon nihil pengaduan. Oleh karena itu perlu saya tekankan bahwa pentingnya menggandeng media. Kuatkan hubungan kita dengan media karena dengan media kita bisa menyampaikan kegiatan- kegiatan positif yang ada di Lapas Kelas IIA Cilegon. Target-target apa yang kemudian di publikasikan, hal-hal yang memang harus dipublikasikan sehingga ini juga akan menguatkan Lapas Kelas IIA Cilegon,” terangnya.

    Kemudian yang ketiga upaya strategi pemenuhan target kinerja di 2022 karena kedepan tantangan lebih berat. Yang terakhir sambungnya harus mematuhi SOP.

    “Karena apapun kalau sudah SOP kita jangan takut disalahkan. Kita laksanakan sesuai undang-undang,” pungkasnya.

    Sementara itu, Kalapas Cilegon Sudirman Jaya mengatakan jajarannya akan mematuhi apa yang telah diamanatkan Kakanwil Kemenkumham Banten. Ia juga mengaku sudah mengumpulkan seluruh jajarannya sejak dua hari ia menjabat di Lapas Cilegon. Kemudian terkait pengaduan ia mengaku sampai saat ini tidak ada pengaduan ke Lapas Cilegon.

    “Insya Allah akan kita pertahankan kalau sekarang belum ada pengaduan Insya Allah akan kita pertahankan. Pengaduan juga bukan barang tabuh sebetulnya, pengaduan itu bentuk koreksi teman-teman, masyarakat supaya lebih perbaikan lagi sebetulnya,” terangnya.

    “Jadi kita juga nggak alergi dengan pengaduan itu. Kalau kita kurang disisi mana, ayo silahkan diadu supaya ada perbaikan, kalau didiamkan berarti kan teman-teman ngga sayang kita,” sambungnya.

    Lebih lanjut ia mencontohkan bilamana ada pengaduan dalam pelayanan kurang baik, silahkan diadukan.

    “Misalnya pelayanan yang kurang. Ada pengaduan petugasnya kurang sopan misalnya, silahkan saja dan kita terbuka. Misalnya pengajuan permohonan untuk mendapatkan hak-hak asimilasi untuk WBP ada yang terlambat, apa sih masalahnya. Contoh pengaduan seperti itu, adanya pungli kalau memang ada ayo kita benahi bersama,” tuturnya.

    Kemudian saat disinggung terkait pengamanan di Lapas Cilegon, menurutnya sejauh ini pengamanan di Lapas Cilegon sudah baik.

    “Kalau Cilegon sudah cukup baik pengamanan kita. Perlu dipertahankan jangan sampai seperti di (Lapas) Tangerang kejadian ditempat kita dan ditempat-tempat lain. Kita semua ngga mau kejadian seperti itu ditempat manapun kita perkuat pengamanan. Tentunya juga memerlukan pembinaan,” tandasnya. (LUK)