Tag: Partai Gerindra

  • Babay Ajak Guru dan Wali Murid Bersinergi Cegah Kenakalan Pelajar

    Babay Ajak Guru dan Wali Murid Bersinergi Cegah Kenakalan Pelajar

    PERISTIWA sekelompok pemuda yang melakukan pemblokiran jalan dan memamerkan senjata tajam menjadi sorotan berbagai pihak. Peristiwa yang melibatkan pemuda usia pelajar itu dinilai mampu dicegah dengan adanya sinergi antara guru dengan wali murid.

    Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Komisi II pada DPRD Kota Serang, Babay Sukardi. Politisi asal Partai Gerindra itu mengatakan, salah satu faktor terjadinya peristiwa tersebut kemungkinan besar akibat kurangnya aktifitas para pelajar, selama pembelajaran daring.

    Menurutnya, peran wali murid saat ini menjadi semakin penting. Sebab, para pelajar di masa pandemi lebih banyak menghabiskan waktu di rumah, karena pembelajaran tatap muka masih belum kembali dilaksanakan.

    “Jangankan di masa Covid-19, pada saat normal juga sebenarnya peran wali murid sangat penting untuk mencegah terjadinya penyimpangan dan kenakalan seperti yang kemarin terjadi,” ujarnya kepada BANPOS.

    Dengan demikian, sinergi antara guru dengan wali murid perlu terus ditingkatkan. Guru sebagai tenaga pendidik dapat memberikan tugas yang relevan dengan kondisi saat ini, seperti membantu orang tua di rumah dan lain sebagainya.

    “Dan wali murid melakukan pendampingan juga di rumah. Itu saya rasa sangat efektif untuk mencegah kenakalan pelajar. Jadi memang partisipasi yang tinggi dari wali murid sangat kami harapkan saat ini,” tandasnya. (DZH)

  • Tolak UU Ciptaker, Dewan Kota Serang Fraksi Gerindra Ini Siap Dipecat

    Tolak UU Ciptaker, Dewan Kota Serang Fraksi Gerindra Ini Siap Dipecat

    SERANG, BANPOS – Anggota DPRD Kota Serang dari Fraksi Gerindra, Rizki Kurniawan, menegaskan bahwa dirinya menolak UU Cipta Kerja (Ciptaker). Bahkan, ia siap dipecat lantaran sikapnya itu bertentangan dengan sikap Fraksi Gerindra di DPR RI.

    Hal tersebut ia sampaikan pada saat menyambut massa aksi mahasiswa dari PMII Kota Serang. Massa aksi yang diperkirakan berjumlah ratusan itu menggeruduk DPRD Kota Serang, untuk meminta agar lembaga legislatif tingkat kota itu juga menolak UU Ciptaker.

    “Partai saya sebenarnya mendukung UU Cipta Kerja ini,” ujar Rizki yang disambut dengan teriakan dari para massa aksi dan berbagai ungkapan kecewa, Jumat (9/10).

    Namun ia menegaskan bahwa bukan hanya para massa aksi saja yang kecewa, ia pun selaku kader partai merasa kecewa atas keputusan fraksinya di DPR RI. Ia pun siap menerima segala resiko dari sikapnya selaku kader dan anggota DPRD.

    “Saya sudah sampaikan kepada anggota fraksi di DPR RI, lalu saya juga sudah sampaikan kepada Sekretaris Jendral, bahwa saya secara pribadi selaku anggota DPRD dari Kota Serang menolak pengesahan UU itu. Saya siap menerima segala resikonya,” tegas dia.

    Ia membeberkan kepada para massa aksi bahwa dirinya merupakan anak seorang buruh. Maka ketika ada aturan yang dapat menyengsarakan buruh, akan ia tolak habis-habisan.

    “Saya ini anak buruh. Maka saya harus berjuang demi buruh. Dan saya dipilih oleh rakyat. Saya harus memperjuangkan rakyat,” ungkapnya.

    Dikonfirmasi seusai aksi, Rizki menuturkan bahwa dirinya benar-benar siap menerima segala keputusan partai, atas sikap yang ia ambil. Karena menurutnya, sikap tersebut berlandaskan pada hati nurari dirinya selaku bagian dari masyarakat.

    “Yah itu silahkan saja dari DPP (terkait dengan pemecatan) yang memutuskan. Kalau memang itu yang terbaik, silahkan saja. Iyah (siap menerima segala konsekuensi),” tandasnya. (DZH)

  • Dukungan Untuk Sokhidin Mengalir

    Dukungan Untuk Sokhidin Mengalir

    CILEGON, BANPOS,- Kabar penetapan paket pasangan calon Walikota Cilegon Ratu Ati Marliati yang berpasangan dengan politisi Partai Gerindra Sokhidin disambut antusias banyak pihak.

    Antusiasme warga Cilegon itu dengan membentuk jaringan relawan Barisan Haji Sokhidin (BHS).

    Wahyono atau yang biasa disapa Cak Iyon selaku Koordinator Relawan BHS mengatakan, dirinya mendukung sepenuhnya pencalonan Sokhidin yang berduet denga Ati Marliati. Sokhidin kata Cak Iyon merupakan satu jamaah bersama dirinya dalam majelis Istigosah Lintas Bumi (ILB).

    “Saya pribadi dan beberapa jamaah ILB merasa bangga dengan sosok Abah Sokhidin dipilih oleh Bu Ati sebagai calon Wakil Walikota Cilegon. Semoga terwujud dan amanah kelak menjadi pemimpin rakyat Cilegon,” ujar Cak Iyon, di rumahnya di Link Sambirata, Kecamatan Cibeber, Rabu (15/6).

    Ia bersama rekan rekannya yang tersebar se Kota Cilegon segera mengukuhkan tim relawan BHS sampai ke tingkat kelurahan.

    “Tim inti relawan BHS tingkat kota sudah terbentuk. Segera kita kukuhkan tingkat kelurahan,” tandas Cak Iyon.

    Dirinya mengenal sosok Sokhidin sebagai sosok rendah hati, banyak mendengar dan masih mau menuntut ilmu agama dengan mengaji.

    “Selain orang nya biasa bergaul dengan berbagai latar belakang, beliau (Sokhidin,red) meski sibuk dengan karir bisnis dan tugas partai, tetapi masih mau menimba ilmu agama dengan mengaji. Itu yang membuat saya bangga dan mendukung beliau memimpin Cilegon bersama Bu Ati,” ucapnya.

    Ia mengungkapkan pembentukan relawan BHS banyak dukungan dari rekan sejawatnya.

    “Teman teman banyak yang datang ke rumah menanyakan perihal relawan BHS. Mereka sepakat bergabung dan siap memenangkan pasangan Ati- Sokhidin,” tutur Cak Iyon.

    Sebelumnya, Partai Gerindra akhirnya memilih Sokhidin sebagai Calon wakil walikota Cilegon untuk berpasangan dengan Ratu Ati Marliati calon Walikota Cilegon. Ati Marliati sebelumnya sudah mengantongi dukungan dari Partai Golkar dan Partai NasDem.

    Pasangan Ati- Sokhidin dipastikan akan melenggang pada gelaran Pilkada Desember mendatang.
    Mencuatnya nama Sokhidin disampaikan Ketua DPD Partai Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa, kepada BANPOS, Sabtu (13/6) lalu.

    “Iya betul Pak Sokhidin kader Partai Gerindra Cilegon pasangan ibu Ratu Ati Marliati. Surat ketetapan satu paket Ratu Ati- Sokhidin sudah kita sampaikan ke DPP. Untuk surat rekomendasi nya tinggal menunggu dari DPP,” ujar politisi senior Partai Gerindra, Desmon.(BAR/PBN)

  • Jalankan Instruksi Desmond, Kiwan Galakkan Sosialisasi dan Penyemprotan

    Jalankan Instruksi Desmond, Kiwan Galakkan Sosialisasi dan Penyemprotan

    JAWILAN,BANPOS- Anggota DPRD Kabupaten Serang fraksi partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Kiwan Nuryadi, melakukan penyemprotan di Kecamatan yaitu Jawilan, Kopo dan Cikande. Hal itu berdasarkan instruksi dari ketua DPD Partai Gerindra, Desmond J Mahesa. 

    Diketahui, Desmond menginstruksikan kepada seluruh anggota atau kader Partai Gerindra di masing-masing daerah, untuk segera bergerak turun ke masyarakat. Guna membantu mensosialisasikan dalam rangka pencegahan penyebaran virus korona atau Covid-19. 

    “Kita harus waspada, karena memang di Kabupaten Serang sendiri belum ada yang positif, tetapi PDP dan ODP nya banyak tersebar di seluruh Kecamatan se Kabupaten Serang,” ujar Kiwan kepada BANPOS, Kamis (2/4).

    Selain melakukan penyemprotan, ia juga membagikan lembaran berupa pamflet yang berisikan edukasi terkait virus korona, gejala klinis serta tata cara pencegahannya. Kemudian, terdapat imbauan yang merujuk kepada Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

    “Yang paling ditekankan kepada masyarakat adalah terkait masalah kebersihan lingkungan, kemudian dari badan kita, protokol kesehatan harus kita ikuti,” jelasnya.

    Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa sebelumnya telah dilakukan pembagian ribuan masker kepada masyarakat untuk mengantisipasi penyebaran virus korona ketika di luar rumah. Kemudian, ia menuturkan bahwa pada hari tersebut dilakukan penyemprotan yang kemudian akan dilakukan secara bertahap. 

    “Rencana kita bertahap, jadi untuk sementara kita Kopo, Jawilan dan Cikande. Karena memang di Kragilan sendiri, kader Gerindra yang lainnya pun turut melakukan penyemprotan secara massif,” ujarnya.

    Kiwan berharap, setelah penyemprotan ini, Covid-19 tidak menyebar ke daerah khususnya di Kabupaten Serang. Karena kata dia, semua kader Gerindra bergerak di masing-masing Dapil di semua Kecamatan se Kabupaten Serang.

    “Melakukan penyemprotan sembari memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, agar mengikuti imbauan-imbauan dari Pemerintah. Disamping melakukan penyemprotan, kita juga menyampaikan berbagai imbauan dari pemerintah kepada masyarakat agar masyarakat tidak salah faham,” tuturnya.

    Berkaitan dengan imbauan Pemerintah untuk menjalankan social distancing, ia tak hentinya mengingatkan kepada masyarakat bahwa hal itu merupakan salah satu upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Bukan melarang segala kegiatan, tetapi membatasi dan melakukan perkerjaan dari rumah.

    “Kami ketika berbincang dengan warga, memberikan pemahaman bahwa social distancing ini bukan lah upaya membatasi atau memutus tali silaturahmi. Melainkan untuk menjaga dan bagian dari mencegah covid-19. Karena memang virus ini sangat berbahaya sekali,” pungkasnya. (MUF/AZM)