Tag: Pilkada Cilegon

  • Penebangan Pohon Oleh Warga PCI Bersama Calon Walikota Disebut Tindakan Ilegal

    Penebangan Pohon Oleh Warga PCI Bersama Calon Walikota Disebut Tindakan Ilegal

    CILEGON, BANPOS,- Aksi penebangan pohon dan pembongkaran median jalan milik Pemkot Cilegon oleh warga Blok D Perumahan Pondok Cilegon Indah (PCI) yang melibatkan calon Walikota Cilegon Robinsar ternyata tidak mengantongi izin dari pemerintah setempat alias ilegal.
    Penegasan ini disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Permukiman (Perkim) Kota Cilegon, Edi Hendarto kepada Banten Pos, Jum’at (25 Oktober 2024) lalu.

    Edi menjelaskan bahwa warga PCI yang mengatasnamakan Paguyuban PCI Raya akan melakukan kegiatan hanya berkirim surat ke Pemkot Cilegon. Mereka disebutkan Edi hanya mengirim surat pemberitahuan dan bukan mengajukan surat izin kepada kami (Dinas Perkim).

    “Jadi intinya warga hanya mengirmkan surat pemberitahuan pada 17 Oktober kepada Pemkot Cilegon. Mereka bukan meminta izin untuk melakukan kegiatan. Surat yang dikirimkan ditujukan kepada Pemkot Cilegon. Artinya tidak secara spesifik surat tersebut ditujukan kepada Dinas Perkim,” tandas Edi.

    Edi mengungkapkan bahwa tujuan kegiatan baik akan tetapi prosedurnya yang salah kamar. Artinya ada aturan- aturannya yang harus ditempuh, karena lahan dan barang yang ada diatasnya merupakan milik pemerintah.

    Jika masyarakat tidak menempuh prosedur dalam kegiatan, baik pembongkaran median jalan dan penebangan pohon maka akan menjadi permasalahan dalam penghitungan aset daerah.

    “Pembongkaran aset milik pemerintah itu terkait akuntabilitas penghitungan barang. Berapa besar barang yang dibongkar dan kemudian dipasang lagi itu ada pencatatan. Sebelum dibongkar berapa dan setelah dipasamg nilai asetnya bertambah ataukah berkurang. Semuanya tercatat dan tidak boleh asal- asalan, karena menyangkut akuntabilitas pencatatan,” terang Edi.

    Sementara itu, Kepala Bidang Aset Daerah pada BPKPAD Kota Cilegon, Nur Fauziyah menegaskan bahwa fasilitas umum (Fasum) dan fasilitas sosial (Fasos) dari Pengembang Perum PCI, termasuk didalamnya di Blok D sudah diserahkan kepada Pemkot Cilegon pada 2014 lalu.

    “Betul, lahan fasum dan fasos di PCI blok D yang sedang ramai tersebut merupakan aset milik Pemkot Cilegon. Itu artinya seluruh fasum fasos dan barang yang ada diatasnya adalah aset pemerintah,” papar Nur Fauziyah.

    Untuk diketahui, penebangan pohon secara illegal dapat dikenakan sanksi pidana sebagaimana Pasal 83 ayat 1 Huruf b, Undang- undang No.8 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan hutan, dengan ancaman pidana penjara maksimal 15 tahun dan denda maksimal Rp100 miliar.(BAR)

  • Tebang Pohon Tanpa Izin, Calon Walikota Cilegon Terancam Pidana

    Tebang Pohon Tanpa Izin, Calon Walikota Cilegon Terancam Pidana

    CILEGON, BANPOS,- Tindakan salah satu pasangan calon Walikota Cilegon beserta para pendukungnya yang menebang pohon di pinggir jalan tanpa izin dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Cilegon menuai kritik keras dari masyarakat dan aktivis lingkungan.

    Aksi penebangan ini dilakukan di depan Puskesmas Cibeber dan diduga tidak mengikuti prosedur perizinan yang berlaku, sehingga dinilai melanggar aturan serta merusak lingkungan hidup di Kota Cilegon.

    Warga Cilegon Yasser Arafat, menyatakan kekecewaannya atas tindakan pasangan calon tersebut.

    “Sebagai calon walikota seharusnya memberi contoh yang baik, bukan malah merusak lingkungan dengan sengaja menebang pohon seenaknya. Pohon itu penting untuk menjaga kualitas udara di kota ini. Kalau sekarang saja sudah tidak peduli lingkungan, bagaimana nanti kalau mereka terpilih,” tandas Yasser di Cilegon, Kamis (24 Oktober 2024).

    Warga lainnya, Novi seorang ibu rumah tangga, juga mengaku kecewa dengan kejadian ini.

    “Kami sudah kesulitan mencari tempat asri dan hijau di Cilegon. Kalau pohon-pohon ditebangi, anak-anak nanti mau menghirup udara bersih di mana? Saya sangat kecewa dengan tindakan mereka ini,” ungkap Novi.

    Sementara, Komunitas Pencinta Lingkungan Cilegon, Ade Nurjanah turut mengkritik aksi penebangan pohon oleh calon walikota tersebut.
    Ia menuding pasangan calon walikota ini hanya mementingkan keuntungan sesaat tanpa memikirkan dampak jangka panjang.

    “Ini bukan hanya soal estetika atau jalan yang rapi, tapi soal komitmen terhadap keberlanjutan kota kita. Menebang pohon tanpa izin itu sama saja mengabaikan masa depan lingkungan dan merusak lingkungan,” terang Ade Nurjanah.

    Atas peristiwa perusakan lingkungan yang dilakukan oleh calon walikota dan para pendukungnya, maka masyarakat mendesak Dinas Perkim Kota Cilegon untuk mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran ini. Mereka menuntut pasangan calon bertanggung jawab atas kerusakan yang ditimbulkan dan berharap ada sanksi yang diterapkan agar kejadian serupa tidak terulang.

    “Kami ingin Dinas Perkim segera memproses ini sesuai aturan. Kalau dibiarkan, siapa yang akan menjaga ruang terbuka hijau kita,” tegas Nawawi Sahim seorang tokoh masyarakat setempat.

    Untuk diketahui, aksi penebangan pohon tanpa izin berpotensi melanggar berbagai peraturan perundang-undangan, termasuk Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, UU Nomor 26 Tahun 2007, Peraturan Daerah (Perda) Kota Cilegon Nomor : 5 Tahun 2003, serta Peraturan Walikota (Perwal) Cilegon Nomor 44 Tahun 2021 mengenai penataan ruang dan retribusi kebersihan.

    Berdasarkan ketentuan tersebut, pelanggaran ini dapat dikenakan sanksi berupa denda hingga miliaran rupiah atau pidana penjara.

    Sementara itu, salah seorang pegawai UPTD Pengelolaan Sampah Wilayah Kecamatan Cibeber meminta namanya dirahasiakan. Dikatakannya, bahwa mereka tidak menerima laporan terkait pembuangan sampah dan puing dari lokasi penebangan pohon. “Enggak, bukan kita yang angkut (sampah puing), tidak ada retribusi sampai ke kita, tidak ada tembusan,” tutur sumber tersebut.(BAR)

  • Tuduhan Pelaku Pencopot Baleho Fitnah Keji Kepada Helldy-Alawi

    Tuduhan Pelaku Pencopot Baleho Fitnah Keji Kepada Helldy-Alawi

    CILEGON, BANPOS,- Pengakuan Dede Solihin pelaku pencopotan Alat Peraga Kampanye (APK) berupa baleho milik Calon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon Robinsar- Fajar Hadi Prabowo mendapat tanggapan dari kuasa hukum calon Walikota Helldy Agustian- Alawi Mahmud, Agus Surahmat.

    “Pengakuan Dede Solihin yang mengatakan tindakan mencopot baleho adalah suruhan seseorang bernama Hamdan tim Alawi Mahmud, jelas tidak berdasar dan cenderung fitnah. Ucapan itu fitnah keji kepada calon Wakil Walikota Pak Alawi,” tandas Agus yang dihubungi wartawan, Kamis (17/10/2024).

    Agus menjelaskan bahwa pasca kejadian tangkap tangan terhadap Dede pihaknya langsung menelusuri nama Hamdan kepada Tim Sukses dan para Relawan pasanan nomor urut : 2 baik tingkat kota maupun tingkat kecamatan bahwa nama tersebut tidak dikenal sebagai Tim Pemenangan Helldy- Alawi.

    “Kita langsung bergerak dan menghubungi seluruh Tim Sukses dan para Relawan dan kita pastikan nama Hamdan bukan bagian dari tim pasangan Helldy- Alawi,” tegas Agus.

    Sebaliknya Agus menuding bahwa aksi Dede terebut sengaja dimainkan atau ditunggangi oleh lawan politik tertentu di Pilkada Cilegon untuk secara sengaja menjatuhkan nama baik Helldy- Alawi.

    “Pada peristiwa ini calon kami Helld- Alawi sangat dirugikan. Sangat dimungkinkan peristiwa sudah merupakan grand desain scenario jahat yang dimainkan oleh lawan politik yang secara sengaja untuk menyerang nama baik Helldy- Alawi,” papar Agus.

    Selanjutnya Agus mendesak kepada pihak Bawaslu Kota Cilegon dan Gakumdu untuk mengusut tuntas peristiwa pencopotan baleho yang mengatasnamakan tim Alawi Mahmud.

    “Kami mendesak Bawaslu Cilegon dan Tim Gakumdu untuk secara terang benderang mengungkap siapa aktor intelektual dibalik peristiwa ini. Siapa dalangnya harus diungkap sejelas- jelasnya,” ucap Agus.

    Sebagaimana diketahui pelaku pencopotan baleho Robinsar- Fajar bernama Dede Solihin warga Kampung Waluran, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang berhasil diamankan oleh Timses Robinsar-Fajar di Jalan Lingkar Selatan (JLS) KM 7.7, Kelurahan Taman Baru, Kelurahan Citangkil, Kota Cilegon, pada Kamis (17 Oktober 2024) dini hari.

    Dede diamankan sekira pukul 02.30 WIB oleh sekuriti sebuah perumahan di JLS. Atas peristiwa itu, pelaku langsung dibawa ke Kantor Bawaslu Cilegon.
    Dede mengaku sudah tiga kali melancarkan aksinya dan berhasil merusak 10 baliho. Untuk setiap aksinya, ia mendapatkan upah Rp150 ribu.(BAR)

  • Dukung Calon Walikota, Oknum ASN Kesbangpol Cilegon Dilaporkan ke Bawaslu

    Dukung Calon Walikota, Oknum ASN Kesbangpol Cilegon Dilaporkan ke Bawaslu

    CILEGON, BANPOS – Seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial Im yang bertugas di Kesbangpol Kota Cilegon dilaporkan Tim Hukum Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian-Alawi Mahmud ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) setempat, pada Rabu (16 Oktober 2024).

    Oknum ASN Im tersebut diduga telah melanggar netralitas sebagai aparatur Negara dengan terlibat politik praktis dan mendukung salah satu calon wali kota.
    Agus Surahmat Prawiradirdjo, Ketua Tim Hukum Paslon Helldy-Alawi mengatakan, laporan tersebut disampaikan ke Bawaslu Kota Cilegon karena Im terlibat politik praktis.

    “Kami melaporkan ASN berinisial Im, yang bekerja di Badan Kesbangpol Kota Cilegon, karena diduga terlibat aktif dalam mendukung salah satu calon wali kota. Im terlihat menyambut calon wali kota beserta seluruh timnya, meskipun hal itu tidak terkait dengan tugas resminya sebagai ASN,” tandas Agus.

    Dijelaskan Agus, langkah Im untuk berkumpul dan duduk bersama dalam kegiatan tersebut dinilai melanggar netralitas ASN.

    “Bukti yang kami ajukan berupa foto dan video,” terang Agus.

    Selain itu, tambah Agus, ada juga dugaan keterlibatan beberapa pihak lain, termasuk Tenaga Harian Lepas (THL) dan ASN lain. “Diduga ada pemberian voucher yang sebagai bagian dari dukungan politik. Bawaslu menerima laporan kami dan saat ini sedang menilai apakah laporan tersebut memenuhi syarat formal. Sejauh yang saya pahami, laporan ini sudah memenuhi syarat,” papar Agus.

    Menurutnya, dengan adanya kasus tersebut maka menambah daftar panjang dugaan pelanggaran terkait netralitas ASN dalam Pilkada Kota Cilegon, sehingga menjadi perhatian serius Tim Paslon Helldy-Alawi.

    “Kami berharap, Bawaslu segera melakukan investigasi lebih lanjut untuk menentukan langkah hukum yang tepat terkait laporan ini,” tuturnya.(BAR)

  • Survei Pilkada Cilegon: Paslon  Walikota Cilegon Helldy-Alawi Unggul 43 persen

    Survei Pilkada Cilegon: Paslon Walikota Cilegon Helldy-Alawi Unggul 43 persen

    CILEGON, BANPOS,- Pasangan Calon Walikota Cilegon Helldy Agustian dan Wakilnya Alawi Mahmud diprediksi bakal unggul dalam kontestasi Pilkada 2024. Setidaknya keunggulan pasangan nomor urut 2 ini tergambar dari hasil survei oleh Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI).

    LKPI merilis hasil survei terkini tentang preferensi pilihan politik warga Kota Cilegon, Provonsi Banten jelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024. LKPI merilis hasil survei terkini tentang preferensi pilihan politik warga Cilegon.

    Adapun survei LKPI ini bertujuan mengukur peta kekuatan elektoral dari ketiga pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota jelang Pilkada Cilegon 2024.

    Direktur Eksekutive Togu Lubis menyatakan, dalam simulasi pertanyaan terbuka kepada 1.480 responden terkait pilihan responden terhadap ketiga paslon jika Pilkada Cilegon 2024 digelar hari ini, maka secara pilihan Top of Mind, pasangan nomor urut 2 Helldy- Alawi mengungguli pesaingnya dengan dipilih sebanyak 43,7 persen.

    “Kemudian, di urutan kedua pasangan calon nomor urut 1 Robinsar-Fajar dipilih sebanyak 20,8 persen dan di urutan 3 Isro Mi’raj-Nurrotul Uyun dipilih sebanyak 16,7 persen dan tidak memilih sebanyak 18,8 persen,” ujar Togu dalam keterangan tertulis, Jumat (4 Oktober 2024).

    Begitu pula, dalam simulasi pertanyaan tertutup pasangan Helldy- Alawi dipilih sebanyak 53,4 persen dan pasangan Robinsar-Fajar dipilih sebanyak 22,2 persen. Kemudian, pasangan Isro Uyun dipilih sebanyak 18,7 persen dan yang tidak memilih sebanyak 5,7 persen.

    Menurutnya, dari hasil survei elektabilitas dengan simulasi surat suara yang diberikan kepada responden mencatatkan hasil dukungan suara untuk pasangan Helldy-Alawi dipilih sebanyak 55,8 persen dan pasangan Robinsar-Fajar dipilih sebanyak 21,3 persen jelang Pilkada Cilegon 2024. Kemudian, pasangan Isro- Uyun dipilih sebanyak 17,3 persen dan yang tidak mencoblos kartu suara sebanyak 5,6 persen.

    Selain elektabilitas, ada instrumen lain yang juga disurvei, Pertama, tingkat approval rating dari Pemerintahan Kota Cilegon tergolong tinggi dengan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Helldy Agustian mencapai 79,9 persen, sedangkan yang tidak puas sebesar 10,7 persen, dan menganggap biasa saja sebesar 9,4 persen.

    Kedua, dari sisi popularitas dan penerimaan publik terhadap ketiga paslon dimana pasangan Helldy Agustian-Alawi Mahmud memiliki tingkat popularitas di masyarakat Cilegon hingga 89,7 persen dan Tingkat penerimaan masyarakat hingga 83,9 persen.

    Sedangkan untuk pasangan Robinsar-Fajar, tingkat popularitas di masyarakat Cilegon hanya 40,7 persen dan tingkat penerimaan masyarakat hanya 38,7 persen, kemudian pasangan Isro- Uyun dengan tingkat popularitas 50,6 persen dan tingkat penerimaan sebesar 39,1 persen.

    “Faktor approval rating dari Helldy Agustian sebagai petahana Wali Kota Cilegon yang di atas 75 persen dan tingkat popularitas serta penerimaan masyarakat Cilegon terhadap petahana Helldy Agustian menjadi faktor tinggi tingkat elektabilitas pasangan Helldy-Alawi di survei ini,” paparnya.

    Kemudian, pada bagian kemantapan pilihan, pasangan Helldy Agustian-Alawi Mahmud terekam memiliki strong voters sebesar 81,7 persen dan swing voters sebesar 18,3 persen.

    Sedangkan strong voters pasangan Robinsar-Fajar, hanya di angka 40,8 persen dan swing voters 59,2 persen.
    Sementara pasangan Isro- Uyun memiliki strong voters sebesar 60,3 persen dan swing voters sebesar 39,7 persen.

    Dijelaskannya, untuk penarikan sample survei, metode yang digunakan yakni metode multistage random sampling dengan melibatkan 1.480 responden dari populasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Cilegon sebanyak 330.413 pemilih.

    Sementara itu, margin of error kurang lebih 2,49 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka.

    “Setiap pewawancara mewawancarai 10 responden untuk setiap satu kelurahan terpilih. Survei digelar sejak tanggal 23-30 September 2024,” tandasnya.(BAR/ENK)

  • Meski PKS Usung Uyun, Dimyati Malah Dukung Helldy di Cilegon

    Meski PKS Usung Uyun, Dimyati Malah Dukung Helldy di Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Dimyati Natakusumah, memberikan dukungan kepada Helldy Agustian untuk terpilih kembali menjadi Walikota di Pilkada Cilegon 2024 ini.

    Padahal, PKS bersama dengan NasDem, telah mengusung lawan tarung dari Helldy di Pilkada Cilegon, yakni duet Isro-Uyun.

    Dimyati mendukung Helldy alih-alih duet yang diusung partainya, semata-mata karena merasa Partai Gerindra, yang mengusung Helldy, mendukung Dimyati di kontestasi Pilgub.

    Hal tersebut dikatakan Dimyati saat mengunjungi Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon, Jumat (19/7).

    “Ini baru satu periode mudah-mudahan bisa lagi. Karena gini saya didukung Gerindra satu garis,” kata Mr Dim sapaan akrab Dimyati.

    Karena menurutnya, bilamana walikotanya dari Partai Gerindra, maka bisa berkoordinasi langsung dengan pemerintah pusat dalam membangun Kota Cilegon.

    “Kalau beliau (Helldy) jadi walikota kan nanti integralnya dari pak Prabowo, nanti ke bawah gubernur dan walikotanya beliau anak pak Prabowo wah Kota Cilegon bisa lebih maju,” tuturnya.

    Mantan Bupati Pandeglang dua periode ini menyanjung Helldy di masa kepemimpinannya yang menorehkan banyak prestasi.

    “Luar biasa saya lihat kemajuannya luar biasa, perkembangannya luar biasa, BUMD yang kemarin bermasalah sekarang sudah bagus dan bagaimana kerjasama dengan Krakatau Steel seperti apa saya mengapresiasi kinerja pak wali (Helldy Agustian),” tuturnya.

    Ditempat yang sama, Walikota Cilegon Helldy Agustian mengaku sudah kenal lama dengan Dimyati Natakusumah.

    “Alhamdulillah pak Dimyati dengan saya kan bukan hanya kali ini kita kenal, kita sudah cukup lama berhubungan baik apalagi dengan Bupati Pandeglang istri beliau saya dari SMP sudah kenal,” tandasnya. (LUK)

  • Klaim PAN, Helldy-Alawi Jadi Duet di Pilkada Kota Cilegon

    Klaim PAN, Helldy-Alawi Jadi Duet di Pilkada Kota Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Koalisi Gerindra-PAN di Pilkada Cilegon diisukan sudah deal atau sepakat. Dua partai politik tersebut akan memasangkan Helldy Agustian sebagai calon walikota dan Alawi Mahmud sebagai calon wakil walikota Cilegon.

    Kader internal DPD PAN Cilegon yang enggan disebutkan namanya mengatakan, duet antara Helldy-Alawi sudah mencapai 99 persen.

    “Kita memastikan seperti itu, karena beliau (Helldy-Alawi) sendiri yang sudah telepon saya langsung suruh menyiapkan tim dan lain-lain,” katanya kepada BANPOS, Kamis (4/7).

    “Perintah pertama, Pak Alawi dan Pak Helldy telepon saya. Saya orang pertama yang diberitahu sama mereka,” sambungnya.

    Menurutnya, dalam waktu dekat Gerindra-PAN akan mendeklarasikan pasangan Helldy-Alawi maju di Pilkada Cilegon 2024.

    “Dalam waktu dekat kita sedang mempersiapkan deklarasi (pasangan walikota dan wakil walikota) tapi sementara ini dari pihak internal PAN dulu melakukan persiapan, kita belum bicara lebih lanjut tim dari Gerindra,” tuturnya.

    Selain menyiapkan deklarasi walikota dan wakil walikota dalam waktu dekat ini, pihaknya juga meyakini minggu ini keluar rekomendasi dari partai masing-masing. “Dalam satu minggu sudah muncul lah. Saya yakin lah,” ujarnya.

    Ia juga sedang mempersiapkan tim antara Gerindra dan PAN. “Kita persiapkan tim dulu, antara tim internal PAN dan Gerindra. Mungkin akan disatukan dua tim itu,” tuturnya.

    Sementara itu, Bakal Calon Walikota Cilegon dari Partai Gerindra sekaligus Walikota Cilegon Incumbent, Helldy Agustian, masih irit bicara mengenai pendampingnya di Pilkada Kota Cilegon 2024 ini.

    “Minggu depan lah (diumumkan Pendamping di Pilkada Kota Cilegon 2024),” kata Helldy singkat usai membuka acara Gebyar Hardiknas di Halaman Rumah Dinas Walikota Cilegon, Kamis (4/7).

    Seperti diketahui sebelumnya, sinyal koalisi antara Partai Gerindra dan PAN untuk Pilkada Kota Cilegon semakin kuat. Hal ini terungkap setelah Ketua DPD PAN Cilegon sekaligus Bakal Calon (Bacalon) Walikota Cilegon Alawi Mahmud ikut menghadiri dan mendampingi Ketua DPC Gerindra Cilegon Helldy Agustian saat acara Partai Gerindra yaitu Pertemuan Bakal Calon Kepala Daerah se Provinsi Banten di Kota Tangerang Selatan, Minggu (30/6) lalu. (LUK)

  • PKS Cilegon Mantap Usung Nurrotul Uyun Maju di Pilkada 2024

    PKS Cilegon Mantap Usung Nurrotul Uyun Maju di Pilkada 2024

    CILEGON, BANPOS – Nama Nurrotul Uyun akhirnya diputuskan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cilegon untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

    Ketua DPD PKS Kota Cilegon, Amal Irfanuddin mengatakan, Nurrotul Uyun diusulkan untuk maju sebagai Bakal Calon Walikota Cilegon dalam perhelatan Pilkada 2024 berdasarkan hasil konsolidasi internal DPTD (Dewan Pimpinan Tingkat Daerah) PKS Kota Cilegon.

    Lebih lanjut, Amal Irfanuddin mengungkapkan, perhelatan Pilkada Kota Cilegon 2024 ini adalah bagian amanah dari DPP PKS dan DPW PKS Banten yang meminta DPD untuk ikut berkontribusi.

    PKS pada Pilkada 2020 lalu, kata Amal Irfanuddin menjadi salah satu partai pemenang dan mendapat kursi wakil walikota Cilegon. Oleh karenanya, DPD juga mengharapkan dapat memenangkan Pilkada Cilegon 2024. Minimal dapat mengusung kadernya dengan mempertahankan kursi wakil walikota.

    Dengan amanah tersebut, kata Amal, DPD telah memutuskan dan mengerucutkan pada satu nama kader untuk diusulkan ke DPP. Di mana DPD memutuskan untuk mengusulkan Wakil Ketua DPRD Cilegon, Nurrotul Uyun untuk maju di Pilkada Cilegon.

    “Dari amanah ini kami bermusyawarah, menganalisa dan mengevaluasi dan alhamdulillah sudah mengerucut ke satu nama. Jadi Keputusan DPD PKS Cilegon kita menunjuk perwakilan dari kader-kader kita yang terbaik adalah ibu Hajah Nurrotul Uyun,” ungkap Amal Irfanuddin dalam konferensi pers kepada media di Kota Cilegon, Minggu (9/6).

    Dikatakan Amal, Nurrotul Uyun diusulkan dengan beberapa pertimbangan. Pengerucutan nama Uyun sesuai analisa dan komunikasi yang dilakukan di internal DPD. Kemudian tidak diusulkannya Wakil Walikota Cilegon, Sanuji Pentamarta pada Pilkada Cilegon karena sosok Sanuji dibutuhkan partai untuk maju di Pilkada Lebak.

    “Yang pertama kita diminta untuk mengajukan satu nama. Satu nama dari hasil analisa dan komunikasi kita juga, ke satu nama. Yang saya sebutkan Nurrotul Uyun,” ujarnya.

    “Kedua, memang PKS saling berhubungan di Lebak juga sedang membutuhkan calon bupati dan Pak Sanuji memang asli Lebak mudah-mudahan disana berkah juga dan mendapatkan kemenangan,” tambahnya.

    Sejauh ini, kata Amal, DPD PKS Cilegon masih terus melakukan komunikasi dengan berbagai partai politik. Komunikasi politik saat ini masih cair.

    “Sampai sekarang struktur belum mempunyai koalisi kemana, masih berkomunikasi dengan seluruh partai, mudah-mudahan kita mendapat koalisi yang terbaik,” tandasnya.

    Ditempat yang sama, Bakal Calon Walikota Cilegon, Nurrotul Uyun mengatakan, akan terbuka berkomunikasi dengan partai politik manapun. Komunikasi lewat dialog dan diskusi terus dilakukan untuk menyatukan persepsi membangun Kota Cilegon.

    “Komunikasi degan semua partai dilakukan. PKS sebagai partai politik sehingga kita harus membuka komunikasi dengan partai politik. Dengan komunikasi itu, kita berdiskusi dan berdialog menyamakan persepsi ke depan untuk membangun Cilegon,” tuturnya.

    Mengenai apakah rekomendasi nanti akan menjadi bakal calon walikota atau wakil walikota, kata Uyun, pihaknya menunggu arahan DPP. “Berdasarkan arahan partai,” tandasnya. (LUK)

  • Ati Marliati Tuding Ada Pemain Monopoli Limbah Industri

    Ati Marliati Tuding Ada Pemain Monopoli Limbah Industri

    JAKARTA, BANPOS- Debat Publik Pasangan Calon Walikota-Wakil Walikota Cilegon, sesi I secara live di salah satu TV swasta, Sabtu (21/11) menyoroti pengelolaan limbah di perusahaan.

    Pasangan calon Walikota-Wakil Walikota nomor urut 02 menyinggung soal pemanfaatan limbah yang benilai ekonomis yang menurut Ratu Ati Marliati hanya dikuasai oleh kelompok tertentu.

    “Hanya segelintir orang yang menguasai limbah yang bernilai ekonomis. Kedepan, kita akan atur regulasinya agar limbah industri yang bernilai ekonomis itu tidak lagi dikuasai oleh kelompok tertentu saja,” tandas Ati Marliati.

    Perihal limbah industri yang hanya dinikmati sekelompok orang juga diungkapkan Calon Wakil Walikota Cilegon, Sokhidin.

    “Limbah industri yang bernilai ekonomis itu seolah dimonopoli oleh kelompok tertentu saja. Ke depan kita siapkan regulasi untuk mengaturnya. Masyarakat harus kita berdayakan,” terang Sokhidin.

    Sementara pasangan nomor urut 01, Ali Mujahidin ketika mendapatkan waktu untuk bertanya terkait pengelolaan limbah tidak memberikan pertanyaan.

    Ia hanya menjelaskan bahwa limbah terdiri dari berbagai jenis.

    “Jadi soal limbah sudahlah tidak perlu berbelit-belit karena limbah dan pemanfaatannya sudah ada,” papar Ali Mujahidin.

    Sedangkan pasangan nomor urut 03 Iye-Awab pun tidak memberikan pertanyaan dan tanggapan pada apa yang disampaikan oleh Paslon 02 dari pertanyaan yang ada di dalam amplop.

    Calon lainnya, pasangan Nomor urut 4 Helldy-Sanuji menyayangkan pengelolaan limbah yang bernilai ekonomis itu tidak ada regulasinya. Ia menilai, akibat tidak adanya regulsi, maka limbah industri yang bernilai itu hilang begitu saja.(BAR)

  • Ati Marliati- Sokhidin: Nomor 2 Adalah Sukses Kemenangan

    Ati Marliati- Sokhidin: Nomor 2 Adalah Sukses Kemenangan

    CILEGON, BANPOS,- Undian nomor urut pasangan calon Walikota/ Wakil Walikota Cilegon telah dilakukan KPU, di sebuah hotel, Kamis (24/9).

    Pasangan Ati- Marliati Sokhidin mendapatkan nomor urut 2 di Pilkada Cilegon 2020.

    Menurut Ati Marliati, nomor urut 2 itu menjadi nomor yang terbaik sesuai dengan doa yang dipanjatkannya. Nomor urut 2 adalah nomor kemenangan.

    “Nomor urut 2 ini nomor sukses kemenangan, yang Insya Allah pada 9 Desember nanti membawa kemenangan. Nomor 2 adalah nomor sukses dan kemenangan yang berulang melanjutkan ‘Sukses Cilegon Yang Tak Boleh Henti’,” Kata Ratu Ati usai pengundian dan penetapan nomor urut paslon.

    Ati mengungkapkan, usai mendapatkan nomor urut 2, dirinya bersama Sokhidin beserta seluruh tim pemenangansegera mensosialisasikan nomor itu kepada masyarakat Kota Cilegon.

    “Mudah-mudahan nomor urut 2 ini menjadi keberkahan, kita akan sosialisasikan kepada masyarakat, supaya masyarakat lebih mengenal kepada pasangan yang akan dipilihnya,” ujar Ati.

    Dalam kesempatan itu Ati yang didampingi Sokhidin berharap, seluruh tahapan Pilkada Cilegon 2020 dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan aturan dan ketetapan yang berlaku.

    Bagi Ati- Sokhidin terpenting adalah bagaimana fakta integritas yang sudah kita tanda tangani semua paslon, bahwa dengan adanya pilkada ini semua selalu dalam keadaan aman, dan damai.

    Ati juga berharap agar Paslon lainya dalam berkampanye menghindari kampanye yang provokatif dan kampanye hitam.

    “Kita ajarkan pendidikan politik yang santun dan bermartabat kepada rakyat. Mari kita ciptakan pilkada yang damai. Hindari kampanye hitam. Mari saling adu gagasan dan program bagaimana mensejahterakan masyarakat serta majukan Kota Cilegon yang kita cintai ini,” ucap Ati.

    Untuk diketahui, pasangan Ati-Sokhidin (PAS) diusung empat partai politik (Parpol) yakni Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Nasdem, dan PKB.(**/BAR)