LEBAK, BANPOS – Menu paket nasi padang (nasdang) serba Rp10 ribu alias ceban, resmi dihilangkan imbas dari kenaikan berbagai komoditas pangan. Paket ceban nasdang kini akan digantikan dengan paket Rp12 ribu untuk setiap porsinya.
Seperti yang disampaikan Ketua Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kabupaten Lebak, Jamaludin Chaniago,
kepada awak media. Ia mengatakan, ratusan pemilik Rumah Makan (RM) Padang bersepakat untuk
menaikan harga paket ceban menjadi Rp12ribu dengan porsi yang sama.
“Dalam rapat akbar dua hari lalu yang dihadiri oleh ratusan pengusaha rumah makan Padang serba Rp10
ribu di sekretariat IKM, semuanya sepakat manaikan harga sebungkus menjadi Rp12 ribu paling murah," ujar Jamaludin, kemarin.
Jamaludin menjelaskan, kenaikan tersebut telah direncanakan bahkan sejak adaya kenaikan harga BBM,
yang diikuti oleh kenaikan harga bahan baku masakan Padang. Dengan kenaikan tersebut, kondisi
ekonomi para pengusaha RM tersebut kian merosot.
“Idealnya satu porsi nasi Padang itu Rp15 ribu, namun mereka sepakat menetapkan harga Rp12 ribu biar
terjangkau oleh masyarakat,” katanya.
Ia menegaskan, pemberlakukan harga seporsi nasi Padang dari Rp10 ribu menjadi Rp 12 ribu ini akan
berlaku efektif pada tanggal 3 November 2023.
“Jika ada yang membandel dan tidak mau menaikan harga menjadi Rp12 ribu akan ada sanksi,”
tandasnya.
Sementara itu, seorang pengusaha rumah makan Padang serba Rp10 ribu, Uda Vito, mengaku menjual
nasi seharga Rp 10 ribu memang tidak besar keuntungan yang diperoleh. Namun, uang yang di dapat
lebih cepat perputarannya karena banyak yang membeli.
Menurutnya, meski terbilang murah, bukan berarti ia menyajikan menu seadanya. Pilihan yang
disediakan cukup banyak, bahkan tidak kalah dengan menu rumah makan pada umumnya.
"Beberapa di antaranya, ayam bakar, ikan asam padeh, ayam bumbu, lele goreng, ayam gulai, ikan nilabakar dan menu lainnya dengan harga Rp10 ribu lengkap dengan air minum," singkatnya. (MYU/DZH)
Foto : Salah satu Rumah Makan Padang yang menyediakan paket ceban di Rangkasbitung