Tag: Wisatawan

  • Target Wisatawan Kabupaten Lebak Selama Libur Lebaran Terlampaui

    Target Wisatawan Kabupaten Lebak Selama Libur Lebaran Terlampaui

    LEBAK, BANPOS – Libur Lebaran 2024 menjadi momen yang menggembirakan bagi industri pariwisata Kabupaten Lebak. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak melaporkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan ke 39 destinasi wisata di wilayah tersebut mencapai 301.588 orang, melebihi target yang ditetapkan sebesar 300.000 orang.

    Selama periode liburan hingga 15 April 2024, perputaran uang diperkirakan mencapai lebih dari Rp 15 miliar. Kepala Disbudpar Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin S.Hut M.Si, mengungkapkan kegembiraannya terkait pencapaian ini.

    “Kami sangat bersyukur karena kunjungan wisatawan ke Lebak selama libur lebaran melebihi target yang telah ditetapkan. Dari hasil rekapitulasi tim Disbudpar Lebak, perputaran uang mencapai Rp 15 miliar,” ujar Imam kepada BANPOS.

    Imam juga menyebutkan enam destinasi wisata yang menjadi favorit wisatawan selama libur lebaran. Di antaranya adalah Pantai Sawarna dengan 36.759 pengunjung, makam Prabu Wong Sagati 34.833 pengunjung, dan Pantai Bagedur 28.459 pengunjung.

    “Selain itu, Pantai Sayun, Pantai Kalapa Warna, dan Pantai Pasir Putih juga menjadi tujuan favorit wisatawan dengan jumlah kunjungan yang signifikan,” tambahnya.

    Imam menyampaikan keyakinannya bahwa jumlah kunjungan wisatawan ke Lebak akan terus bertambah mengingat libur lebaran masih berlangsung. Ia juga mengimbau kepada pengelola tempat wisata untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pengunjung.

    “Meskipun libur lebaran berlangsung lancar tanpa insiden, kami tetap akan melakukan evaluasi untuk memperbaiki kualitas pelayanan wisata di Lebak,” tegasnya.

    Sementara itu, target kunjungan wisatawan ke Lebak pada tahun 2024 ditetapkan sebanyak 1.000.500 orang. Saat ini, jumlah kunjungan sudah mencapai 501.251 orang atau 50,10 persen dari target tersebut.

    “Dengan capaian yang sudah ada, kami optimistis bahwa target kunjungan wisatawan akan terlampaui pada akhir tahun 2024,” tandas Imam. (ADV)

  • Devisa Sektor Pariwisata Indonesia Capai 6 Miliar Dolar AS

    Devisa Sektor Pariwisata Indonesia Capai 6 Miliar Dolar AS

    JAKARTA, BANPOS – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan bahwa nilai devisa pariwisata pada triwulan III tahun 2023 sudah melampaui target yang ditentukan.

    Diketahui, realisasi devisa sektor pariwisata pada triwulan III yakni sebesar 2,07 miliar dolar AS pada batas bawah dan 5,95 miliar dolar AS pada batas atas.

    “Untuk nilai devisa pariwisata mencapai lebih dari 6 miliar dolar AS, dengan kontribusi PDB pariwisata sebesar 3,76 persen,” ujar Sandiaga dalam keterangan tertulis, Rabu (15/11).

    Ia menuturkan, untuk nilai ekspor produk ekonomi kreatif (ekraf) hingga saat ini sudah mencapai 11,82 miliar dolar AS dan nilai tambah ekraf Rp691,75 triliun.

    Lalu, peringkat TTDI (Travel and Tourism Development Index) per tanggal 14 November, berada pada posisi 32 dan ditargetkan posisi ini akan merangkak naik hingga tembus 30 besar.

    Untuk jumlah tenaga kerja pariwisata dan ekraf pun tercatat telah di atas target. Jika ditotal, secara keseluruhan menyerap lebih dari 45 juta tenaga kerja, dengan rincian 21,93 juta tenaga kerja pariwisata dan 24,34 tenaga kerja ekraf.

    “Untuk wisatawan mancanegara yang ditargetkan 8,5, juta kunjungan, di bulan September 2023 sudah tercapai 8,51 juta kunjungan,” paparnya.

    Atas capaian itu, Kemenparekraf berhasil meraih nilai kinerja tertinggi dari 7 K/L di bawah koordinasi Kemenko Marves, dengan nilai 100 untuk sasaran K/L mendukung prioritas dan nilai 98,5 untuk proyek K/L mendukung prioritas.

    Sementara itu, pergerakan wisatawan nusantara per September 2023 baru mencapai 50 persen atau sekitar 626 juta, dari total target 1,2 – 1,4 miliar pergerakan.

    Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo, menambahkan bahwa realisasi belanja TA 2023 per 12 November 2023 sudah mencapai 73,43 persen, atau sebesar Rp2,5 triliun dari total pagu sebesar Rp3,42 triliun.

    “Adapun realisasi program prioritas nasional 2023 per-12 November 2023 adalah sebesar Rp1,2 triliun atau 70,57 persen dari total pagu prioritas nasional sebesar Rp1,74 triliun,” tandasnya. (DZH/ANT)

  • BMKG Peringatkan Potensi Gempa dan Tsunami, Pemudik dan Wisatawan Diminta Waspada

    BMKG Peringatkan Potensi Gempa dan Tsunami, Pemudik dan Wisatawan Diminta Waspada

    CILEGON, BANPOS – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan akan adanya potensi gempa bumi dan tsunami. Pemudik yang hendak menyeberang dari Pulau Jawa ke Sumatera maupun sebaliknya diminta waspada, begitupun untuk para wisatawan yang biasa mengunjungi pantai setelah Lebaran.

    Demikian disampaikan Deputi Bidang Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Suko Prayitno Adi saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Maung Tahun 2023 di depan Polres Cilegon, Senin (17/4/2023). Hadir dalam kesempatan itu unsur Forkopimda, serta para stakeholder yang terlibat dalam pengamanan arus mudik di Kota Cilegon.

    Adi mengingatkan, apabila warga merasakan getaran gempa besar di sekitar pantai atau melihat melihat air surut mendadak sejauh 500 meter sampai satu kilometer, warga diminta tak berpikir panjang untuk segera menjauh dna mencari lokasi yang lebih tinggi.

    “Itu tanda-tanda tsunami,” katanya.

    Kalau pun tidak merasakan gempa maupun air surut, lanjut Adi, tetapi mendengar suara gemuruh seperti ada tembok berjalan, dia juga mengimbau agar wisatawan segera menjauh. Sebab, kata dia, itu biasanya terjadi tsunami di tempat lain.

    “Pada gempa dan tsunami Aceh 2004 lalu, di Thailand dan Bangladesh itu tidak terjadi gempa. Tapi mereka mendapat dampak tsunami yang luar biasa. Tidak perlu panik, tapi tenang dan menjauh dari pantai bila melihat atau merasakan tanda-tanda seperti tadi,” jelasnya.

    Untuk mengidentifikasi adanya potensi gempa dan tsunami, tambah Adi, BMKG sudah memasang sirine di beberapa lokasi industri di Kota Cilegon.

    “Silahkan pantau juga kondisi cuaca melalui website BMKG sehingga kita tahu kapan terjadi cuaca ekstrem. Mudah-mudahan Allah SWT melindungi kita semua,” harapnya.

    Sementara itu, Walikota Cilegon Helldy Agustian juga meminta semua pihak meningkatkan kewaspadaannya. Terlebih jalur utama mudik di Kota Cilegon adalah penyeberangan laut.

    “Ikuti apa yang menjadi imbauan BMKG,” katanya.

    Terkait persiapan mudik, Helldy optimistis bahwa pengamanan tahun ini akan lebih baik dengan dukungan semua pihak yang melibatkan unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Basarnas, dan sejumlah instansi terkait lainnya.

    “Perlu diketahui, Apel ini merupakan pengecekan akhir dalam persiapan pengamanan mudik 2023, karena arahan Presiden bahwa tahun ini akan melonjak besar, kenaikannya sampai 45 persen,” ujarnya.

    Terakhir Helldy juga meminta untuk pengamanan arus mudik dapat dilakukan sampai arus balik,

    “Terakhir saya meminta pengamanan dilakukan sampai arus balik, agar menciptakan kenyamanan para pemudik untuk bisa kembali ke rumahnya tepat pada waktunya,” ujarnya. (LUK)

  • Diprediksi Bakal Dibanjiri Jutaan Wisatawan, 200 Personel Balawista Banten Diterjunkan

    Diprediksi Bakal Dibanjiri Jutaan Wisatawan, 200 Personel Balawista Banten Diterjunkan

    PANDEGLANG, BANPOS – Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Banten menerjunkan 200 personel untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang akan berkunjung ke wisata di Banten, khususnya wisata pantai. Terlebih, diprediksi wisata Banten akan dibanjiri jutaan wisatawan.

    Ketua Umum Balawista Banten, Ade Ervin, menjelaskan bahwa 200 personel tersebut selain dari anggota Balawista Banten, juga ada dari Pemprov Banten yang akan ditempatkan dari Tangerang hingga Sawarna, Lebak.

    “Selain wisata pantai atau wisata terbuka, juga wisata tertutup seperti hotel, villa dan juga kolam renang,” kata Ade Ervin, Rabu (19/4).

    Ervin menegaskan, tahun ini diperkirakan wisatawan yang akan mengunjungi tempat wisata di Banten mencapai lima juta wisatawan.

    “Libur lebaran 2023 ini wisatawan ke Banten akan menembus angka lima juta pengunjung,” tuturnya.

    Hal ini menurutnya, lantaran sejak Covid -19 melanda, pergerakan masyarakat dibatasi dan tempat wisata sepi serta banyak yang kosong.

    Prediksi jutaan wisatawan itu pun menurutnya, juga didukung dengan berbarengannya libur Idul Fitri dengan libur sekolah.

    Oleh karena itu, Ervin menuturkan jika ratusan personel dikerahkan Balawista Banten demi memberikan rasa nyaman ke wisatawan.

    Humas Balawista Banten, Lulu Jamaludin, menambahkan bahwa pihaknya menyarankan kepada para pengelola tempat wisata, untuk menggunakan tenaga pengaman yang kompeten di bidangnya.

    Sebab, tenaga pengamanan di lokasi wisata sangat vital demi keamanan dan kenyamanan bagi para wisatawan.

    “Kami juga mengimbau kepada para wisatawan, jika hendak masuk ke lokasi wisata, tanyakan kepada pihak pengelola apakah ada tenaga atau petugas pengaman atau penjaga pantai tidak. Ini demi liburan yang aman dan nyaman,” tegas Lulu. (DZH)

  • Ribuan Wisatawan Yang Hendak Berlibur ke Pantai Anyer Diputarbalikkan

    Ribuan Wisatawan Yang Hendak Berlibur ke Pantai Anyer Diputarbalikkan

    CILEGON, BANPOS – Sejak pagi antrian panjang kendaraan roda empat maupun roda dua terjadi di check point Jalan Aat Rusli atau Jalan Lingkar Selatan (JLS) tepatnya di pos polisi Ciwandan, Kota Cilegon. Informasi yang berhasil dihimpun, ratusan kendaraan tersebut hendak berlibur ke sejumlah wisata yang berada di Pantai Anyer, Kabupaten Serang, Minggu (31/5).

    Kepala Seksi (Kasi) Pengendalian Keselamatan Lalulintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cilegon, Fatur R Sadly mengatakan bahwa antrian kendaraan mulai terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.

    “Dari pagi sudah mulai antri sekitar jam delapan. Sampai sekarang pukul 15.00 WIB masih ngantri,” kata Fatur saat dihubungi melalui telepon selularnya, Minggu (37/5).

    Fatur mengatakan tujuan ratusan kendaraan tersebut hendak menghabiskan waktu liburan ke sejumlah tempat wisata yang berada di Pantai Anyer, Kabupaten Serang.

    “Iya Pantai Anyer. Yang mau ke Pantai Anyer kita alihkan, kita putarbalikan kembali. Kita informasikan bahwa Pantai Anyer tutup. Kalau warga sekitar kita persilahkan melintas,” katanya.

    Fatur menambahkan bahwa pihaknya dari Dishub Cilegon, Polda Banten dan Polres Cilegon melakukan pemerikasaan secara ketat terhadap para pengendara.

    “Kita tanya, kemudian kita lihat KTP (Kartu Tanda Penduduk) nya. Kalau kendaraan didominasi oleh plat Cilegon, Serang ada dari Tangerang juga,” tandasnya.

    Sedangkan, berdasarkan data putar balik yang dihimpun sejak Jumat (29/5/2020) hingga hari ini, Minggu (31/5/2020) tercatat 2.971 kendaraan roda dua dan roda empat yang diputarbalikkan.

    Pada hari Jumat, sebanyak 208 roda empat (r4) dan 46 roda dua (r2) yang diputarbalikkan, kemudian pada hari Sabtu mengalami pelonjakan yang cukup signifikan dengan 409 r4 dan 713 r2 yang diputarbalikkan, lalu terjadi pelonjakan kembali pada hari Minggu yang didominasi oleh r4 sebanyak 842 dan r2 sebanyak 753 yang diputarbalikkan.(LUK)

  • Wisatawan Yang Liburan Ditengah Pandemi Ditemukan Tewas

    Wisatawan Yang Liburan Ditengah Pandemi Ditemukan Tewas

    BINUANGEUN, BANPOS – Setelah dilakukan pencarian dan penyisiran oleh tim gabungan yang dibantu masyarakat , korban kecelakaan laut atas nama Humaedi (16) warga Kecamatan Sindangresmi, Pandeglang ditemukan dalam keadaan tewas.

    Humaedi dilaporkan sebelumnya hilang terseret ombak pantai Karangseke Desa Muara Binuangeun pada hari Selasa (26/5) kemarin.

    Jasad korban kemudian ditemukan pada Rabu (27/5) sekitar jam 06.00 Wib tidak jauh dari TKP.

    Saat ditemukan korban tergeletak telah meninggal, dan kini sudah dibawa menggunakan ambulan Puskesmas Binuangeun oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.

    Total, tiga orang yang terkena ombak sudah di temukan, dua selamat dan satu ditemukan meninggal dunia.

    Ketua Balawista Lebak, yang juga saksi penemun korban, Mumu Mahmudi mengatakan, korban ditemukan tidak jauh dari TKP waktu terseret ombak.

    “Korban yang bernama Humaedi sudah ditemukan, lokasinya masih di Karangseke tidak jauh waktu kejadian kemarin, sekarang sudah dibawa pake ambulan puskesmas kepada keluarganya di Kadupandak Kecamatan Picung,” katanya kepada wartawan.

    Sementara, Kapolsek Wanasalam, AKP Sudedi memaparkan bahwa dari tiga warga yang terseret ombak dua orang telah diselamatkan kemarin, dan yang satu baru ditemukan pagi hari ini.

    “Ya, korban yang bernama Humaedi sudah ditemukan pada Rabu pagi pukul 06.00 Wib dalam keadaan meninggal. Sebelumnya kemarin dua orang yang juga bersama korban terseret ombak telah berhasil diselamatkan,” kata Sudedi.

    Diketahui, sebelumnya Pihak Muspika Kec.Wanasalam dan pengelola Wisata sudah melakukan imbauan serta penutupan terhadap objek wisata di Kecamatan Wanasalam.Dan informasi saat ini ombak di wilayah perairan pantai Binuangeun Kecamatan Wanasalam tengah pasang.(WDO/PBN)

  • Tragedi Liburan Ditengah Pandemi, Tiga Wisatawan Terseret Ombak

    Tragedi Liburan Ditengah Pandemi, Tiga Wisatawan Terseret Ombak

    BINUANGEUN, BANPOS – Peristiwa berikut harus menjadi peringatan bagi para masyarakat yang nekat untuk tetap berwisata dimasa pandemi. Selain harus melakukan protokol kesehatan, para wisatawan juga harus menaati protokol keselamatan, seperti berhati-hati terhadap arus balik.

    Sebelumnya juga sudah terdapat imbauan penutupan lokasi wisata dan pelarangan untuk berwisata ke pantai. Sebab itu, penjagaan di pantai tidak terlalu maksimal seperti biasanya, akibat lebih difokuskan pada melarang wisatawan berkunjung ke pantai.

    Namun, masih ada saja yang membandel dan mencari jalan “tikus” untuk dapat lolos ke lokasi wisata pantai tersebut.

    Di pantai Karangseke Desa Muara Binuangeun Kecamatan Wanasalam, pada Selasa jelang sore (26/5) sekitar pukul 13.30 Wib, dilaporkan terjadi kecelakaan laut yang mengakibatkan 3 orang pengunjung pantai hanyut terseret ombak ketika berenang di pantai tersebut.

    Berkat kesigapan dari Balawista dan kepolisian, dua orang berhasil diselamatkan, sementara satu orang lagi yang bernama Huma (16) asal Kampung Kadupandak Kecamatan Picung, Pandeglang masih belum ditemukan.

    Kejadian berawal saat korban bersama keluarga sedang berlibur lebaran di pantai Karangseke, setiba di pantai tersebut kedua korban bersama keluarga yang lain berenang di pesisir pantai.

    Namun, tanpa disadari datang ombak cukup besar dan menyeret para korban ke tengah perairan pantai.

    Mengetahui hal tersebut, warga bersama tim dari Balawista dibantu kepolisian setempat, mencoba menyelamatkan para korban.

    Upaya tersebut berhasil menyelamatkan dua orang, namun satu korban lagi hingga selasa malam masih belum berhasil ditemukan.

    Ketua Pokdarwis Lebak Yeni Mulyani kepada BANPOS membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, sebebarnya dakam kondisi Covid-19 ini semua area wisata di Lebak ikut ditutup, namun tetap saja banyak warga yang memaksa.

    “Iya, itu kejadiannya tadi siang sekitar jam 13.30, dua orang selamat, satu orang warga Picung bernama Huma hingga malam ini masih dilaukan pencarian, kami juga bersama tim Balawista, Basarnas, warga dan polisi masih siap siaga nih,” ujarnya.

    Yogi SM, yang menjadi salah satu saksi mengungkapkan, dua penyintas selamat dan sudah dibawa ke Puskesmas Binuangeun untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan satu korban lainya saat ini sedang dilakukan pencarian.

    “Dua korban sudah dibawa ke Puskesmas tadi sore, namun satu korban sampe malam ini masih belum ditemukan,” jelasnya.

    Dalam hal ini pihak Muspika Kecamatan Wanasalam dan pengelola wisata setempat sudah melakukan imbauan dan penutupan objek wisata yang berada di wilayah Wanasalam, namun tetap aja pengunjung bandel.

    “Karena Covid, pantai wisata di Wanasalam sebenarnya ditutup untuk umum sementara ini, tapi banyak pengunjung membandel. Sekarang kita lagi melakukan pencarian satu korban nih” ujar Cece Saputra, Camat Wanasalam.(WDO/PBN)