Tag: Truk Terguling

  • Truk Pengangkut Klinker Terguling, Warga Minta Jalan Simpang-Beyeh Segera Diperbaiki

    Truk Pengangkut Klinker Terguling, Warga Minta Jalan Simpang-Beyeh Segera Diperbaiki

    MALINGPING, BANPOS – Saat melewati Jalan Baru Simpang-Beyeh yang rusak parah, truk bermuatan klinker bahan semen mengalami kecelakaan (laka) tunggal terguling dan menumpahkan klinker, Senin (14/03).

    Keterangan yang didapat BANPOS, truk Isuzu jenis Tronton Bernomor Polisi B 9995 KYU ini mengalami laka tunggal terjadi pada sekira pukul 11.20 Wib. Dalam peristiwa itu tidak ada korban luka.

    Saat itu sopir bernama Juman berusaha menghindari jalan yang berlubang namun malah terpelosok dan terguling. “Iya, terperosok lalu terguling saat menghindari lubang jalan yang dalam,” ungkapnya di TKP.

    Warga setempat yang menyaksikan, Rahmat mengatakan jalur Jalan Baru Simpang-Beyeh itu sudah lama dalam keadaan rusak parah dan sering menimbulkan laka tunggal. ” Ini sering menimbulkan kecelakaan tunggal, terutama pengendara motor juga. Ya karena jalannya ini rusak parah” terangnya.

    Senada, pegiat sosial setempat, Andreas menyebut di jalur tersebut sudah kerap kali terjadi hal serupa. Dikatakannya, bahwa laka tunggal selain banyak disebabkan kelalaian pengemudi saat menghindari lubang jalan.

    “Untuk tronton pengangkut klinker itu terguling ketika menghindari jalan yang berlubang, kendaraannya malah terpelosok dan terguling. Memang jalan ini sudah lama rusak dan terkesan terabaikan, padahal di sini banyak perkantoran pemerintah, tapi sampai kapan jalan ini diperhatikan untuk diperbaiki,” ujarnya.

    Ditambahkan Andres, ia berharap segera adanya pembangunan di Jalan Baru tersebut karena merupakan sarana perlintasan bagi masyarakat banyak. Kata dia, selain jalur itu sebagai jalur padat dan alternatif penghubung ke arah Wanasalam, Pandeglang dan Bayah juga di area tersebut banyak sekolah dan perkantoran pemerintah.

    “Kami mohon pihak terkait segera memperbaiki. Ini sudah hampir 8 tahun tidak tersentuh rehab. Apalagi jalur jalan ini adalah jalur ekonomi yang setiap hari sangat padat, perlintasan alternatif warga petani, ke perkantoran pemerintah, tempat wisata dan ke sekolah SMK,” paparnya.

    (WDO)