Tag: Samsung

  • Bergaya Tanpa Khawatir Kehabisan Daya dengan Samsung Galaxy M34 5G

    Bergaya Tanpa Khawatir Kehabisan Daya dengan Samsung Galaxy M34 5G

    JAKARTA, BANPOS – Hadir di Indonesia menjelang akhir tahun, ponsel menengah Samsung Galaxy M34 5G layak jadi gawai pilihan, terlebih bagi Ce’es BANPOS yang merencanakan liburan Natal dan tahun baru dengan segudang momen indah yang diharapkan.

    Dibekali kamera depan 13 megapiksel dan triple camera di belakang yang masing-masing bersensor 8MP ultra wide, 50MP kamera utama dengan Optical Image Stabilization (OIS), dan 2MP macro camera, Galaxy M34 5G mampu menyajikan foto-foto berkualitas tinggi.

    Merekam momen kebersamaan saat liburan pun menjadi makin menyenangkan lantaran karena ponsel ini mampu menghasilkan video resolusi UHD 4K (3840×2160) dengan 30 frames per second. Di sini, Ce’es BANPOS akan terbantu dengan fitur OIS, sehingga video yang dihasilkan lebih “anteng” minim goyang.

    Buat Ce’es BANPOS yang tak menunda lama membagikan momen indah ke media sosial, jangan khawatir, karena ada fitur edit video bawaan Android yang cukup mudah dioperasikan. Tersedia ketika Ce’es BANPOS membuka file video di Galeri, dengan menekan tombol gambar pensil, edit video menjadi lebih mudah.

    Fungsi-fungsi yang tersedia pun sangat lah cukup, mulai dari cropping, menambahkan filter dengan banyak pilihan, memotong sebagian dan menghapusnya, mengatur kecerahan gambar, menambah atau mengurangi volume, hingga menambahkan emoji di video bisa dilakukan di ponsel ini.

    Untuk foto, sebagaimana tersedia di Galaxy A54 5G, di ponsel ini Samsung menyertakan fitur AI Edit, memungkinkan remastering foto atau GIF ke dalam vivid atau gambar resolusi tinggi dengan mudah.

    Ce’es juga bisa menyempurnakan foto dengan membuang objek yang tidak diinginkan, bayangan-bayangan, atau refleksi cahaya dengan Objek Eraser.

    Fitur lain yang sangat membantu di segmen ini adalah Text Extracting. Menghubungi nomor telepon atau memindahkan text yang tertera di objek foto bisa dilakukan dengan simpel tanpa memerlukan pulpen untuk mencatat.

    Cukup isolasi (select) nomor atau text yang ada di foto, kalian bisa langsung membagikannya kepada teman, membuat panggilan telepon, atau mengunjungi website jika yang kalian isolasi di foto adalah alamat website tertentu.

    Fitur lain yang sepele namun perlu adalah Document scan, yang mungkin sudah menjadi fitur lumrah di ponsel-ponsel Android saat ini.

    Performa

    Bicara soal performa, Samsung Galaxy M34 5G boleh dibilang “tak perlu diragukan”. Dengan bekal chip octa-core kelas menengah Exynos 1280, yang memiliki klaster kinerja dua core ARM Cortex-A78 berkemampuan 2,4 GHz dan klaster enam core ARM Cortex-A55 2 GHz, ponsel ini menawarkan performa lumayan mumpuni.

    Dengan dukungan RAM 8 GB dan penyimpanan 128 GB, Samsung Galaxy M34 5G mampu menjalankan tugas multitasking dengan baik, sementara kapasitas baterai besar, 6.000 mAh, membuat Ce’es BANPOS tidak perlu khawatir kehabisan baterai dalam menjalankan aktivitas dan tugas di jam kerja.

    Untuk penggunaan ringan, daya baterai ponsel ini mampu bertahan hingga 1,5 hari penggunaan, sedangkan untuk penggunaan normal, seperti mengoperasikan Microsoft Office, chatting, selancar web, scrolling media sosial, sebagian membuka dan menonton video medsos, dan lain-lain, bisa bertahan 1 hari.

    Meskipun ini bukan ponsel gaming, Samsung Galaxy M34 5G cukup bisa diandalkan untuk memainkan game, bahkan yang lumayan berat seperti PUBG Mobile. Ketika dicoba untuk memainkan PUBG Mobile, ponsel ini bisa menyajikannya dengan baik, gambar tampil jernih dan permainan berjalan dengan lancar dan smooth.

    Itu juga berkat GPU Arm Mali-G68 berbasis Valhall Exynos 1280, sehingga Ce’es tidak perlu mengkhawatirkan performa grafis buruk yang merusak game.

    Arm Mali-G68 dirancang untuk mendukung grafis terbaik dalam game seluler, dan telah dioptimalkan dengan Fused Multiply-Add (FMA) yang menawarkan konsumsi daya dan masa pakai baterai yang lebih baik.

    Di segmen ini, Ce’es BANPOS bisa menemukan fitur Game Booster, dengan cara menyapu bagian atas layar ke bawah untuk memunculkan menunya.

    Di Game Booster, Ce’es bisa menemukan menu Priority mode, yang bisa diaktifkan agar Anda tidak terganggu oleh panggilan telepon masuk, notifikasi, terkecuali alarm, ketika memainkan game.

    Menu lain yang tersedia antara lain Game Optimization untuk meningkatkan performa, kemudian pemantuan temperatur ponsel, penggunaan memori, hingga berapa lama lagi daya baterai bertahan.

    Operating System

    Dijalankan dengan sistem operasi Android 13/One UI 5.1, Samsung Galaxy M34 5G menyuguhkan pilihan pengaturan yang lebih personal (personalized).

    Hal itu tampak antara lain pada pengaturan Mode & Routines, misalnya, di mana Anda bisa mengatur jadwal tidur, menonton film atau video, menerapkan mode berkendara, sedang latihan/olahraga, rileks, dan juga kerja.

    Pada tab Routines, Ce’es bisa memasukkan aktivitas rutin harian, sehingga kamu akan diingatkan pada saat memasuki jadwal kegiatan harian tertentu.

    Di menu Display, selain bisa mengatur mode layar terang atau gelap, Ce’es BANPOS juga bisa mengaktifkan Adaptive Brightness, mengatur Motion Smoothness tinggi atau rendah, mengaktifkan Eye Comfort Shield untuk kenyamanan mata, dan juga mode layar (Screen mode) untuk memilih jenis warna pada tampilan layar.

    Pengaturan lainnya, antara lain termasuk ukuran dan gaya font, Screen Zoom untuk membesarkan tampilan, Full Screen Apps yang berfungsi untuk menentukan aplikasi apa saja yang dijalankan secara layar penuh, hingga mengatur apa yang ingin ditampilkan layar bagian atas.

    Kemudian ada Side Key untuk memunculkan aplikasi kamera atau membuka aplikasi lain dengan cepat dengan hanya menyapu layar dari kanan ke kiri menggunakan ujung jempol.

    Desain

    Meski didesain dengan konsep sederhana, Samsung Galaxy M34 5G yang memiliki layar 6,5 inci FHD+ Super AMOLED 120Hz ini tampil cukup berdaya. Sudut-sudutnya lebih lengkung sehingga lebih nyaman dalam genggaman, sementara kamera belakangnya berdesain tiga bulatan sejajar dari atas ke bawah di sisi kiri bagian belakang atas.

    Cangkang belakangnya yang glossy memberinya kesan mewah dan elegan, sedangkan kamera depannya berdesain teardrop yang tak banyak menyita ruang di layar.

    Satu lagi yang unik dari ponsel ini adalah sensor sidik jarinya yang ditempatkan menyatu dengan tombol power on/off. Untuk membuat kunci layar dengan sidik jari, Ce’es perlu membuka pengaturan pengunci layar, membuat kunci pola, baru kemudian mengaktifkan pengenalan sidik jari.

    Dengan menempelkan ujung ibu jari atau telunjuk beberapa kali ke tombol on/off, Samsung Galaxy M34 5G akan merekam sidik jari sebagai pengaman pengunci layar. Jika sudah terekam penuh dan pengaturan selesai, untuk membuka layar dengan sidik jari, kalian cukup menempelkan ujung jari ke tombol on/off.

    Samsung menawarkan opsi juga untuk menggunakan jari yang lain sebagai pengunci sidik jari kedua. Ce’es bisa menggunakan ibu jari dan telunjuk sebagai opsi sidik jari untuk pembuka layar.

    Dibandrol hanya Rp3,999 juta dan keunggulan kapasitas daya baterainya, Samsung Galaxy M34 5G sepertinya layak untuk menjadi ponsel kelas menengah pilihan Ce’es BANPOS yang cukup bergaya. (ANT)

  • Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 4 Capai Final, Ini Para Pemenangnya

    Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 4 Capai Final, Ini Para Pemenangnya

    SEMARANG, BANPOS – Program pendidikan Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 4 2022/2023 tiba di babak kulminasi. Sebanyak lima tim dari berbagai SMK dan Madrasah Aliyah (MA) dari berbagai daerah di Indonesia berhasil masuk ke babak final.

    Dari lima tim yang masuk ke babak final, tiga di antaranya terpilih menjadi pemenang dalam program SIC tahun ini. Pemenang pertama adalah Tim Eaterstelar dari SMKN 7 Semarang dengan solusi Smart PLTS, yaitu sistem yang dapat memonitor dan men-switch sumber arus rumah dari PLTS dan PLN.

    Pemenang kedua adalah tim NEXUS4G dari MAN 4 Pekanbaru, dengan solusi Nextoilet for Safety Bath yaitu smart bathroom yang aman untuk lansia. Adapun pemenang ketiga adalah tim Massive 5 dari SMKN 1 Cimahi dengan solusi Smart Sort Trash, tempat sampah pintar yang dapat memilah sampah sesuai dengan jenisnya.
    Untuk kategori People Choice Award, jatuh kepada Tim Anggrek dari SMKN 1 Geger Madiun, dengan solusi pendeteksi suhu dan kelembaban ruangan.

    Untuk sampai ke babak final, banyak tantangan yang harus dihadapi oleh para finalis. Mulai dari kesulitan membagi waktu, kurang tidur, peralatan yang terbatas atau tidak berfungsi dengan baik, perbedaan pendapat yang menimbulkan perdebatan, kelelahan, sampai ada yang ditipu pedagang di marketplace saat membeli peralatan.

    “Perjalanan kami untuk sampai ke titik ini jelas tidak mudah. Banyak banget tantangannya, mulai dari bagi waktu antara belajar dan kegiatan SIC, nemuin waktu buat bareng-bareng, berbeda pendapat sampai kadang jadi berdebat, susahnya ngumpulin bahan, bikin prototipe,” kata perwakilan Tim Eaterstelar.

    “Bersyukur semua bisa dilewati bareng sebagai tim yang solid. Pastinya tidak lepas dari bimbingan guru, mentor dan juri. Kami bangga banget bisa jadi pemenang di SIC. Harapannya, ide dan solusi kami bermanfaat untuk orang banyak. Semoga SIC selalu ada untuk membantu teman-teman muda, berinovasi, meraih karier, dan masa depan yang lebih baik,” sambungnya.

    Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia Ennita Pramono mengatakan, teknologi dan inovasi memainkan peran sangat penting dalam membentuk masa depan yang lebih baik. Pihaknya sangat optimistis melihat pencapaian para peserta SIC tahun ini.

    “Di samping antusiasme yang terus meningkat, ide-ide solusi yang mereka rancang menunjukkan kepekaan mereka terhadap berbagai permasalahan pendidikan, smart building, lingkungan, maupun pemberdayaan UKM di sekitar mereka. Bekal yang mereka dapatkan di SIC Batch 4 2022/2023 akan sangat bermanfaat untuk mencapai pendidikan dan karier yang lebih baik di masa depan,” kata Ennita.

    Tahun ini merupakan yang keempat diselenggarakannya SIC. SIC menjadi kontribusi nyata Samsung dalam memberikan akses pendidikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) kepada anak-anak muda Indonesia, khususnya siswa SMK dan MA, yang ingin mengembangkan keterampilan yang mereka butuhkan untuk masa depan lebih baik.

    Setelah melalui product mentoring di bawah bimbingan mentor profesional yang sudah berpengalaman di bidangnya, workshop, dan coaching, para peserta mendapat pembekalan untuk mengembangkan ide solusi dan produk berteknologi IoT yang bermanfaat dan merintis karir sebagai IoT product developer. Guru pendamping juga mendapatkan kesempatan mempelajari materi yang sama dengan siswa untuk menunjang peran mereka dalam membimbing siswa dan mencetak lulusan-lulusan SMK dan MA yang dapat memenuhi kebutuhan industri.

    Tahun ini, SIC mengambil tema Education, Smart Building, Green Issue, dan SMB Empowerment. Dari assessment yang dilakukan Samsung dan partner-nya, keempat tema ini memang memiliki peluang yang besar untuk pengembangan berbagai project.

    SIC Batch 4 2022/2023 ini telah mencatatkan sejumlah pencapaian yang luar biasa dibandingkan dengan batch-batch sebelumnya. Seperti total pendaftaran yang naik 4 kali lipat, dari sekitar 1.000 peserta pada Batch 3 menjadi 4.390 peserta dari 254 MA dan SMK pada Batch 4. Peserta IoT Bootcamp pada tahun ini juga melonjak, dari 100 pada batch 3 menjadi 500 orang pada Batch 4.

    “Pemenang dari kompetisi Samsung Innovation Campus Batch 4 ini sudah melebihi ekspektasi saya. Anak SMK sudah mampu berpikir mencipatkan alat seperti ini (SMART PLTS) saya betul-betul salut. Mereka semua bisa seperti ini tentunya karena Samsung memberi wadah. Di sini Samsung sebagai industri tidak hanya memikirkan bisnis tapi juga memajukan bangsa,” kata Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Muhammad Ali Ramdani.

    Ketua Tim Program Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia usaha dan Dunia Industri, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek Agus Wibowo, mengatakan, keselarasan dunia industri terbukti dapat memotivasi peserta didik dalam berinovasi dan bersiap memasuki dunia kerja. “Samsung Innovation Campus Batch 4 adalah pembuktian bagaimana industri dan pendidikan miliki kaitan erat dalam peningkatan kompetensi SDM khususnya digital skill, kompetisi yang dibuat Samsung adalah contoh yang ideal,” ucapnya.

    SIC yang mewujudkan komitmen dan kontribusi Samsung dalam pengembangan literasi dan pendidikan di Indonesia, mendapat penghargaan Gold Award untuk kategori Excellence in Provision of Literacy & Education Award program di 15th Annual Global & CSR Award and Summit 2023. Program SIC diakui unggul sebab terus berevolusi untuk mengembangkan pelatihan IT yang relevan dengan perkembangan zaman. Melalui SIC, anak-anak muda Indonesia dibekali pengetahuan teknologi terkini yang akan menjadi bekal mereka meraih masa depan mereka yang lebih baik dan membangun Indonesia lebih maju.(RMID).

    Berita Ini Telah Tatang Di RMID https://rm.id/baca-berita/ekonomi-bisnis/195350/samsung-innovation-campus-sic-batch-4-capai-final-ini-para-pemenangnya.

  • Tips Dari Fotografer, Foto Pakai Ponsel Saat Traveling

    Tips Dari Fotografer, Foto Pakai Ponsel Saat Traveling

    JAKARTA, BANPOS – Mau punya koleksi foto liburan yang epic? Fotografer Muhammad Fenno punya tips bagaimana mendapatkan foto liburan yang oke buat pecinta traveling dengan hanya bermodalkan ponsel.

    Bagi Fenno, salah satu tips utamanya, yakni memaksimalkan smartphone untuk memotret saat traveling. Dengan ponsel, tidak perlu memikirkan banyak peralatan selama traveling, sehingga barang bawaan jadi lebih sedikit dan perjalanan jadi lebih nyaman dan lancar.

    “Misalnya, memotret arsitektur merupakan salah satu cara menarik untuk mengabadikan momen memorable saat traveling. Arsitektur bangunan jadi salah satu objek yang paling seru untuk kita explore,” jelas Fenno.

    Keseruan saat explore foto arsitektur pun semakin bertambah ketika dia mencoba memakai Galaxy S23 Ultra. Dengan pilihan lensa dan resolusi yang bervariasi seperti mode 200MP, kemampuan zoom sampai 100x, hingga fitur Expert RAW dan Pro Mode.

    “Saya bisa menikmati momen traveling dengan maksimal tanpa repot bawa banyak perlengkapan, karena Galaxy S23 Ultra sudah menjawab semua kebutuhan,” tuturnya.

    Untuk tahu lebih detailnya lagi, berikut tips yang dibagikan Fenno:

    Pertama, pelajari objek fotografi untuk menciptakan gambar yang lebih bercerita. Arsitektur bangunan menjadi objek fotografi yang menarik berkat desainnya yang unik dan autentik. Penting untuk mencari keunikan di balik detail-detail bangunan arsitektur.

    Menurut Fenno, untuk memaksimalkan kualitas gambar, kita bisa explore pengambilan foto dengan fitur zoom menggunakan Expert RAW atau Pro Mode.

    “Rule nomor satu, ketika mengambil gambar dengan pengaturan manual menggunakan zoom, selalu perhatikan exposure.

    Menurutnya, di siang hari kita bisa mengatur shutter speed di atas 1/250 dengan ISO kecil, seperti 50. Sementara di kondisi pencahayaan gelap, seperti di malam hari, bisa menggunakan setting ISO yang besar dan shutter speed di sekitar 1/60.

    Kedua, hidupkan sentuhan artistik pada arsitektur dengan Super HDR. Saat digunakan dengan tepat, HDR mampu menciptakan sentuhan artistik yang cocok untuk menghidupkan detail-detail arsitektur bangunan.

    “Kita bisa mengaktifkan fungsi auto HDR di Galaxy S23 Ultra dengan aplikasi Camera Assistant. Jadi, bisa mendapatkan foto HDR yang lebih jernih kapan pun kita mau tanpa perlu bolak-balik atur settings,” ungkap Fenno.

    Bagi Fenno, selain menghasilkan gambar yang lebih memukau, fitur HDR juga dapat membantu mengatasi berbagai tantangan saat memotret arsitektur, salah satunya adalah pencahayaan.

    Menurutnya, Galaxy S23 Ultra yang dilengkapi dengan Super HDR dapat memastikan hasil foto tetap terlihat vivid dan nyata meskipun dalam kondisi pencahayaan yang kurang optimal.

    Ketiga, melengkapi foto arsitektur dengan scenery di sekitarnya. Fotografi arsitektur bukan hanya soal detail dan desain bangunan. Untuk membuat hasilnya jadi lebih epic, kita juga bisa explore scenery di sekitar bangunan.

    Menurut Fenno, semua bisa mendapatkan foto scenery yang jernih dengan Galaxy S23 Ultra berkat resolusi kamera 200MP yang mampu memaksimalkan detail pada gambar.

    Bahkan, ketika hasil fotonya di-zoom dan crop, gambar akan tetap jernih, jadi bisa mendapatkan komposisi gambar yang diinginkan dengan mudah.

    Jika butuh pengaturan kamera yang lebih advance untuk menyesuaikan setting di tempat foto, juga bisa menggunakan Expert RAW demi mendapatkan hasil gambar yang sesuai keinginan.

    Fenno menyarankan, penggunaan resolusi 50 MP pada mode ini agar hasil gambar terlihat.

    Kata dia, Galaxy S23 Ultra dibekali fitur fotografi terdepan dan pendukung yang bikin kamu bisa lebih puas saat hunting foto arsitektur selama traveling.

    Selain itu, Galaxy S23 Ultra juga dilengkapi pilihan memori internal hingga 1TB. Jadi bisa simpan berbagai foto tanpa khawatir memori akan cepat habis.

    Selain itu, Galaxy S23 Ultra juga punya baterai besar 5.000mAh yang tahan seharian untuk menemani pengguna hunting foto sepuasnya saat traveling.(RMID)