Tag: PSSI

  • 141 Talenta Muda Ikut Seleksi Timnas U-17 Di Banjarmasin

    141 Talenta Muda Ikut Seleksi Timnas U-17 Di Banjarmasin

    KALIMANTAN SELATAN, BANPOS – Sebanyak 141 talenta muda di Banjarmasin mengikuti seleksi pekan kedua untuk tim U-17 Indonesia.
    Digelar di Stadion Demang Lehman, klub PS Barito Putera menjadi tuan rumah penyelenggaraan dengan gelaran delapan pertandingan pada Minggu (23/7).

    Dua orang tim pelatih pemantau seleksi, yakni Azhari Rangkuti dan Aldi Iqbal, serta dibantu oleh pelatih dari tim tuan rumah menyeleksi para pemain-pemain itu.

    “Alhamdulillah kita sangat bersyukur sekali, Banjarmasin terpilih dan diberi kepercayaan oleh PSSI sebagai salah satu dari 12 kota yang menyelenggarakan kegiatan ini. Harapan kami, sesuai dengan founder kita, Haji Sulaiman berharap juga ada talenta dari Banua kita yang memberikan kontribusi untuk tim nasional, mudah-mudahan ada yang lolos,” tutur Muhammad Ikhsan Kamil, manajer PS Barito Putera.

    Sementara itu, menurut Sekretaris Asprov PSSI Kalimantan Selatan (Kalsel), Baktiansyah, peserta seleksi Tim U-17 yang hadir sangat luar biasa antusiasnya.

    “Sungguh luar biasa, mereka datang dengan penuh percaya diri. Masalah nanti terpenuhi atau tidaknya kriteria tim pencari bakat dari PSSI, kita lihat nanti,” ujar Bakti.

    Di pandangan Edy Justo Purwanto, sebagai Koordinator Pelatih Seleksi U-17 wilayah Kalsel mengatakan, kalau potensi atlet sepak bola Kalsel tidak kalah dengan daerah lain. Dia menyebutkan atmosfer olahraga di Kalsel sedang baik, sehingga peluang untuk bergabung bersama timnas cukup terbuka lebar.

    “Mereka membutuhkan jam terbang lebih banyak lagi agar kualitas dan kemampuan semakin meningkat,” ujar Edy.
    Medan, Surabaya, Makassar, dan Manado adalah empat kota lainnya yang akan menjadi destinasi selanjutnya PSSI dalam rangka mencari bibit-bibit pemain potensial, yang akan mengisi skuad tim U-17 Indonesia untuk berlaga di Piala Dunia U-17 bulan 10 November hingga 2 Desember 2023. (RMID)

  • Lewat Internal Game, Timnas U-17 Terus Dipoles

    Lewat Internal Game, Timnas U-17 Terus Dipoles

    JAKARTA, BANPOS – Tim U-17 Indonesia melakoni internal game pada Sabtu (15/7) di lapangan ABC Senayan, Jakarta. Pada kesempatan tersebut pelatih Bima Sakti mencoba seluruh pemain untuk dimainkan.

    Saat ini, Garuda Asia julukan tim U-17 Indonesia masih dalam proses seleksi di pemusatan latihan (TC) di Jakarta hingga 28 Agustus mendatang. Internal game berlangsung selama 2×40 menit.

    “Materi latihan setiap akhir pekan ada internal game, dan ini sebenarnya kita baru dua hari latihan. Kondisi pemain memang belum sempurna, hal ini wajar karena ada pemain yang sudah lama tidak latihan. Ada beberapa pemain yang kram, ada yang kondisinya menurun, itu jadi evaluasi buat kita,” kata Bima Sakti.

    Pada seleksi TC awal ini, Bima Sakti memanggil 34 pemain, termasuk enam dari diaspora, yaitu pemain keturunan atau pemain yang tinggal di luar negeri.

    “Rencananya kita ada promosi degradasi karena ingin mencoba memberi kesempatan dari para pemain yang mengantri termasuk yang dari luar (diaspora) saat ini begitu banyak. Kita juga sudah melihat kondisi mereka-mereka yang telah diberi kesempatan,” tambahnya.

    Bima Sakti menegaskan dirinya hanya akan memilih para pemain terbaik yang sesuai kriterianya. Dia juga memastikan bahwa tidak ada jaminan enam pemain diaspora untuk lolos seleksi.

    Mereka di antaranya adalah Welberlieskott de Halim Jardim, Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, dan Aaron Nathan Ang.

    “Kalau memang mereka bagus dibandingkan anak-anak yang sudah ada, ya akan saya ambil. Kalau enggak, lebih baik kita ambil anak-anak lokal yang telah berjuang di akademi dan SSB (Sekolah Sepak Bola). Kita sudah sampaikan bahwa kriteria utama pasti kualitas. Kemudian sesuai posisi, (misalnya) postur tubuh harus seperti bek. Kiper mutlak (tingginya) 180 cm ke atas,” tukas Bima Sakti.

    Saat ini, PSSI sedang melakukan seleksi terbuka di 12 kota dengan dibantu oleh klub dan Asprov tuan rumah setempat. Nantinya para pemain yang terpilih akan bergabung di seleksi tim U-17 Indonesia di Jakarta pada awal Agustus mendatang. (ENK/NET)

  • Erick: Tak Ada Titipan!

    Erick: Tak Ada Titipan!

    JAKARTA, BANPOS – Seleksi pemain Timnas U-17 untuk berlaga di Piala Dunia U-17 masih bergulir di 12 daerah di Indonesia. Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir memastikan, mereka yang bakal masuk Timnas U-17 adalah bibit-bibit unggul yang benar-benar memiliki talenta. “Tidak ada titipan,” tegas Erick.

    Hingga kini, seleksi pemain Timnas U-17 telah dilakukan di tiga tempat, dari 12 daerah yang diagendakan. Pertama, seleksi dilakukan di Bandung. Empat talenta muda dipilih dari Kota Kembang itu, dari total 187 peserta mengikuti seleksi. Kedua, di Palembang. Di Bumi Sriwijaya, PSSI menjaring dua pemain dari 147 peserta seleksi.

    Adapun seleksi ketiga, digelar di Bali. Erick mengamati langsung 947 pemain yang mengikuti proses seleksi di Bali United Training Center, Pantai Purnama, Gianyar, kemarin. Ini adalah rekor untuk seleksi pemain terbanyak yang dilakukan di beberapa kota.

    Erick mengakui, antusiasime peserta seleksi di Bali luar biasa. Hal ini menunjukkan potensi bibit unggul di Bali sangat besar. Terkait dengan seleksi ini, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, PSSI mengubah konsep untuk rekrutmen tim U-17 yang akan disiapkan untuk Piala Dunia U-17.

    Untuk melahirkan pemain yang unggul, Erick memastikan proses seleksi ini berjalan objektif. Ia menekankan agar tidak boleh ada ‘titipan’ dalam seleksi pemain. “Semuanya harus sesuai kriteria,” tegasnya.

    Selain materi pemain, Erick benar-benar ingin memastikan kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia. Ia tidak ingin polemik Piala Dunia U-20 kembali terulang di Piala U-17 yang berlangsung pada 10 November sampai 2 Desember 2023.

    Erick menyebut ada enam sampai delapan stadion yang disiapkan untuk Piala Dunia U-17 2023. FIFA akan mengirim tim untuk mengecek ulang stadion-stadion yang diusulkan.

    “Nanti bulannya akan saya kasih tahu, untuk pengecekan ulang. Tetapi ini yang saya bilang pengecekan awal diperlukan terutama untuk stadion belum pernah kami usulkan, seperti Bogor dan JIS ini yang saya tunggu,” jelasnya.

    Kembali ke seleksi. Persaingan seleksi di Bali bakal berlangsung ketat. Mengingat jumlah peserta yang terpilih dimungkinkan lebih banyak dibanding dua kota sebelumnya. Jumlah 947 peserta itu berasal dari Bali, sejumlah kota di Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Maluku.

    Nantinya, peserta yang lolos seleksi akan bergabung dalam pemusatan latihan Timnas U-17 di Jakarta pada Agustus. Di Ibu Kota, pemain akan diseleksi ulang untuk dikirim ke Jerman sekitar 1,5-2 bulan lamanya.

    Sekadar informasi, Timnas Indonesia U-17 sedang mencari 22 pemain terbaik untuk tampil di Piala Dunia U-17 2023. Ada seleksi yang dilaksanakan di 12 kota Indonesia mulai 12-30 Juli 2023.

    Ketua Tim Seleksi Pemain U-17 Indra Sjafri masih belum membeberkan jumlah peserta dari Bali yang akan dikirim ke Jakarta. “Belum tahu berapa jumlahnya karena kami perlu melihat kualitas mereka,” kata mantan pelatih Bali United itu.

    Salah satu poin utama penilaian dalam mencari bibit pemain muda itu adalah kemampuan taktikal para peserta baik secara individu, grup, dan dalam tim. Ada pun syarat dalam seleksi itu adalah pemain kelahiran 1 Januari 2006-31 Desember 2007.

    Pelatih kepala Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti menyebutkan, skema promosi-degradasi dari seleksi Timnas U-17 digunakan untuk memberi kesempatan kepada pemain lain. Tim kepelatihan akan menilai setiap pemain yang disesuaikan dengan performa dan kriteria yang dibutuhkan oleh tim.

    “Saya akan memilih pemain yang terbaik dan sesuai kriteria yang saya tentukan. Kalau memang mereka bagus dibandingkan pemain-pemain yang sudah ada, ya akan saya ambil. Kalau nggak lebih baik, kami ambil anak-anak dari lokal yang telah berjuang di akademi dan SSB,” aku Bima Sakti.

    Mantan punggawa Timnas Indonesia ini juga mengatakan, para pemain yang mengikuti proses seleksi akan dinilai dan dapat dipulangkan setiap minggunya. Sehingga, pengembangan pemain menjadi kunci utama untuk menjadi skuad Garuda Muda.

    Mengenai kriteria, Bima Sakti mengungkapkan pemain yang bakal terpilih tentu dilihat dari segi kualitas, posisi yang sesuai dengan kebutuhan tim, dan postur tubuh yang sesuai dengan posisi yang ditempati. Misalnya seperti bek, kiper, mutlak harus memiliki tinggi 180 cm ke atas.

    Dua legenda timnas Indonesia yakni Firman Utina dan Budi Sudarsono menjadi pemantau pemain-pemain yang mengikuti seleksi di Tangerang. Mereka tampak serius dan fokus mengamati setiap pemain-pemain yang mengikuti seleksi ini.

    “Kami sudah menyaring nama-nama pemain yang potensial untuk dikirim mengikuti seleksi tim di Jakarta. Kriteria pemain tentu seperti yang diinginkan oleh pelatih Bima Sakti yakni punya mental yang bagus, postur tubuh yang ideal, skill yang oke, disiplin, kekuatan, komunikasi, VO2max dan lain-lainnya,” pungkas Firman Utina. (RMID)

  • Bak Gadis Cantik, Erick Jadi Rebutan

    Bak Gadis Cantik, Erick Jadi Rebutan

    JAKARTA, BANPOS – Pesona Menteri BUMN Erick Thohir yang berkinerja baik membuatnya dilirik parpol-parpol untuk dijadikan Cawapres. PDIP merasa tertarik untuk menjadikan Erick sebagai pendamping Ganjar Pranowo. Partai Gerindra juga sama, tengah mempertimbangkan menduetkan Prabowo Subianto dengan Erick. Seperti gadis cantik, Erick pun jadi rebutan.

    Nama Erick masuk menjadi salah satu kandidat Cawapres Ganjar. Masuknya nama Erick ini disampaikan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

    Erick juga punya hubungan baik dengan Ganjar. Rabu (6/7), Erick bertemu dengan Ganjar, di Rumah Perwakilan Pemprov Jawa Tengah, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dalam pertemuan itu, keduanya tampak akrab.

    Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menganggap, pertemuan Erick dan Ganjar sebagai bagian pendekatan personal kandidat Cawapres dengan Capres.

    “Pendekatan-pendekatan personal itu kan juga diperlukan. Sehingga nantinya ketika dilakukan pembahasan secara bersama-sama, capresnya tidak kawin paksa, karena sudah mengenal,” ujar Hasto, di Rumah Aspirasi, Jakarta, Kamis (6/7).

    Dari pihak Gerindra, nama Erick juga masuk kandidat untuk menjadi pendamping Prabowo. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono menyatakan, peluang Erick menjadi Cawapres Prabowo terbuka lebar. Terlebih, Erick memiliki prestasi mentereng, baik sebagai BUMN maupu Ketua Umum PSSI.

    “Tokoh-tokoh bangsa yang muncul sebagai Capres-Cawapres adalah putra-putri terbaik. Termasuk juga dengan Pak Erick Thohir. Kita lihat kinerja beliau. Saya rasa, dipertimbangkan (menjadi Cawapres Prabowo),” ucapnya, kemarin.

    Dukungan pada Erick untuk menjadi Cawapres juga datang dari PAN. Sekjen PAN Eddy Soeparno menyatakan, partainya telah menyodorkan nama Erick ke PDIP dan Partai Gerindra. Usulan ini langsung disampaikan kepada Ketua Umun PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

    Dia menerangkan, PAN konsisten mendorong Erick sebagai Cawapres sejak tahun lalu, ketika partai lainnya masih membahas Capres. PAN pun sudah bertekad, akan bergabung dengan poros yang menjadikan Erick sebagai Cawapres.

    Eddy menyatakan, Erick merupakan sosok yang menarik. Dari sisi kinerja, sangat baik. Dari sisi elektabilitas, sangat tinggi. “Menurut kami, ini bukan sesuatu yang hampa,” kata Eddy.

    Ia berharap, dalam waktu dekat, PDIP memberikan respons atas tawaran PAN itu. “Mudah-mudahan mereka memberikan respons terhadap keputusan kami mendorong Pak Erick Thohir sebagai Cawapresnya Pak Ganjar,” ucapnya.

    Untuk Gerindra, dia berjanji, PAN akan segera menekem kontrak koalisi apabila Erick diterima sebagai Cawapres Prabowo. “Saya sebagai Sekjen, ibaratnya merem, tanda tangan SK pencalonan Pak Erick sebagai Cawapres serta Capresnya,” imbuhnya.

    PAN pun menerapkan prinsip, siapa cepat dia dapat. Baik PDIP maupun Gerindra, diperlakukan sama. Yang duluan menetapkan Erick sebagai Cawapres, akan menjadi mitra koalisi PAN.

    “Siapa pun di antara para Capres, Pak Ganjar atau Pak Prabowo, yang mengambil Pak Erick sebagai Cawapres, kami akan berkoalisi dengannya,” tambah Eddy.

    Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengamini, Erick seperti gadis cantik yang diperebutkan para koalisi. Hal itu karena Erick memiliki kinerja dan momentum yang baik lagi.

    Dedi mencontohkan kepemimpinan Erick di PSSI. Erick sukses memperbaiki sepak bola Tanah Air, dan hasilnya sudah terasa. Erick juga digandrungi generasi milenial.

    “Sehingga ia menarik dan dianggap layak menjadi Cawapres bagi semua kandidat,” ucap Dedi, tadi malam. (RMID)

  • Anaknya Jadi Pemain Andalan, Ralph Scheunemann Doakan Timnas Putri Juara Piala AFF

    Anaknya Jadi Pemain Andalan, Ralph Scheunemann Doakan Timnas Putri Juara Piala AFF

    INDONESIA, BANPOS – Ralph Scheunemann mendoakan Timnas Putri Indonesia U-19 sukses di Piala AFF Putri U-19 2023. Putri Marketing Director JiExpo Kemayoran,

    Claudia Scheunemann menjadi salah satu pemain andalan Timnas Putri. Claudia yang baru berusia 14 tahun menempati daftar teratas top skor sementara dengan mencetak 4 gol.

    “Kita doakan Timnas Putri kita sukses. Bisa masuk final, bahkan menjadi juara,” kata Ralph di JiExpo, Rabu (12/7). Ralph mengaku bangga dengan Timnas Putri. “Kebetulan putri saya juga main di sana,” ucapnya.

    Hari ini, Kamis (13/7) pukul 19.30 WIB, Timnas Putri Indonesia U-19 akan berhadapan dengan Timnas Putri Thailand di semifinal Piala AFF Putri U-19 2023. Duel ini akan berlangsung di Gelora Sriwijaya Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan.

    Garuda Pertiwi menyapu bersih semua pertandingan dan menjadi pemuncak klasemen Grup A dengan sembilan poin. Sementara, Thailand juara Grup C dengan enam poin, berkat dua kemenangan di grup yang dihuni tiga tim.
    Dua pemain Garuda Pertiwi, Ayunda Anggraini dan Claudia Scheunemann menempati daftar teratas top skor sementara. Masing-masing dengan empat gol.

    Pelatih Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka Priyambada mengatakan, ada hal-hal yang harus dipertajam untuk persiapan menghadapi Thailand dalam perebutan tiket ke final.

    “Pada dasarnya kita siap, lawan tim mana pun, namun kita juga harus waspadai permainan bola yang dimainkan oleh Thailand. Kita harus bermain efektif, memperbanyak takik yang juga harus pemain mainkan,” kata Rudy.

    Rudy berharap tim asuhannya bisa tampil maksimal. Jika berhasil menembus final, Timnas Putri bakal berhadapan dengan Vietnam atau Myanmar yang akan bertanding lebih dulu, Kamis (13/7) pukul 15.30 WIB.

    “Mohon doa dan dukungannya dari masyarakat sepak bola Indonesia, khususnya sepak bola wanita,” tandasnya. (RMID)

  • Jokowi Jempolin Erick Dan PSSI Seleksi Timnas U-17

    Jokowi Jempolin Erick Dan PSSI Seleksi Timnas U-17

    JAWA BARAT, BANPOS – Presiden Jokowi mengapresiasi proses seleksi yang dilakukan Erick Thohir bersama PSSI, dalam memilih 22 pemain terbaik untuk mewakili Indonesia di FIFA World Cup U-17.

    Hal itu diungkapkan Presiden, saat mengunjungi Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (12/7).

    Dalam kunjungan itu, Presiden Jokowi juga melihat hasil renovasi stadion, yang akan menjadi salah satu kandidat venue Piala Dunia U-17.

    “Proses seleksi pemain Timnas U-17 yang akan dilakukan di 10 kota ini, saya apresiasi sekali. Hari ini di Jawa Barat, ada 187 pemain. Nanti, ada juga di kota-kota lain. Sehingga, memberikan kesempatan bagi anak muda untuk berpartisipasi,” papar Jokowi, Rabu (12/7).

    “Saya apresiasi PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir, yang telah berubah menjadi lebih baik,” tandasnya.

    Dalam kunjungan tersebut, Presiden didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti.

    Erick menegaskan, kapasitas Indonesia sebagai tuan rumah FIFA World Cup U-17, juga harus ditunjukkan dengan mempersiapkan tim nasional yang tangguh.

    Karena itu, supaya bisa mencapai target yang diberikan Presiden, kualitas timnas harus bisa bersaing dengan 23 tim negara lainnya.

    “Presiden minta lolos ke final. Itu target tertinggi. Karena itu, khusus mencari 22 pemain terbaik, kami menjalankan program Talenta Garuda sebagai seleksi pemain tim nasional Indonesia U-17,” jelas Erick.

    Program tersebut melibatkan 10 klub Liga 1 dari berbagai kota yang bertindak sebagai host seleksi, Direktur Teknik PSSI, serta Asprov untuk mencari bakat-bakat terbaik yang tersebar di penjuru Indonesia.

    Seleksi Talenta Garuda juga mengikutsertakan para mantan pemain nasional, yang kini menjadi pelatih dan pemandu bakat.

    Nama-nama seperti pelatih Timnas U-17 Bima Sakti, serta Rully Nerre, Budi Sudarsono, Firman Utina, Firmansyah, dan Indriyanto akan terjun memantau seleksi para calon pemain muda yang diseleksi di 12 klub Liga 1.

    “Talenta Garuda adalah program kolaborasi antara klub Liga 1, PSSI, dan Asprov. Klub Liga 1 memanggil calon pemain sesuai kebutuhan pelatih dan mempersiapkan hal-hal teknis seleksi. Lalu PSSI menjadi koordinatornya dan pemandu bakat, serta Asprov bersama direktur tekniknya memanggil pemain SSB, klub atau sekolah di daerahnya, sekaligus mendampingi. Kita sinergi untuk mencari 22 pemain terbaik,” beber Erick, yang juga mantan Presiden Inter Milan ini.

    Talenta Garuda menjadi benchmark baru dalam mencari skuad terbaik Indonesia.

    Karena itu, semua spesifikasi terbaik menjadi persyaratan utama. Mulai dari mental yang kuat, postur tubuh dengan tinggi 170-185 cm, kemampuan otot, skill, kemampuan kognitif, disiplin, koordinasi prima hingga VO2max dengan nilai rata-rata 60-65.

    “Kami memang menerapkan passing grade yang tinggi. Sebab bagaimanapun juga, ini Piala Dunia FIFA pertama di Indonesia. Sehingg, persiapan dan skuad Timmas U-17 kita harus maksimal,” papar Erick.

    “Para pemain kita harus punya passing akurat, dribbling bola yang kuat, dan shooting jitu. Garuda Muda tak boleh kalah bersaing. Kita harus bernyali dan yakin bisa bersaing,” tegasnya.(RMID)

  • Malam Ini, Maung Bandung Siap Terkam Singo Edan

    Malam Ini, Maung Bandung Siap Terkam Singo Edan

    JAWA BARAT, BANPOS – Malam ini, Jumat (7/7) pukul 19.00 WIB, skuad Persib Bandung siap unjuk menampilkan terbaiknya lawan Arema FC pada laga Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

    Di laga perdana, Pangeran Biru memetik satu poin setelah ditahan 1-1 oleh Madura United.
    Pelatih Luis Milla mengatakan, para pemain telah mempersiapkan diri secara maksimal agar bisa menampilkan permainan yang lebih baik ketimbang melawan Madura United.

    “Kami siap berjuang dan berusaha untuk menjadi tim yang lebih baik. Semua pemain dalam kondisi yang baik dan fokus. Yang sangat penting adalah untuk bermain dan berproses menjadi lebih baik,” kata Milla dalam sesi konferensi pers jelang laga.

    Milla mengakui, Arema FC merupakan salah satu tim yang akan sulit ditaklukkan. Meski begitu, pelatih asal Spanyol ini menyatakan, para pemainnya telah siap menjalani laga tersebut.

    “Kami siap untuk pertandingan besok. Ini adalah away pertama yang akan menjadi pertandingan sulit karena lawan kami adalah tim kuat, punya fisik, kualitas pemain dan transisi yang bagus,” ungkap Milla.

    Bek Putu Gede juga siap menampilkan aksinya menjaga pertahanan Maung Bandung. “Saya dan tim sudah berlatih dengan baik dan siap mengikuti instruksi pelatih,” kata Putu Gede.

    Menghadapi Arema FC, Persib punya catatan cukup baik. Musim lalu, Persib berhasil mengamankan enam poin berkat kemenangan dari laga tandang dan kandang. Putaran pertama, Persib menang 2-1 di Malang, dan 1-0 di Bandung.

    Putu Gede juga mengatakan jika bersama teman-temannya siap ambil poin penuh dalam pertandingan kali ini.

    “Kami siap menjalani pertandingan besok semoga mendapat poin maksimal,” kata pemain bernomor punggung 4 ini.

    Sementara Joko Susilo pelatih Arema FC mengatakan Persib adalah lawan yang sulit dikalahkan dengan pelatih yang sudah mengenal lama pemainnya. Materi pemain Persib juga tak banyak berubah dengan kualitas individu di atas rata-rata.

    Berbeda dengan Arema di bawah tangan Joko yang baru membangun skuatnya di masa pra musim. Singo Edan bisa dibilang merombak banyak pemain. Bahkan seluruh pemain asingnya tergolong baru bermain di Liga 1.

    “Kita menghadapi Persib, klub bertabur bintang oke, kita juga mengatur itu, mereka tim yang sangat bagus apalagi satu tahun mereka dengan pelatih yang sama (Luis Milla), kami baru membangun tapi bukan berarti kami harus berkecil hati,” kata Joko.

    Regulasi pemain asing menjadi 5+1 juga ada aturan kewajiban memainkan pemain U-23 buat liga semakin seru. Kini seluruh tim punya kekuatan yang sama, Arema tak takut menghadapi Persib, Joko punya kepercayaan diri untuk memberikan perlawanan.

    “Di kompetisi sekarang ada enam pemain asing (5+1) dengan satu pemain kelahiran 2001 yang bermain 45 menit. Jadi saya pikir ini kekuatan kita hampir merata sekarang, jadi kita tidak jomplang. Sekarang semua sama levelnya, kami punya keyakinan, kami punya kepercayaan diri untuk bertanding dengan Persib,” paparnya. (RMID)

  • PSS Sleman Perpanjang Kontrak Gelandang Asal Lebanon

    PSS Sleman Perpanjang Kontrak Gelandang Asal Lebanon

    SLEMAN, BANPOS – Gelandang asal Lebanon, Jihad Ayoub masih dipercaya menjadi bagian PSS Sleman untuk kompetisi BRI Liga 1 2023/24. Manajemen skuad Super Elang resmi memperpanjang kontraknya hingga setehan ke depan.

    “Tentunya sangat bahagia kembali bekerja sama dengan PSS. Saatnya fokus kepada kompetisi dan menjalani musim yang bagus untuk PSS dan suporternya,” kata Jihad Ayoub.

    Musim kedua bersama PSS, menurut Jihad bakal menjadi pembuktian diri dan mewujudkan janji kepada PSS Fans yang menjadi target pribadinya.

    “Target saya adalah target untuk tim. Membuktikan pada diri kami dan kepada suporter bahwa PSS layak berada di 10 besar kompetisi. Salah satu caranya dengan fokus pada setiap pertandingan. Tidak ada yang tidak mungkin di kehidupan ini,” tegas Jihad Ayoub.

    Musim lalu bersama PSS, Jihad Ayoub tampil di 23 pertandingan dengan menyumbang satu gol dan satu assist. Total dia tampil dalam 1.801 menit bermain bersama PSS yang musim lalu tak mampu tampil untuk hasil yang mengesankan dan finis di papan bawah.

    Dukungan suporter yang membuat atmosfer Stadion Maguwoharjo Sleman menjadi istimewa menjadi salah satu alasan utama Jihad Ayoub melanjutkan karir sepak bola profesionalnya bersama PSS.

    “Saya senang tinggal di kota ini. Masyarakatnya sangat baik dan bersahabat. Kota yang luar biasa untuk melanjutkan karir saya. Harapannya di musim ini ada kebahagiaan dengan penampilan tim PSS kepada pendukungnya,” tambah Jihad Ayoub.

    Musim ini memang ada regulasi baru yang mengatur penambahan pemain asing di setiap kontestan kasta tertinggi. Menurutnya, ini adalah sesuatu yang bagus dan positif.

    “Hal tersebut tentu bagus. Persaingan adalah hal penting bagi tim sepak bola dan memberikan pemain gairah untuk mencapai performa terbaiknya. Menurut saya, kompetisi musim ini semakin banyak tantangan.

    Sebagai tim, kita membutuhkan konsentrasi, bekerja keras dan fokus secara rinci baik ketika latihan serta bertanding,” pungkasnya. (RMID)

  • Playmaker Argentina Gabung, Slot Pemain Asing Arema FC Lengkap

    Playmaker Argentina Gabung, Slot Pemain Asing Arema FC Lengkap

    MALANG, BANPOS – Slot pemain asing Arema FC jelang bergulirnya BRI Liga 1 2023/24 terisi. Pemain terakhhir yang dikenalkan adalah playmaker anyar berpaspor Argentina, Ariel Lucero.

    Kedatangan Lucaro melengkapi 4 nama lain yang sebelumnya sudah gabung yakni Ichaka Diarra, Charles Lokolingoy dan Gustavo Almeida.

    Dia menjadi pemain asing keempat yang direkrut manajemen tim berjuluk Singo Edan musim ini. Musim lalu Ariel Lucero membela tim Liga 1 Montenegro, Buducnost Podgorica dengan torehan tiga gol dan enam assist dari 24 pertandingan.

    Kedatangannya membuat Manager Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas merasa senang komposisi pemain asing di timnya semakin komplet.

    “Alhamdulillah komposisi pemain asing Arema FC mendekati komplet setelah secara resmi Ariel Lucero bergabung dengan Arema FC,” tuturnya.

    Manager tim asli Malang itu memiliki harapan Ariel Lucero dapat menunjukkan kualitas permainan terbaiknya untuk membawa Arema FC berprestasi di BRI Liga 1 2023/24.

    Dia diharapkan menjadi sosok sentral dalam mengatur ritme permainan Arema FC.
    “Tentu saja Arema memiliki ekspektasi tinggi terhadap Ariel. Semoga dia bersama seluruh pemain bisa mengangkat performa tim,” imbuhnya.

    Diyakini Ariel Lucero bisa melanjutkan performa apik di klub sebelumnya di Arema FC.
    “Semoga dia bisa melanjutkan atau paling tidak lebih baik dari catatan itu di tim Arema FC,” harap Wiebie Dwi Andriyas.

    Sebelum diperkenalkan secara resmi sebagai rekrutan anyar Arema FC, Ariel Lucero yang datang ke Malang pekan lalu dan dinyatakan lolos tes medis sudah bergabung saat tim melakukan pemusatan latihan di Yogyakarta. (RMID)

  • PSSI Cuci Otak Pengawas Pertandingan Kompetisi Sepakbola

    PSSI Cuci Otak Pengawas Pertandingan Kompetisi Sepakbola

    INDONESIA, BANPOS – PSSI terus membenahi kompetisi sepakbola Indonesia. Setelah pemain, wasit hingga penggunaan VAR, giliran para pengawas pertandingan yang digembleng sebelum BRI Liga 1 digelar.

    Sebanyak 50 orang peserta mengikuti acara penyegaran pengawas pertandingan di Jakarta, Senin (26/6).
    “Kita harus mengikuti ketua umum saat ini. Beliau paham dan tahu persis tentang sepakbola. Kita yang berada dibarisan belakang harus juga mengikuti lari kencangnya beliau. Kita harus mendukung beliau,” Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

    Yunus menekankan juga kalau Ketua Umum PSSI punya passion besar dengan sepakbola dan ingin memajukan olahraga ini di Indonesia.

    “Evaluasi kinerja dari semua perangkat pertandingan agak berbeda. Kepada siapapun yang ‘bermain’ di sepakbola tidak ada ampun. Hari ini tadi juga sudah bertemu dan berbicara dengan Kapolri mengenai pengaturan skor di sepakbola,” jelasnya.

    “Ikuti prosedur dan aturan sebenarnya. Bila memang dalam pertemuan, salah satu pihak, entah polisi, dll tidak hadir, jangan diteruskan, langsung hentikan. Bila tuan rumah tidak terima. Karena pengawas pertandingan punya tanggung jawab besar terhadap suatu pertandingan yang akan berlangsung.”

    Yunus menekankan pentingnya menjalin komunikasi antara pengawas pertandingan dengan LIB dan PSSI. “Pesan saya, jika ada kejadian dalam pertandingan, segera lakukan komunikasi. Supaya selamat tidak mendapatkan masalah,” harapnya.

    Kegiatan ini berlangsung dua hari, hari ini dan berakhir di hari Selasa (27/6). Kegiatannya , penyampaian materi mengenai competition matters, match operation, koordinasi persiapan pertandingan, materi keamanan, dan pelaporan pertandingan pada sistem LIAS (Liga Indonesia Administration System). (RMID)