Tag: LP3M Unbaja dan Komunitas Gelar Pengobatan Gratis di Lebak

  • LP3M Unbaja dan Komunitas Gelar Pengobatan Gratis di Lebak

    LP3M Unbaja dan Komunitas Gelar Pengobatan Gratis di Lebak

    LEBAK, BANPOS – Lembaga pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (LP3M) Universitas Banten Jaya (Unbaja) menggelar pengobatan gratis dan donasi masker di salah satu kampung terdampak banjir bandang di Lebak, Sabtu (24/10).

    Kegiatan tersebut menggandeng beberapa komunitas diantaranya yaitu Medical volunteer, pendaki indonesia, keluarga besar pendaki gunung Banten serta I-Deru.

    Koordinator kegiatan, Ade Ariesmayana, mengungkapkan bahwa antusias masyarakat di Kampung Sepang Desa Pajagan, yang masih tinggal di hunian sementara (Huntara) itu luar biasa. Sebab, menurutnya, lebih dari 50 masyarakat membutuhkan tenaga medis untuk mengecek kondisi kesehatan dan khususnya para ibu, untuk konsultasi program keluarga berencana (KB) lanjutan.

    “Karena disana juga banyak lansia, anak-anak juga banyak minta obat batuk. Kalau untuk ibu-ibu itu banyak yang minta suntik KB,” ungkapnya kepada BANPOS, Minggu (25/10).

    Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pihaknya yaitu LP3M mendonasikan masker dan juga beberapa jenis obat-obatan. Untuk pengobatannnya, dari Medical Volunteer karena dari mereka ada perawat, bidan dan tenaga kesehatan lainnya.

    “Kalau I-Deru, Pendaki Indonesia dan Keluarga besar pendaki gunung Banten ini yang memfasilitasi kami, yang menginformasikan tempatnya dan mengantar kami langsung ke lokasi untuk melaksanakan program tersebut,” terangnya.
    .
    Ia menjelaskan bahwa warga yang tinggal di Huntara terbuat dari triplek itu bukanlah rumah permanen. Kemudian untuk MCK nya pun masih menggunakan kamar mandi umum yang digunakan secara bersama-sama.

    “Alhamdulillah mereka senang. Karena mereka juga terdampak banjir, ketika kami mau melaksanakan program pengobatan pun mereka antusias sekali,” ungkapnya.
    Ia berharap, program tersebut dapat terus berlanjut terutama di daerah-daerah yang terkena musibah, supaya mereka terbantu. Agar kesehatannya bisa tertolong, dan tidak merasa diabaikan.

    “Mudah-mudahan apa yang dilakukan kami di saa dapat membantu menyehatkan warga. Kami juga berharap kedepannya dapat melakukan hal yang lebih baik lagi, dan warga yng terdampak bisa sehat selalu,” tandasnya. (MUF)