Tag: Nurrotul Uyun

  • Isro-Uyun Pede Menangkan Pilkada Cilegon

    Isro-Uyun Pede Menangkan Pilkada Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Pasangan bakal calon (Bacalon) Walikota dan Wakil Walikota Cilegon, Isro Mi’raj dan Nurrotul Uyun secara resmi mendeklarasikan maju di perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cilegon 2024.

    Keduanya dipastikan mendapatkan tiket dari koalisi dua partai politik yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasional Demokrat
    (NasDem) yang masing-masing mendapatkan 4 kursi di DPRD Kota Cilegon. Dengan demikian pasangan tersebut resmi mendapatkan 8 kursi di parlemen dan telah memenuhi jumlah kursi minimum syarat pendaftaran 20 persen atau 8 kursi yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

    “Ada yang berstatement Isro akan menjadi gelandangan politik tetapi ternyata Allah punya kehendak lain. Menjawab hari ini Isro berangkat dari NasDem beserta dengan PKS. Ketika orang tidak diharapkan di tempat itu (Golkar), kami cari takdir lain. Meskipun hidup bukan semerta-merta hanya mencari harta, jabatan, dan pangkat tapi ada prinsip bahwa sejarah mencatat orang hijrah itu biasanya sukses,” kata Isro kepada awak media di Cilegon Park, Rabu (17/7).

    Isro yang juga menjabat Ketua DPRD Cilegon berharap, koalisi antar parpol tersebut dapat segera bergerak untuk membangun komunikasi dan menggalang kekuatan penuh bersama masyarakat.

    “Saya punya tagline tidak pernah mengabaikan apa yang telah dilakukan oleh para pendahulu Kota Cilegon. Tapi kita ingin memperbaiki, melengkapi, dan membangun secara sustainable bagaimana pembangunan ini harus terus kita tingkatkan. Saya sampaikan, kami dan seluruh tim ingin merebut hati rakyat bukan untuk bermusuhan,” tuturnya.

    Kemudian Isro memaparkan bertepatan setiap hari Senin, Nasdem PKS sama-sama mengeluarkan SK rekomendasi kepada keduanya untuk maju di Pilkada Cilegon.

    “Mudah-mudahan hari Senin ini sejarah mencatat bahwa junjungan kita, tauladan kita, lahir di hari Senin. Jadi Insyaallah akan melahirkan pemimpin Kota Cilegon ditanggal 27 November 2024, mudah-mudahan ini menjadi wasilah,” ungkap Isro.

    Dikatakan Isro untuk sementara saat ini baru dua partai yang mengusungnya. “Mudah-mudahan ada partai lain. Itu harapan kami karena, membangun Kota Cilegon kita harus bersama-sama,” ujarnya.

    “Saya dan bu Uyun bisa berlayar untuk berjuang melintasi badai lautan menuju pelabuhan dan akan bersandar dalam muara di mana menuju Cilegon maju,” sambungnya.

    “Intinya tentu kemenangan yang harus dicapai tidak bisa dilakukan oleh kita berdua saja, tetapi butuh sumbangsih pemikiran dan tenaga bahkan materi yang harus kita pergunakan ke depan bagaimana kita berjuang bersama NasDem-PKS dan relawan,” paparnya.

    Di tempat yang sama, Nurrotul Uyun menambahkan bahwa dirinya bersama Isro telah resmi mendapat dukungan dari DPP NasDem dan PKS. Hal ini juga yang kemudian mempertegas Isro-Uyun akan maju di Pilkada 2024.

    “Kami tegaskan berdua untuk maju dalam Pilkada Cilegon. Buat kami ini adalah sebuah tanggung jawab yang harus kami tunaikan. Kami harus menindaklanjuti SK yang sudah diberikan, baik dari Partai NasDem maupun PKS dengan serius untuk menjalani tahapan menuju Pilkada 2024 ini,” tuturnya.

    Nurrotul Uyun yang juga Wakil Ketua DPRD Cilegon ini mengungkapkan, dengan diusungnya Isro-Uyun di Pilkada 2024 pihaknya akan menghadirkan sebuah kepemimpinan yang dapat diterima oleh masyarakat berbekal pengalaman 10 tahun di legislatif.

    “Tentu saja ketika partai kami berdua memberikan amanah dan tanggung jawab agar kami maju dalam Pilkada Cilegon, ini semata-mata bagian dari upaya kami untuk bisa mengabdi dan bekerja lebih baik lagi untuk masyarakat Cilegon. InsyaAllah menghadirkan kemenangan buat masyarakat Cilegon,” tuturnya.

    “Semangat kami berdua ingin menghadirkan sebuah kepemimpinan yang bisa diterima oleh masyarakat Kota Cilegon,” tandasnya. (LUK)

  • Diusung NasDem-PKS Maju Pilkada, Isro Tegaskan Sudah Pamit dari Golkar

    Diusung NasDem-PKS Maju Pilkada, Isro Tegaskan Sudah Pamit dari Golkar

    CILEGON, BANPOS – Bakal Calon (Bacalon) Walikota Cilegon sekaligus Ketua DPRD Kota Cilegon Isro Mi’raj menyatakan sudah mundur sebagai kader Golkar Cilegon. Hal ini dikatakan Isro saat memberikan keterangan kepada awak media di Kalaka Park, Rabu (17/7).

    “Nasdem tentu partai politik yang memberikan rekomendasi sekaligus juga ada komitmen bagaimana saya harus jadi kader Nasdem,” kata Isro kepada awak media, Rabu (17/7).

    Isro juga mengaku sudah pamit kepada Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua DPD II Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah. Namun Isro mengaku belum pamit kepada DPD II Golkar Cilegon partai yang membesarkannya.

    “Dengan ketua umum saya sudah pamit dan kemarin saya pamit ke ketua DPD I provinsi izin pamit dengan beliau dan beliau menyatakan pak Isro tidak salah ambil keputusan itu Insyaallah. Kecuali di DPD II Kota Cilegon memang saya belum pamit, saya belum pamitan mungkin saatnya nanti akan berpamitan,” tuturnya.

    Isro menegaskan bahwa dirinya sudah keluar dari Partai Golkar ketika dirinya mendapat rekomendasi dari Nasdem untuk maju di Pilkada Cilegon 2024.

    “Saya sudah katakan secara eksplisit rekom keluar dari Nasdem sekaligus saya membawa atribut Nasdem. Dan mungkin itu yang diharapkan oleh partai dimana saya dibesarkan. Saya menerima rekomendasi dari Nasdem sekaligus saya menjadi kader Nasdem,” tandasnya. (LUK)

  • PKS Tugaskan 2 Kadernya Cari Mitra Koalisi di Pilkada Kota Cilegon

    PKS Tugaskan 2 Kadernya Cari Mitra Koalisi di Pilkada Kota Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menugaskan dua kadernya untuk mencari mitra koalisi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cilegon pada November 2024 mendatang.

    Dua nama yang ditugaskan DPP PKS yaitu Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta dan Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon Nurrotul Uyun. Dua politisi tersebut ditugaskan mencari pasangan dan mitra koalisi.

    Saat ditemui di Kantor DPRD Kota Cilegon, Senin (20/5), Sanuji Pentamarta mengatakan dirinya bersama Nurrotul Uyun ditugaskan DPP PKS untuk mencari pasangan dan mitra koalisi.

    “Cari pasangan, cari koalisi,” kata Sanuji kepada BANPOS, Senin (20/5).

    Saat disinggung apakah rekomendasi itu untuk Walikota dan Wakil Walikota Cilegon, ia tidak mengatakan secara detail.

    “Tergantung kondisi bisa C1 (Walikota) bisa C2 (Wakil Walikota),” ujarnya.

    Sanuji mengaku saat ini, dirinya sudah berkomunikasi dengan beberapa partai dan bakal calon walikota yang saat ini sudah muncul di publik.

    “Dengan semua nama komunikasi dengan semua partai-partai komunikasi. Ya dengan Golkar ketemu, dengan Pak Dede Rohana saya ketemu, dengan Pak Isro komunikasi dengan Demokrat komunikasi,” tuturnya.

    Sanuji menambahkan bahwa pihaknya memprediksi SK dari DPP diperkirakan akhir bulan Mei 2024 ini.

    “Harusnya akhir Mei ini. Mudah-mudahan sudah bisa SK pasangan, bisa segera,” tandasnya.

    Terpisah, Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon Nurrotul Uyun mengatakan pihaknya ditugaskan untuk bisa melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan tugas dari DPP PKS dan ini tentu saja masih akan melalui tahapan berikutnya.

    “Sebagai kader partai maka saya harus mencoba menjalankan itu sebagai bagian dari menindaklanjuti arahan-arahan yang sudah disampaikan mudah-mudahan apapun yang disampaikan kepada kami bisa berjalan dengan lancar,” terangnya.

    Uyun menuturkan, siapapun nanti yang diberikan SK oleh DPP untuk maju sebagai bakal calon kepala daerah di Kota Cilegon, maka dirinya harus saling mensupport dan saling bersinergi secara maksimal.

    “Pasti itu kan menjadi kewajiban dari struktur untuk melakukan komunikasi dengan partai-partai sebagai bagian dari komunikasi politik dalam rangka untuk menindaklanjuti tahapan Pilkada yang ada di Kota Cilegon,” tandasnya. (LUK)

  • Wakil Ketua DPRD Luncurkan Buku Refleksi Perjalanan Hidup

    Wakil Ketua DPRD Luncurkan Buku Refleksi Perjalanan Hidup

    CILEGON, BANPOS – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon Nurrotul Uyun meluncurkan buku pertamanya berjudul ‘Catatan Uyun Wanita Kota Baja’, Selasa (15/3).

    Saat ditemui di ruang kerjanya, Uyun mengungkapkan sebenarnya sudah lama berkeinginan membuat sebuah buku namun karena padatnya sebagai wakil rakyat baru sekarang bisa terwujud.

    “Terus terang keinginan menulis dan menjadikan sebuah buku sudah ada sejak lama karena dalam persepsi saya menulis buku seperti kita memiliki kanvas ide, fikiran dan sejarah kita. Namun karena padatnya aktivitas terutama sejak menjadi pejabat publik seperti tidak memiliki waktu untuk menulis,” kata Uyun, Selasa (15/3).

    “Waktu saya dikejar dengan segudang kegiatan yang menyebabkan impian saya untuk memiliki buku tertunda beberapa tahun dan baru tahun 2022 bisa direalisasikan,” sambungnya.

    Dikatakan Uyun ada beberapa alasan mengapa dirinya bertekad menulis buku, salah satunya adalah ingin dimasa mendatang orang bisa membaca pemikiran dan sejarah tentangnya.

    “Paling tidak untuk anak – anak saya agar mereka tahu tentang ibunya dalam perspektif lain, yaitu tulisan. Akhirnya saya berazzam (bertekad) dalam diri saya harus menulis buku, sesibuk apapun dan semalas apapun. Dan setelah selama setahun komitmen itu akhirnya mimpi menulis buku terwujud, tentu saja atas izin Allah SWT karena tanpanya sulit sekali bisa menulis buku yang ada saat ini,” terangnya.

    “Buku sederhana Catatan Uyun Wanita Kota Baja ini bagi saya membutuhkan perjuangan yang tidak kalah heroiknya dengan kegiatan politik. Berbagai cara saya lakukan untuk bisa menulis karena tidak bisa meluangkan waktu secara khusus maka tulisan ini saya garap dalam berbagai kesempatan, terkadang di kendaraan menuju kantor, terkadang tengah malam dan terkadang usai Shalat Subuh,” ungkapnya.

    Kemudian Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cilegon ini mengungkapkan buku ini sebenarnya lebih kepada cerita tentang perjalanan hidupnya. Mulai dari napak tilas masa kuliah, tentang cita – cita impian, menjadi guru sampai menjadi seorang anggota parlemen di DPRD Kota Cilegon, kota yang dikenal dengan sebutan kota baja. “Itulah mengapa saya memberi judul buku pertama ini Catatan Uyun Wanita Kota Baja,” ujarnya.

    “Dengan tekad dan berupaya keras menulis ditengah aktivitas, saya sebagai pejabat publik, ibu rumah tangga sekaligus istri, saya bersyukur akhirnya sebagian serpihan sejarah hidup saya bisa saya kumpulkan dalam sebuah buku,” tuturnya.

    “Tentu saja masih banyak serpihan sejarah hidup saya selama ini yang belum terangkum dalam buku ini. Namun demikian, buku ini paling tidak sudah merangkai garis besar sejarah hidup pribadi saya,” ungkapnya.

    Semoga dengan buku ini dirinya bisa melakukan refleksi perjalanan hidup selama ini, baik tentang keluarga, pendidikan, politik, kemasyarakatan dan lain sebagainya.

    “Melalui ini juga saya ingin menyampaikan terima kasih kepada suami, anak – anak, orang tua dan keluarga besar saya yang telah memberikan support penuh kepada aktivitas dan karir politik saya, semoga Allah SWT selalu melindungi dan memberkahi hidup kita,” katanya.

    Uyun juga menyampaikan terima kasih kepada kader, simpatisan dan relawan PKS dan relawan pribadinya. “Semoga apa yang kita lakukan selama ini memiliki manfaat bagi masyarakat dan selalu mendapat jalan keluar terbaik pada setiap persoalan yang kita hadapi,” ujarnya.

    “Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada Ketua DPW PKS (GR Sumedi), Ketua Fraksi PKS DPR RI Ustadz Jazuli Juwaini, Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta, Ketua DPD Kota Cilegon dan pengurus serta semua yang selama ini memberikan support kepada saya. Saya ucapkan selamat membaca buku sederhana ini, semoga bisa mengambil hikmah apa yang ada dalam buku ini,” tutupnya.

    Diketahui buku tersebut saat ini sudah dicetak 100 eksemplar, memiliki 140 halaman dan memiliki 27 judul.

    (LUK/RUL)