Tag: perserang

  • Perserang dan Cilegon United Sama-sama Belum Maksimal

    Perserang dan Cilegon United Sama-sama Belum Maksimal

    CILEGON, BANPOS – Perserang Serang berhasil memenangi laga bertajuk Derby Banten kontra Cilegon United. Dua gol dari Ervin Rianto dan Yogi Syaiful memastikan tim tamu pulang dengan raihan tiga poin di laga perdana.

    Usai laga, pelatih Perserang, Putut Wijanarko mengaku puas dengan raihan tiga poin yang didapat di laga perdana Liga 2 musim ini. Menurutnya, hasil ini menjadi bekal positif untuk melakoni laga-laga selanjutnya.

    “Alhamdulillah, tentu hasil ini kita syukuri, tiga poin dalam sebuah derby yang dilangsungkan di kandang lawan, tentu sangat berarti bagi perjalanan Perserang di kompetisi musim ini,” kata Putut.

    Meski demikian, Putut mengakui masih banyak kelemahan tim yang harus dia perbaiki mengacu pada penampilan Muhammad Ridwan cs kemarin. Menurutnya, yang paling bermasalah adalah transformasi antara menyerang dan bertahan yang masih lamban sehingga masih perlu ditingkatkan.

    “Ini menjadi evaluasi saya pada pertandingan kali ini. Mudah-mudahan kami punya cukup waktu untuk memperbaiki sebelum menghadapi laga selanjutnya,” kata mantan pemain Timnas era 90-an itu.

    Kapten Perserang, Idang Novriza Ali juga mengakui masih banyak kelemahan yang perlu diperbaiki dalam tubuh tim Perserang. Namun, dengan hasil ini dia yakin akan meningkatkan kepercayaan diri pemain sehingga mereka dapat terus meningkatkan performa tim.

    “Kemenangan ini terasa spesial, karena ini tak mudah meraih kemenangan di laga perdana, apalagi ini adalah laga derby dan kami berstatus tim tamu. Ini menjadi bekal positif bagi kami, meski memang banyak yang perlu kami perbaiki,” pungkas Idang.

    Sementara itu, pelatih Cilegon United, Herry Kiswanto mengaku timnya tak bermain maksimal dalam laga kemarin. Menurutnya, masalah utama adalah soal fisik pemain yang belum mencapai titik ideal.

    “Secara permainan kami cukup baik. Para pemain juga berjuang secara maksimal, saya mengapresiasi itu. Tetapi level fisik pemain kami kalah sehingga tak bisa mengembangkan permainan hingga akhir pertandingan,” kata pelatih yang kerap disapa Herkis itu.

    Herkis juga menyebutkan, timnya sempat berusaha bangkit di babak kedua dengan melancarkan serangan bertubi-tubi ke pertahanan Perserang. Namun, gol kedua Perserang dia sebut meruntuhkan motivasi Jalwandi cs.

    “Gol kedua itu menjadi penentu yang membuat pemain kami down,” kata Herkis.

    Meski gagal meraih kemenangan, Herkis yakin timnya punya kemampuan untuk bangkit di pertandingan selanjutnya. “Tentu hasil hari ini kaan menjadi evaluasi kami agar bisa meraih hasil positif di pertandingan selanjutnya,” kata Herkis.

    Sementara, Kapten Cilegon United, Syarif Wijiyanto juga menjanjikan perjuangan lebih baik di laga-laga Laskar Geger Cilegon Selanjutnya. “Kami kecewwa dengan hasil ini. Tetapi kami akan bangkit dan meraih hasil yang lebih baik di pertandingan berikutnya,” kata Syarif.

    Dengan hasil ini, Perserang meraih tiga poin dan bertengger di posisi empat klasemen berada dibawah Babel United, PSPS Riau dan Badak Lampung FC yang sama-sama meraih kemanangan di pratai perdana. Sementara, Cilegon United berada di posisi sembilan.

    Setelah laga ini, Liga 2 2020 mengalami penundaan selama dua pekan akibat penyebaran virus korona yang makin luas di Indonesia.(ENK)

  • Perserang Menangi Derby Tanah Jawara

    Perserang Menangi Derby Tanah Jawara

    CILEGON, BANPOS – Derby Banten antara Cilegon United kontra Perserang yang berlangsung tanpa penonton, Minggu (15/3), berhasil dimenangkan Perserang dengan skor 0-2. Tuan rumah gagal menampilkan permainan terbaik meski sempat berusaha bangkit di babak kedua.

    Berlaga di Stadion Krakatau Steel, tim tamu langsung mengambil inisiatif serangan sejak babak pertama. Sebaliknya, tim tuan rumah yang dibesut pelatih kawakan, Herry Kiswanto terus berusaha mencari irama permainan terbaiknya.

    Namun, meski terhitung lebih banyak menguasai bola, upaya Teja Ridwan cs selalu gagal menembus barisan pertahanan Laskar Singandaru yang dikomandoi Idang Novriza Ali. Sementara Perserang yang mengandalkan serangan cepat, beberapa kali membahayakan gawan Cilegon United yang dijaga Ghoni Gatur Gitoyo.

    Untungnya, Ghoni tampil cukup baik di babak ini sehingga mampu menghalau peluang yang diperoleh penyerang Perserang, baik Ervin Rianto Butar-butar maupun Jechson Felix. Keduanya sempat berhadapan langsung dengan penjaga gawang namun gagal menuntaskan sepakannya menjadi gol.

    Di menit 31, Perserang memperoleh peluang emas untuk unggul ketika wasit menunjuk titik putih setelah Idang Novriza Ali dijatuhkan di kotak penalti lawan. Sayang, eksekusi penalti yang dilakukan Muhammad Fadil Redian dimentahkan tiang gawang dan gagal menjadi gol.

    Namun, kegagalan itu tak mengendorkan semangat Muhammad Ridwan cs. Hasilnya, di menit 38 Ervin Rianto memecah kebuntuan setelah memanfaatkan umpan tarik Yogi Syaeful yang menerobos sisi kiri pertahanan CUFC. 0-1 untuk Perserang bertahan hingga babak pertama usai.

    Di babak kedua, Cilegon United berusaha bangkit, sejumlah pemain menyerang dimasukkan untuk menambah daya gedor skuad dari kota Baja. Hasilnya, serangan Cilegon United lebih hidup dan membuat bola banyak tertahan di barisan pertahahanan Perserang. Namun, rapatnya barisan pertahanan Perserang membuat para penyerang Cilegon United kesulitan meraih shoot on target.

    Sebaliknya, di menit 69 Perserang malah menambah keuunggulan ketika tendangan jarak jauh Yogi Syaiful gagal dihadang Ghoni. Skor 0-2 itu membuat Perserang makin nyaman memainkan bola, sementara Cilegon United justru semakin kesulitan mengalirkan serangan karena skuad besutan Putut Wijanarko memilih untuk merapatkan barisan pertahanan mereka demi menjaga keunggulan. Sehingga, skor 0-2 tak berubah hingga wasit meniupkan pluit akhirnya.(ENK)

  • Jadi Pelatih Perserang, Ini Kata Putut Widjanarko

    Jadi Pelatih Perserang, Ini Kata Putut Widjanarko

    SERANG, BANPOS – Perserang akhirnya memutuskan Putut Wijanarko sebagai pelatih kepala untuk mengarungi Liga 2 2020. Putut membenarkan bila dirinya sudah resmi ditunjuk menjadi juru taktik Laskar Singandaru. Dia mengaku senang dapat memimpin Sumarna cs mengarungi Liga 2 musim ini.

    “Iya mas, Insya Allah saya mulai memimpin latihan Rabu (12/2) mendatang,” kata Putut yang dihubungi melalui telepon.

    Putut juga mengaku optimis dapat membawa Perserang menjadi tim yang kompetitif musim ini. Apalagi, sejumlah asisten pelatih yang sudah kebih dulu bergabung bersama Perserang juga sudah cukup lama dikenalnya.

    “Bahkan saya pernah main bareng dengan Mustopa Aji yang sekarang menjadi asisten pelatih Perserang. Mudah-mudahan ini mempercepat proses adaptasi saya dalam memipin pemain Perserang,” kata eks bintang Persebaya Surabaya itu.

    Putut juga tak mempersoalkan mepetnya waktu persiapan. Masih bergabungnya sejumlah pemain lama, membuat Perserang sudah punya kerangka tim yang bisa diandalkan. Seiring perjalanan waktu hingga menuju kick off Liga 2, sektor-sektor yang kurang akan dibenahi dengan menambah pemain baru.

    “Tentunya saya akan mencari pemain pekerja keras yang bisa menutupi kekurangan tim. Tetapi itu baru bisa dilihat setelah saya memimpin latihan,” kata Putut.(ENK)

  • Perserang Resmi Dibesut Putut Wijanarko

    Perserang Resmi Dibesut Putut Wijanarko

    SERANG, BANPOS – Klub Liga 2 asal Kabupaten Serang, Perserang, dipastikan bakal dibesut oleh pelatih anyar saat mengarungi Liga 2 2020. Pasca ditinggal Jaya Hartono yang kembali ke PSCS Cilacap, kini Laskar Singandaru bakal mengandalkan racikan Putut Wijanarko.

    Hal itu disampaikan manajer Perserang, Babay Karnawi kepada BANPOS, Jumat (7/2). Menurutnya, Putut dipilih dari puluhan nama yang melamar ke manajemen Perserang.

    “Ada 21 pelatih yang melamar untuk melatih Perserang di Liga 2 2020 ini. Tetapi berdasarkan kesepakatan manajemen, maka kami memilih Putut Wijanarko,” kata manajer yang biasa disapa Jibay itu.

    Rencananya, kata Jibay, Putut bakal mulai memimpin latihan Muhammad Ridwan cs pada Rabu (12/2) mendatang. Namun, hingga saat ini Jibay mengaku belum memastikan tempat latihan bagi Skuad Biru langit.

    “Kita masih memiliki beberapa alternatif tempat latihan. Tetapi belum memilih, karena masih mempertimbangkan beberapa hal. Tetapi hari Rabu kita pastikan kita sudah memulai latihan,” kata Jibay.

    Soal target yang dibebankan kepada mantan pelatih Persigo Semeru FC itu, Jibay mengaku tak ingin muluk-muluk. Dengan persiapan yang mepet, dia berharap Perserang tetap bisa menjadi tim yang diperhitungkan di Liga 2.

    “Tentunya kami berharap Perserang bisa meraih prestasi yang membanggakan bagi masyarakat Serang meskipun persiapan mepet. Kami percaya coach Putut bisa membawa Perserang berbuat banyak di Liga 2 musim ini,” kata Jibay.(ENK)

  • Perserang Mulai Menggeliat, Pekan Depan Latihan Perdana

    Perserang Mulai Menggeliat, Pekan Depan Latihan Perdana

    SERANG, BANPOS – Perserang Serang mulai menggeliat untuk menghadapi Liga 2 musim 2020 yang rencananya mulai digelar Medio Maret mendatang. Meski bakal menjalani masa persiapan yang mepet, skuad Laskar Singandaru bertekad tetap menjadi tim yang diperhitungkan di kasta kedua sepakbola nasional itu.

    Manajer Perserang, Babay Karnawi mengatakan, timnya akan memulai persiapan pada pekan depan. Saat ini, dirinya tengah mengumpulkan sejumlah pemain yang dipertahankan dari musim lalu sambil mencari pemain pengganti untuk mengisi posisi yang ditinggal pemain lama.

    “Sebagian besar pemain lama memang hengkang. Tentunya kami harus melakukan sejumlah perekrutan untuk mengisi posisi yang ditinggalkan pemain,” kata manajer yang biasa disapa Jibay itu, kemarin.

    Meski tak punya banyak waktu, Jibay berjanji akan tetap selektif dalam memilih pemain baru. Kualitas tim yang dimiliki pada musim lalu, sebisa mungkin ditingkatkan, atau minimal dipertahankan agar tetap bisa bersaing dengan klub liga 2 lainnya.

    Tetapi kami akan tetap menyeleksi pemain baru untuk menjaga kualitas tim yang kami miliki musim lalu,” kata Jibay.
    Untuk urusan pelatih, Jibay mengatakan saat ini sedang finalisasi pemilihan pelatih. Sejumlah nama pelatih memang melamar untuk membesut Laskar Singandaru, kini manajemen sedang melakukan pendekatan dan negoisasi dengan pelatih yang dianggap cocok dengan kondisi manajemen Perserang.

    “Ya kami memang mencari pelatih yang bisa memahami karakter Perserang agar bisa membawa tim ini berprestasi walau dengan persiapan yang mepet,” kata Jibay.

    Untuk urusan pemain, Asisten Pelatih Perserang, Mustopa Aji mengungkapkan ada sebelas pemain yang masih setia berseragam biru langit. Meski demikian, ia yakin pemain yang masih memiliki loyalitas pada Perserang adalah pemain yang memang dibutuhkan oleh tim.

    Di sektor penjaga gawang, kata Mustopa, Tb Saprudin dan Arik bakal tetap di Perserang. Sementara di barisan pertahanan, Idang Novriza Ali yang musim lalu menjadi kapten Perserang, juga akan tetap menjadi andalan bersama Idris Afandi.

    “Untuk gelandang, ada Rastiawan, Sumarna, Muhamad Ridwan, Naskho Irul Ibad dan Fahmi Nurcholis. Sedangkan untuk barisan penyerang ada Ervin Rianto dan Agung Supriyanto,” kata Mustopa Aji.

    Untuk pemain baru, ada beberapa pemain yang bakal bergabung dengan Idang Novriza Ali cs. Diantaranya adalah Dwi Eka dan Ramadan Saputa yang musim lalu membela Cilegon United, Ivan Julyandhy dari PSGC Ciamis dan Ajid Saputra dari PSBL Langsa.

    Selain itu, ada beberapa pemain Banten yang musim lalu berlaga di Liga 3, seperti Abil dan Akbar yang musim lalu memperkuat Persikota dan tim Pra PON Banten, serta Egi dari Serang Jaya.(ENK)

  • Sedang Bermasalah, Perserang Enggan Remehkan Bandung United

    Sedang Bermasalah, Perserang Enggan Remehkan Bandung United

    Jaya Hartono.
    SERANG, BANPOS – Fokus terkini bagi Perserang adalah mengalahkan Bandung United di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, hari ini. Setelah itu, kemudian Perserang akan menjamu PSPS Riau dan melakoni laga terakhir kontra Cilegon United di Cilegon.

    Sebenarnya Perserang punya rekor bagus saat menghadapi Bandung United. Di putaran pertama, skuad biru langit mampu menaklukkan Tantan dkk di Bandung. Kala itu, Perserang menang meyakinkan dengan skor 3-0.

    Namun, pelatih Perserang, Jaya Hartono, tak mau meremehkan lawan. Menurutnya, para punggawa Bandung United punya motivasi khusus di tiga laga tersisa. Posisinya sebagai juru kunci dan hampir pasti terdegradasi, bisa jadi malah membuat pemain Bandung United tampil lepas tanpa beban.

    “Info terakhir yang saya terima, di laga terakhirnya, Bandung United ini justru tampil bagus saat main tandang di Cilegon. Karenanya kami tetap waspada jangan sampai tergelincir karena tidak mengantisipasi kebangkitan lawan,” kata Jaya Hartono.

    Di sisi lain, Perserang juga tengah bermasalah dengan gol. Dalam empat laga terakhir, Hari Habrian cs tak mampu mencetak satu pun gol ke gawang lawan. Sebaliknya, gawang Perserang bobol empat kali dalam empat laga itu.

    “Ini tentu jadi catatan khusus saya sebagai pelatih. Kita tidak mungkin menang jika tidak mencetak gol. Mudah-mudahan dalam pertandingan kali ini lini depan kami bisa kembali gahar,” kata eks peracik taktik untuk Persib Bandung itu, kemarin.

    Soal pemain, Jaya menyatakan hanya satu punggawa Perserang yang tidak bisa diturunkan, yaitu Hari Habrian. Tok Skor Laskar Singandaru mengalami cedera dalam pertandingan kontra Persita, medio pekan lalu.

    Meski demikian, Jaya mengaku tetap optimis skuadnya mampu memberikan permainan terbaik demi menjaga peluang yang saat ini masih tersisa. Selebihnya, Jaya mengaku akan menunggu hasil akhir dari semua pertandingan yang tertera di klasemen akhir.

    “Kami akan berjuang sampai akhir. Dan di akhir nanti kami akan melihat di posisi berapa kami berada. Mudah-mudahan perjuangan kami bisa berujung di empat besar dan Perserang bisa lolos ke babak selanjutnya,” pungkas eks pelatih Persik Kediri dan Deltras Sidoarjo itu.(ENK)

  • Ridwan Bule Siap Berjuang Hingga Akhir

    Ridwan Bule Siap Berjuang Hingga Akhir

    Gelandang Perserang, Muhammad Ridwan.
    SERANG, BANPOS – Peluang Perserang untuk lolos ke babak delapan besar Liga 2 2019 memang semakin berat. Tetapi Laskar Singandaru tetap fokus menatap tiga laga terakhir di putaran grup. Target poin maksimal terus dicanangkan sambil berharap klub yang berada diatasnya tergelincir.

    Fokus terkini bagi Suandi cs adalah mengalahkan Bandung United di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, hari ini. Setelah itu, kemudian Perserang akan menjamu PSPS Riau dan melakoni laga terakhir kontra Cilegon United di Cilegon.

    Gelandang andalan Perserang, Muhammad Ridwan bertekad tetap berjuang sekuat tenaga untuk menjaga peluang yang ada. Laga demi laga akan dihadapi layaknya partai final sehingga pemain tampil habis-habisan demi meraih poin penuh.

    “Pemain siap memberikan yang terbaik. Kami akan berjuang sampai akhir, semoga perjuangan ini berakhir manis dan membuat kita lolos ke babak selanjutnya,” kata gelandang yang biasa disapa Bule itu.

    Soal target pribadi dalam laga kontra Bandung United, Bule mengaku mementingkan tiga poin demi kemenangan tim. Namun, dia berjanji akan berusaha mencetak gol demi kemenangan Laskar Singandaru.

    “Sudah beberapa pertandingan saya tidak mencetak gol. Mudah-mudahan kali ini ada rejekinya untuk bikin gol. Tetapi bagi saya yang terpenting adalah tiga poinnya, siapapun yang mencetak golnya,” pungkas pemilik nomor punggung 22 itu.(ENK)