SERANG, BANPOS — Peniliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang juga salah seorang kandidat Bupati Serang Prof Lili Romli menghadiri pelantikan pengurus Pelajar Islam Indonesia (PII) Kabupaten Serang periode 2019-2020. Pada kesempatan itu, Lili mendorong kaum milenial agar terus melahirkan kreativitas, supaya pengangguran di Kabupaten Serang terus berkurang.
Kegiatan yang digelar di Kecamatan Pontang pada Minggu (13/10) juga dirangkaikan dengan seminar kewirausahaan. Hadir dalam kegiatan itu sebanyak 200 pelajar dari sejumlah wilayah di Kabupaten Serang.
“Pertama, saya mengucapkan selamat kepada pengurus (PII) yang baru, semoga dapat menjalankan program-program yang sudah disusun bersama dan PII dapat memberikan konstribusi bagi para pelajar dan mahasiswa dalam meningkatkan intelektualitas dan keterampilan, sehingga kelak bisa memberikan kontribusi pada masyarakat,” katanya.
Menurut Lili, kegiatan seminar kewirausahaan sangat positif, bahkan harus diperbanyak. Sebab, melalui kegiatan ini akan mendorong lahirnya pengusaha-pengusaha muda kreatif. Hal itu juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengatasi masalah pengangguran.
Melalui kiprah pengusaha-pengusaha muda, kata pria kelahiran Pontang ini, akan banyak terserap calon tenaga kerja, khususnya asal Kabupaten Serang. Pada gilirannya, tingkat pengangguran di Kabupaten Serang secara bertahap akan terus mengalami pengurangan.
Kehadiran investor yang dapat menyerap tenaga kerja banyak atau padat karya, juga sangat diperlukan, guna bersama-sama mengatasi masalah pengangguran di Kabupaten Serang.
“Pengembangan ekonomi yang didorong kalangan milenial akan melahirkan pusat-pusat pertumbuhan di daerah, khususnya di wilayah kecamatan. Tentu jika bicara pertumbuhan ekonomi di wilayah, sejalan dengan visi dan misi saya, yaitu melahirkan lembaga pelatihan di tiap kecamatan. Melalui lembaga itu, akan lahir calon tenaga kerja andal dan tentu juga calon pengusaha,” kata Lili.
Lili juga menyoroti soal masih banyaknya pengangguran di Kabupaten Serang. Padahal, Kabupaten Serang merupakan daerah industri dan memiliki sumber daya yang melimpah.
“Ironis memang, sumber daya alam Kabupaten Serang sangat berlimpah bahkan kita punya daerah industri, tetapi angka pengangguran mencapai 12,70 persen. Ini sangat miris. Dengan kegiatan ini (seminar) maka diharapkan para kaum milenial mampu melakukan terobosan dahsyat dengan ide-ide kreatifnya,” ucapnya.
Para peserta seminar terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini, karena ternyata mereka sangat membutuhkan pembinaan dan bimbingan. Mus salah seorang pelajar yang berasal dari Lebak Wangi mengaku sudah lama merindukan kegiatan seminar. Selain menambah wawasan juga menjadi motivasi agar terus semangat dalam belajar kewirausahaan.
“Sungguh pembicara banyak out of the box, banyak yang tidak terpikirkan selama ini dan ternyata benar-benar sangat memberikan pencerahan. Kami berharap para pelajar di Kecamatan Lebak Wangi bisa melaksanakan kegiatan model seperti ini, bahkan tidak hanya untuk pelajar tapi untuk pemuda pada umumnya juga,” ujar Mus.
Ia juga mengajak semua pihak, baik itu pemerintah maupun kalangan lain bersama-sama membina para pelajar dan pemuda di Kabupaten Serang ini. (RUL)