MAMUJU, BANPOS – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan kerja sama dalam mengembangkan pertanian dengan pemerintah Provinsi Jeollabuk-do, Negara Korea Selatan.
Penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik di Mamuju, mengatakan kerjasama dengan Jeollabuk-do dilaksanakan untuk pengembangan tenaga ahli pertanian khususnya di bidang pertanian ‘Smart farming’. Kata dia, Sulbar memiliki sektor pertanian yang potensial terus dikembangkan berbagai teknologi dan ilmu pertanian modern.
“Pemerintah Sulbar mengunjungi Provinsi Jeollabuk-do dan melakukan kerjasama pertanian, karena dengan pertimbangan daerah tersebut merupakan provinsi yang memiliki keunggulan dibidang pengembangan pertanian Smart farming,” ujarnya.
Ia memandang bahwa dengan kerjasama itu, maka maka sumberdaya manusia pertanian di Sulbar untuk mengembangkan pertanian semakin tumbuh.
“Dari kerjasama tersebut, maka Gubernur Jeollabuk-do, Kim Kwan-young akan mengundang sebanyak 72 anak milenial dari setiap provinsi di Indonesia untuk belajar selama 4 minggu tentang smart farming di Provinsi Jeollabuk,” tuturnya.
Akmal menyebut, nantinya perwakilan petani millenial Sulbar juga akan dikirim ke Provinsi Jeollabuk-do, agar memiliki kemampuan mengembangkan smart farming. Ia optimistis anak muda Sulbar bisa belajar tentang smart farming yang kemudian mengembangkan sistem pertanian tersebut di Sulbar.
“Gubernur Provinsi Jeollabuk-do, Kim Kwan-young juga telah berjanji segera mengirim tenaga ahlinya untuk membantu mempersiapkan dan membangun smart farming yang komoditinya sesuai dengan kondisi Sulbar,” tandasnya. (ANT/MUF)