CILEGON, BANPOS – Kebijakan menaikkan honor RT dan RW oleh Walikota CIlegon Helldy Agustian banyak mendapat apresiasi dari sejumlah pihak. Honor RT dan RW dinaikan 100 persen dari Rp500 ribu menjadi Rp1 juta per bulan. Adapun jumlah ketua RT 1.498 orang dan ketua RW 298 orang. Anggaran yang disediakan per bulan untuk honor mereka sebanyak Rp1,796 milliar.
Walikota Helldy Agustian menyatakan bahwa honor RT dan RW di Kota Cilegon merupakan honor terbesar bagi mereka se Provinsi Banten.
“Alhamdulillan Honor RT dan RW di Kota Cilegon sudah dinaikkan. Sekarang inii honor mereka menjadi yang terbesar di Provinsi Banten yakni satu juta rupiah dan itu dibayar rutin setiap bulan. Bukan dirapel seperti yang lain,” ucap Helldy dalam sebuah kesempatan.
Dengan sudah dinaikkannya honor RT dan RW ini, Helldy yang juga politisi Partai Gerindra meminta agar bekerja dan melayani masyarakat untuk lebih giat lagi. Jika terjadi permasalahan di masyarakat, Helldy meminta RT dan RW lebih responsif. Termasuk dalam menyosialisasikan program-program Pemkot Cilegon.
“Kita punya program beasiswa, silahkan dorong warganya yang tidak mampu kuliah untuk kuliah. Kemudian setiap lingkungan RW sekarang mendapat anggaran Rp100 juta, silahkan digunakan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat,” tandas Helldy.
Helldy menegaskan, jika RT – RW ini adalah ujung tombak dari pemerintahan. Jadi luar biasa perannya. Terutama yang siap membantu program program Pemerintah Kota Cilegon.
Adanya program tersebut tentu juga diapresiasi Ketua Paguyuban Lurah Kota Cilegon Khairul Amri, jika kenaikan honor RT dan RW menjadi terobosan yang sangat luar biasa. Bukan saja honor, tapi perhatian juga diberikan kepada RT dan RW dengan terlibat langsung dalam berbagai kegiatan yang dilakukan pemerintah.
Termasuk juga, RT dan RW menjadi garda terdepan dalam membantu pemerintah menyelesaikan berbagai problem pembangunan, serta menyosialisasikan berbagai pencapaian yang dilakukan Walikota Cilegon Helldy Agustian.
Sementara Sekretaris Paguyuban RT dan RW Kota Cilegon, Amarudin Maruf mengatakan, pihaknya juga berkomitmen untuk bersama-sama dengan pemerintah mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan kehidupan bermasyarakat yang berkualitas.
Sebab, RT dan RW menjadi hal yang paling urgen dalam kehidupan bermasyarakat. Serta corong terdepan yakni RT dan RW yang mampu hadir untuk melakukan semua dan menggerakan masyarakat dengan aktivitas yang positif dan membangun.
Disisi lain, RT dan RW juga menjadi garda paling awal untuk ikut serta menyukseskan program program Kota Cilegon.
“Kami tahu sudah banyak program-program Pemkot Cilegon yang sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Oleh karenanya, kami juga tentu akan menjadi bagian yang bisa berkontribusi untuk ikut serta menyukseskan program-program Kota Cilegon menuju Cilegon Baru, Modern, dan Bermartabat,” tutur Amarudin.
Ia mengungkapkan bahwa tidak hanya itu, biasanya honor yang dicairkan per 3 bulan sekarang menjadi satu bulan sekali sudah ditransfer ke rekening RT dan RW di Kota Cilegon.
Program tersebut menjadikan upaya bagaimana ketua RT dan RW bersama-sama dengan Pemkot Cilegon untuk bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Terutama soal informasi pelayanan dasar seperti administrasi kependudukan, kesehatan, pendidikan serta layanan lainnya yang menjadi program pemerintah.
Apresiasi kepada Walikota Helldy lainnya dari para Ketua RT Ketua RT 04 Lingkungan Sumampir, Kelurahan Kebondalem Ujang Suhardi beberapa pembangunan yang dinilai berhasil yakni, honor RT dan RW yang naik dan dirasakan langsung dirinya.
Kenaikan honor yang dirasakan manfaatnya untuk warga. Sebab, menjadi RT atau RW bukan perkara mudah.
“Kami apresiasi, sebab ini menjadi komitmen juga untuk kami agar menunjukan kinerjanya,” ucap Amarudin.
Sementara Ketua RW 08 Kelurahan Ciwedus Dodoy Rusmana menyatakan, sejak awal kenaikan, pihaknya tidak pernah sekalipun merasakan telat honor yang diberikan. Baik sekarang atau sebelum-sebelumnya tidak pernah ada keterlambatan soal honor RT-RW dari kelurahan.
“Semuanya berjalan lancar, tidak ada keterlambatan dari kelurahan. Ini saya cek juga sudah ada. Saya cek langsung karena tidak ada M-banking,” ujarnya.
Langkah konkrit Walikota Cilegon Helldy Agustian juga diapresiasi Sekretaris Paguyuban Lurah Kota Cilegon Suherman, menurutnya menaikkan honor RT dan RW langkah strategis dalam pembangunan. Sebab, RT dan RW memiliki peran strategis dalam keberlanjutan pembangunan yang dilakukan.
RT dan RW ini menjadi corong yang sangat efektif dalam mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan, misalnya saja tatang anggaran Salira Rp100 juta Per RW. Membuat warga ikut serta dengan arahan RT dan RW dalam partisipasi pembangunan.
Belum lagi, kehidupan sosial masyarakat, digerakkan oleh RT dan RW, semakin aktif RW dan RT maka kegiatan akan sangat banyak dan hidup di masyarakat.
Komitmen Helldy Agustian tidak hanya selesai sampai Ketua RT dan RW, tapi dirinya juga menaikkan honor untuk seluruh pengurus RT dan RW. Utamanya untuk sekretaris dan bendahara dari Rp150 ribu sekarang naik 50 persen menjadi Rp300 ribu per bulan.
Tidak hanya itu saja, pemerintah juga terus melakukan penguatan kelembagaan RT and RW dengan berbagai program yang diberikan, misalnya penguatan kapasitas RT dan RW serta kelembagaannya agar bisa efektif dan proaktif dalam pelayanan.(adv)