Tag: marketplace

JAKARTA, BANPOS – Berkat kolaborasi yang dilakukan Tokopedia dengan para mitra strategis selama ini, tercatat berbagai dampak positif selama semester I 2023 saat pascapandemi dibandingkan semester II 2019 saat prapandemi.

Jumlah transaksi produk perawatan wajah naik hampir dua kali lipat di semester I 2023 saat pascapandemi dibandingkan semester II 2019 saat prapandemi. Sedangkan, jumlah transaksi produk perawatan tubuh naik hampir 3 kali lipat.

Hal itu diungkapkan oleh Category Development Senior Lead Tokopedia, Stefanie Yuli. Ia mengungkapkan, dari segi jumlah penjual, pada periode yang sama, produk perawatan tubuh mengalami kenaikan jumlah penjual hampir 2 kali lipat.

“Sedangkan dari segi jumlah pembeli, Tokopedia mencatat jumlah pembeli produk kecantikan naik hampir 2 kali lipat. Di sisi lain, jumlah pembeli produk perawatan tubuh melonjak lebih dari 4 kali lipat,” jelas Stefanie, Kamis (7/12).

Ia menuturkan, selama semester I 2023 pihaknya mencatat beberapa produk yang paling laris.

“Misalnya di kategori produk Perawatan Wajah serta Kecantikan, produk yang paling laris adalah cleanser wajah, serum wajah dan krim wajah, sedangkan produk yang paling laris di kategori produk Perawatan Tubuh yaitu sabun mandi, shampoo dan parfum,” ungkap Stefanie.

Tokopedia juga mencatat temuan menarik di berbagai daerah. Misalnya, Sumatera Selatan, Bali dan Sulawesi Selatan merupakan beberapa daerah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi produk perawatan wajah selama semester I 2023 pascapandemi, dibandingkan semester II 2019 saat prapandemi dengan peningkatan rata-rata hingga hampir 3 kali lipat.

Di sisi lain, Riau, D.I. Yogyakarta dan Bali tercatat sebagai beberapa daerah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi produk perawatan tubuh, pada periode yang sama, dengan peningkatan rata-rata hingga hampir 4 kali lipat.

“Sedangkan Lampung, Sulawesi Selatan dan Bali menjadi beberapa daerah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi produk kecantikan, masih dalam periode yang sama, dengan peningkatan rata-rata lebih dari 2,5 kali lipat,” tandasnya. (DZH)

JAKARTA, BANPOS – Tokopedia berkomitmen untuk terus mendorong geliat industri kecantikan dan perawatan tubuh di Indonesia, terutama bagi pelaku usaha UMKM.

Berdasarkan catatan, saat ini Tokopedia telah memiliki sebanyak 14 juta penjual, termasuk industri kecantikan dan perawatan tubuh, yang hampir seluruhnya merupakan pelaku UMKM.

Pemerintah juga mencatat bahwa kontribusi industri kosmetik terhadap PDB pada kuartal III tahun 2023 mencapai 3,83 persen.

Tokopedia pun terus melakukan berbagai upaya bersama para mitra strategis agar para pelaku usaha di industri kecantikan dan perawatan tubuh bisa mendapatkan panggung seluas-luasnya.

Category Development Senior Lead Tokopedia, Stefanie Yuli, mengatakan bahwa salah satu upaya yang dilakukan oleh Tokopedia adalah dengan menginisiasi Hyperlocal Tokopedia, yang menerapkan teknologi geo-tagging untuk mendekatkan penjual dengan pembeli di mana pun mereka berada.

“Dengan Hyperlocal, para penjual bisa memiliki kesempatan yang sama untuk bertumbuh dan berkembang, tanpa harus pindah ke kota besar. Pembeli pun bisa beli produk kebutuhan yang lebih beragam dengan lebih cepat dan efisien,” ujarnya, Kamis (7/12).

Ada beberapa contoh inisiatif berpendekatan Hyperlocal, mulai dari Kumpulan Toko Pilihan (KTP), halaman kurasi produk penjual terdekat dari lokasi pembeli.

Ada juga layanan pemenuhan pesanan Dilayani Tokopedia yang memungkinkan penjual menitipkan produk di gudang-gudang pintar Tokopedia pada wilayah dengan permintaan tinggi.

Seluruh pesanan, mulai dari penerimaan, pengemasan, pengantaran ke kurir hingga penanganan kendala, akan ‘dilayani oleh Tokopedia’.

Tokopedia juga konsisten menghadirkan banyak kampanye online untuk membantu masyarakat mendapatkan produk yang relevan.

Contohnya, Tokopedia Beauty yang mengusung berbagai kebutuhan produk seperti kecantikan dan perawatan tubuh dengan promo menarik.

Ada juga promo WAR Diskon Tokopedia, yang memungkinkan masyarakat belanja online lebih murah. WAR Diskon Tokopedia pun disambut dengan sangat baik oleh masyarakat.

“Promo ini turut berkontribusi dalam mendorong peningkatan transaksi sejumlah brand lokal kecantikan dan perawatan tubuh di Tokopedia dengan rata-rata kenaikan 12 kali lipat pada 10 Oktober 2023 (momen 10.10) jika dibandingkan rata-rata transaksi harian di bulan September 2023,” jelas Stefanie.

“Kami berharap deretan upaya ini dan ajang penghargaan TBA bisa mendorong kemunculan lebih banyak pelaku usaha, khususnya UMKM lokal, di industri kecantikan dan perawatan tubuh, serta membuat produk lokal makin menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia,” tambah Stefanie.

Langkah ini sejalan dengan salah satu komitmen ESG GoTo Tiga Nol (Three Zeroes), yaitu Nol Hambatan (Zero Barriers), yang bertujuan untuk membantu pelaku usaha menciptakan peluang tanpa hambatan lewat ekosistem GoTo, termasuk Tokopedia. (DZH)