Tag: Pemilihan Umum

  • Surat Suara Tertukar, Salah Satu TPS di Ciruas Gelar Pemungutan Suara Ulang

    Surat Suara Tertukar, Salah Satu TPS di Ciruas Gelar Pemungutan Suara Ulang

    SERANG, BANPOS – Disaat sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Serang selesai melakukan penghitungan rekapitulasi suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, TPS di salah satu desa di Kecamatan Ciruas justru malah melakukan pemungutan suara ulang.

    Kejadian itu terjadi di TPS 09 yang beralamat di Kampung Jambu Alas, Desa Bumi Jaya, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang pada Kamis (15/2).

    Apa yang membuat hal itu bisa terjadi? Berdasarkan penuturan Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Purnama menjelaskan, awalnya proses pemungutan suara di TPS 09 Desa Bumi Jaya berjalan lancar seperti biasanya.

    Seperti pada umumnya TPS-TPS lain, TPS 09 Desa Bumi Jaya mulai melaksanakan proses pemungutan pada Rabu (14/2) sekitar pukul 08.00 WIB.

    Namun, masalah itu baru terungkap saat salah seorang warga melaporkan adanya kesalahan pada surat suara Pemilihan Calon Legislatif (Pileg) yang diterimanya.

    Purnama menuturkan, pada saat melakukan pencoblosan, salah seorang warga tersebut merasa heran, sebab nama caleg yang hendak dipilihnya itu tidak tertera dalam kertas surat suara.

    Usut punya usut setelah diperhatikan secara seksama, rupanya hal itu bisa terjadi, lantaran surat suara yang diterimanya tidak sesuai dengan ketentuan daerah pemilihan (Dapil).

    Purnama mengatakan, warga tersebut menerima surat suara Pileg untuk Dapil IV Kabupaten Serang. Seharusnya berdasarkan ketentuan, Desa Bumi Jaya, Kecamatan Ciruas masuk dalam Dapil I Kabupaten Serang.

    “Dapil 1 seharusnya, malah Dapil 4,” katanya pada saat ditemui di lokasi pemungutan suara.

    Mendapati adanya laporan tersebut, Purnama mengatakan, pihaknya segera mengambil tindakan dengan menunda sementara proses pemungutan suara tersebut.

    Kemudian setelah berkonsultasi dengan pihak PPK, Panwaslu, dan juga pihak keamanan, barulah proses pemungutan suara dilanjutkan.

    Hanya saja, untuk pemungutan suara DPRD Kabupaten Serang diputuskan ditunda pada hari itu. Dan akan dilanjutkan proses pemungutan suara tersebut keesokan harinya pada Kamis (15/2).

    “Kita stop dulu pas pembagian. Lalu kita lanjutin lagi yang empat itu,” terangnya.

    Menurutnya, yang disayangkan dari kejadian itu adalah proses pemungutan suara sudah berjalan 50 persen.

    “Yang sudah tercoblos itu sudah 50 persen,” tuturnya.

    Saat ditanya mengenai penyebab tertukarnya surat suara tersebut, Purnama mengatakan dirinya tidak bisa menjelaskannya dengan alasan tidak tahu.

    “Itu kurang tahu,” terangnya.

    Karena kejadian tersebut maka dengan terpaksa, mau tidak mau, proses pemungutan suara khususnya untuk pemilihan calon anggota DPRD Kabupaten Serang diulang kembali.

    Konsekuensinya, jumlah pemilih di pemungutan suara ulang berkurang bila dibandingkan dengan hari sebelumnya. Hal itu dikarenakan banyak dari masyarakat pergi bekerja, sehingga tidak bisa mengikuti proses pemungutan suara ulang di TPS 09 Desa Bumi Jaya.

    “Pemilih sekarang 120 an, menurun karena ada yang masuk kerja,” jelasnya.

    Sementara itu di sisi lain, salah seorang peserta pemilih bernama Sugito mengaku dirinya terganggu dengan adanya kejadian tersebut.

    Dia merasa pekerjaannya terganggu, lantaran dirinya terpaksa harus mengikuti proses pemungutan suara ulang yang digelar di TPS 09 Desa Bumi Jaya, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang.

    “Ya sebenarnya terganggu karena mengganggu yang bekerja,” tegasnya.

    Meskipun begitu, Sugito mengaku secara pribadi dirinya tidak terlalu keberatan jika harus mengikuti proses pemilihan ulang.

    Namun, ia merasa prihatin dengan warga lainnya yang terpaksa harus kehilangan hak suaranya, lantaran tidak bisa meninggalkan pekerjaannya.

    “Sebetulnya keluhannya orang-orang yang kerja ya. Kalau saya bisa ditunda,” tandasnya. (CR-02)

  • Disambut Antusias, Muhamad Haris Yakin Raih Kursi DPR RI di Pileg 2024

    Disambut Antusias, Muhamad Haris Yakin Raih Kursi DPR RI di Pileg 2024

    SERANG, BANPOS – Penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 terhitung tinggal lima hari lagi. Memanfaatkan waktu yang tersisa, calon legislatif (Caleg) DPR RI Muhammad Haris semakin gencar turun ke lapangan untuk dapat meraih simpati masyarakat.

    Pada kesempatan kali ini, Haris sapaan akrabnya, berkunjung ke Kampung Ciawi, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang untuk menyapa masyarakat setempat.

    Dalam kunjungannya itu Haris disambut begitu antusias oleh masyarakat yang sedari tadi menunggu kedatangannya.

    Ia diajak berkeliling kampung sembari diiringi oleh permainan alat musik tradisional berupa rabana dan gamelan.

    Melihat antusias masyarakat yang begitu besar, Haris merasa yakin, jika masyarakat akan mendukungnya menjadi anggota DPR RI pada Pemilu tahun ini.

    “Inilah budaya jangan kita hanya berpikir mencari suara untuk kemenangan. Kemenangan itu kita ikhtiarkan, insyaallah tidak akan kemana-mana,” ujarnya pada Kamis (8/2).

    Kemudian Haris pun mengatakan, kepada masyarakat dirinya tidak ingin terlalu mengumbar janji.

    Sebab, dia tidak ingin dicap sebagai anggota dewan pembohong, lantaran janji yang diucapkannya tidak dipenuhi.

    “Kalau menawarkan program yang berlebihan itu namanya itu membohongi masyarakat, memberdayakan masyarakat untuk kepentingan dirinya sendiri,” ucapnya.

    Meskipun begitu, bukan berarti Haris tidak membawa gagasan bagi masyarakat.

    Dan salah satu gagasannya adalah ingin menciptakan lapangan pekerjaan agar masalah pengangguran di Provinsi Banten, khususnya di Kota Serang bisa segera teratasi.

    “Tentunya saya datang kesini bukan tanpa membawa program. Saya lebih ingin masyarakat dapat bekerja, dan mengatasi pengangguran,” tandasnya. (CR-02)

  • Anggota Ansor Banten Bebas Dukung Siapapun

    Anggota Ansor Banten Bebas Dukung Siapapun

    SERANG, BANPOS – Gerakan Pemuda Ansor Banten menegaskan bahwa anggotanya memiliki kebebasan untuk mendukung siapapun dalam Pemilihan Umum (Pemilu). Organisasi pemuda yang terafiliasi dengan Nahdlatul Ulama (NU) ini tidak akan menggiring anggotanya untuk kemudian memilih salah satu kandidat dalam pemilu.

    Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Banten, Ahmad Nuri mengatakan bahwa pihaknya tidak akan terjebak kepada politik praktis.

    “Ansor tidak akan pernah mendukung salah satu calon baik pemilihan presiden maupun legislatif secara organisasi, tapi secara pribadi silahkan melakukan ekspresi politik dukungan. Tapi ansor sebagai organisasi otonom dan mandiri serta independen akan menjauhkan dari politik dukung mendukung dan berkomitmen pada politik kebangsaan,” ujarnya, Kamis, (28/9).

    Ia juga mengatakan bahwa pihaknya dalam kontestasi politik tidak akan menggiring anggota-anggotanya untuk memilih salah satu calon. Nuri juga menegaskan bahwa anggota Ansor tidak boleh terikat oleh kepentingan politik tertentu dan harus berpegang pada prinsip kebebasan berpikir dan berpendapat.

    “Tidak masa dan tidak akan pernah mendukung calon tertentu. Tapi diberikan kebebasan,” tegasnya.

    “Ansor akan komitmen pada politik independensi dan politik kebangsaan. Tapi kita akan menjaga independensi organisasi, menjaga agar satu komando dan tetap solid,” sambungnya.

    Dirinya berharap agar para anggota GP Ansor untuk tidak terjebak pada politik. Jika pun para anggota ada yang punya ekspektasi politik.

    “Artinya jika ada anggota mencalonkan diri dimana dan dia anggota ansor, silahkan. Kita mendoakan,” ucapnya.

    Nuri juga mengungkapkan bahwa kalau ada anggota yang menggiring anggota lain untuk memilih salah satu salah kandidat dalam pemilu, dirinya akan tindak tegas.

    “Pasti akan saya larang. Pasti akan saya laporkan ke PP ansor, bahwa organisasi kita dibawa-bawa oleh kelompok sebagai alat,” ungkapnya.

    “Kalau anggota memilih secara pribadi silakan, tapi kalau sudah bawa bendera, bawa atribut apalagi untuk mendukung partai tertentu, Kita akan larang dan kita akan memberikan sanksi,” sambungnya.

    “Sanksinya bisa kita nonaktifkan sebagai anggota ansor. Dan itu jelas, siapa saja anggota ansor menggunakan simbol atas nama organisasi untuk melakukan pengumuman politik kepada siapapun dan partai politik manapun maka akan dikenakan sanksi,” tandasnya.(CR-01/pbn)

  • PRIMA Siap Umumkan Dukungannya ke Salah Satu Capres

    PRIMA Siap Umumkan Dukungannya ke Salah Satu Capres

    SERANG, BANPOS – Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) dalam waktu dekat ini akan segera mengumumkan sikap dukungannya kepada salah satu Calon Presiden (Capres) yang akan berkontestasi di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti.

    Ketua Umum PRIMA, Agus Jabo Priyono mengaku, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) telah diberikan mandat dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III yang digelar 10-11 September 2023 untuk menentukan langkah politik dalam Pilpres 2024 mendatang.

    “DPP sudah merumuskan langkah konkrit untuk mendukung salah satu Capres yang akan bertarung di 2024 dan siap terlibat dalam koalisi dengan tetap membawa program hasil Rapimnas,” ujarnya pada Selasa (19/9).

    Agus Jabo mengungkapkan, salah satu program yang akan didorong oleh PRIMA kepada bacapres yang didukung adalah percepatan industrialisasi nasional.

    Menurutnya saat ini, sedang terjadi pergeseran kekuasaan kapitalisme dunia, dari yang semula kapital keuangan menuju kapital industri.

    “Kekuatan capital finance sedang mengalami penurunan. Terjadi pergeseran kekuatan dunia, negara dengan basis industri dan kemajuan teknologi, bergerak menguasai kekuatan ekonomi dan politik dunia,” katanya.

    Meski mendorong percepatan industrialisasi, namun Agus Jabo menekankan akan pentingnya menjunjung tinggi kemanusiaan serta menjaga kelestarian lingkungan hidup.

    Menurutnya, pembangunan di bidang apapun tidak boleh mengabaikan nilai-nilai dari dua aspek tersebut.

    “Percepatan industrialisasi nasional harus tetap menjunjung tinggi kemanusiaan dan lingkungan hidup,” tuturnya.

    Selain itu, Agus Jabo juga mendorong kepada bacapres yang didukung partainya harus mampu mewujudkan kedaulatan pangan nasional.

    Kemudian juga mampu bekerjasama dengan negara-negara yang sedang bangkit dengan tetap menitikberatkan kepada kepentingan nasional, pemerintahan yang kuat, kerakyatan dan bersih, serta persatuan nasional yang melibatkan seluruh komponen bangsa, baik dari unsur nasionalis, agamis maupun kerakyatan.

    Menurunya, landasan Persatuan Nasional ini adalah rekonsiliasi nasional untuk memperkokoh kedaulatan bangsa dan kesejahteraan rakyat.

    “Kita harus kembali ke jati diri bangsa dengan menjadikan Pancasila sebagai dasar dan bintang untuk mewujudkan Indonesia yang adil makmur.”

    “Semua itu bisa diwujudkan dengan jalan Persatuan nasional dengan landasan rekonsiliasi nasional untuk Indonesia yang berdaulat, adil dan makmur,” tandasnya.(CR-02/PBN)

  • Irna Buka Kirab Pemilu KPU

    Irna Buka Kirab Pemilu KPU

    PANDEGLANG, BANPOS – Bupati Pandeglang, Irna Narulita membuka acara kirab Pemilihan Umum (Pemilu) yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang di Alun-alun Pandeglang, Senin (11/9).

    Dalam sambutannya, Irna mengatakan bahwa Kirab Pemilihan Umum (Pemilu) dilakukan satu tahun sebelum pelaksanaan Pemilu, tahun ini dalam menghadapi pesta demokrasi untuk menentukan pemimpin dalam Pemilu 2024 dilakukan kirab Pemilu. Oleh sebab itu, Ia menilai bahwa kirab Pemilu ini dapat dijadikan ajang sosialisasi bagi masyarakat.

    Menurutnya, momentum Pemilu 2024 ini menjadi momen yang istimewa bagi seluruh lapisan masyarakat, karena Pemilu menjadi sarana bagi rakyat untuk memilih, menyatakan pendapat melalui suara.

    “Partisipasi masyarakat sebagai bagian terpenting dari negara, sehingga turut serta dalam menentukan haluan negara,” kata Irna.

    Irna mengatakan, setelah serah terima bendera kirab Pemilu ini akan digelar sosialisasi edukasi kepada seluruh masyarakat Pandeglang yang tujuannya untuk mensukseskan angka partisipasi.

    “Semoga dampak dari sosialisasi ini mereka (masyarakat) berduyun-duyun fastabiqul Khairat untuk mendatangi TPS agar bisa menunaikan hak suaranya,” ungkapnya.

    Ketua KPU Pandeglang, Nunung Nurazizah mengatakan, setelah diserahkan dari Kabupaten Serang ke Kabupaten Pandeglang, selanjutnya KPU akan mensosialisasikan kepada masyarakat dengan berbagai kegiatan dan menggandeng berbagai pihak.

    “Sosialisasi tatap muka dengan masyarakat bersama Kesbangpol, kegiatan senam dengan kormin, ponpes, pagelaran budaya, pentas seni, kegiatan akan kami laksanakan secara bertahap selama 7 hari,” katanya.

    Dengan adanya kirab Pemilu ini, lanjut Nunung, pihaknya berharap bisa meningkatkan partisipasi pemilih di Kabupaten Pandeglang.

    “Kami targetkan di angka 80 persen partisipasi pemilih di Pandeglang, semoga kirab Pemilu di Pandeglang berjalan lancar dan aman,” ungkapnya.

    Hadir dalam kegiatan Kirab Pemilu tersebut Wakil Bupati Pandeglang,Tanto Warsono Arban, Forkopimda Pandeglang, Asisten Daerah Kabupaten Pandeglang, Ketua KPU Provinsi Banten, Muhamad Ikhsan, Ketua KPU Kabupaten Serang, Abidin Nasar.

    Untuk diketahui, rangkaian kirab Pemilu ini dimulai dari serah terima bendera kirab Pemilu dari Kabupaten Serang ke Kabupaten Pandeglang. Setelah disosialisasikan di Pandeglang selama 7 hari, bendera kirab akan diserahkan ke Kabupaten Lebak pada tanggal 18 September 2023. (dhe/pbn)