Tag: Millenial

  • DPT Pemilu 2024 Banten Dikuasai Milenial

    DPT Pemilu 2024 Banten Dikuasai Milenial

    SERANG, BANPOS – KPU Banten mencatat data pemilih tetap atau DPT di daerah itu berdasarkan kategori usia mayoritas dari kalangan milenial atau generasi yang lahir antara 1981 sampai 1996 sebanyak 3.540.864 pemilih atau 40.04 persen dari total daftar pemilih tetap sekitar 8,8 juta.

    Ketua KPU Banten Mohamad pekan lalu mengatakan, dalam DPT pemilu 2024 ada sekitar 99,87 persen adalah pemilih reguler yang berjumlah 8.831.040 pemilih dan pemilih di lokasi khusus 0,13 persen atau berjumlah 11.606 pemilih.

    “Dari jumlah DPT, sebanyak 4.460.176 atau 50,34 persen adalah pemilih laki-laki dan 49,53 persen atau berjumlah 4 382,470 adalah pemilih perempuan,” katanya.

    Jumlah DPT tersebut, merupakan hasil rekapitulasi untuk pemilihan umum tahun 2024 mendatang dengan data terperinci berdasarkan usia, sebelum Tahun 1945 (Pre-Boomer) sebanyak 76.195 pemilih atau 0.86 persen, 1946-1964 (Baby Boomer) sebanyak 902.513 pemilih atau 10.21 persen.

    Berikutnya, 1965-1980 (Gen X) sebanyak 2.414.469 pemilih atau 27.30 persen, 1981-1996 (Milenial) sebanyak sebanyak 3.540.864 pemilih atau 40.04 persen, dan 1997-2012 (Gen Z) sebanyak 1.908.605 pemilih atau 21.58 persen.

    Selain itu, dia menambahkan, sebagian besar daftar pemilih atau 99 persen pemilih reguler tersebar di delapan kabupaten/kota, ada juga pemilih yang berada di lokasi khusus di delapan kabupaten/kota di Provinsi Banten yakni di Kabupaten dan Kota Serang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kota Cilegon, Kabupaten dan Kota Tangerang serta Kota Tangerang Selatan.

    Adapun lokasi khusus tersebut antara lain, rumah tahanan atau lembaga pemasyarakatan, panti sosial atau panti rehabilitasi; relokasi bencana, daerah konflik.

    Kemudian lokasi lainnya dengan kriteria terdapat Pemilih yang pada hari pemungutan suara tidak dapat menggunakan hak pilihnya sesuai dengan domisili di KTP-el, pemilih tersebut terkonsentrasi di suatu tempat, dan jumlah pemilih dapat dibentuk paling sedikit 1 (satu) TPS.

    Kemudian, kata Ihsan, ada juga pemilih disabilitas sebanyak 29.404 atau 0,33 persen. Pemilih disabilitas tersebut diantaranya disabilitas fisik sebanyak 12.686 jiwa, disabilitas intelektual 1.432 pemilih, disabilitas mental 6.451 pemilih, disabilitas sensorik wicara sebanyak 3.684 jiwa, sensorik rungu 1.622 jiwa dan Disabilitas sensorik netra sebanyak 3.529 pemilih. (RUS/PBN)

  • Risaldy Amry, Pengusaha Muda Terjun Dalam Dunia Politik

    Risaldy Amry, Pengusaha Muda Terjun Dalam Dunia Politik

    SERANG, BANPOS – Bakal calon dalam Pemilu Legislatif (Bacaleg) 2024 banyak diisi oleh para generasi milenial dari berbagai macam bidang pekerjaan. Salah satu diantaranya yang berprofesi sebagai pengusaha.

    Salah satu pengusaha muda, Risaldy Amry atau biasa disapa Aldi ini mengatakan alasan dirinya ikut serta dalam pemilu legislatif karena menurutnya gagasan dan ide kaum milenial diperlukan dalam membangun masyarakat.

    “Sudah saatnya anak muda bergerak dan anak muda berkontribusi untuk masyarakat luas. Gagasan dan ide dari para pemuda atau milenial itu diperlukan,” ungkapnya, kamis (18/5).

    Dirinya saat ini menjabat sebagai Ketua umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Himpunan Pengusaha Mikro Kecil (Hipmikindo) Kota Serang dan Wakil Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kota Serang.

    Aldi menjelaskan, bahwa dari pengalamannya dibidang usaha, membuatnya memiliki suatu tanggung jawab untuk bisa lebih membantu masyarakat terutama para pelaku usaha baik usaha besar maupun kecil agar bisa lebih diperhatikan, karena hal menurutnya hal tersebut butuh peran penting dari pemerintah dalam mengawal.

    “Kemudian Saya ingin mengabdikan apa yang saya miliki saat ini dalam segi pemikiran dalam segi pengalaman itu bisa bermanfaat bagi masyarakat kota Serang khususnya. Karena pelaku UMK bukan hanya butuh dalam bentuk seminar dan kegiatan yang sifatnya hanya sesekali. Akan tetapi diperlukan pembinaan-pembinaan tentang bagaimana mereka bisa mengembangkan produk UMK mereka. Dan itu butuh peran penting dari pemerintah dalam mengawal, dari hal ini lah kemudian saya ikut serta dalam pencalegan,” jelasnya.

    Dirinya mengaku dirinya ingin bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat dengan menjadi salah satu anggota dewan legislatif di Kota Serang. Serta bisa menampung aspirasi dari masyarakat agar bisa lebih diperhatikan.

    “Saya harap, saya bisa implementasikan ketika saya terpilih menjadi anggota dewan dan itu bisa bermanfaat bagi masyarakat, gimana nanti kebutuhan-kebutuhan masyarakat juga mungkin aspirasikan masyarakat, agar bisa terpenuhi setidaknya dapat diperhatikan,” ujarnya

    Dirinya juga berharap jika nanti dirinya diberikan amanat menjadi anggota legislatif dirinya bisa ditempatkan di bidang yang saat ini dirinya tekuni agar semua harapan dan tujuannya bisa dirinya penuhi.

    “Saya berharap saya bisa ada di komisi atau di bidang yang berkaitan dengan UMKM agar semua bisa berjalan sesuai dengan apa yang saya sudah kerjakan saat ini. Setidaknya harapan saya saat ini adalah saya bisa terpilih, masyarakat bisa percaya pada saya. Sehingga saya bisa mewujudkan apa yang tadi saya sampaikan,” tandasnya. (MG-02)