Tag: Yoyogi National Gymnasium Tokyo

  • Jojo Tak Berdaya Ladeni ‘Si Menara’

    Jojo Tak Berdaya Ladeni ‘Si Menara’

    JEPANG, BANPOS – Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie harus mengakui keperkasaan pebulutangkis nomor satu dunia asal Denmark, Viktor Axelsen di partai final Jepang Terbuka 2023. Jojo – sapaan Jonatan baru dua kali menang dari sepuluh pertemuan dengan Axelsen.

    Dalam pertandingan yang digelar di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Jepang, Jonatan kalah dua game langsung dengan skor 7-21 dan 18-21 dalam waktu 44 menit. Dengan hasil tersebut, Jonatan harus puas hanya sebagai runner-up dalam turnamen Super 750 ini. Ini men¬jadi kali kedua dia meraih posisi runner-up di Jepang Terbuka, setelah sebelumnya di 2019, kalah dari jagoan tuan rumah,Kento Momota.

    Dari game pertama, Jojo mengalami kesulitan. Bahkan, Axelsen menguasai jalannya permainan dan dengan cepat unggul 11-0. Setelah istirahat, Jonatan berusaha bangkit, na¬mun belum mampu keluar dari tekanan Axelsen. Pertahanannya rapuh, dan dia tertinggal dengan selisih angka yang signifikan, 4-16.

    Di tengah tekanan, pemain Pelatnas ini kerap melakukan kesalahan sendiri, dan akhirnya kalah telak di gim pertama dengan skor 7-21.

    Pada game kedua, Jonatan berusaha memberikan perlawa¬nan lebih baik. Kedua pemain saling kejar mengejar angka, mencapai skor imbang 11-8 un-tuk Jojo. Namun, ‘Si Menara’ -julukan Axelsen tidak menyerah dan berusaha mendekati dan akhirnya menyamakan kedudu¬kan 16-16. Setelah menekan, Axelsen akhirnya berhasil men¬jauh dan berbalik unggul 19-17. Dengan smash-smash keras, dia mengunci kemenangan di gim kedua dengan skor 21-18.

    Meskipun Jonatan harus puas dengan posisi runner-up, namun penampilannya dalam Jepang Terbuka 2023 patut diapresiasi. Axelsen menjadi juara dalam pertarungan sengit ini dan men¬gukuhkan dominasinya sebagai pemain unggulan pertama di turnamen tersebut.

    “Pertama-tama Puji Tuhan, Puji Syukur untuk hasil yang diberikan Tuhan buat saya di Japan Open ini. Memang harus menerima kembali berada di po¬sisi kedua di sini, tapi saya rasa pencapaian saya sudah cukup baik,” kata Jonatan, dikutip dari keterangan resmi PBSI. (RMID)

  • Jojo Dan Bakri Ganyang Malaysia

    Jojo Dan Bakri Ganyang Malaysia

    JEPANG, BANPOS – Tunggal putra, Jonatan Christie dan ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri alias Bakri tampil apik di hari kedua Japan Open 2023. Pebulutangkis yang kerap disapa Jojo dan Bakri tersebut sukses mengganyang dua wakil Malaysia.

    Bertanding di Yoyogi National Gymnasium Tokyo, Jepang, kemarin, Jojo tampil percaya diri. Peraih medali emas Asean Games 2018 ini menakluk¬kan tunggal putra dari negeri jiran, Cheam June Wei dengan mudah, dua set langsung, 21-7, 21-9.

    Jojo bermain taktis, dengan penempatan bola akurat mem¬buat wakil Malaysia ini tidak berdaya. Pola serangan spar¬tan yang dibangun Jojo kerap menyulitkan lawan. Kualitas Cheam masih di bawah Jojo. Wakil dari Malaysia ini dibuat babak belur. Jojo menang 21-7.

    Begitu pula di set kedua, Jojo pun tak mengendorkan serangan. Pebulutangkis kelahiran Jakarta ini hanya sesekali buat kesala¬han. Selebihnya, mendominasi jalannya pertandingan. Cheam seperti tak bisa membendung se¬rangan.

    Jojo akhirnya menutup laga dengan kemenangan 21-9. Kemenangan sama dirasakan ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibil Fikri alias Bakri. Ganda muda peraih juara All England 2022 ini mengalahkan ganda putra Malaysia, Man Wei Chong/Kai Wun Tee. Bakri menang dengan pertarungan tiga set, 21-11, 15-21, 22-20.

    Atas kemenangan ini, Jojo dan Bakri melaju ke babak 16 besar kejuaraan level 750 ber¬hadiah 850.000 dolar Amerika atau setara dengan Rp 12,7 miliar ini. Pada saat sama, ganda putra peringkat satu dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto alis Fajri juga menang atas ganda China, He Ji Ting/Zhou Hou Dong dengan pertarungan tiga gim. Ganda putra juara All England 2023 dan Runner Up Korea Open 2023 ini sukses menang 20-22, 21-17, 21-10.

    Lalu, disusul kemenangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi atas wakil Jepang, Mei Sudo/Nao Yamakita.

    Febriana/Amalia menang mudah, dua set langsung dengan skor, 21-7, 21-13. Hanya saja, kekalahan menimpa empat wakil Indonesia. Yakni tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting, ganda putra Pramudya Kusumawardana/Jeremia Yoche Erich Yacob Rambitan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

    Ginting harus kalah atas tung¬gal Jepang Kanta Tsuneyana dengan skor 13-21, 18-21.
    Ganda Pramudya/Jeremia tak¬luk dari ganda China peringkat tiga dunia, Liang Wei Keng/Wang Chang dengan 21-16, 7-21, 16-21. (RMID)