Tag: Universitas Sutomo

  • Merawat Tradisi intelektualisme, Dosen FISIP Unsut Gelar Seminar Diseminasi Penelitian

    Merawat Tradisi intelektualisme, Dosen FISIP Unsut Gelar Seminar Diseminasi Penelitian

    SERANG, BANPOS – Dalam rangka merawat tradisi intelektualisme dan kritisisme, Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sutomo (Unsut) melaksanakan diseminasi hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Tahun Ajaran Genap 2022/2023 pada Selasa (12/6).

    Kegiatan tersebut dikemas melalui Seminar Nasional dan Call for Paper Unsut Serang, yang dihadiri secara langsung oleh Rektor Universitas Sutomo, E. Nurzaman. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Tenaga Ahli Utama Deputi V dari kantor Staf Presiden (KSP) RI, Sigit Pamungkas, sebagai keynote speaker.

    “Terima kasih kepada yang menginisiasi program ini yang merupakan media pembelajaran, di luar proses pembelajaran secara secara tatap muka ataupun daring. Kita yakin bahwa proses pembelajaran akan semakin lengkap dan sempurna manakala belajar dengan melalui seminar saat ini,” ujar Rektor Universitas Sutomo, E. Nurzaman.

    Dekan FISIP Unsut, Yusa’ Farchan, menyampaikan bahwa Seminar Nasional dan Call for paper ini merupakan inisiatif FISIP untuk mewadahi diseminasi dosen semua program studi yang ada di FISIP yakni Prodi Administrasi Negara dan Ilmu Pemerintahan, untuk menyampaikan hasil penelitian dan pengabdiannya kepada masyarakat luas.

    “Mudah-mudahan ini menjadi motivasi kita semua untuk merawat sekaligus mentradisikan semangat intelektualisme dan kritisisme di lingkungan kampus, karena bagaimanapun kampus adalah garda terdepan dalam mengawal terjadinya perubahan sosial dan di sektor politik. Kedepan acara ini akan dilaksanakan secara rutin dan kontinue,” ujarnya.

    Kegiatan diseminasi yang dilakukan secara virtual zoom meeting ini merupakan bagian dari rangkaian FISIP Unsut yang mengusung tema ‘Tantangan Demokrasi dan Aktualisasi Good Governance di Era Informasi’. Lebih dari 200 peserta yang terdiri dari dosen dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Provinsi Banten terlibat dalam agenda ini.

    Terdapat sejumlah tema penelitian yang dipaparkan baik oleh tim dosen maupun PKM dari jurusan yang ada pada FISIP Unsut.

    Tema penelitian dipaparkan oleh 4 dosen dan tema PKM dipaparkan oleh 6 dosen yang terdiri dari dosen Prodi Ilmu Administrasi Negara dan Prodi Ilmu Pemerintahan. (MUF)

  • Hari Perempuan Internasional, HIMANERA FISIP Universitas Sutomo Gelar Seminar

    Hari Perempuan Internasional, HIMANERA FISIP Universitas Sutomo Gelar Seminar

    SERANG, BANPOS – Dalam rangka memperingati hari perempuan internasional yang jatuh pada tanggal 8 Maret 2023, Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara (HIMANERA) Universitas Sutomo menggelar seminar yang berlangsung di Aula Lantai 2 Kampus Universitas Sutomo, Sabtu (11/3). Kegiatan tersebut bertajuk ‘UU Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS): Cukupkah Menjadi Payung Pelindung Bagi Perempuan?’.

    Hadir dalam kesempatan tersebut Dekan FISIP Universitas Sutomo Yusak Farchan, yang secara simbolis membuka kegiatan. Ada juga Kemahasiswaan Program Studi Administrasi Negara FISIP Heru Wahyudi, Narasumber utama sekaligus Koordinator Kajian Gender FISIP Universitas Sutomo Agisthia Lestari, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara Apriyanto dan Ketua Pelaksana Seminar Ratu Yasmin Adara Dinanti.

    Dalam kesempatan tersebut, Yusak Farchan menyampaikan bahwa tema yang diangkat dalam seminar ini sangat menarik dan sesuai dengan fakta di lapangan. Sebab, saat ini terpantau semakin banyaknya kekerasan seksual terhadap perempuan dan ia berharap dengan disahkannya UU No 12 Tahun 2022 UU TPKS ini bisa menjadi payung pelindung bagi perempuan.

    “Para pimpinan sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan insight agar terciptanya kampus yang responsif gender. Beliau berharap kajian tentang pemberdayaan perempuan terus dilaksanakan dan memberikan informasi yang mudah diterima oleh masyarakat,” ujarnya.

    Di tempat yang sama, Kemahasiswaan Prodi Administrasi Negara FISIP Universitas Sutomo, Heru Wahyudi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan seminar itu digelar oleh HIMANERA FISIP Universitas Sutomo dalam rangka Hari Perempuan Internasional. Menurutnya, HIMANERA semakin menunjukkan eksistensi dan menjadi bagian dari penguatan Universitas dalam memberikan edukasi dan sosialisasi terhadap pentingnya kesetaraan gender.

    “Kita berharap agar nantinya para mahasiswa menjadi agen dalam menyebarkan informasi dan memberikan edukasi yang tepat dalam pelaksanaan responsif gender,” ungkapnya.

    Koordinator Kajian Gender FISIP Universitas Sutomo, Agisthia Lestari, berkesempatan menjadi narasumber utama. Dalam pemaparannya, ia menyampaikan Hari Perempuan Internasional atau International Women’s Day (IWD) yang diperingati setiap 8 Maret ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 8 Maret 1977 untuk memperjuangkan hak-hak perempuan dan mewujudkan perdamaian dunia.

    “Hari Perempuan Internasional diselenggarakan untuk memberi pengakuan terhadap prestasi perempuan di seluruh dunia dalam bidang sosial, ekonomi, budaya, dan politik serta untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesetaraan gender. Agar mata dunia menjadi terbuka bahwa kesempatan yang sama saja tidak lagi mencukupi untuk mewujudkan kesetaraan gender,” jelasnya.

    Agistihia Lestari mengatakan, perempuan membutuhkan dukungan global yang secara aktif mempromosikan mereka di seluruh aspek kehidupannya, seperti pendidikan, kesempatan kerja, kesehatan dan juga kepemimpinan.

    “Di saat yang sama, dunia juga diharapkan mendukung penghapusan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan, diskriminasi, stereotip, subordinasi, dan beban ganda,” tandasnya.

    Sementara dalam sambutan Ketua HIMANERA, Apriyanto, berharap melalui kegiatan webinar tersebut dapat membangkitkan generasi muda termasuk para mahasiswa untuk mengakhiri ketidakadilan gender terhadap perempuan. Kemudian dapat mewujudkan kesetaraan gender, mendorong kepemimpinan perempuan di berbagai sektor dan berani melawan kekerasan.

    “Peduli melindungi perempuan dari kekerasan di lingkungan sekitar, termasuk lingkungan kampus untuk perubahan menuju masa depan Indonesia yang lebih maju,” katanya.

    Dalam laporannya, Ketua Pelaksana, Ratu Yasmin Adara Dinanti mengungkapkan bahwa saat ini masih banyak perempuan yang mengalami diskriminasi dan bias gender. Sehingga diperlukan adanya edukasi agar terus berdaya dan berkarya.

    “Sehingga perlu adanya edukasi agar para perempuan merasa bahwa mereka punya potensi yang luar biasa, untuk berdaya dan berkarya baik dalam bidang pendidikan, ekonomi dan sosial budaya. Khususnya bagi para civitas akademika Universitas Sutomo,” ujarnya.

    Diketahui, Webinar dihadiri oleh sekitar 70 peserta tersebut merupakan mahasiswa dari masing-masing Program Studi Universitas Sutomo dan hadir juga peserta dari Universitas Serang Raya, STISIP Banten Raya, dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Serang.

    Terlihat sangat tinggi antusias peserta melalui proses diskusi yang menarik serta adanya rekomendasi peserta agar HIMANERA dapat mengadakan kegiatan pemberdayaan perempuan baik lingkup internal maupun eksternal kampus dengan cara bersinergi dan berkolaborasi dengan ormawa Universitas lainnya. (MUF).

  • Gelar Mubes ke-2, Pasangan Apriyanto-Arida Nahkodai HIMANERA Unsut

    Gelar Mubes ke-2, Pasangan Apriyanto-Arida Nahkodai HIMANERA Unsut

    SERANG, BANPOS – Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara (HUMANERA) Universitas Sutomo (Unsut) menggelar kegiatan Musyawarah Besar (Mubes) ke-2 di Aula Universitas Sutomo. Hasilnya, pasangan Apriyanto dan Arida Tri Yuliandini ditetapkan sebagai Ketua dan Wakil Ketua HIMANERA periode ke-2 setelah menang melalui pemilihan sistem voting.

    Hadir dalam kegiatan tersebut, mewakili Dosen Bidang Kemahasiswaan Prodi Ilmu Administrasi Negara Unsut Heru Wahyudi, Plt Ketua HIMANERA Unsut Samsul Anwar, pengurus HIMANERA, dan peserta yang sudah mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan dan Organisasi (LDKO).

    Dalam sambutannya, Heru Wahyudi menyampaikan dengan dilaksanakannya Mubes ini diharapkan dapat melanjutkan estafet organisasi ke arah yang lebih maju dan jaya, dengan membawa perubahan untuk HIMANERA.

    “Semoga dengan musyawarah besar ini HIMANERA Maju, jaya, inovatif serta akan membawa perubahan untuk Universitas Sutomo dan Provinsi Banten, khususnya dengan Tri Darma kalian sebagai mahasiswa Universitas Sutomo,” ujarnya.

    Pada kesempatan tersebut, Heru berharap untuk kepengurusan HIMANERA yang baru, dapat menjadi penerus dengan memperjuangkan status mahasiswa sebagai agen perubahan dan kontrol sosial.

    Ketua pelaksana kegiatan, Syaid Mirza, menyampaikan bahwa Mubes HIMANERA ke-2 ini dilaksanakan untuk membahas Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) HIMANERA. Kegiatan dilanjutkan dengan pertanggung jawaban laporan pengurus angkatan ke-1 serta menentukan ketua umum terpilih. Dalam kegiatan ini juga membahas Sidang Pleno I sampai V, dimana Sidang Pleno I membahas pembacaan Tata Tertib oleh presidium sidang sementara dan menentukan presidium sidang tetap dilanjutkan Sidang Pleno II membahas mengenai AD/ ART.

    “Sidang Pleno III membahas laporan pertanggungjawaban kepengurusan oleh kepengurusan periode sebelumnya. Selanjutnya memasuki sidang pleno IV membahas mengenai permasalahan internal dan eksternal mahasiswa dan isu di organisasi dan sidang pleno V pemilihan ketua umum periode 2023/2024.,” jelasnya.

    Sejumlah nama muncul sebagai calon Ketua Umum periode 2023/2024 dalam Mubes HIMANERA ke-2 Unsut diantaranya yakni Samsul Anwar, Apriyanto, Arida Tri Yuliandini, Syaid Mirza, dan Muhammad Ade. Hingga akhirnya Apriyanto dan Arida Tri Yuliandini yang merupakan mahasiswa Prodi Ilmu Administrasi Negara semester 1 Unsut ditetapkan sebagai Ketua dan Wakil Ketua HIMANERA periode ke-2 setelah menang melalui pemilihan sistem voting.

    “Apriyanto mengatakan, dia siap mengemban amanah yang telah diberikan untuk membawa organisasi ke arah yang lebih baik. Saya mohon dukungan dan bimbingan dari semua pihak, khususnya kepada demisioner HIMANERA,” tandasnya. (MUF)

  • Membedah Peluang Investasi Bagi Pekerja Migran

    Membedah Peluang Investasi Bagi Pekerja Migran

    SERANG, BANPOS – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi Akuntansi Universitas Sutomo, menggelar kegiatan Sosialisasi dan Diskusi dalam ruang virtual dengan tema What Kind of Investation Choices Suitable for the First Time. Yaitu bagaimana pemilihan instrument investasi yang cocok bagi pemula.

    Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan terhadap para pekerja migrant Indonesia  yang terdapat di hongkong yang di wadahi oleh Indonesia International Education Limited Hongkong.

    Tujuan dari kegiatan tersebut adalah, Meningkatan Pengetahuan pekerja migran terhadap instrument Investasi sehingga diharapkan para pekerja migrant tertarik dalam kegiatan investasi dan member peluang pekerja untuk menambah penghasilan dari passive income dari investasi tersebut

    Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan di ruang virtual menggunakan aplikasi zoom metting https://us06web.zoom.us/j/92748820113 pada Minggu, 6 November 2022  pukul 10.00 waktu Indonesia, pukul 11.00 waktu hongkong lalu. Dan berakhir pada pukul 13.00 waktu Indonesia.

    Dalam kegiatan PKM ini materi pertama dipaparkan oleh Iroh Rahmawati, berkaitan mengenai Pengertian Investasi, Jenis-jenis Investasi dan tujuan investasi.

    “Semua orang bias berinvestasi termasuk pun para pekerja, dengan menabung lalu diinvestasikan ke saham, Obligasi, Logam Mulia hingga properti,” katanya.

    Pemateri kedua Irna Maya Sari, lebih mengfokuskan keadaan Investasi dimasa Sulit & Issue Krisis Ekonomi di tahun 2023 nanti serta tips-tips investasi. Diantaranya, investasi properti disaat krisis justru membuka peluang ketika membeli aset properti di harga murah yang kemudian dijadikan Investasi Properti sewa dan menguntungkan selama Income dari sewa lebih besar dari cicilan bank jika ada.

    Pemilihan kegiatan pengabdian kepada masyarakat terhadap pekerja migran yang terdapat di hongkong dikarenakan peluang pekerja migrant untuk melakukan investasi sangat besar. Dengan pendapatan tinggi, yang sangat memungkinkan melakukan investasi guna mendapatkan penghasilan tambahan, sehingga ketika mengalami pemutusan hubungan kerja dan kembali ke tanah air, pekerja migrant sudah mempunyai income lain yang dapat menopang kebutuhan hidup.

    Selain para pemateri tersebut, Direktur Indonesia International Education Limited Hongkong. Cheng Batsheva Christina, menyambut baik terhadap kegiatanini. Christina mengatakan pekerja Indonesia di Hongkong mempunyai potensi Finansial yang cukup besar.

    “Tetapi harus diiringi pengetahuan tentang Management finasial diantaranya pengetahuan & kesadaranuntuk berinvestasi. Sehingga pekerja migrant terhindar dari kesulitan ekonomi disaat ini maupun di masa depan,” katanya. (RED)

  • Gelar PKM, Universitas Sutomo Sambangi SMK Pembangunan Terpadu Al Ischakiyah

    Gelar PKM, Universitas Sutomo Sambangi SMK Pembangunan Terpadu Al Ischakiyah

    SERANG, BANPOS – Dalam rangka mewujudkan implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, Dosen dan Mahasiswa Sistem Informasi Universitas Sutomo menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), di SMK Pembangunan Terpadu Al Ischakiyah, Kabupaten Serang, Senin, 23/5/2022 kemarin.

    Tim PKM terdiri dari Istiqomah Rohmawati,S.Kom,M.Kom sebagai Ketua, Angga Pramadjaya,S.Kom,M.Kom sebagai pemateri 1, Arip Kristiyanto,S.Kom,M.Kom sebagai pemateri 2, Rahayu Madatur Rohmah, Stevanes, Bima Fani Dwi Putranto ketiga mahasiswa diikut sertakan sebagai anggota. Adapun jumlah peserta berjumlah 19 siswa SMK Pembangunan Terpadu Al Ischakiyah.

    Dalam kegiatan tersebut, tim PKM memberikan pelatihan terhadap siswa bagaimana cara dan Teknik membuat lamaran pekerjaan secara online dan bagaimana cara mengirimnya. Pihak sekolah sangat mengapresiasi kegiataan seperti ini, sebab menambah kemampuan siswa dalam teknologi yang nanti akan diguanakan ketika melamar pekerjaan. Kegiatan berjalan lancar dan peserta sangat antusias.

    Harapannya semoga kegiatan PKM yang kami lakukan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat terutama sekitar kampus Universitas Sutomo Kota Serang dan sekitarnya. (RUL)