AMERIKA SERIKAT, BANPOS – Manchester United (MU) berhasil permalukan Arsenal di laga uji coba pramusim 2023/2024 di Stadion MetLife, New Jersey, Amerika Serikat, Dini hari kemarin. Setan Merah menang dengan skor 2-0.
Dua gol kemenangan MU dicetak oleh Bruno Fernandes di menit ke-30 dan Jadon Sancho pada menit ke-37.
Dalam laga tersebut, The Gunners atau Meriam London -julukan Arsenal sejatinya dapat memberikan perlawanan, tapi mereka gagal memanfaatkan peluang menjadi gol.
Menghadapi Arsenal, pelatih Manchester United, Erik ten Hag, terlihat mencoba memainkan formasi yang berbeda alias baru. Terlihat pasukan The Red Devils menggabung pemain utama dan tidak. Dan, ternyata hasilnya ciamik.
Hal itu dapat dilihat dari bangku cadangan Manchester United yang diisi oleh Casemiro dan Marcus Rashford.
Kapten Manchester United, Bruno Fernandes memberikan komentar terkait kemenangan yang diraih oleh timnya atas Arsenal di laga pramusim ini.
Fernandes mengaku sangat puas dengan kemenangan tersebut. Sang kapten memuji semangat juang rekan-rekannya serta menilai kemenangan itu menjadi salah satu modal penting bagi timnya dalam menyongsong musim yang baru.
“Itu adalah pertandingan yang bagus, saya pikir semua orang menikmatinya,” ujar Bruno Fernandes kepada MUTV.
“Selalu sulit untuk bermain menghadapi Arsenal, ini adalah pertandingan yang bagus, laga yang bagus. Kami memiliki semangat yang luar biasa, tapi bisa memenangkan pertandingan, itu yang paling penting,” lanjut pemain asal Portugal itu.
“Kami mendapatkan menit bermain untuk mendapatkan kondisi terbaik untuk awal musim,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Fernandes juga memberikan komentar terkait gol cantik yang dia cetak pada laga ini.
“Selalu menyenangkan bisa mencetak gol. Itu selalu penting untuk kepercayaan diri Anda. Ini adalah pertandingan pertama, saya sangat bahagia. Namun yang jelas, hasil tersebut merupakan hal terbaik hari ini,” jelas Fernandes.
Fernandes juga mengakui bahwa berlatih di bawah arahan Erik ten Hag tidaklah mudah. Menurutnya, Erik ten Hag adalah sosok yang sangat memperhatikan semua detail dan menuntut para pemainnya untuk bekerja keras.
“Kami tahu bagaimana sifat manajer, dia memperhatikan semua detail. Cukup sulit untuk berlatih bersamanya, tetapi inilah hasilnya,” ujarnya.
“Kami harus memahami bahwa ini akan sulit. Ini adalah pramusim, ada banyak latihan, banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Ini adalah musim kedua kami, jadi kami harus menjadi lebih baik dan lebih baik lagi,” tutup Bruno Fernandes.
Sementara itu, pelatih Manchester United Erik ten Hag memuji kualitas pemain-pemain muda timnya.Pada laga itu, ada dua pemain muda United di bawah 20 tahun yang dimainkan yaitu Kobbie Mainoo (18) dan Omari Forson (19).
“Ini luar biasa. Manchester United terkenal selalu membesarkan pemain muda dan itu bisa dilakukan. Tapi kita harus melihat perkembangannya,” kata Ten Hag, dilansir dari laman resmi klubnya.
The Reds Devils telah tampil dua kali pada laga pramusim sebelum melawan Arsenal yaitu melawan Leeds United pada 12 Juli dengan kemenangan 2-0 dan melawan Olympique Lyon pada 19 Juli dengan kemenangan 1-0.
Pada dua laga itu, banyak pemain muda Setan Merah yang unjuk gigi selain Mainoo dan Forson, di antaranya Alvaro Fernandez (20), Matej Kovar (23), Isak Hansen-Aaroen (18), Marc Jurado (19), Noam Emeran (20), Shola Shoretire (19), Joe Hugill (19), Rhys Benner (19), Charlie Savage (20), Daniel Gore (18), dan Will Fish (20).
Tak sekadar tampil, pemain-pemain muda United juga mencetak gol dan assist. Emeran dan Hugill mencatatkan namanya di papan skor saat melawan Leeds. Lalu, Gore memberikan assist penting untuk kemenangan timnya melawan Lyon melalui gol yang dicetak Donn van de Beek.
“Ada lebih banyak pemain muda bersama kami sekarang dan mereka semua melakukannya dengan sangat baik,” kata ten Hag.
Pelatih asal Belanda itu lalu menyanjung secara khusus penampilan Mainoo yang pada laga melawan The Gooners yang tampil 45 menit pertama dan berduet dengan Mason Mount.
“Kami memiliki kepercayaan diri, dia (Mainoo) bermain dengan percaya diri dan saya sangat menyukai penampilannya,” puji ten Hag.
Lebih lanjut, mantan pelatih Ajax Amsterdam itu cukup optimistis skuad muda timnya dapat membantu kiprah tim utama di Liga Inggris.
Meski begitu, ia masih harus melihat perkembangan bakat-bakat muda yang dimiliki tim karena level pemain dapat berlaga di Liga Inggris sangat tinggi.
“Kita harus melihat. Liga Premier itu sulit tetapi tentu saja, Anda dapat melihat kami memiliki beberapa pemain muda yang sangat bagus yang dapat memainkan peran dalam skuad. Tapi standarnya tinggi,” ucap ten Hag. (RMID)