Tag: Muhammadiyah Banten

  • Rakerwil MPKSDI Jadi Forum Strategis Perkaderan Muhammadiyah Banten

    Rakerwil MPKSDI Jadi Forum Strategis Perkaderan Muhammadiyah Banten

    SERANG, BANPOS – Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) Pimpinan Wilayah  Muhammadiyah Banten mengadakan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil), Sabtu (23/9). Rakerwil merupakan forum strategis dalam rangka mensosialisasikan hasil Rakernas MPKSDI Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan merumuskan strategi perkaderan Muhammadiyah di Banten.

    Kegiatan ini dihadiri Dr. Faiz Rafdhi, M. Kom MPKSDI Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. KH. Zakariya Syafei, M.Pd Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten, Dr.H. Ahmad Amarullah, M.Pd Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten, Rahmat, SE, MM Ketua MPKSDI Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten.

    Kegiatan ini berlangsung di Aula Gedung Dakwah Muhammadiyah Banten dihadiri oleh peserta yang berasal dari Wakil Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Banten, MPKSDI Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Banten dan Organisasi Otonom (ORTOM) tingkat wilayah se-Banten.

    Ketua MPKSDI PWM Banten Rahmat,SE,MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa perkaderan merupakan ruh dari sebuah organisasi dan perkaderan merupakan instrumen yang menjamin keberlangsungan organisasi dimasa yang akan datang.

    Prof.Dr.KH. Zakariya Syafei, M.Pd dalam tausyiahnya menyampaikan pentingnya kaderisasi dalam sebuah organisasi khususnya di Persyarikatan Muhammadiyah. Dalam QS. An Nisa ayat 9, Allah SWT

    Dalam sesi dialog, Dr. Faiz Rafdhi, M.Kom MPKSDI  PP Muhammadiyah menyampaikan Muktamar Muhammadiyah ke-48 tahun 2022 di Solo Jawa Tengah memutuskan empat program prioritas Muhammadiyah yang berhubungan dengan perkaderan yaitu, pertama peneguhan paham Islam dan ideologi Muhammadiyah diseluruh tingkatan pimpinan persyarikatan, Ortom, majelis dan lembaga Muhammadiyah.

    Kedua, pendiasporaan kader ke berbagai struktur dan lingkungan persyarikatan, ummat, bangsa dan level global dalam membawa misi dakwah dan tajdid. Ketiga, memperluas dan melembagakan internasionalisasi Muhammadiyah secara lebih terprogram dan terstruktur. Keempat, reformasi kaderisasi Muhammadiyah.

    Dr. H.Ahmad Amarullah, M.Pd menyampaikan kader Muhammadiyah dibentuk bukan hanya untuk menjadikan menjadi kader persyarikatan tapi juga kader ummat dan kader bangsa dan negara. Maka, kader Muhammadiyah harus siap menduduki jabatan publik dan tentunya keberadaan kader diranah publik harus bisa memberikan dampak positif. (ADV)

  • Muswil IV Muhammadiyah, Bupati Serang Ajak Cegah Dampak Negatif Digitalisasi

    Muswil IV Muhammadiyah, Bupati Serang Ajak Cegah Dampak Negatif Digitalisasi

    SERANG, BANPOS – Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah menerima silaturahmi Pengurus Wilayah (PW) Muhammadiyah Provinsi Banten, Jumat (24/2) di Pendopo Bupati Serang. Pada kesempatan tersebut, Tatu menyampaikan harapannya agar PW Muhammadiyah dapat terus memperkuat sinergi, terutama dalam program Pendidikan dalam rangka mencegah dampak negatif digitalisasi.

    “Bagi program Pemda, kalau soal fisik, saya sanggup. Namun untuk pembangunan manusia, saya ingin mengajak bersama-sama,” kata dalam kegiatan silaturahmi persiapan Musyawarah Wilayah (Muswil) IV Muhammadiyah dan Aisyiyah Banten yang akan digelar pada Sabtu (25/2).

    Menurutnya, Pemkab Serang perlu mempersiapkan sumber daya manusia, yang akan mengisi masa depan Kabupaten Serang dengan baik, yang saat ini serba disuguhi oleh era modern dan canggih.

    “Kondisi saat Ini serba modern, dan serba digitalisasi. Dan ada hal negatif yang bisa diterima oleh generasi kita, ini harus kita cegah bersama,” ujarnya.

    Ia berharap, fenomena era digitalisasi bisa menjadi pembahasan dalam Muswil Muhammadiyah Banten, dan menjadi bahan rekomendasi bagi pemerintah pusat dan daerah.

    “Saya juga pernah meminta kepada Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Serang untuk membuat konsep, dan diberikan kepada pemda. Kemudian dibuat program berkelanjutan,” terangnya.

    Politisi Partai Golkar ini meyakini, apabila aqidah generasi masa depan diperkuat, maka bisa menjadi benteng dalam menghadapi era globalisasi.

    “Saya berharap ada usulan program dari Muhammadiyah, dan prioritas di Kabupaten Serang. Tidak lupa, jadikan saya anak, ingatkan saya jika salah, dan berikan hal baik apa yang harus saya lakukan,” ungkapnya.

    Ketua PW Muhammadiyah Banten, M. Syamsuddin berharap, Muswil IV Muhammadiyah dan Aisyiyah Banten, bisa membawa kemajuan bagi Provinsi Banten khususnya Kabupaten Serang.

    “Mungkin nanti ada program yang bisa sinergi dengan Bupati Serang. Kami punya berbagai program yang sudah dan akan dilaksanakan,” tandasnya. (MUF)